PENDAHULUAN
Pasireurih
yang
merupakan
pemekaran
dari
desa
dengan
demikian
tenaga
produktif
cukup
signifikan
untuk
yang
telah
tertuang
dalam
APBD.
Kontrol
pelaksanaan
A. Dasar Hukum
Dasar hukum pembuatan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban
Kepala Desa akhir tahun Anggaran adalah,
1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang pembentukan Daerah
Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Banten;
1 |
Pemerintah
Nomor
108
tahun
2000
tentang
Tatacara
2 |
11.
wilayah
dusun
Pasireurih,
Pasir
awi,
gunung
Batu
dan
3 |
Tabel 4.
Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
Desa Pasireurih Tahun 2015
No
.
1
Jenis Kelamin
Jumlah
L : 1.263
P : 1.267
Jumlah
2.530
Prosentase
(%)
50,24 %
49,50 %
jenis
kelamin.
Sehingga
akan
di
peroleh
gambaran
tentang
4 |
No
Kelompok usia
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
0-4
5-9
10-14
15-19
20-24
25-29
30-34
35-39
40-44
45-49
50-54
55-59
>60 TAHUN
JUMLAH
Jumlah
Prosentase
35
52
134
164
237
227
375
428
321
214
161
107
75
2.530
1,2
2
5
8
20
10
14
16
12
8
6
4
2,8
100%
bangunan,
Peternak.
Jumlah
penduduk
berdasarkan
mata
5 |
Prosentase dari
No.
Macam pekerjaan
Jumlah
total
jml.Penduduk
(%)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Petani
850
Buruh tani
500
Buruh industri
162
Buruh bangunan
9
Dagang
6
PNS/ABRI/POLRI
3
Home industri
Peternak
Montir
Jasa
Jumlah
1530
Data survey potensi ekonomi Desa Pasireurih tahun 2015
8,66
5,04
6,04
1,45
2,57
0,22
0,03
0,44
0,00
0,03
50,53
terutama
ketika
musim
kemarau.
Sehingga
merekapun
6 |
panjang yang ingin diraih Desa Pasireurih, merupakan arah kebijakan dari
RPJMDes yang dirumuskan setiap 6 tahun sekali. Cita-cita masa depan Desa
Pasireurih disebut juga sebagai Visi Desa Pasireurih.
Visi Desa Pasireurih disusun dari rangkaian panjang diskusi-diskusi
formal maupun informal dengan segenap warga Pasireurih atau tokoh-tokoh
masyarakat sebagai representasi dari warga masyarakat Pasireurih. Visi
Desa Pasireurih semakin mendapatkan bentuknya bersamaan dengan
terbentuknya rangkaian kegiatan dan musyawarah yang dilakukan untuk
kesempurnaan
Review
RPJMDes
tahun
2016-2021
dengan
Metode
dengan
7 |
Tarnsfaransi
Adanya
sifat
dibangun
atas
keterbukaan
dasar
bagi
kebebasan
semua
pihak
arus
yang
dan
dimonitor.
Pemerintah
Desa
dalam
memberikan
8 |
9 |
g. g.pengelolaan
sumberdaya
alam
yang
berwawasan
lingkungan,
Prioritas Desa
1. Potensi dan masalah
a. Potensi adalah merupakan segala sesuatu yang dimiliki masyarakat
secara bersama, beberapa potensi yang dimiliki oleh Desa Pasireurih
adalah sebagai berikut :
b. Sarana Pendidikan dapat dilihat pada tabel berikut :
No
.
1.
2.
3
4.
5.
6.
7.
Jenis Pendidikan
Banyknya
Paud
Madrasah Diniyah
Sekolah Dasar/SDN
SMPN
MTs
SMA/MA
Pondok Pesantren
Salafi
Keterangan
2
1
2
1
1
-
c. Infrastruktur Jalan :
Panja
Jenis Jalan
o
I
1.
2.
3.
II.
1.
2.
3.
III
.
1.
2.
