Anda di halaman 1dari 55

VISI, MISI DAN TUJUAN STIKES SURYA MITRA HUSADA

1. Visi
Menjadikan STIKES Surya Mitra Husada sebagai pusat unggulan
pendidikan kesehatan untuk menghadapi tantangan global dalam
terwujudnya pelayanan kesehatan masyarakat dan pelayanan
keperawatan yang optimal dan dilakukan oleh tenaga-tenaga
kesehatan profesional

2. Misi
Menyelenggarakan pendidikan kesehatan yang berkualitas untuk
mendukung pembangunan, meningkatkan kesehatan masyarakat
melalui pengembangan pendidikan berbasis kompetensi

3. Tujuan
a. Membentuk peserta didik berjiwa Pancasila dan memiliki
b.

c.

d.

e.
f.
g.

wawasan kebangsaan dan kepribadian yang tinggi


Menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang
memiliki kemampuan akademik dan profesional serta dapat
menerapkan, mengembangkan atau memperkayua khasanah
dalam penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan
Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan
teknologi kesehatan serta mengupayakan penggunaannya untuk
meningkatkan taraf kehidupan masyarakat serta memperkaya
kebudayaan nasional
Menjadi pusat penelitian ilmu pengetahuan dan teknologi
kesehatan
untuk dikembngkan dan diabdikan kepada
masyarakat Indonesia khususnya dan masyarakat dunia pada
umumnya
Menguasai dasar ilmiah sehingga mampu berfikir, bersikap dan
ebrtindak sebagai ilmuwan
Bersikap terbuka, tanggap terhadap berbagai perubahan dan
kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan
Menghayati pembangunan di bidang kesehatan sebagai bagian
dari pembangunan nasional

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

h. Mampu
i.
j.

mengikuti
perkembangan
pengetahuan
dan
meningkatkan serta mengembangkan diri dalam ilmu kesehatan,
dengan berpedoman pada pendidikan seumur hidup
Memberikan pelatihan jangka pendek bagi masyarakat maupun
pengelola insitusi kesehatan
Mampu menilai kegiatan profesinya secara kritis serta berkala,
menyadari keperluan untuk penambah pendidikan yang serasi
dan menilai kemajuan yang telah dicapai

A. TUJUAN PROGRAM PROFESI NERS


Tujuan Pendidikan tahap profesi adalah mempersiapkan
mahasiswa melalui penyesuaian
profesional dalam bentuk
pengalaman belajar klinik dan lapangan secara komprehensif,
sehingga memiliki kemampuan profesional sebagai berikut:
a. Menerapkan konsep, teori dan prinsip ilmu perilaku, ilmu sosial,
ilmu biomedik dan ilmu keperawatan dalam melaksanakan
asuhan keperawatan kepada individu, keluarga, komunitas dan
masyarakat
b. Melaksanakan asuhan keperawatan dari masalah yang
sederhana sampai masalah yang kompleks secara tuntas melalui
pengkajian, penetapan diagnosa keperawatan, perencanaan
tindakan keperawatan, implementasi dan evaluasi baik bersifat
promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif, sesuai batas
kewenangan, tanggung jawab dan kemampuanya serta
berlandaskan etika profesi keperawatan.
Pelaksanaan Asuhan Keperawatan meliputi :
1. Keperawatan Medikal Bedah
2. Keperawatan Anak
3. Keperawatan Maternitas
4. Keperawatan Kesehatan Jiwa
5. Keperawatan Komunitas
6. Keperawatan Keluarga
7. Keperawatan Gerontik
8. Keperawatan Gawat Darurat

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

9. Manajemen Keperawatan
c. Mendokumentasikan seluruh

proses keperawatan secara


sistematis dan memanfaatkannya dalam upaya meningkatkan
kualitas asuhan keperawatan
d. Mengelola pelayanan keperawatan tingkat dasar secara
bertanggung jawab dengan menunjukkan sikap kepemimpinan.

B.

KURIKULUM PROGRAM PROFESI

Kurikulum Program Pendidikan pada tahap Profesi mengacu


pada KURNAS, Sesuai SK Dirjen DIKTI Nomor: 129/U/1999,
tentang KIPNI (Kurikulum Inti Pendidikan Ners Indonesia) tanggal
11 Juni 1999.
Kurikulum Program Pendidikan Ners saat ini terdiri dari 2 jalur,
yaitu :
a. Jalur Reguler (Lulusan SMU) dengan beban studi 173 SKS
ditempuh selama 9 - 10 semester.
Program akademik ditempuh selama 8 semester (153 SKS)
Program profesi ditempuh selama 2 semester (20 SKS)
b. Jalur Non Reguler (Lulusan DIII Keperawatan / Akper) dengan
beban studi 88 SKS ditempuh selama 4 - 5 semester.
Program akademik ditempuh selama 3 semester (68 SKS)
Program profesi ditempuh selama 2 semester (20 SKS).
Besar beban studi tahap program Pendidikan profesi Ners pada
kurikulum inti adalah 20 SKS, sebagai berikut:
KELOMPOK ILMU
LINGKUP / CABANG ILMU
Ilmu Keperawatan Dasar
Manajemen Keperawatan (2 sks)
(2 sks = 10 %)
Ilmu Keperawatan Klinik
1. Keperawatan Anak (2 sks)
(12 sks = 60 %)
2. Keperawatan Maternitas (2 sks)
3. Keperawatan Medikal Bedah (4 sks)
4. Keperawatan Kes. Jiwa (2 sks)
5. Keperawatan Kritis (2 sks)
Ilmu Keperawatan
1. Keperawatan Komunitas (2 sks)
Komunitas
2. Keperawatan Keluarga (2sks)
Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

(6 sks = 30 %)

3. Keperawatan Gerontik (2 sks)

Pengembangan kurikulum profesi


pada Program Studi Ilmu
Keperawatan STIKes Surya Mitra Husada Kediri. berdasarkan hasil
keputusan lokakarya kurikulum di Bapelkes Murnajati Lawang pada
tahun 2004. Pengembangan kurikulum profesi Ners tersebut di
dasarkan pada ketentuan yang tertuang pada KIPNI yaitu beban
studi tahap profesi maksimal 34 SKS.

a. Program Profesi Reguler (Program A)

Mata Ajar
N

I.Kep. Dasar IKP 501


II. Kep.
Klinik

IKP 502
IKP 503
IKP 504
IKP 505
IKP 506

III. Kep.
Komunitas

IKP 507
IKP 508
IKP 509
IKP 510

1. Manajemen
2.
3.
4.
5.
6.

F/ PS

No

II

Keperawatan

Kep. Medikal Bedah


Kep. Maternitas
Kep. Anak
Kep. Kesehatan Jiwa
Kep. Gadar

4
2
2

1
1
1

5
3
3

I
I
I

2
2

2
2

I
II

2
2
2

2
2
2

II
II
II

7. Kep. Komunitas
8. Kep. Keluarga
9. Kep. Gerontik
10. Praktik Senior

Bidang Khusus
JUMLAH SKS

1. Tahap

Tahap

SKS

Kode Mata
Ajar

Kel.
Ilmu

25

I
Kode Mata Ajar

Mata Ajar

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

SKS

1.
2.
3.
4.

IKP 502
IKP 503
IKP 504
IKP 505

Keperawatan Medikal Bedah


Keperawatan Maternitas
Keperawatan Anak
Keperawatan Kes. Jiwa

JUMLAH SKS

2. Tahap

5
3
3
2
13

II

No
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Kode Mata Ajar


Mata Ajar
IKP 507
Keperawatan Komunitas
IKP 508
Keperawatan Keluarga
IKP 509
Keperawatan Gerontik
IKP 510
IKP 501
IKP 510

Keperawatan Gadar
Manajemen Keperawatan
Praktik Senior

JUMLAH SKS

SKS
2
2
2
2
2
2
12

Keterangan :
Tahap I diselesaikan disemester IX
Tahap II diselesaikan disemester X

b. Program Profesi Transfer (Program.B)


Kel.

Ilmu

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

SKS

I. Kep.
Dasar

IKP 501

Mata Ajar

1. Manajemen
Keperawatan

II. Kep.Klinik IKP 502


IKP 503
IKP 504
IKP 505

III.Kep.
Komunitas

2. Kep.
3.
4.
5.

Medikal
Bedah
Kep. Maternitas
Kep. Anak
Kep. Kesehatan
Jiwa
Kep. Gadar

IKP 506

6.

IKP 507
IKP 508
IKP 509

7. Kep. Komunitas
8. Kep. Keluarga
9. Kep. Gerontik

N F/ PS
-

II

4
2
2

4
2
2

I
I
I

2
2

2
2

I
II

2
2
2

2
2
2

II
II
II

JUMLAH SKS
1. Tahap I
No
1.
2.
3.
4.

Kode Mata Ajar


IKP 502
IKP 503
IKP 504
IKP 505

20

Mata Ajar
Keperawatan Medikal Bedah
Keperawatan Maternitas
Keperawatan Anak
Keperawatan Kes. Jiwa

JUMLAH SKS

2. Tahap II
No
Kode Mata Ajar
Mata Ajar
1.
IKP 507
Keperawatan Komunitas
2.
IKP 508
Keperawatan Keluarga
3.
IKP 509
Keperawatan Gerontik
4.

