Anda di halaman 1dari 2

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA
2.1.
2.1.1.
2.1.1.1.
2.1.1.2.
2.1.1.3.
2.1.2.
2.1.3.
2.1.4.
2.1.4.1.
2.1.4.2.

Kromium (Cr)
Sifat-sifat kromium
Kromium (+2)
Kromium (+3)
Kromium (+6)
Kromium dalam lingkungan
Keracunan dan dampak kontaminasi kromium
Penentuan kadar Cr secara spektrofotometri
Spektrofotometri UV-Vis
Penentuan kadar Cr(VI)

2.2.
2.2.1.

Adsorpsi
Jenis Adsorpsi

Proses adsorpsi secara umum diklasifikasikan sebagai:


2.2.1.1.
Adsorpsi fisika
2.2.1.2.
Adsorpsi kimia
2.2.2.
Isoterm adsorpsi monolayer dan multilayer
Isoterm adsorpsi merupakan proses adsorpsi zat terlarut oleh adsorben
pada suhu dan tekanan konstan. Isoterm adsorpsi menunjukkan hubungan
kesetimbangan antara konsentrasi adsorbat yang teradsorp pada permukaan
adsorben dengan konsentrasi adsorbat yang tetap berada dalam larutan.
Kesetimbangan terjadi saat laju pengikatan adsorben terhadap adsorbat sama
dengan laju pelepasannya. Ada banyak model isoterm yang dapat digunakan
untuk menggambarkan fenomena kesetimbangan adsorpsi padat-cair. Pada
penelitian ini digunakan model isoterm Langmuir, model isoterm Freundlich,
model isoterm Tempkin, model isoterm DKR, dan model isoterm BET (Foo dan
Hameed, 2010).
2.2.2.1.
2.2.2.2.
2.2.2.3.
2.2.2.4.
2.2.2.5.

Model isoterm Langmuir


Model isoterm Freundlich
Model isoterm Tempkin
Model isoterm Dubinin-Radushkevich (DKR)
Model isoterm BET

2.2.3.
Kinetika adsorpsi
2.2.3.1. Model kinetika orde pertama semu
7

2.2.3.2.
2.2.3.3.
2.2.3.4.
2.2.3.5.
2.2.3.6.

Model kinetika orde kedua semu


Model kinetika difusi intrapartikel
Model kinetika Bangham
Model kinetika Elovich
Model kinetika Langmuir-Hinshelwood

2.2.4.

Termodinamika adsorpsi

2.2.5. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Adsorpsi


2.2.5.1.
Sifat Adsorben
2.2.5.2. Jenis Adsorbat
2.2.5.3. Temperatur
2.2.5.4. Tekanan
2.2.5.5. Pusat aktif
2.3.
2.3.1.
2.3.2.
2.3.3.
2.3.3.1.
2.3.3.2.
2.3.3.3.
2.3.3.4.
2.3.3.5.
2.3.3.6.

Adsorben
Adsorben tak berpori
Adsorben berpori
Zeolit
Struktur Zeolit
Sifat Zeolit
Pemanfaatan Zeolit
Jenis-jenis Zeolit
Zeolit alam Ende Flores
Metode aktivasi zeolit

2.3.4.
2.3.4.1.
2.3.4.2.
2.3.4.3.

Karakterisasi adsorben
Metode adsorpsi amonia
Karakterisasi dengan FTIR
Karakterisasi dengan XRD (X-ray Diffraction)

Belum ada:
Karakterisasi dengan SEM-EDX
Karakterisasi dengan BET

Anda mungkin juga menyukai