3.
ng
JALAN DESA
Jalan Tanah/
Jalan berbatu
Jalan Aspal/Hotmic
JALAN LINGKUNGAN
Jalan Batu
Jalan Aspal
Jln. Paving Blook
Keterangan
(Km)
15
3
5
7
5
8
1
JALAN KABUPATEN
Aspal
Batu
Tanah
0 0 0 -
d. Penerangan/ Listrik
Instalasi listrik di Desa Pasireurih telah masuk sejak tahun 2006,
semenjak
masih
dalam
Desa
Karangcombong.
seiring
dengan
program listrik masuk Desa (Prolisdes) sampai dengan saat ini kurang
10 |
memanfaatkan
sumber
mata
air
yang
ada
sampai
Masyarakat,
Transfaransi
dan
Akuntabilitas
Anggaran,
Disiplin
Anggaran, Keadilan Anggaran, Efisiensi dan Efektivitas Anggaran, serta Taat Azas
APBDesa.
A. PENGELOLAAN PENDAPATAN DESA
1. Intensifikasi dan Ekstensifikasi
Untuk meningkatkan pendapatan desa dalam tahun 2015 ini telah
dilakukan langkah- langkah sebagaimana berikut :
a. Intensifikasi pendapatan desa dengan meningkatkan hasil pendapatan
dari
sumber pendapatan Desa lainnya pada tahun 2015.
b. Ekstensifikasi pendapatan desa dilaksanakan dengan cara menggali dan
memberdayakan
sumber-
sumber
pendapatan
desa
lainnya
sebagaimana berikut
1.
stimulus
LPKJ Pasireurih 2015
11 |
perlunasan PBB.
2. Pengajuan Proposal permohonan dana bantuan ke Pemerintah Provinsi.
2. Target dan Realisasi Pendapatan
Realisasi
pendapatan
Desa
Pasireurih
Pada
Tahun
Anggaran
2015
mencapai sebesar RP. 487.052.935 atau 95% dari target pendapatan APBDes
sebesar
Pasireurih pada Tahun 2015 ini berasal dari APBN/Dana Desa (DD) sebesar Rp.
276.145.760,- atau 53% dari total APBDes Tahun 2015. Target dan realisasi
pendapatan desa tahun anggaran 2015 sebagaimana dalam tabel berikut :
N
o
1
Uraian
Keterangan
(Rp)
*) Sumber Dana
Pendapatan Transfer
276.145.76
- Dana Desa
0
160.081.53
5
50.825.640
487.052.9
35
4.281.535
SILPA
3.
Anggaran
APBN
APBD
DBH
APBDes
APBDes
Desa
Pasireurih
tetap
mengadakan
kegiatan
antisipasi
talah melalui beberapa proses, hingga penetapan dalam APBDesa, demikian pula
untuk belanja desa juga melalui beberapa proses, sehingga dapat oftimal
penggunaanya dan dapat pula dipertanggungjawabkan secara benar.
2.
12 |
tidak langsung
mencapai
sebesar Rp. 487.052.935. Target dan realisasi belanja APBDesa Pasireurih Tahun
Anggaran 2015, sebagaimana tabel berikut :
Target dan Realisasi Belanja Desa Pasireurih TA 2015, Sebagaiman terlampir :
Pendapatan Desa
Target
Realisasi
3
325.552.93
4
321.271.40
77.250.000
77.250.000
100
50.095.760
198.207.175
140.300.00
50.095.760
193.925.640
140.300.00
100
97
126.000.000
126.000.000
97
0
0
5.000.000
13.500.000
0
487.052.93
0
0
5.000.000
13.500.000
0
482.744.40
0
0
100
100
0
00
Belanja Langsung
Pos Belanja Pegawai/
1
2
3
honorarium
Pos Belanja Barang/jasa
Pos Belanja Modal
Tetap
Belanja
Belanja
Belanja
Belanja
Belanja
2
3
4
5
6
Subsidi
Hibah
Bantuan Sosial
Bantuan Keuangan
Tak terduga
J U M L A H A+B
3.
Prosent
No
ase
5
97
100
97
penyerapan
belanja
langsung
yang
hanya
mencapai
97%
disebabkan karena :
a. Pembangunan jalan Faving Blcok tidak terserap jumlah keseluruhan dananya,
hal ini
BAB IV
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN DESA
13 |
Nomor
32
tahun
2004
tentang
kontek
penyelenggaraan
Pemerintahan
Desa,
dalam
ataupun
Agenda
Kegiatan
Pembangunan
Fisik
Desa,
Yang
14 |
swadaya.
Intinya
harus
ada
kebersamaan,
saling
Desa
yang
ada.
Pelaksanaan
kegiatanya
sesuai
15 |
Lebak.