IKP 506

Tahap

Kode
Mata Ajar

Keperawatan Gadar

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

SKS
4
2
2
2
10

SKS
2
2
2
2

5.

IKP 501

Manajemen Keperawatan
JUMLAH SKS

2
10

Keterangan :
Tahap I diselesaikan di Semester IV
Tahap II diselesaikan di Semester V

PANDANGAN, LANDASAN DAN TUJUAN PROGRAM PROFESI


Sesuai dengan kurikulum Program pendidikan Tinggi Nasional
dan sesuai dengan SK Dirjen DIKTI Nomor: 129/u/1999, tentang
KIPNI (kurikulum inti pendidikan Ners Indonesia ) , setelah
menyelesaikan program akademik, mahasiswa diharapkan
melaksanakan Praktek Klinik Profesi yang dilaksanakan di Rumah
Sakit Pendidikan.
Program pendidikan Ners adalah suatu pendidikan yang
bertujuan untuk menghasilkan perawat yang disebut professional.
Untuk menghasilkan yang professional , maka mahasiswa harus
mendapatkan
pengalaman nyata dir rumah sakit / lapangan
melalui kegiatan PBK/ L .

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

PBK / PBL adalah suatu proses tranformasi perilaku


mahasiswa
menjadi
perawat professional
yang memberi
kesempatan beradaptasi pada perannya
sebagai perawat
professional
dalam melaksanakan
praktek keperawatan
professional di tatanan nyata pemberi pelayanan kesehatan /
keperawatan , untuk :
(1)
melaksanakan asuhan keperawatan secara profesional.
(2)
Menerapkan pendekatan proses keperawatan
(3)
Menampilkan sikap / tingkah laku professional ; dan
menerapkan ketrampilan professional.
PENDIDIKAN NERS

PENDIDIKAN
PROFESI

PROSES SOSIALISASI PROFESIONAL


MEMBENTUK SIKAP & PERILAKU
PROFESIONAL
PBK / L
ORIENTASI
1. Perkembangan IPTEK
2. Kebutuhan masyarakat
3. Tuntutan global.
KEDUDUKAN
1. Integritas sebagai kemampuan yang diperoleh pada tahap
akademik
2. Kelanjutan pengalaman belajar sebelumnya
TUJUAN PROGRAM PRAKTEK KLINIK PROFESI

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

1. Menumbuhkan kepekaan , cepat tanggap ( responsip)


terhadap kebutuhan klien / masyarakat akan pelayaanan /
asuhan keperawatan yang baik dan benar.
2. Tanggap terhadap situasi yang terjadi disekitarnya , terutama
dilingkungan tempat kerja
3. Mengembangkan kemampuan
penalaran ilmiah ,
penyelesaian masalah dan pengambilan keputusan.
4. Melatih bekjerja dalam tim ( kemitraan dengan profesi lain ) .
5. Menumbuhkan sikap percaya diri dan kemandirian.

LANGKAH- LANGKAH PERSIAPAN AGAR PBK / L DAPAT


DILAKSANAKAN DENGAN BAIK DAN BENAR.
Menetapkan Rumah Sakit sebagai tempat pengalaman belajar
lapangan
Membentuk Komunitas Profesional Keperawatan dalam
menciptaklan iklim yang kondusif untuk pelaksanaan asuhan
keperawatan profesional dan adanya model peran

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

Menetapkan Tujuan Intruksional yang jelas dan


menentukan kompetensi yang akan dicapai
Menetapkan Sistem Evaluasi
PRASYARAT DAN PERSYARATAN

(1)

ADMINISTRASI PENDIDIKAN
1.1 Terdaftar sebagai Mahasiswa program profesi yang telah
mengikuiti PKKT (pembekalan klinik terpadu )
1.2 Orientasi RS / lapangan .

(2)

PESERTA : SARJANA KEPERAWATAN


2.1 Sehat jasmani rohani dan bebas dari narkoba .
2.2 Mengenakan pakaian sesuai ketentuan institusi .
2.3 Bersikap sopan , ramah , disiplin dan bertanggung jawab,
bebas dari sara dan status sosial

(3)

TATA TERTIB
Sesuai dengan Tata Tertip STIKES SURYA MITRA HUSADA
KEDIRI

1. SYARAT MENGIKUITI PROFESI


Dinyatakan lulus program akademik
Telah menyelesaikan
registrasi

administrasi

dan

akademik

2. PERLENGKAPAN MENGIKUTI PROFESI


a. Seragram
- Praktik Klinik
- Praktik Lapangan

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

10

- Mahasiswa yang menggunakan

seragam di luar
ketentuan diatas dikarenakan pertimbangan agama
dan keyakinan , wajib membuat surat pernyataan
bermaterai dengan sepengetahuan
bagian profesi
dan kemahasiswaan.
- Mahasiswa yang tidak menggunakan seragam lengkap
dan atributnya dengan alasan selain pertimbangan
agama dan keyakinan , tidak diperkenankan mengikuti
prakatik dan dinyatakan tidak hadir .

b. Peralatan klinik
- Setiap mahasiswa wajib membawa perlengkapan klinik
yang menunjang pelaksanaan
praktik meliputi :
stetoskop , tensimeter, thermometer , jam digital, atau
dg jarum detik pen light, reflek hammer , gunting , pinset
anatomi , pinset chirrurgis , meteran kain, dan gunting
kuku.
- Mahasiswa yg tidak membawa perlengkapan klinik
pada saat praktik dengan seizin pembimbing pendidikan
atau pembing klinik lapangan diberikan waktu untuk
membawa perlengkapan klinik yang diperlukan.
- Waktu yang dipergunakan untuk mengambil alat praktik
, wajib diganti dan ditambahkan pada akhir jam praktik .

c. Referensi:
- Selama praktik

mahasiswa diwaibkan membawa


liyteratur sesuai dengan topik kasus yang diambil.
- Mahasiswa yang tidak membawa literature yang sesuai
dengan topic kasus yang diambil
dengan seizin
pembimbing pendidikan atau pembimbing klinik /
lapangan diberikan waktu untuk membawa literatur
yang sesuai.
- Waktu yang digunakan untuk mengambil literature ,
wajib diganti dan ditambahkan pada akhir jam praktik.

3. KETENTUAN PELAKSANAAN KETENTUAN UMUM


Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

11

a. Kehadiran / Presensi.
1. Praktik dimulai dari hari senin s/d jumat kecuali
untuk mahasiswa
yang mengganti dinas, jadual
penggantian
dinas diberlakukan sesuai
dengan
ketentuan yg dibuat oleh bagian profesi..
2. Setiap mahasiswa diwajibkan tepat waktu, sesuai
dengan waktu yang telah ditentukan yaitu:
Pagi : pukul 07.00 - 14 00 WIB.
Sore : pukul 1400 - 21. 00 WIB.
Malam : pukul 21.00 - 07. 00 WIB
3. Setiap mahasiswa wajib memenuhi kehadiran 100 %
termasuk hari libur nasional.
4. Dalam 1 (satu) hari praktik berlaku 1 (satu ) kali
shift / dinas
5. Tidak dibenarkan menukar / mengganti jadual praktik
yang telah ditentukan.
6. Mahasiswa tidak dibenarkan meninggalkan lahan
praktek di luar jam istirahat.
7. Mahasiswa yang meninggalkan lahan praktik di luar
jam istirahat yang telah ditentukan , wajib mengganti
jam praktik sebanyak waktu yang tertinggal.
8. Mahasiswa yg terlambat datang mengikuti praktik
klinik dengan alasan apapun wajib memberitahukan
kepada pembimbing pendidikan atau pembimbing
klinik rumah sakit dan diharuskan
menambah jam
praktik sesuai dengan banyaknya waktu yg tertinggal
dari yanag telah ditentukan.
9. Mahasiswa yang tidak hadir
praktik klinik wajib
melaporkan secara lisan atau tertulis terlebih dahulu
kepada
pembimbing pendidikan
atau kepada
pembimbing klinik rumah sakit / lapangan.
10.Ketidakhadiran dengan alasan sakit harus disertai
dengan surat keterangan sakit
dari dokter dan
diserahkan kepada pembimbing pendidikan atau
kepada pembimbing klinik rumah sakit / lapangan.
11.Mahasiswa yang tidak dapat mengikuti praktik dengan
alasan sakit atau izin dan diketahui oleh pembimbing
pendidikan dan
pembimbing klinik rumah sakit /
Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

12

lapangan, wajib mengganti praktik sejumlah hari


yang ditinggalkan.
12.Ketidakhadiran tanpa sepengetahuan pembimbing
pendidikan dan pembimbing klinik rumah sakit /
lapangan diwajibkan mengganti praktik sebanayak
2x hari praktik yang ditinggalkan.
13. Mahasiswa yang tidak mengikuti praktik lebih dari 2
hari
dengan alasan apapun
dan tanpa
pemberitahuan kepada pembimbing pendidikan dan
pembimbing klinik rumah sakit / lapangan wajib
mengulang praktik pada ruangan tersebut.
14. Mahasiswa yang tidak mengikuti praktik selama lebih
dari 15 hari dengan alasan apapun pada satu bagian /
departemen tertentu kecuali sakit, dinyatakan gugur
pada bagian / departemen yang bersangkutan.
15. Setiap mahasiswa yang mengganti hari praktik harus
membawa surat pengantar dari bagian profesi Prodi
IKP STIKES Surya Mitra Husada.
16. Penggantian praktik dilakukan pada libur gerbong.

b. Pelaksanaan
1. Mahasiswa wajib mengikuti
2.
3.

