Anda di halaman 1dari 4

DEFINISI ANALISIS JABATAN

PROSES, METODA & TEKNIK


Untuk mendapatkan data jabatan
Mengolahnya menjadi informasi jabatan
Menyajikannya untuk keperluan tertentu
PROSES PENGUMPULAN DATA DAN PENGOLAHAN INFORMASI SUATU JABATAN
Kegiatan-kegiatan pekerjaan yang dilakukan
Faktor teknis dan lingkungan pekerjaan
Syarat-syarat untuk melakukan kegiatan
PROSES UNTUK MENGUNGKAPKAN FAKTA PEKERJAAN DALAM JABATAN
Menghasilkan data dan informasi
Untuk aneka macam keperluan manajemen
Yang dengan proses penelitian dan diagnosis cermat, sistematis dan rasional.
Dapat disimpulkan persyaratan jabatan.
JENIS JABATANJENIS
STRUKTURAL
Contoh : Direktur Utama, Kepala Devisi, Kepala Bagian, Kepala Seksi.
NON-STRUKTURAL
NS. Umum
Contoh: agendaris, arsiparis, pengetik
NS. Teknik
Contoh: ahli hidrologi, teknisi, analisis kimia.
Fungsional
Contoh: dosen, guru, perawat, dokter, peneliti, widyaiswara, hakim, jaksa.
MANFAAT ANALISIS JABATAN
Pengembangan kecakapan kerja
Struktur organisasi & fungsional jabatan
Evaluasi jabatan
Perencanaan program pengembangan karyawan
Pengembangan teknik seleksi
Pengembangan metode dan prosedur kerja
Penilaian kinerja
Pengembangan alat perlengkapan kerja
Pengembangan program training
HAKEKAT ANALISIS JABATAN
Hasil kerja
Bahan kerja
Alat kerja
Pelaksanaan kerja
Kondisi jabatan
Syarat jabatan
Identitas jabatan
HAL POKOK YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM PROSES ANALISIS JABATAN
1. Jabatan harus diteliti secara lengkap dan benar
2. Informasi jabatan harus disusun secara sistematis lengkap dan benar.

3. Persyaratan jabatan harus dapat mengindikasikan bahwa orang yang memenuhi syarat tersebut akan
sukses dalam pekerjaannya.

Analisis Jabatan mencakup 2 elemen, yaitu :


1. Uraian Jabatan (Job Description)
2 Spesifikasi Jabatan (Job Spesification) atau Persyaratan Jabatan (Job Requirement)
TUJUAN
Menghindarkan terjadinya perbedaan pengertian
Menghindari terjadinya pekerjaan rangkap
Mengetahui batas-batas tanggung jawab dan wewenang masing-masing jabatan
Masing-masing personil mengerti kedudukannya di dalam organisasi
Elemen Deskripsi Jabatan
Identifikasi jabatan
Ringkasan pekerjaan
Kewajiban
Tanggung Jawab
A.Identifikasi Jabatan
a. kode jabatan dan unit kerja
b. nama pemangku jabatan
c. nama jabatan
d. pangkat/grade/level
e. nama unit kerja/bagian
f. intansi/perusahaan
g. nama pemangku jabatan (atasan)
h. nama jabatan atasan

i. Lokasi kerja
WEWENANG=Adalah hak kekuasaan pemegang jabatan untuk mengambil sikap dan tindakan tertentu ;
misalnya mengambil inisiatif, mengambil keputusan.
Wewenang berfungsi mendukung berhasilnya pelaksanaan tugas.
Wewenang ada 2 macam, yaitu :
1.Wewenang Formal
Bersifat mutlak, tidak dapat diganggu gugat dan dilindungi oleh Undang-Undang.
2.Wewenang Informal
Bersifat tidak mutlak dan biasanya tidak dilindungi oleh undang-undang dan peraturan.
TGG JAWAB=Adalah rincian atas segala sesuatu yang merupakan bebas tanggung-jawab pemegang
jabatan beserta segi-seginya.
Wujud objek tanggung-jawab meliputi bahan kerja, perangkat kerja, hasil kerja, proses dan metode kerja,
kerahasiaan.
Segi-segi tanggung-jawab seperti kualitas, kuantitas, keamanan, keselamatan, ketepatan, kelancaran,
keserasian.
Misalnya : bertanggung-jawab terhadap keamanan uang gaji, bertanggung-jawab terhadap ketepatan
perhitungan anggaran, bertanggung-jawab terhadap kelancaran pengadaan bahan
1. Bahan Kerja
adalah masukan yang diproses dengan aktivitas kerja menjadi hasil kerja.
Bahan kerja dapat berupa :
a. Benda Berwujud, misalnya kertas bagi si pembuat amplop
b. Benda Tak Berwujud, misalnya data bagi pengolah data, informasi merupakan bahan kerja bagi
resepsionis
2. Perangkat Kerja
Adalah mesin, perkakas, peralatan kerja dan alat kerja lainnya yang digunakan untuk memproses bahan
kerja menjadi hasil kerja.
Misal : Mesin ketik bagi pengetik
Sarung tangan bagi petugas
kebersihan
Sabit bagi tukang rumput
Dan peralatan lain seperti bagan,
peta, maket, lembaran undang-undang, buku
KUHP
3.
Hasil Kerja
Ada 4 macam wujud, yaitu :
Berwujud Benda
Misal : ketikan surat
Berwujud Jasa
Misal : layanan tamu
Berwujud Informasi
Misal : kumpulan data
Berwujud Manajerial
Misal : distribusi tugas, petunjuk kerja
6.

Kerahasiaan
adalah rahasia - rahasia perusahaan yang diketahui oleh pemegang jabatan, seperti rahasia
karyawan ( filling karyawan ), policy perusahaan. Seberapa jauh besarnya resiko yang harus ditanggung
atas kecerobohan rahasia ini.
Hubungan-hubungan yang terkait dengan pelaksanaan tugas-tugas pekerjaan suatu jabatan
Hubungan :
A. Tingkatan Jabatan

letak atau tingkatan hubungan jenjang jabatan yang


dianalisis dengan jabatan yang lain dalam
satu struktur organisasi atau instansi yang
sama dan saling berkaitan dengan pelaksanaan
tugas jabatan yang dianalisis
B. Posisi Jabatan
letak hubungan jenjang jabatan yang
dianalisis dengan jabatan yang lain baik di dalam
satu struktur organisasi atau instansi yang
sama atau di luar struktur organisasi dan saling berkaitan
dengan pelaksanaan tugas jabatan yang dianalisis
TINGKATAN JABATAN
1. Jabatan yang lebih tinggi (atasan)
2. Jabatan yang lebih rendah
(bawahan/staff)
3. Jabatan yang setara ( rekan kerja)
B. Posisi Jabatan
Ekstern : hubungan kerja dengan instansi atau organisasi lain
Intern : hubungan kerja di dalam instansi atau organisasi
Analisis Jabatan mencakup 2 elemen, yaitu :
1. Uraian Jabatan (Job Description)
2 Spesifikasi Jabatan (Job Spesification) atau Persyaratan Jabatan (Job Requirement)
TUJUAN
Menghindarkan terjadinya perbedaan pengertian
Menghindari terjadinya pekerjaan rangkap
Mengetahui batas-batas tanggung jawab dan wewenang masing-masing jabatan
Masing-masing personil mengerti kedudukannya di dalam organisasi

Anda mungkin juga menyukai