Dan
Pemerintah
Propinsi.Realisasi
pekerjaan
masih
kurang/
lebih
diadakan
perubahan
anggaran
sesuai
ketentuan.
6. Sarana dan Prasarana
Dalam rangka pemerataan pembangunan desa menuju kemandirian
desa dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat desa, diperlukan
partisifasi dari seluruh masyarakat melalui pembangunan skala desa. Untuk
mendukung pelaksanaan program tersebut diperlukan sumber dana yang
dibutuhkan untuk menjaga ataupun membangun sarana dan prasarana
desa.
Bangunan-bangunan yang ada khususnya bangunan Sarana umum,
sarana ibadah umumnya sudah lama dan perlu di Renovasi/Rehabilitasi
bahkan dibangun total karena sudah tidak layak di gunakan. Khusus untuk
Perkantoran dan Balai Desa Pasireurih menjadi Program super prioritas
karena balai dan Kantor Desa Pasireurih Belum Mempunyai Kantor Desa.
Sumber utama dalam pelaksanaan pembangunan di Desa Pasireurih
masih mengandalkan Alokasi Dana Desa ( ADD ). Banyak manfaat yang
dihasilkan dari kegiatan tersebut antara lain:
a. Penyelenggaraan Pemerintahan Desa dalam melayani masyarakat desa
diharapkan lebih oftimal sesuai kewenanganya.
b. Lembaga-lembaga kemasyarakatan didesa
dapat
meningkatkan
Ruangan )
Pendopo Belum dibangun
Ruang serbaguna Belum dibangun
Masjid Jami jumlah 6 Masjid
Musholla jumlah 5 Musholla
Pos Ronda jumlah 10 buah dari 19 RT
Sekolah Dasar Jumlah 2 SD dan 2 PAUD
Sekolah Menengah Pertama Atau Sederajat Jumlah 1 SMP dan MTs
Sekolah Menengah Atas atau Sederajat Belum ada
16 |
MASALAH
POTENSI
Sumber Daya manusia
Pesantren
2
6
7
8
9
poros desa
Kurangnya sarana pengairan
(irigasi)
Kurang lancarnya transfortasi jalan
lingkungan (Paping Blok)
Kurangnya jalan usaha tani
Kurangnya sarana pendidikan
Diniyah
Kurangnya sarana air bersih
Adanya KK Miskin
Matrial
Adanya tenaga medis
Adanya Matrial
Sumber Daya manusia
Adanya matrial
Sumberdaya manusia
Sumber air
Adanya matrial
Sumber Daya manusia
Adanya matrial
Sumber Daya manusia
Adanya SDM
Adanya matrial
Adanya lahan
Adanya sumber air
Adanya matrial
17 |
10
11
12
13
Adanya SDM
kakus
Adanya matrial
Adanya SDM
Adanya matrial
Poskesdes
Adanya lahan
Adanya SDM
Adanya matrial
sampah
Adanya lahan
Adanya matrial
14
15
16
17
18
Kurangnya pupuk
19
20
21
22
Adanya SDM
Adanya lahan sawah
23
Pengadaan PUAP
24
25
SDM
Adanya pedagang kecil
Adanya pangsa pasar
Adanya pesawahan
Adanya kel.Tani
PANCAROBA
Mrt
Apr
Mei
Kekurangan air
besih
Kesehatan (sering
terjangkit penyakit
***
***
KEMARAU
Jun
Jul
Agu
Sep
***
***
***
***
Ok
MUSIM HUJAN
Ja
De
Nop
***
18 |
Pe
b
Banjir
Jalan longsor
Panen
Musim Tanah
Serangan hama
***
***
**
**
**
***
***
**
**
**
***
***
***
tikus
Serangan hama
***
***
***
***
walangsangit
Masalah
Longsor
Penyakit Diare
Serangan Hama/Penyakit Tanaman
Kekurangan Air Bersih
Kekeringan
Bahaya Longsor
Angin Puting Beliung
Fotensi
Adanya Bahan Matrial
Adanya Tenaga Medis
Adanya Penyuluh Pertanian
Mata Air
Adanya Tanah Sawah
Adanya Matrial
Dataran Tinggi
2)
3)
4)
5)
6)
Pelaksanaan Kegiatan
19 |
Urusan
Pemerintahan
yang
menjadi
kewenangan
Pemerintahan
daerah Kabupaten/kota terdiri dari urusan wajib dan urusan pilihan. Urusan
pemerintahan
wajib
adalah
urusan
pemerintahan
yang
wajib
tidak menemui
Tingkat Pencapaian
Keberhasilan pelaksanaan program desa tidak lepas dari peran serta
masyarakat yang nyata. Di pekerjaan ini semua elemen masyarakat desa
harus besatu padu melaksanakan semua pelaksanaan program desa.