4.
5.

6.

kegiatan
orientasi
ruangan.
Mahasiswa wajib mengikuti kegiatan pre dan post
conference.
Mahasiswa wajib membawa laporan pendahuluan
sesuai dengan kasus yang telah ditentukan.
Mahasiswa wajib membawa laporan asuhan
keperawatan pada saat post conference
Mahasiswa yang tidak mengikuti orientasi dengan
alasan apapun , dinyatakan tidak mengikuti praktik
1(satu) hari dan diwajibkan mengganti praktik
sebanyak 1 x hari praktik.
Mahasiswa
yang
tidak
membawa
laporan
pendahuluan pada saat pre conferens atau laporan
tidak lengkap atau tidak sesuai dengan topik yang

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

13

telah ditentukan , tidak diperkenankan mengikuti


praktik dan dinyatakan tidak hadir.
7. Mahasiswa yang tidak mengikuti pre conferens dan
post conferens dinyatakan tidak hadir.
8. Mahasiswa tidak membawa laporan asuhan
keperawatan pada saat post conferens atau laporan
tidak lengkap dengan ketentuan yang berlaku
dinyatakan tidak hadir.
9. Jika dalam 2 (dua)
hari mahasiswa belum
mendapatkan kasus yang ditentukan maka dengan
sepengetahuan
pembimbnig
pendidikan
dan
pembimbing klinik rumah sakit / lapangan mahasiswa
diharuskan mengganti kasus dan mengikuti pre
conferens susulan.

a. Evaluasi Praktik Klinik Profesi


1. Laporan akhir dinas diserahkan kepada pembimbing
akademik dan klinik rumah sakit / lapangan paling
lambat hari Senin , pada minggu berikutnya.
2. Evaluasi praktik klinik / lapangan profesi terdiri dari:
a. Laporan Pendahuluan dan Rencana Keperawtan
b. Responsi Askep
c. Laporan Askep
d. Seminar kelompok
e. Penyuluhan
f. Ujian Akhir departemen
g. Resume Kasus
h. Ketrampilan Klinik
i. Sikap / Perilaku
3. Keterlambatan menyerahkan laporan diberlakukan
ketentuan sbb. :
Terlambat 1 hari nilai kurang 20 %

Terlambat 2 hari di kurangi 40 %


Terlambat lebih 3 hari di kurangi 50 %
Terlambat 1 minggu tidak mendapat nilai

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

14

b. Ujian
1. Mahasiswa dinyatakan berhak mengikuti ujian setelah
2.
3.
4.

5.
6.

7.

memenuhi ketentuan kehadiran 100 % di masingmasing bagian.


Ujian klinik / lapangan dilakukan pada minggu akhir
pelaksanaan praktik klinik disetiap ruangan / bagian.
Kasus yang akan diujikan ditentukan pada hari H ,
pelaksanaan ujian.
Penguji sekurang-kurangnya terdiri dari 2 (dua) orang
yang terdiri : 1(satu) orang dari pendidkan dan 1
(satu)
orang dari tempat praktik
tempat ujian
dilaksanakan.
Mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus ujian diberikan
kesempatan untuk memperbaiki / mengulang ujian.
Mahasiswa yang tidak mengikuti ujian dengan alasan ;
sakit dan disertai dengan surat keterangan yang
dipertanggung jawabkan , diberikan kesempatan untuk
mengikuti ujian susulan pada bagian yang
bersangkutan.
Hal-hal yang menyangkut ujian susulan atau ujian
perbaikan , sepenuhnya menjadi kewenangan PJMK
yang b ersang kutan , penguji pendidikan dan penguji
dari lahan praktek.

4. KETENTUAN UMUM
1.
Mahasiswa wajib mematuhi aturan / ketentuan yang
berlaku di tempat praktik .
2.
Mahasiswa wajib mengisi daftar hadir , membuat
dokumentasi asuhan keperawatan pada buku laporan
yang sudah disiapkan di ruangan dan mengisi buku
panduan evaluasi kegiatan praktik profesi.
3.
Bekerja sama dan membina hubungna kekeluargaan
dengan berbagai profesi yang ada di tempat praktik.
4.
Bersikap sopan dan santun terhadap sesama profesi ,
profesi lain, klien dan keluarga klien.
Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

15

5.
6.

Bertanggung jawab dan mengutamakan kesehatan


serta keselamatan klien.
Mahasiswa wajib mengumpulkan panduan evaluasi
kegiatan praktik profesi . Untuk kepentingan evaluasi
akhir, paling lambat 1 (satu) hari setelah menyelesaikan
program disetiap bagian.

5. SANKSI

Sangat diberlakukan jika mahasiswa tidak mengikuti


ketentuan yang telah ditetapkan baik disengaja atau
disengaja.

Berat ringannya sanksi ditentukan oleh bagian profesi


Prodi IKP STIKES Surya Mitra Husada bekerja sama
dengan institusi lahan praktek dan disesuaikan dengan
tindak pelanggaran yang dilakukan.
TEMPAT PRAKTEK
- RSUUSD Gambiran Kediri
- RSU Aisyah Kab. Ponorogo
- RS. Angkatan Laut Surabaya
- RSUD Kab. Kediri
- RS. Bhayangkara Surabaya
- RSUD Kab. Pacitan
- Panti Sosial Pare dan Jombang
- RSUD Dr. Moh. Saleh Kota Prob.
- RS Jiwa Radjiman Wediodiningrat Lawang Malang
- Puskesmas dan Desa di wilayah Dinas Kesehatan Kota Kediri

PESERTA
Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan STIKES Surya
Mitra Husada Kediri yang telah menyelsaikan pendidikan
akademik.
WAKTU PELAKSANAAN
Praktek Profesi dilaksanakan sesuai dengan kalender akademik
sebagaimana terlampir.
METODE BIMBINGAN
Dalam upaya menumbuhkan kemampuan profesional,
(Intelektual,tekhnikal,dan Interpersonal) metode bimbingan yang
akan diterapkan pada Program Pendidikan Ners di STIKes Surya

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

16

Mitra Husada :Conference,Bedside teaching,Nursing Round (Ronde


Keperawatan),Dan Penugasan klinis /tertulis.
MODEL BIMBINGAN KLINIK

Validasi/pengkajian,berdasarkan
diagnosa,melakukaan intervensi,ronde
keperawatan,bedside teac

Menyimpulkan dengan pasien apa yang telah


dicapai

Mengobservasi mahasiswa

Bimbingan untuk menumbuhkan kemampuan


intelektual, teknikan,interpersonal, Ronde
keperawatan

Bimbingan dan observasi tentang kemampuan


interpersonal

Umpan Balik

Memperkenalkan diri ke klien,kontrak dengan


klien

Evaluasi pemahaman mahasiswa

Evaluasi !

Membaca informasi tentang pasien kaitkan


dengan laporan pendahuluan

Pre Conference : Evaluasi pemahaman


mahasiswa

Laporan !

Pre Conference. Memahami laporan


pendahuluan

Memberikan informasi tentang klien:al:Dx


medik,nama,umur

PEMBIMBING

Laporan Pendahuluan
Pengertian,Patofis,Renpra

MAHASISWA

17

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

TERMINASI
FASE KERJA
INTRODUKSI
PRA INTERAKSI

KOMPETENSI PROGRAM PRAKTEK PROFESI

1. PROGRAM PROFESI MEDIKAL BEDAH

Tujuan umum

Setelah mahasiswa prodi IKP melaksanakan Praktik klinik


Keperawatan , maka mahasiswa mampu melakukan asuhan
keperawatan medikal bedah
TIK / KOMPETENSI
1. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien
dengan gangguan sistem pernafasan
1.1 Mampu melakuakan pengkajian pada klien dengan gangguan
sistem pernafasn yang meliputi : TBC Paru, PPOM, Ca Paru,
Pneumoni, Empyema, Emphysema, Asma, Effusi pleura,
dan Tumor Paru
1.2 Mampu menentukan diagnosa keperawatan
1.3 Mampu membuat rencana tindakan keperawatan
1.4 Mampu melakukan tindakan keperawatan :

Terapi oksigen

Faal paru
Perawatan WSD
Tip / Tekanan intra pleura
FOB / Fiber Optik Bronkoscopi
FMAB
Nebulizer
Fisioterapi

Perawatan Trcaheostomi
1.5 Mampu melakukan Evaluasi

2. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien


dengan gangguan sistem kardiovaskuler yang meliputi: Ima ,
Angina, Pektortis, gagal jantiung , Hipertensi , pericarditis,
gangguna irama jantung, Miocarditis, kelainan katup, dan RHD.
2.1 Mahasiswa mampu melakukan pengkajian pada klien dengan
gangguan sistem kardiovaskuler
2.2 Mampu menentukan diagnosa keperawatan
2.3 Mampu membuat rencana tindakan keperawatan
2.4 Mampu melakukan tindakan keperawatan
Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

