Resume Jurnal

Judul Jurnal

Occupational Exposure to Ultrafine Particles

among Airport Employees - Combining
Personal Monitoring and Global Positioning
System

Latar Belakang

: Dalam baru-baru ini tahun kepentingan ilmiah telah pindah dari

konsentrasi massa untuk jumlah partikel ultrafine (UFP; diameter # 100
nm, karena fraksi deposisi alveolar tinggi, tdk dpt,area permukaan
besar, konstituen beracun dan kemampuan potensial untuk menembus
ke pembuluh darah.
Di bandara pembakaran bahan bakar jet dan diesel dari pesawat dan
peralatan penanganan memancarkan sejumlah besar UFP dan
karyawan bekerja di bandara mungkin terkena tingkat tinggi, terutama
personil tanah bekerja di apron dekat pesawat
profil paparan di bandara agak kompleks dengan campuran
partikel dan gas dari mesin jet dan kendaraan diesel bertenaga.
Komponen penting dalam memahami profil paparan

Tujuan

: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan paparan pribadi

untuk UFP antara lima kelompok kerja yang berbeda bekerja di (CPH)
Copenhagen Airport.

Metodologi

: pengukuran eksposur pribadi dilakukan untuk karyawan

dari lima kelompok kerja yang berbeda(penangan bagasi, driver
katering, membersihkan staf dan airside dan keamanan landside) 30
karyawan dilengkapi dengan NanoTracer dan GPS. The NanoTracer
tetap ke sabuk di pinggul dan dikenakan bebas dari pakaian.
Konsentrasi UFP tergantung pada metrology kondisi seperti kecepatan
angin dan hujan. Pengukuran dilakukan pada hari yang sama untuk
satu karyawan dari masing-masing kelompok kerja, dalam rentang
waktu 7:30-15:00 selama kegiatan bandara normal.Semua pengukuran
dimulai danberakhir di luar ruangan di apron di gerbang B5

Hasil

: Konsentrasi jauh dari apron hampir tidak melebihi 206.103 UFP /cm3,
sehingga karyawan yang bekerja di CPH terkena tertinggi tingkat UFP /
cm3 saat bekerja di apron. petugas bagasi terkena tingkat puncak
tertinggi UFP / cm3 selama hari kerja biasa, diikuti oleh catering driver,
staf pembersih, keamanan airside dan keamanan landside.
Setelah penyesuaian untuk variasi dalam individu dan waktu dan

Tanggal (376103 UFP / cm3) dan GM termurah untuk keamanan

landside(56103 UFP / cm3). Selanjutnya, driver katering,membersihkan
staf dankeamanan airside memiliki GM di sekitar kisaran yang sama.
Dalam berpasangan dengan perbandingan kami menemukan bahwa
petugas bagasi secara signifikan lebih terkena UFP / cm3 dibandingkan
dengan empat kelompok lainnya sedangkan keamanan landside
secara signifikan kurang terekspos dibandingkan untuk empat
kelompok lain. Selain itu, kami tidak menemukan signifikan perbedaan
dalam tingkat eksposur GM antara driver katering,
membersihkan staf dan airside keamanan

Kesimpulan

: Studi ini menunjukkan gradien yang kuat dari paparan UFP di udara
ambien di kelompok pekerjaan dari karyawan bandara

Kelebihan

: 1. studi pertama menyelidiki profil paparan dari UFP di bandara

berdasarkan pada kedua lokasi karyawan dan pemantauan pribadi
UFP
2. perkiraan tingkat paparan diukur dengan pengukuran eksposur
pribadi maka menunjukkan tingkat yang lebih tinggi dari latar belakang
polusi di apron di CPH
3. homogenitas tinggi di fungsi pekerjaan dalam
masing-masing kelompok hasil dengan mudah dapat ditransfer kepada
karyawan lainnya dalam kelompok kerja yang sama
: 1.hasil mengandalkan pengukuran di siang hari dan tidak untuk
keseluruhan hari kerja, dan pengukuran dilakukan hanya dalam
musim gugur hari.
2. tidak memiliki sumber daya untuk merekam sumber-sumber UFP
3, NanoTracer bisa over dan meremehkan konsentrasi jumlah partikel
sampai dengan 30%

Kelemahan