Dalam hal pelaksanaan pembangunan fisik maupun non fisik sebetulnya
sudah dirasakan berhasil. Adapun terdapat kekurangan merupakan hal
yang biasa di dalam pelaksanaan suatu program desa.
Pelaksanaan ADD di tahun 2014-2015 dana yang dianggarkan untuk
program
pembangunan
sepenuhnya
diserahkan
ke
wilayah
yang
20 |
pelaksanaan
program.
Bagaimanapun
juga
kontribusi
melaksanakan
ketentuan
yang
ada.
Dari
masing-masing
program
desa
merupakan
pekerjaan
yang
harus
dicari
penyelesainya.
Untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di desa, maka dari
Pemerintah Desa mengadakan musyawarah diantara kelompok masyarakat
tersebut. Pekerjaanya dibagi menurut tugas , wewenang serta jabatanya
dalam setiap penyelesaian masalah di desa. Dan apabila di tingkat desa
tidak ada kesepakatan maka dilanjutkan ke tingkat atas.
5.
pelaksanaanya
sehari-
hari
semua
kegiatan
perencanaan
21 |
yang
menjadi
kewenanganya,
menyelenggarakan
adalah
Pembangunan
dan
pelayanan
teknis
menjalankan
administrasi
kemasyarakatan
administrasi
didesa
kepada
Pemerintahan,
serta
seluruh
memberikan
satuan
Organisasi
S.Pd,
KAUR
Ekbang
dan
Kesra.
Sebagian
tugas
dan
data
dibidang
perekonomian
dan
pembangunan
serta
yang
meliputi
penyusunan
anggaran,
pembukuan,
22 |
6.
terkait
dan
saat
ini
berjalan
lancar
dan
sukses.
Adapun
dalam
RPJMDes.
Segala
permasalahan
yang
menyangkut
7.
23 |
BAB V
PENYELENGGARAAN TUGAS PEMBANTUAN
A. Tugas Pembantuan yang Diterima
1.
Dasar Hukum
Dasar hukum pembuatan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban
Kepala Desa akhir tahun Anggaran adalah:
Republik
Indonesia
Tahun 2014
Nomor
7,
Tambahan
Pemerintahan
antara
Pemerintah,
Pemerintah
Daerah
24 |
Barang/Jasa
Penataan,
dan
Perubahan
Nama
Desa-Desa
di
25 |
Pihak
Kecamatan
dan
Pemerintah
Kabupaten.
Sesuai
dengan
melaksanakan
penyelenggaraan
tugas
umum
diantaranya
Pelaksanaan Kegiatan
Dengan memperhatikan dampak yang timbul sebagai akibat dari
pelaksanaan
penyelenggaraan
pemerintahan,
apabila
dampak
yang
Karena
pemerintahan
desa
melaksanakan
kegiatannya
26 |
sebagainya.
Dalam
pelaksanaan
Program
dan
kegiatan
desa,
5.
masyarakat
desa.
Sehingga
dalam
hasilnya
dapat
Nama Kegiatan
6.
Sumber
Dana
Dana
528.000.06
Hotmik
Irigasi
40.000.000
APBD
50.825.060
DBH
0
100.000.00
0
111.552.06
0
APBD
APBD
APBN
27 |
instansi yang
rutin hanyalah dana ADD sementara dana ADD pada tahun tersebut
menurun.
Ditahun 2015 sisa pembangunan fisik yang belum diselesaikan akan
diselesaikan
pada
tahun
berikutnya.
Padahal
semua
Perencanaan
Dalam
pelaksanaan
semua
anggaran
yang
telah
Untuk
Pembangunan,
mencukupi
kebutuhan
Pemerintah
Desa
pembiayaan
Pasireurih
Pemerintah
Mengadakan
dan
kegiatan
swadaya.