18

Pemeriksaan EKG
Membaca hasil EKG
Mengukur JVP
Mengukur CVP
Perawatan pace Makere
Pasang monitor
Treadmil
Observasi echocardiografi
Pemasangan infus
2.5 Mampu melakukan eavaluasi

3. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien


dengan gangguan sistem pencernaan:
3.1 Mahasiswa mampu melakuakan pengkajian pada klien
dengan : Gasttric ulcer, GEA, Tyus abdominalis , hepatitis,
Sindroma malabsorbsi, Kolesistitis/ Kolelitiasis, kanker
kolorectal, , pancreatitis kronis, peritonitis, Hernia , appendic,
hepatoma, Sirosis Hepatis.
3.2 Mampu menentukan diagnosa keperawatan
3.3 Mampu membuat rencana tindakan keperawatan
3.4 Mampu melakukan tindakan keperawatan
- Perawatan colostomy
- Pemasangan NGT
- Melakukan Huknah
- Persiapan Rektroskopi
- Persiapan kolonoskopi
- Persiapan Barium In loop
- Persiapan
Endoskopi
Pencernaan
(Skleroterrapi
Endoskopi)
- Persiapan TE
- Persiapan SB Tube dan Lavage Lambung
- Persiapan BJ Plasma
3.5 Mampu melakukan evaluasi

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

19

4. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien


dengan gangguan sistem Muskuloskletal
4.1 Mahasiswa mampu melakuakan pengkajian pada klien
dengan :
Patah tulang, ,rematoid artritis, Osteomyilitis, osteomalacia,
low back pain klien dengan pemasangan traksi dan gips.
4.2 Mampu menentukan diagnosa keperawatan
4.3 Mampu membuat rencana tindakan keperawatan
4.4 Mampu melakukan tindakan keperawatan
- Perawatan Gips / traksi
- Persiapan pemasangan gips / traksi
- Mobilisasi spain
- Rawat luka
4.5 Mampu melakukan eavaluasi

5. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien


dengan gangguan sistem persyarafan
5.1 Mahasiswa mampu melakuakan pengkajian pada klien
dengan:
CVA , Eilepsi,
Trauma Kepala, ,GBS,
Tumor SOP,
Miastenia Gravis, HNP, ,Infeksi saluran syaraf pusat dan
perifer.
5.2 Mampu menentukan diagnosa keperawatan
5.3 Mampu membuat rencana tindakan keperawatan
5.4 Mampu melakukan tindakan keperawatan
- Mengukur GCS,
- Reflek Patologis, dan fisiologis
- Persiapan Lumbal Punksi
- Persiapan MG Tube, kateterism, Glicerin Klisma
- Perawatan EVD
- Perawatn luka Decubitus, perawatan luka decubitus
- Perawatan luka post operasi
- Perawatan trakeostomi
- Fisioterapi Nafas
5.5 Mampu melakukan evaluasi

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

20

6. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien


dengan gangguan sistem perkemihan
6.1 Mahasiswa mampu melakuakan pengkajian pada klien
dengan GGA, GGK / GGT, Hemodialisa , Sindrom Nefrotik,
Infeksi saluran kemih, Batu saluran kemih, BPH, Ruptur
Uretra, Strikrtur Uretra, Ca Ginjal, Ca daerah Perkemihan,
Varikokel.
6.2 Mampu menentukan diagnosa keperawatan
6.3 Mampu membuat rencana tindakan keperawatan
6.4 Mampu melakukan tindakan keperawatan
- Memasang kateter,
- Mengukur intake dan output cairan
- CIC ( Clean Intermiten cateter )
6.5 Mampu melakukan evaluasi
- Spoling kateter,
- Persiapan
IVP, USG, Tomogram Ginjal, CT Scan
abdoment, Renogram, Uretrogram, Trus, Endoskopi
perkemihan.

7. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien


dengan gangguan sistem Endokrin
7.1 Mampu melakukan pengkajian pada klien dengan : Diabetus
Militus, komplikasi akut dan kronis DM, Hipertyroid/Hipotyroid
, Struma Basedow, Ca tyroid, Tumor Hypofisis.
7.2 Mampu menentukan diagnosa keperawatan
7.3 Mampu membuat rencana tindakan keperawatan
7.4 Mampu melakukan tindakan keperawatan
- Merawat luka ganggren
- Pemeriksaan gula darah
- BMR
- Injeksi insulin
- Reduksi urin
- Penyuluhan.

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

21

7.5 Mampu melakukan evaluasi

8. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien


dengan gangguan sistem integumen
8.1 Mampu melakukan pengkajian pada klien dengan: AIDS,
Sipilis , Gonorhe, Clamidal, dan luka bakar, Herpes , hensen,
Steven Jonson, Dermatitis, Varicella, Variola, Limpo Vinelium,
condiloma.
8.2 Mampu menentukan diagnosa keperawatan
8.3 Mampu membuat rencana tindakan keperawatan
8.4 Mampu melakukan tindakan keperawatan
- Merawat luka ; luka bakar
- Memandiakn luka bakar,
- Mobilisasi
- Test Sensorik (panas/dingin)
- Kompres
8.5 Mampu melakukan evaluasi

9. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien


dengan gangguan sistem pendengaran
9.1 Mampu melakukan pengkajian pada klien dengan Ortitis
media, (akut / Kronik) , Mastoiditis.
9.2 Mampu menentukan diagnosa keperawatan
9.3 Mampu membuat rencana tindakan keperawatan
9.4 Mampu melakukan tindakan keperawatan
Test Bisik
Pemeriksaan Garputala
Audiometri Nada Murni
Audiometri nada tutur
Pemeriksaan telinga.
9.5 Mampu melakukan evaluasi

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

22

10. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien


dengan gangguan sistem penglihatan
10.1 Mampu melakukan pengkajian pada klien dengan :katarak ,
glaukoma, kelainan refraksi, infeksi mata , ablasi retina,
tumor mata, trauma kimia.
10.2 Mampu menentukan diagnosa keperawatan
10.3 Mampu membuat rencana tindakan keperawatan

10.4 Mampu melakukan tindakan keperawatan


- Pemerisaan visus / refraksi
- Pemeriksaan lampu clah biomikroscope
- Pemeriksaan fundus
- Pemeriksaan Tonometri
- Pemeriksaan schimer
- Pemeriksaan Flouresin
- Pemeriksaan sensibilitas cornea
- Pemeriksaan siedel test
- Pemeriksaan anel test
- Pemeriksaan PH
- Pemeriksaan hisberg test
- Pemeriksaan cover test
- Pemeriksaan cover un cover
- Pemeriksaan tangent skren
- Injeksi Sub (ON)
- Cukur bulu mata
- Ass. Operasi kecil.
10.5 Mampu melakukan evaluasi
11. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien
dengan gangguan sistem imun
11.1 Mampu melakukan pengkajian pada klien dengan hiper/
hipinatremia, penyakit kronis
11.2 Mampu menentukan diagnosa keperawatan
11.3 Mampu membuat rencana tindakan keperawatan
11.4 Mampu melakukan tindakan keperawatan
11.5 Mampu melakukan evaluasi

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

23

12. Mahasiswa

mampu melakukan perawatan pada klien


perioperatip
- Persiapan operasi
- Observasi post operasi
- Rawat luka
13. Mahasiswa mampu melakukan perawatan pada klien dengan
penyakit tropis: DHF, Leptospirosis, Malaria, Yellow Fever.

2. PROGRAM PROFESI KEPERAWATAN ANAK


Tujuan umum
Setelah mahasiswa prodi IKP melaksanakan Praktik klinik
Keperawatan anak , diharapkan
mahasiswa akan mampu
melaksanakan asuhan keperawatan bayi / anak baik sehat maupun
sakit dengan pendekatan proses keperawatan.
TUJUAN KHUSUS / KOMPETENSI
1. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien
bayi / anak yang sakit acut / kronis dengan gangguan sistem
pernafasan, meliputi:
1.1 Melakuakan pengkajian
1.2 Menentukan diagnosa keperawatan
1.3 Membuat rencana tindakan keperawatan
1.4 Melakukan tindakan keperawatan baik mandiri / kolaborasi:

Memberikan oksigen

Membersihkan hidung
Menghisap lendir
Postural Drainage / fisoterapi dada
Persiapan photo thorax
Persiapan pemeriksaan bronkoskopi

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

24

Merawat bayi / anak


drainag)
1.5 Mampu melakukan Evaluasi

dengan WSD (water seal

2. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien


bayi / anak yang sakit acut / kronis dengan gangguan sistem
kardiovaskuler , meliputi;
2.1 Melakuakan pengkajian
2.2 Menentukan diagnosa keperawatan
2.3 Membuat rencana tindakan keperawatan baik mandiri /
kolaborasi:
2.4 Melakukan tindakan keperawatan baik mandiri / kolaborasi:
- Pemberian oksigen
- Pemeriksaan ECG
- Mengukur IVP
- Mengukur CVP
- Pemasangan infus
- Perawatan pre dan post operasi
- Observasi efek samping obat-obatan
2.5 Melakukan evaluasi

3. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien


bayi / anak yang sakit acut / kronis dengan gangguan sistem
pencernaan, meliputi:
3.1 Melakuakan pengkajian
3.2 Mampu menentukan diagnosa keperawatan
3.3 Mampu membuat rencana tindakan keperawatan
3.4 Mampu melakukan tindakan keperawatan baik mandiri /
kolaborasi:
- Memelihara kebersihan mulut
- Membilas lambung
- Menyadap cairan lambung
- Menyiapkan klien untuk pemeriksaan oesofaguskopoi ,
radiologi

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

25

3.5

Memberi makan melalui oral / melalui slang penduga


lambung (Maagslang)
Mampu melakukan eavaluasi

4. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien


bayi / anak yang sakit acut / kronis dengan gangguan sistem
perkemihan.
4.1 Melakuakan pengkajian
4.2 Mampu menentukan diagnosa keperawatan
4.3 Mampu membuat rencana tindakan keperawatan
4.4 Mampu melakukan tindakan keperawatan
- Mengobservasi intake dan output
- Mengambil urine murni untuk bahan pemeriksaan
- Mengambil urine pada klien anak dengan kateter
- Menyiapkan bahan pemeriksaan urea clearence test
(UCT) dan creatinin clearence test (CCT).
- Menyiapkan bahan pemeriksaan untuk test pemekatan
( Osmolarity)
- Menyiapkan klien untuk pemeriksaan BNO (Blass Nier
Overziech) / IVP (intra venous Pylogram)
- Menyiapkan klien untuk tindakan peritoneal dialisis dan
perawatannya
4.5 Mampu melakukan evaluasi

5. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien


bayi / anak yang sakit acut / kronis dengan gangguan sistem
persyarafan
5.1 Melakuakan pengkajian
5.2 Mampu menentukan diagnosa keperawatan
5.3 Mampu membuat rencana tindakan keperawatan
5.4 Mampu melakukan tindakan keperawatan
- Merawat anak dalam keadaan kejang
- Menyiapkan kilien untuk tindakan LP
- Menyiapkan klien untuk tindakan Elektro Enchephalo
Grafi
- Menyiapkan klien untuk pemeriksaan CT scan
Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

26

5.5

Mampu melakukan evaluasi

6. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien


bayi / anak yang sakit acut / kronis dengan gangguan sistem
Hematologi.
6.1 Melakuakan pengkajian
6.2 Mampu menentukan diagnosa keperawatan
6.3 Mampu membuat rencana tindakan keperawatan
6.4 Mampu melakukan tindakan keperawatan
- Mengambil darah untuk pemeriksaan ( darah perifer,
darah vena, darah arteri)
- Mengambil darah untuk pemeriksaan gula darah
- Mengambil darah untuk pemeriksaan bilirubin
- Mengambil darah untuk pemeriksaan hematokrit
- Mengambil darah untuk pemeriksaan Astrup
- Memberikan cairan melalui vena dengan jarum
bersayap
- Menyiapkan dan merawat
klien untuk tindakan
tranfusi tuka (Exchange tranfusion)
- Menolong klien dengan perdarahan hidung (epistaxis)
dan gangguan pada sistem hematologi.
- Menolong bayi dengan perdarahan tali pusat
6.5 Mampu melakukan evaluasi

7. Melaksanakan Imunisasi meliputi:


7.1 Mampu mengidentifikasi kebutuhan imunisasi
7.2
7.3

sesuai
kebutuhan yang berlaku
Melakukan imunisasi pada bayi dan anak sesuai dengan
program pemerintah
Memberiakan penyuluhan tentang efek samping
dan
penangananya.

8. Melaksanakan asuhan keperawatan pada klien


dengan gangguan tumbuh kembang
8.1 Mampu mengkaji / mengidentifiksi
dan anak
Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

bayi / anak

tumbuh kembang bayi

27

8.2
8.3
8.4
8.5

Mampu menilai
pertumbuhan bayi
dan anak balita
berdasarkan pedoman antropometri
Mampu menilai perkembangan bayi dan anak balita
dengan instrument yang sesuai ( misal DDST)
Mampu melakukan tindakan keperawatan
Mampu melakukan evaluasi

9. Menyiapkan konsep bermain pada klien bayi / anak.


3. PROGRAM PROFESI KEPERAWATAN MATERNITAS
Tujuan Umum
Setelah mahasiswa prodi IKP melaksanakan Praktik klinik
Keperawatan maternitas , diharapkan
mahasiswa akan mampu
melaksanakan asuhan keperawatan terhadap bayi baru lahir dalam
kontek keluarga
secara profesional dengan menggunakan
pendekatan prsoses keperawatan yang disesuaikan dengan kasus
tertentu.
Tujuan Khusus
Setelah mengikuti kegiatan prkatek klinik profesi ini mahasiswa
diharapkan mampu:
1. Melaksanakan asuhan keperawatan pada ibu dalam masa
kehamilan dengan menggunakan pendekatan proses
keperawatan
2. Melaksanakan asuhan keperawatan pada ibu dalam masa
persalinan dengan menggunakan
pendekatan
proses
keperawatan
3. Melaksanakan asuhan keperawatan pada bayi baru lahir
dengan menggunakan pendekatan proses keperawatan
4. Melaksanakan asuhan keperawatan pada ibu post partum
dengan menggunakan pendekatan proses keperawatan
5. Melaksanakan asuhan keperawatan pada ibu dengan
gangguan
kesehatan
sistem
reproduksi
dengan
menggunakan pendekatan proses keperawatan
Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

28

6. Melaksanakan

kerjasama sebagai
memberikan asuhan keperawatan

anggota tim dalam

Kompetensi praktik klinik:


Selama praktik klinik profesi keperawatan
setiap mahasiswa
melaksanakan prosedur asuhan keperawatan yang meliputi:
1.) Asuhan keperwatan ( pengkajian - evaluasi) pada ibu
hamil
- Pemeriksaan fisik ibu hamil
- Melakukan tindakan keperawatan pada ibu hamil
Pendidikan kesehatan Senam hamil
Melakukan breast care
Imunisasi ibu hamil
2.) Asuhan keperwatan ibu intra partum (kala I- IV) dan
asuhan keperawatan bagi bayi baru lahir (pengkajian
evaluasi) :
- Menolong persalinan normal minimal 1 orang
- Menghisap lendir
- Memotong tali pusat
- Melakukan perawatan tali pusat
- Menentukan afgar score
- Memandikan bayi
- Menimbang berat badan (BB) mengukur panjang badan
( PB), lingkar kepala, serta lingkar dada bayi.
3.) Asuhan keperawatan ( pengkajian - evaluasi) pada ibu
post partum
- Vulva higiene
- Perawatan buah dada
- Senam nifas
- Pendidikan kesehatan
- Penyuluhan KB dan pemberian kontrasepsi
4.) Asuhan keperawatan ibu dengan gangguan kesehatan
sistem reproduksi
( pengkajian - evaluasi)
- Melakukan perawatan psien sebelum dan sesudah
pemeriksaan diagnostik

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

29

Melakukan perawatan ibu dengan sistem reproduksi.

4. PROGRAM PROFESI MANAJEMEN KEPERAWATAN


Tujuan umum
Setelah mahasiswa prodi IKP melaksanakan Praktik klinik
Keperawatan, diharapkan mahasiswa mampu menerapkan prinsipprinsip manajement keperawatan dalam melaksanakan asuhan
keperawatan di tatanan rumah sakit..
Tujuan Khusus
Setelah mengikuti kegiatan prkatek klinik profesi ini mahasiswa
diharapkan mampu:
1.
Melaksanakan kajian situasi ruangan pelayanan
perawataan sebagai dasar untuk menyusun rencana
keperawatn dan operasional ruangan.
2.
Menyusun rencana strategis dan operasional ruangan
berdasarkan hasil kajian ruangan .
3.
Mengimplementasikan
model
pengorganisasian
pelayanan
keperawatan
dengan
Model
Asuhan
Keperawatan Profesional (MPKP).
4.
Melakukan evaluasi program pelaksanaan Model Asuhan
Keperawatan Profesional (MPKP).
Kompetensi praktik klinik:
Selama praktik klinik profesi keperawatan
setiap mahasiswa
melaksanakan prosedur Manajemen keperawatan yang meliputi:
Minggu Pertama
a. Pengkajian situasi ruangan
b. Menyusun struktur organisasi kelompok
c. Merencanakan strategi operasional ruangan
d. Melakukan analisis SWOT ruangan perawatan
e. Mengidentifikasi masalah dan prioritas masalah
f. Menyusun rencana strategis dan langkah operasional
g. Menyusun rencana MPKP

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

30

h. Melakukan uji coba peran


Minggu Kedua s/d kelima
a. Mengimplementasikan pengorganosasian model asuhan
keperawatan profesional
b. Melaksanakan role model
Minggu Keenam
Melakukan evaluasi model asuhan keperawatan profesional
5. PROGRAM PROFESI KEPERAWATAN GAWAT DARURAT
Tujuan Umum :
Setelah melaksanakan praktek klinik keperawatan mahasiswa Prodi
IKP mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada klien yang
mengalami kegawatan apapun penyebabnya, dengan pendekatan
proses keperawatan yang komperhensif meliputi aspek Bio,psiko,
sosial, kultural dan spiritul.
Tujuan Khusus
Setelah melaksanakan praktek klinik keperawatan mahasiswa Prodi
IKP mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada klien yang
mengalami kegawatan yang mengancam kehidupan yang terjadi
Pre-Hospital (Triage) dan hoepital dan prolong care dengan
menggunakan proses keperawatan yang benar.

