Anda di halaman 1dari 20

PERMASALAHAN DAN PROGRAM

PENGELOLAAN LINGKUNGAN
Deby Mardiansah
@PNJ 16/02/2016

PERMASALAHAN PENGELOLAAN
LINKUNGAN
Pengelolaan Kualitas Lingkungan
Pertanian

Kehutanan

Tata ruang

Urbanisasi

Industrialisasi

Sumber daya
alam

Sumber daya
air

Pencemaran
perusakan
pantai

PENCEMARAN UDARA

MUSIBAH LINGKUNGAN
1 = Meuse Valley ( SO2, F)
2 = London (SO2, F)
3 = Minamata (Hg)
4 = Toyama (Cd)
5 = Seveso (Dioxin)
6 = ThreeMile Island (Zat Radioaktif)
7 = Hujan Asam
8 = Sandoz (Herbisida)
9 = Bhopal (Metil Isosianat (MIC))150,000-600,000jiwa
10 = Chernobyl (Zat Radioaktif )

KEBAKARAN HUTAN

PENGGALIAN BATUBARA (UNDERGROUND)

PEMANFAATAN SUNGAI (MCK)

PENGERTIAN LINGKUNGAN HIDUP


Lingkungan

hidup adalah kesatuan antara ruang


dengan semua benda, keadaan, daya dan mahkluk
hidup dimana manusia dengan perilakunya termasuk
di dalamnya, yang mempengaruhi kelangsungan
perikehidupan dan kesehjahteraan manusia serta
makhluk hidup lainnya.
Pengelolaan lingkungan hidup adalah Upaya
terpadu dalam pemanfaatan, penataan, pemeliharaan,
pengawasan, pengendalian, pemulihan dan
pengembangan lingkungan hidup.

EKOSISTEM & PEMBANGUNAN

Ekosistem adalah tatanan kesatuan secara utuh


menyeluruh antara segenap unsur lingkungan hidup
yang saling mempengaruhi

Pembangunan berwawasan lingkungan adalah


usaha dasar dan berencana menggunakan dan
mengelola sumber daya secara bijaksana dalam
pembangunan yang berkesinambungan untuk
meningkatkan kualitas hidup

BENTUK EKOSISTEM

Ekosistem alamiah (natural ecosystem) didalamnya


akan terdapat heteroginitas yang tinggi dari organisme
hidup, sehingga mampu mempertahankan proses
kehidupan dengan sendirinya.
Ekositem buatan, mempunyai ciri kurang ke
heterogonis sehingga bersifat labil, dan untuk
membuat ekositem tersebut tetap stabil perlu
diberikan bantuan energi dari luar yang juga harus
diusahakan oleh manusianya. Usaha ini berbentuk
sutu usaha maintenance atau perawatan terhadap
ekosistem yang dibuat itu.

PENGELOLAAN KUALITAS PERAIRAN (1)


UU Lingkungan Hidup No. 4/1982, Pasal 15 PP No. 20/90

Tentang pengendalian pencemaran air adalah


Perlindungan Lingkungan Hidup dilakukan berdasarkan
baku mutu lingkungan yang diatur dengan Peraturan
perundang-undangan
Pencemaran air adalah masuknya/dimasukkannya
mahluk hidup, zat, energi dan atau komponen lain ke
dalam air oleh kegiatan manusia sehingga kualitas air
menurun sampai titik tertentu yang menyebabkan air
tidak berfungsi lagi sesuai dengan peruntukkannya

PENGELOLAAN KUALITAS PERAIRAN (2)

Baku Mutu Air (Stream Standart) adalah Batas/kadar


mahluk hidup, zat, energi atau komponen lainnya yang ada
atau harus ada dan atau unsur pencemar yang ditenggang
adanya dalam air pada sumber air tertentu sesuai dengan
peruntukkannya
Baku Mutu Limbah Cair (Effluent Standart) adalah
Batas/kadar dan jumlah unsur pencemar yang ditenggang
adanya dalam limbah cair untuk dibuang dari suatu jenis
kegiatan tertentu

PENGERTIAN LIMBAH

Limbah adalah suatu bahan yang terbuang atau


dibuang dari suatu sumber hasil aktivitas manusia,
maupun proses-proses alam dan tidak atau belum
mempunyai nilai eknomi, bahkan dapat mempunyai
nilai ekonomi yang negatif.

PROGRAM PENGELOLAAN LINGKUNGAN


Program kali
Bersih

Program
Langit Biru

Bumi Lestari

Alam Lestari

Pesisir dan
Pantai Lestari

Program Kota
Sehat

Manajemen
Lingkungan

Audit
Lingkungan

PROGRAM KALI BERSIH & LANGIT BIRU

Air dan udara merupakan bagian dari sumber daya alam


yang mutlak diperlukan untuk kehidupan manusia dan
mahluk hidup lainnya
Pengelolaan lingkungan hidup adalah upaya terpadu
dalam pemanfaatan, penataan, pemeliharaan, pengawasan,
pengendalian, pemulihan dan pengembangan lingkungan
hidup.

PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
PENGELOLAAN LINGKUNGAN DI INDONESIA
UU RI No. 4

Pokok-Pokok Pengelolaan

PP No. 29/86 Revisi PP No.51/93


PP No. 20/90

AMDAL

Pengendalian Pencemaran Air &


PengelolaanLimbahB3

Kep. MENLH No. 02/MENLH/I/1988

Pedoman Baku Mutu


Lingkungan

Kep. MENLH No. 03/MENLH/I/1991

Baku Mutu Limbah Cair Bagi


Kegiatan yg sudah Beroperasi

PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
PENGELOLAAN LINGKUNGAN DI INDONESIA
Kep.Men.Perindustrian
No.148/M/SK/4/1985

Penggunaan B3 di
Perusahaan Industri

Gubernur Kepala Daerah tingkat I Jawa Barat No. 38/1991

Peruntukkan Air pada Sumber Air di Jawa Barat

Gubernur Kepala Daerah tingkat I Jawa Barat No. 660.31/SK/649-BKPMD/82

Tata Cara Pengendalian dan Kriteria Pencemaran


Lingkungan akibat Industri

INSTITUSI
MPR/DPR

Presiden

Departemen
Lingkungan
Hidup

Departemen
Kehutanan

Departemen
Perindustrian

Industri pelapisan
logam

Industri
penyamakan kulit

Industri
pengilangan
minyak

Industri minyak
sawit

Industri pulp &


paper

Baku Mutu
Limbah Cair

Industri karet

Industri gula

PENGELOLAAN
KUALITAS
PERAIRAN

Industri tapioka

Industri tekstil

Industri urea

Industri etanol

Industri MSG

Industri kayu lapis

Anda mungkin juga menyukai