B. Tugas Pembantuan yang Diberikan
1. Dasar Hukum
Dalam kontek penyelenggaraan pemerintahan desa semua pekerjaan
yang
telah
tertuang
dalam
APBDesa
maupun
RPJMDes
dalam
28 |
tersebut
dibutuhkan
karena
menyangkut
bidang
pelayanan
pada
29 |
j. Peraturan
Kepala
Lembaga
KebijakanPengadaan
Barang/Jasa
Pengelolaan
Keuangan
Daerah
(Lembaran
Daerah
dan
belanja
pada
tahun
yang
bersangkutan,
dalam
30 |
pemborosan
sumber
daya,
serta
meningkatkan
efisiensi
dan
alat
untuk
memelihara
dan
mengupayakan
keseimbangan
dalam
pelaksanaan
perencanaan
tersebut.
Untuk
penerimaan desa;
piutang di desa;
g. menetapkan petugas yang bertugas melakukan pengelolaan barang milik
desa; serta
h. Koordinator pengelolaan keuangan desa bertanggung jawab atas pelaksanaan
tugas kepada Kepala Desa.
LPKJ Pasireurih 2015
31 |
pelaksanaan
kegiatan harga matrial tidak stabil sementara alat yang digunakan tidak
bisa dengan tenaga Manusia. Sedangkan Pelaksanaan sarana Prasarana
Pemerintahan Desa berupa Pembangunan Jalan Lingkungan Desa dan
Pembangunan Lainnya membengkak dikarenakan Harga material dan
Ongkos
Pekerja
mengalami
kenaikan.
Untuk
melanjutkan
kegiatan
adalah
Peningkatan
Jalan
Lingkungan
Desa
BAB VI
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN LAINNYA
A. KERJASAMA ANTAR DESA
1. Desa yang diajak kerjasama
Dalam pelaksanaan penyelenggaraan
tertuang
dalam
APBDes
disebutkan
Pemerintahan
bahwa
semua
Desa
yang
pelaksanaan
Pelaksanaan
RPJMDesa
mengacu
pada
APBDesa
yang
32 |
33 |
Barang/Jasa
Pengelolaan
Keuangan
Daerah
(Lembaran
Daerah
3. Bidang Kerjasama
LPKJ Pasireurih 2015
34 |
a. MUHAEMIN,
Jabatan
kepala
Desa
Pasireurih.
Tugas
dan
pembantuan
dari
Pemerintah,
Pemerintah
Propinsi
dan
adalah
Pembangunan
dan
menjalankan
kemasyarakatan
administrasi
didesa
serta
Pemerintahan,
memberikan
pengumpulan
mendistribusikan
tugas
perintah
tersebut
pada
Kepala
Desa
masyarakat.
serta
Dan
sebagainya.
LPKJ Pasireurih 2015
35 |
lain
yang
meliputi
penyusunan
anggaran,
pembukuan,
membantu
pemungutan
dan
penyetoran
PBB
kepada
kearsipan,
penyajian
data
dan
kepustakaan
serta
: MUHAEMIN
: JAENUDIN
TRISNO, S.Pd
> BPD
: SUWANDI
> LPMD
: HENDI
: H. SANEN
: SUMI PATMALASARI
36 |
Kebutuhan
dana
dalam
pelaksanaan
kerjasama
antar
desa
dan
Desa
sekitar
yang
akan
diajak
kerjasama.Untuk
pelaksanaanya pada tahun ini masih sebatas Rencana dan belum ada
Realisasi
kegiatanya.
Karena
pekerjaan
yang
dilaksanakan
dengan
melibatkan desa sekitar belum ada, namun telah tertuang dalam RPJMDesa
maupun APBDesa.
8. Jangka Waktu Kerjasama
Kerjasama Antar desa memerlukan pemikiran waktu yang panjang,
karena semua perencanaanya melalui beberapa tahapan dan persetujuan
khususnya dari masyarakat. Karena dalam penentuan pendapat serta
persetujuan sering ada permasalahan maupun kendala. Untung ruginya
juga diperhitungkan dalam melaksanakan kerjasama tersebut. Untuk
kerjasama di tingkat kecamatan difasilitasi oleh pihak Kecamatan dan
Badan Kerja sama Antar Desa ( BKAD ). Jangka waktu pelaksanaan
kerjasama antar desa saat ini belum ditentukan karena belum ada
pelaksanaan kerjasama antar desa.
9. Hasil Kerjasama
Biasanya dari
tanganan
hasil
kerjasama
kerjasama
(MoU).