1. KEGAWATAN SISTEM PERNAFASAN


a. Mampu mengenal tanda-tanda gawat nafas / gagal nafas
Mampu melakukan pertolongan pada klien gawat /

gagal nafas
Membebaskan jalan nafas dengan alat
Mampu memberikan nafas buatan tanpa alat
Mampu memberikan nafas buatan dan oksigenasi
dengan alat

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

31

b. Mampu melakukan monitoring fungsi pernafasan dan


oksigenai
BGA : Blood Gas Analisis
Mengambil sampel darah arteri
Melakukan pemeriksaan BGA
Melakukan interpretasi hasil BGA
Menentukan dan melakukan Follow Up untuk hasil BGA
yang abnormal
SP O2 : Saterasi Oksigen
Memasang alat monitoring SP O2 dengan benar
Mampu menginterpretasi hasil
Mampu melakukan Follow Up
Mampu memberikan asuhan keperawatan pada klien
yang pernafasannya di bantu ventilator.

2. KEGAWATAN SISTEN CARDIOVASKULER


a. Mampu mengenal tanda-tanda henti

jantung dan
memberikan pertolongan
Mampu melakukan RJPO ( Resusitasi Jantung Paru dan
otak )
Mampu mengenal. Menyiapkan dan memberikan obatobatan untuk penanganan kegawatan kardiovaskuler
Mampu melakukan cardioversi : Sincronized dan
unsincronozed
Mampu mengoprasikan dan memberikan Pace maker
eksternal
Mampu menyiapkan dan memasang alat-alat untuk
monitoring : CVP, EKG< Temperatur, NBP, ABP, dll.
Mampu menginterpretasi hasil monotoring
dan
menentukan follow Up
Mampu memberikan asuhan keperawatan pada klien
post cardiac arrest
b. Mampu mengenal tanda tanda dan gejala shyok apapun
penyebabnya

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

32

Mampu memberikan asuhan keperawatan pada klien


Shock
Mampu melakukan pertolongan klien yang mengalami
shock apapun penyababnya
Memberikan posisi shock
Memberi tindakan terhadap A.B.C (Air Way, Breathing ,
Circulation )
Melakukan resusitasi cairan , elektrolit dan darah
Mampu mengenal, menyiapkan, dan memberikan obatobatan untuk penanganan shock.

3. KEGAWATAN SISTEM PERSYARAFAN (OTAK)


a. Mampu mengenal tanda-tanda dan gejala gangguan
b.
c.
d.
e.
f.

kesadaran apapun penyebabnya dengan cara mengukur


GCS, AVPU
Mampu memberikan asuhan keperawatan pada klien dengan
gangguan kesadaran
Mampu mengenal tanda-tanda TIK meningkat
Mampu mencegah peningkatan TIK
Mampu mengenal, menyiapkan dan memberikan obat-obat
untuk menurunkan TIK dan pencegahan TIK
Mampu menyiapkan dan memasang alat monitoring ICP
- Mampu melakukan asuhan keperawatan klien dengan
cidera tulang belakang
- Mampu melakukan / memberikan asuhan keperawatan
klien dengan cidera otak berat.

4. KEGAWATAN SISTEM PERCERNAAN


Mampu memberikan pertolongan pad klien yang mengalami
hematemisis melena dengan pendekatan asuhan keperawatan
Melakukan kumbah lambung dan gastric cccling
Mengenal, menyiapkan dan memberikan obat-obatan
untuk menghentikan perdarahan lambung
Menyiapkan dan memasang SB-Tube

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

33

5. KEGAWATAN KARENA KERACUNAN


a. Mampu mengenal tanda-tanda keracunan dengan berbagai
penyebabnya
b. Mampu memberikan pertolongan pada
keracunan dengan pendekatan askep :
Keracunan insektisida
Keracunan karena narkoba
Keracunan makanan dan minuman
Keracunan karena gigitan binatang berbisa.

klien

dengan

6. PROGRAM PROFESI KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA


Tujuan Umum
Setelah mahasiswa prodi IKP melaksanakan Praktik klinik
Keperawatan Jiwa , diharapkan
mahasiswa akan
mampu
melaksanakan asuhan keperawatan terhadap klien yang mengalami
gangguan kesehatan jiwa melalui pendekatan proses keperawatan.
Tujuan Khusus
1. Setelah mengikuti kegiatan prkatek klinik profesi ini
mahasiswa diharapkan mampu:
2. Mengidentifiksi peran perawat pada kasus kedaruratan
psikiatri
3. Mengidentifikasi
peran perawatan pada
klien yang
mendapatkan terapi modalitas
4. Melaksanakan asuhan keperawatan pada anak dan remaja
yang mengalami gangguan kesehatan jiwa yang lazim terjadi
di Indonesia
5. Melaksanakan asuhan keperawatan pada klien dewasa
dengan gangguna jiwa
6. Melaksanakan asuhan keperawatan pada klien lanjut usia

7. Mengidentifikasi

keluarga dengan salah satu anggota


keluarga mengalami gangguan jiwa
8. Menerapkan keperawatan kesehatan jiwa masyarakat.
Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

34

Kompetensi Praktek Klinik


A. Komunikasi terapiutik
Menjalin hubungan interpersonal sesuai tugas- tugas pada
tahapan hubungan perawat klien
Menerapkan teknik komunikasi terapiutik
Mengamati reaksi verbal dan non verbal
Menyusun analisa proses interaksi

B.

Proses keperawatan
Menarapkan
proses keperawatan pada kasus kasus
gangguan jiwa :
Anak remaja
Dewasa
Usila
Masyarakat

C.

Pelaksanaan Terapi Modalitas keperawatan

Somato terapi
Psikofarmaka
ECT

Psiko terapi suportif


Katarsis
Sugesti
Bimbingan penyuluhan
Terapi okupasi
terapi aktivitas kelompok

Manipulasi lingkungan
Keluarga
Masyarakat

7. PROGRAM PROFESI KEPERAWATAN GERONTIK


Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

35

Tujuan Umum
Setelah menyelesaikan praktik klinik keperawatan gerontik akan
dapat membiasakan penerapan asuhan keperawatan klien lansia
yang mengalami masalah kesehatan / kecenderungan dan atau
prases penyembuhan dengan pendekatan prases keperawatan
secara profesional.
Tujuan Khusus
1. Melaksanakan asuhan keperawatan lansia dengan gangguan
kebutuhan oksigen.
2. Melaksanakan asuhan keperawatan lansia dengan gangguan
kebutuhan Cairan dan elktrolit
3. Melaksanakan asuhan keperawatan lansia dengan gangguan
kebutuhan nutrisi
4. Melaksanakan asuhan keperawatan lansia dengan gangguan
kebutuhan eleminasi
5. Melaksanakan asuhan keperawatan lansia dengan gangguan
kebutuhan istirahat dan tidur
6. Melaksanakan asuhan keperawatan lansia dengan gangguan
kebutuhan aktivitas.
7. Melaksanakan asuhan keperawatan lansia dengan gangguan
kebutuhan personal higiene
8. Melaksanakan asuhan keperawatan lansia dengan gangguan
kebutuhan seksual.
9. Melaksanakan asuhan keperawatan lansia dengan gangguan
kebutuhan rasa aman dan nyaman
10. Melaksanakan asuhan keperawatan lansia dengan gangguan
kebutuhan mencintai dan dicintai.
11. Melaksanakan asuhan keperawatan lansia dengan gangguan
kebutuhan kebutuhan harga dri
12. Melaksanakan asuhan keperawatan lansia dengan gangguan
kebutuhan aktualisasi diri.
13. Melaksanakan asuhan keperawatan pada klien akut.
14. Melaksanakan asuhan keperawatan Home care.
15. Melaksanakan asuhan keperawatan Long Term care.

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

36

KETRAMPILAN KLINIK YANG HARUS DICAPAI


A. Gangguan Pemenuhan Nutrisi
Memotivasi lansia agar menghabiskan makanan yang
disajikan.
Mengevaluasi makanan yang disajikan.
B. Gangguan Aktivitas dan tidur
Pengkajian dan penanganan sleep apnea
Pengkajian dan penanganan Sundown Syndrome
Memberikan asuhan keperawatan klien dengan insomnia
Menghitung energi yang dibutuhkan untuk setiap aktivitas.
Mendorong klien melakukan aktivitas sesuai dengan
kemampuan dan kondisi klinis.
Memberikan asuhan keperawatan klien yang mengalami
gangguan mobilitas
C. Gangguan Seksualitas
Memberikan informasi perubahan sistem seksual pada
laki dan perempuan
Membantu menyelesaika masalah yang dihadapi
D. Gangguan Keamanan
Melakukan pencegahan terjadinya kecelakaan
Mengatur lingkungan klien agar aman.