Didesa
sebelumnya
Pasireurih
diadakan
tahun
penanda
ini
belum
dengan azas kekeluargaan. Saat ini yang sering dilaksanakan kerja sama
antar desa masih sekitar penyelesaian sengketa warga yang melibatkan
beberapa instansi terkait dalam menyelesaikan permasalahan. Dan apabila
dalam musyawarah tersebut belum berhasil maka diselesaikan ketingkat
atasnya. Namun permasalahan dalam pelaksanaan kegiatan fisik saat ini
belum dilaksanakan. Hal ini dilakukan karena pelaksanaan pekerjaan dalam
desa seluruhnya belum selesai
B. KERJASAMA DENGAN PIHAK KETIGA
1. Mitra yang diajak kerjasama
37 |
Matrial
untuk
jenis
pekerjaan
Pembangunan.
sesuai
dengan
bidang
informasi
yang
akan
dilaksanakan
Republik
Indonesia
Tahun
2014
Nomor
7,
Tambahan
38 |
Barang/Jasa
Penataan,
dan
Perubahan
Nama
Desa-Desa
di
39 |
3. Bidang Kerjasama
Bidang kerjasama yang dilaksanakan dengan pihak lain tergantung
dengan macam dan jenisnya. Diantaranya untuk pelaksanaan pekerjaan
pembangunan mengadakan Koordinasi dengan Toko Matrial dan terkadang
kepada
CV
ataupun
orang-
orang
Baik
yang
berkepentingan
dengan
maupun
perangkat
desa
ataupun
tersebut
bekerjasama
dengan
instansi
yang
terkait
dalam
40 |
Jabatan
kepala
Desa
Pasireurih.
Tugas
dan
pembantuan
dari
Pemerintah,
Pemerintah
Propinsi
dan
adalah
Pembangunan
dan
menjalankan
kemasyarakatan
administrasi
didesa
serta
Pemerintahan,
memberikan
pengumpulan
mendistribusikan
tugas
perintah
tersebut
pada
Kepala
Desa
masyarakat.
serta
Dan
lain
sebagainya.
e. TRISNO, S.Pd, KAUR Ekbang dan Kesra. Sebagian tugas dan
wewenangnya adalah mengumpulkan, mengolah, meng Evaluasi dan
pelaporan data dibidang perekonomian dan pembangunan serta
mengadakan pembinaan keagamaan, kesehatan, keluarga berencana
dan pendidikan masyarakat. Koordinator pelaksanaan tugas dalam
unit kerja, antar unit kerja dengan lembaga kemasyarakatan yang
terkait baik secara Formal ataupun informal guna memperoleh
kesatuan pendapat. Dan lain sebagainya.
f. SUDIRMAN, S.Pd. KAUR Umum dan Keuangan, Tugas dan sebagian
wewenangnya adalah melakukan pengelolaan administrasi keuangan
desa
yang
meliputi
penyusunan
anggaran,
pembukuan,
41 |
membantu
pemungutan
dan
penyetoran
PBB
kepada
kearsipan,
penyajian
data
dan
kepustakaan
serta
suatu kerjasama
dana
maupun
anggaran diambil dari dana desa maupun dana lainya yang sah. Besaran
dana tersebut disesuaikan dengan kegiatan yang akan dilaksanakan.
8. Jangka Waktu Kerjasama
Kerjasama Antar desa memerlukan pemikiran waktu yang panjang,
karena semua perencanaanya melalui beberapa tahapan dan persetujuan
khususnya dari masyarakat. Karena dalam penentuan pendapat serta
persetujuan sering ada permasalahan maupun kendala. Untung ruginya
juga diperhitungkan dalam melaksanakan kerjasama tersebut. Untuk
kerjasama di tingkat kecamatan difasilitasi oleh pihak Kecamatan. Jangka
waktu pelaksanaan kerjasama antar desa saat ini belum ditentukan karena
belum ada pelaksanaan kerjasama antar desa. Waktu ataupun jangka
waktu pelaksanaan disesuaikan dengan tingkat dan jenis kebutuhan
pekerjaan yang akan dilaksanakan bersama.
9. Hasil Kerjasama
Kerjasama yang dilaksanakan dengan pihak lain akan menumbuhkan
rasa saling membutuhkan. Bahwa suatu desa membutuhkan kepentingan
tertentu dengan desa lain. Hal ini sesuai dengan program PNPM-MD yang
sedang dilaksanakan saat ini. Terkadang dalam desa sendiri permasalahan
juga ada. Namun dengan adanya kerjasama bersama pihak lain maka
permasalahan tersebut berkurang.
10.
masing-
masing
wilayah
sebelum
melaksanakan
kegiatan
42 |
Pasireurih
berupaya
sekuat
kemampuan
kami
untuk
menyelesaikannya.
2. Penyelesaian yang dilakukan
Didalam kehidupan bermasyarakat permasalahan sangat komplek
dan bervariasi. Jenis permasalahan akibat batas desa di desa Pasireurih
belum ada permasalahan yang menonjol. Karena di masing-masing desa
sudah ada sosialisasi diantara beberapa desa kepada masyarakat. Untuk
menjaga hal-hal yang tidak diinginkan maka Pemerintah Desa Pasireurih
mengadakan Sosialisasi pada masyarakat tentang batas desa dan yang
sejenisnya.
3. Satuan pelaksanaan kegiatan Desa
Untuk tugas yang pembantuan dalam mengantisipasi permasalahan
batas desa, pihak Pemerintah Desa Pasireurih memberikan tugas kepada
perangkat
desa
dan
dibantu
masyarakat
desa
setempat
yang
Jabatan
kepala
Desa
Pasireurih.
Tugas
dan
43 |
pembantuan
dari
Pemerintah,
Pemerintah
Propinsi
dan
adalah
Pembangunan
dan
menjalankan
kemasyarakatan
administrasi
didesa
serta
Pemerintahan,
memberikan
pengumpulan
mendistribusikan
tugas
perintah
tersebut
Kepala
pada
Desa
masyarakat.
serta
Dan
lain
sebagainya.
e. TRISNO, S,Pd, KAUR Ekbang dan Kesra. Sebagian tugas dan
wewenangnya adalah mengumpulkan, mengolah, meng Evaluasi dan
pelaporan data dibidang perekonomian dan pembangunan serta
mengadakan pembinaan keagamaan, kesehatan, keluarga berencana
dan pendidikan masyarakat. Koordinator pelaksanaan tugas dalam
unit kerja, antar unit kerja dengan lembaga kemasyarakatan yang
terkait baik secara Formal ataupun informal guna memperoleh
kesatuan pendapat. Dan lain sebagainya.
f. SUDIRMAN, S.Pd. KAUR Umum dan Keuangan, Tugas dan sebagian
wewenangnya adalah melakukan pengelolaan administrasi keuangan
desa
yang
meliputi
penyusunan
anggaran,
pembukuan,
membantu
pemungutan
dan
penyetoran
PBB
kepada
44 |
menyurat,
kearsipan,
penyajian
data
dan
kepustakaan
serta
2. Status Bencana
Pelaksanaan penanggulangan bencana di desa Pasireurih telah
dibentuk Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat ( FKDM ). Tim tersebut
bertugas mengkoordinir penanganan bencana alam dan sejenisnya dengan
instansi yang terkait. Anggota tim terdiri dari Perangkat Desa, Lembaga
Desa, Bidan Desa dan Tokoh Masyarakat. Koordinasi dilakukan dengan
melihat jenis bencana yang terjadi. Apabila bencana alam tersebut terjadi
dan tidak bisa bisa diatasi oleh pihak Tim Desa maka pihak desa
berkoordinasi dengan pihak Kecamatan untuk diteruskan ke Satuan
Koordinasi
Pelaksana
Penanganan
bencana
di
Kabupaten
Lebak.
Di
45 |
4. Antisipasi Desa
Dalam mengantisipasi kejadian bencana alam FKDM desa Pasireurih
menyediakan alat tanda bahaya Kentongan dan peralatan sederhana
lainya. Ketua RT diwajibkan melapor apabila terjadi bencana alam maupun
bencana yang lainya kepada FKDM atau Aparat Desa setempat. Dan
dilaporkan kepada Instansi terkait dan yang berkepentingan.
yang
disebabkan
oleh
pencurian
tidak
ada.
Kerukunan
tim
yang
bertugas
menyelesaikan
permasalahan.
Baik
46 |
dijelaskan
bahwa
dalam
pelaksanaan
proses
mendamaikan
Tetapi
untuk
kegiatan
sosialisai
Ketertiban
Umum
Laporan
Keterangan
Pertanggung
Jawaban
Kepala
Desa
47 |
MUHAEMIN
48 |