E. Gangguan Kesehatan mental


Pencegahan gangguan kesehatan mental
Mendidik mekanisme koping
Manajemen stress
Mengenali gejala-gejala gangguan jiwa
F. Gangguan Rasa nyaman nyeri
Mengukur tingkatan nyeri
Membantu menentukan penyebab nyeri
Managemen nyeri

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

37

G. Infeksi
Memeriksa sistem imun
Mengidentifikasi sistem imun berkaitan dengan lansia
Meningkatkan imunitas lansia
H. Cancer
Deteksi dini kanker
Menetapkan stadium kanker
Mencegah terjadinya kanker pada klien
Managemen stres
I. Kematian
Menggunakan grief counseling
Membantu menghadapi kematian dengan tenang
Menghadirkan team kerokhanian
Mengidentifikasi tanda-tanda kematian
J. Penyakit Kronis
Menerapkan model self care Orem
Melakukan rehabilitasi
Melakukan promosi kesehatan
K. Ketergantungan Obat
Mengidentifikasi sebab-sebab ketergantungan obat
Mengidentifikasi tanda-tanda ketergantungan obat
Melaksanakan MAST
L. Perawatan akut
Penanganan Geriatrik Triad
Penanganan terhadap Dimensia, Delirium, Depresi dan
Bunuh diri

M. Home Care
Melatih ADL
Merencanakan dan melakukan Treatment
Memberikan asuhan keperawatan dikeluarga
N. Long Term Care
Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

38

Penanganan ketidakberdayaan dan tidak ada harapan


Penanganan terhadap inkontinensia, nutrisi, pengobatan
dan rehabilitasi
Perawatan subakut
Program pendidikan dan perawatan dirumah
O. Di masyarakat
Membantu pembentukan kelompok lansia
Mendidik / melatih senam lansia
Meningkatkan kemampuan berkomunikasi
Penyuluhan kesehatan lansia
Membantu menyelesaikan masalah kesehatan lansia
Mengidentifikasi lansia high risk
Berperan dalam posyandu lansia
Meningkatkan ketaqwaan
P. Di Panti
Mengidentifikasi masalah lansia secara holistik
Bersama pengurus panti menangani masalah
8. PROGRAM PROFESI KEPERAWATAN KOMUNITAS
Tujuan Umum
Setelah mahasiswa prodi IKP melaksanakan Praktik klinik
Keperawatan komunitas , diharapkan
mahasiswa akan mampu
melaksanakan asuhan keperawatan terhadap komunitas pada setiap
area pelayanan keperawatan dikomunitas dengan pendekatan
proses keperawatan komunitas dan pengorganisasian komunitas.
Tujuan Khusus
Setelah mengikuti kegiatan prkatek klinik profesi ini mahasiswa
diharapkan mampu:
1. Menerapkan strategi yang tepat dalam mengkaji komunitas
2. Menentukan diagnosa keperawatan komunitas untuk
komunitas yang spesifik berdasarkan analisa epidemologi

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

39

3. Menerapkan pendidikan kesehatan yang spesifik dan strategi


organisasi komunitas dalam mengadakan perubahan serta
peningkatan kesehatan komunitas
4. Melaksanakan perawatan kesehatan komunitas berdasarkan
faktor resiko personal, sosial dan lingkungan
5. Mengkoordinasi sumber-sunber yang ada dikomunitas untuk
meningkatkan kesehatan komunitas
6. Menerapkan proses penelitian dan pengetahuan penelitian
untuk mencegah penyakit dan peningkatan kesehatan.
7. Mendemonstrasikan karakteristik peran profesional , berfikir
kritis, belajar mandiri dengan ketrampilan komunikasi yang
efektif dan kepemimpinan didalam komunitas.
Kompetensi Yang Harus Dicapai
1. Pengalaman Belajar di Puskeskes
a. Orientasi puskesmas dan pengenalan program
puskesmas
b. Identifikasi program puskesmas yang mencerminkan
rencana pelayanan kesehatan nasional dalam hal :
c. Identifikasiprogram puskesmas yang ada, dalam hal
(situasi,status)
d. Identifikasi
kesenjangan
antara
program
yang
dilaksanakan dengan program kesehatan nasional dan
strategi intervensi.

2. Pengalaman Belajar di Komunitas


Mahasiswa dalam kelompok akan ditempatkan pada RW
tertentu diwilayah kerja puskesmas. Setiap anggota kelompok
bertanggung jawab terhadap 1 -2 RT.

a. Asuhan Keperawatan Komunitas


Setiap kelompok melaksanakan kegiatan kelompok kerja
kesehatan komunitas dengan menggunakan pendekatan
proses keperawatan komunitas pada area dimana
mahasiswa dialokasikan dengan kegiatan :

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

40

Mengidentifikasi masalah kesehatan masyarakat


melalui observasi dan wawancara dengan tokoh
masyarakat
Melakukan pengumpulan data masyarakat dan data
kesehatan masyarakat
Menganalisa data dan memperioritaskan masalah
kesehatan masyarakat
Menyusun rencana pemecahan masalah bersama
masyarakat
Melaksanakan tindakan keperawatan bersama
masyarakat
Melaksanakan tindakan keperawatan bersama
masyarakat untuk mengatasi masalah kesehatan
masyarakat dengan mengikutsertakan lintas program
dan lintas sektoral
Melakukan evaluasi asuhan keperawatan komunitas
Membuat laporan asuhan keperawatan komunitas dan
menyusun rencana tindak lanjut.

b. Asuhan Keperawatan Kelompok Khusus di Komunitas


Kelompok berperan serta dalam pengelolaan kegiatan

posyandu dan UKS


Melaksanakan kunjungan kerja kelompok pekerja
dikomunitas, untuk mengidentifikasi kesehatan kerja
diperusahaan / industri.

9. PROGRAM PROFESI KEPERAWATAN KELUARGA


TUJUAN UMUM
Setelah mahasiswa prodi IKP melaksanakan Praktik klinik
Keperawatan Keluarga , diharapkan
mahasiswa akan mampu
melaksanakan asuhan keperawatan keluarga yang mempunyai
masalah kesehatan sesuai dengan tugas perkembangan keluarga,

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

41

secara profesional dengan menggunakan pendekatan


keperwatan yang disesuaikan dengan kasus tertentu.

prsoses

TUJUAN KHUSUS
Setelah mengikuti kegiatan prkatik klinik profesi ini mahasiswa
diharapkan mampu:
1. Mengidentifikasi data yang sesuai dengan masalah kesehatan
keluarga
2. Merumuskan diagnosa keperawatan keluarga sesuai masalah
kesehatan keluarga
3. Merencanakan tindakan sesuai diagnosa keperawatan
4. Melaksanakan tindakan sesuai dengan rencana yang telah
ditentukan
5. Mengevaluasi pelaksanaan tindakan keperawatan
6. Mendokumentasikan asuhan keperawatan

Kompetensi Praktik klinik:


Kemampuan menerapkan proses keperawatan pada keluarga resiko
tinggi
Strategi Pelaksanaan
1. Setiap mahasiswa diwajibkan menentukan satu keluarga
untuk dijadikan keluarga binaan sebagai penerapan asuhan
keperawatan keluarga dan satu keluarga kelolaan
2. Selama pelaksanaan asuhan keperawatan keluarga ,
mahasiswa
akan
disupervisi
oleh pembimbing sebanyak 2 kali dan akan dinilai , penilaian
dilakukan sesuai dengan kegiatan mahasiswa terhadap
keluarga binaan .
3. Sebelum dilakukan supervisi mahasiswa harus menyerahkan
pre planning kegiatan yang akan dilakukan pada keluarga
(konsultasi) , tanpa pre planning supervusi tidak dinilai.
4. Evaluasi oleh pembimbing selama proses pelaksanaan
Asuhan Keperawatan Keluarga dilapangan

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

42

5. Laporan asuhan keperawtan keluarga dikumpulkan selambatlambatnya 1 minggu setelah proses konsultasi dan revisi.

Lampiran-Lampiran :

I. FORMAT EVALUASI ASUHAN KEPERAWATAN.


NO
1
2
3
4

ASPEK PENILAIAN

BOBOT
(%)
pengumpulan
5

Ketepatan
waktu
laporan
Sistematika penulisan laporan
Kerapian laporan
Uraian kasus :
pengkajian
1. pengumpulan data
2. analisa data
3. diagnosa keperawatan

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

NILAI
YANG
DICAPAI

5
5
20

43

perencanaan
prioritas masalah
ketepatan tujuan
rencana keperawatan
rasional tindakan

20

1.
2.
3.
4.

implementasi
1. prioritas tindakan
2. ketepatan tindakan
keperawatan

15

15

evaluasi
1. evaluasi sesuai dengan kriteria
2. interpretasi
3. planning
5
Discharge planning
10
6
Kelengkapan askep
5
TOTAL
100
NILAI AKHIR ASKEP
II. FORMAT EVALUASI LAPORAN PENDAHULUAN DAN
RENCANA KEPERAWATAN

NO

ASPEK PENILAIAN

Ketepatan
waktu
pengumpulan
laporan
Sistematika penulisan laporan
Kerapian laporan
Uraian kasus :
a. Definisi ,etiologi
b. Tanda dan gejala,klasifikasi
c. Patofisiologi
d. Tindakan umum yang dilakukan
e. Pemeriksaan penunjang
Rencana perawatan :

2
3
4

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

BOBOT
(%)
10
10
5

30

30

44

YANG
DICAPAI

a.

6
7

Masalah keperawatan dan data


penunjang
b. Diagnosa keperawatan yang
mungkin timbul
c. Tujuan perdiagnosa intervensi
rasional
Kedalaman pembahasan materi
Daftar pustaka
TOTAL

10
5
100

III. FORMAT EVALUASI RESPONSI


NO
1
2
3
4
5

ASPEK PENILAIAN
Mampu menghubungkantanda-tanda
klinis dengan patofisiologi yang
terjadi
Mampu
menganalisa
data-data
penunjang dengan benar sesuai
kasus
Mampu menjelaskan alasan prioritas
masalah keperawatan
Mampu menjelaskan rasional dari
tindakan keperawatan.
Mampu
menjelaskan
tindakan
kolaborasi.

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

BOBOT
(%)
15
20
15
15
10

45

YANG
DICAPAI

Mampu menjelaskan hasil evaluasi


dari tindakan
keperawatan yang
dilakukan
Mampu menjelaskan kekurangan
(penilaian diri)yang telah dilakukan.
TOTAL
NILAI AKHIR RESPONSI

10
10
100

IV. FORMAT EVALUASI ASUHAN KEPERAWATAN


NO
1
2
3
4

5
6

ASPEK PENILAIAN
Ketepatan waktu pengumpulan
laporan
Sistematika penulisan laporan
Kerapian laporan
URAIAN KASUS :
Pengkajian ,sesuai dengan ABC
Analisa
data
&
masalah
keperawatan
Ketepatan perumusan diagnosa
keperawatan
Prioritas diagnosa keperawatan
Tujuan singkat dan jelas dengan
mempertimbangkan prinsip ABC

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

BOBOT
(%)

YANG DIC
APAI

5
5
5
15

15
10

46

disertai kriteria evaluasi yang dapat


diukur
Ketepatan tindakan keperawatan
yang telah dilakukan sesuai prinsip
ABC.
Catatan Observasi dan evaluasi
yang sesuai dengan kriteria
Discharge planning
Kelengkapan ASKEP
TOTAL

7
8
9
10

15
15
10
5
100

V. FORMAT EVALUASI KETRAMPILAN KLINIK


NO

ASPEK PENILAIAN

KOGNITIF
Mampu menyebutkan pengertian
Mampu
menyebutkan
indikasi
tindakan
Mampu menyebutkan tujuan tindakan
Mampu
menyebutkan
langkahlangkah pelaksanaan tindakan
Mampu menyebutkan alat yang
diperlukan

PSIKOMOTOR
Persiapan alat
Ketepatan & kelengkapan pemilihan

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

BOBOT
(%)
40

40

47

YANG
DICAPAI

alat
Kegunaan alat
Persiapan tindakan dan lingkungan
Validasi instruksi dokter
Kenyamanan klien dan lingkungan
Pelaksanaan tindakan
Sistematika pelaksanaan tindakan
Ketepatan pelaksanaan tindakan
3

SIKAP
Ketepatan
strategi
&
tehnik
komunikasi verbal & non verbal yang
sesuai.
Memperhatiukan setiap respon klien
terhadap tindakan yang dilakukan
Mampu mengevaluasi diri

20

TOTAL

100

VI. FORMAT EVALUASI PENYULUHAN


NO

ASPEK PENILAIAN
PERSIAPAN
Identifikasi masalah
Membuat SAP/SATPEL
Penggunaan metoda
Penggunaan media
PELAKSANAAN
Melakukan
pendekatan
secara
tepat
Menjelaskan maksud dan tujuan
Cara penyampaian :
Penggunaan bahasa (tepat dan
benar,sistematis,dan
mudah
dimengerti)

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

BOBOT
(%)
25

YANG
DICAPAI

45

48

Pengunaan alat peraga


Asertif selama penyuluhan
Mampu
membangkitkan
minat
/motivasi peserta
Tidak kaku
EVALUASI
Peserta kooperatif
Menjawab pertanyaan penyuluh
dengan 90 % benar
Termotivasi untuk melaksanakan
Peserta mengajukan pertanyaan
sesuai materi penyuluhan
LAIN - LAIN
Alokasi,kontrak,ketepatan waktu
Kemampuan menjawab pertanyaan
peserta
TOTAL
NILAI AKHIR PENYULUHAN

15

15

100

VII. FORMAT EVALUASI SEMINAR KELOMPOK


NO
1

BOBOT
(%)
20

ASPEK PENILAIAN
PERSIAPAN SEMINAR
Penggunaan media
Lingkungan kondusif
Alokasi waktu
Kelengkapan anggota

PRESENTASI
Pengulasan
materi
menarik
Interaktif
Penguasaan materi

25
jelas

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

dan

49

YANG
DICAPAI

Kesimpulan
3

SUBSTANSI MATERI/MAKALAH
Topik menarik
Sistematika penulisan makalah
Kelengkapan / kedalaman materi
Referensi /kepustakaan

40

KEMAMPUAN MENJAWAB
PERTANYAAN

10

KERJASAMA DALAM KELOMPOK

TOTAL
NILAI AKHIR SEMINAR

100

VIII. FORMAT EVALUASI SIKAP / PERILAKU


NO
1

ASPEK PENILAIAN
KOMUNIKASI
Mahasiswa menunjukan kemampuan :
a. Menciptakan interaksi dengan pasien
atau keluarga dengan penuh percaya
diri.
b. Mengunakan komunikasi verbal yan g
efektif
c. Melakukan dokumentasi secara benar
KETERAMPILAN DASAR
Mahasiswa menunjukan kemampuan :
a. Melakukanpengkajian(wawancara,pem
eriksaan fisik) dengan benar.
b. Melakukan tindakan yang sudah
direncanakan

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

BOBOT
(%)
30

YANG
DIC APAI

35

50

c.

Melakukan
tindakan
pencegahan
terhadap infeksi.
d. Menciptakan
keamanan
dan
kenyamanan.
e. Menggunakan alat secara tepat guna.
PERILAKU PROFESIONAL
Mahasiswa menunjukan kemampuan :
a. Menampilkan sikap baik dan sopan
b. Melaksanakan kontrak dengan pasien
c. Mengambil inisiatif dalam situasi belajar
d. Memperlihatkan sikap selalu tepat
waktu
e. Bekerjasama dan berpartisipasi dalam
kegiatan ruangan.
TOTAL
NILAI AKHIR SIKAP

35

100

IX. DAFTAR KEGIATAN HARIAN MAHASISWA


Departemen
Hari/Tanggal
JAM

:
:

Ruang
Shift
KEGIATAN

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

:
:
KETERANGAN

51

Kasus yang di kelola


1.
2.

:
4.
5.

3.

6.
Mengetahui,
Pembimbing Institusi

Pembimbing Lahan

(.)

()

X.

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

52

KETERANGAN IJIN MAHASISWA


NO

HARI/TANGGAL

KETERANGAN IJIN

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

TTD
PEMBIMBING

53

XI. PENGUMPULAN LAPORAN


NO

RUANGAN

TERLAMBAT/TIDAK
TERLAMBAT

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

TTD
PENERIMA

54

TATA TERTIB PELAKSANAAN UJIAN PROFESI NERS


STIKES SURYA MITRA HUSADA KEDIRI

1. Mahasiswa harus hadir 15 menit sebelum pelaksanaan ujian.


2. Pakaian seragam yang digunakan harus sesuai dengan
3.
4.
5.

6.
7.
8.
9.

ketentuan seragam Profesi.


Pelaksanaan ujian dimulai pukul 07.00 WIB
Penentuan kasus akan dilakukan pengundian oleh Penguji
Ruangan.
Mahasiswa wajib melakukan pengkajian s/d evaluasi beserta
pendokumentasian keperawatan sampai pukul 11.00 WIB,
kemudian akan dilanjutkan dengan response oleh penguji
Ruangan dan Penguji Pendidikan sampai selesai.
Pada saat melakukan tindakan keperawatan harus didampingi
oleh Penguji Ruangan dan Penguji pendidikan.
Kelulusan akan diumumkan langsung setelah ujian selesai.
Bagi mahasiswa yang TIDAK LULUS diwajibkan mengikuti
ujian ulang pada hari yang ditentukan oleh Penguji sesuai
dengan prosedur yang telah ditentukan.
Laporan Asuhan Keperawatan ditulis tangan dan direvisi 1
hari setelah ujian dan dan dikumpulkan ke pendidikan dalam
bentuk jilitan serta telah ditanda tangani oleh Penguji
Ruangan dan Penguji Pendidikan.
Kediri
Koordinator Profesi Ners

Niken Christiana, S.Kep, Ns

Buku Panduan Pendidikan Profesi Ners. STIKes Surya Mitra Husada Kediri.

55

Anda mungkin juga menyukai