BAB I

PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Pondok Pesantren Riyadhul Athfal Pagelaran Desa Pagelaran
Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pandeglang Propinsi Banten,
bernaung dibawah Yayasan Riyadhul Athfal merupakan lembaga
yang bergerak dalam bidang pelayanan social dan pendidikan yang
didirikan pada tanggal 24 April 1986 berfungsi sebagai lembaga
yang menyelenggarakan berbagai kegiatan antara lain adalah
pendidikan agama dan umum dan pelayanan sosial. Pondok
Pesantren Riyadhul Athfal memiliki aset tanah 10.320 m2 dalam
bentuk akta ikrar wakaf berada di area kampus. Pondok pesatren ini
berada di tengah-tengah kampung dan masyarakat disekitarnya
masih sangat memprihatinkan terutama dalam bidang pendidikan
keagamaan.
Pesantren Riyadhul Athfal didirikan sebagai wujud epedulian
dan keprihatinan terhadap kualitas dan kuantitas pendidikan di
masyarakat khususnya di Kabupaten Pandeglang, sementara
tantangan di masa depan semakin menuntut sumber daya manusia
yang berkarakter dan handal terutama menghadapi era global.
Lembaga pendidikan pesantren dengan sistim boarding
school/berasrama sengaja dipilih karena sistem ini lebih efektif
memberikan pemahaman dan penghayatan nilai-nilai pendidikan
secara komprehensif, meliputi keseimbangan aspek kognitif,
keterampilan, dan psikomotorik di satu pihak, dan keseimbangan
antara kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual di pihak lain.
Sitem ini juga lebih efektif memproteksi anak-anak usia muda untuk
tidak terjerumus kedalam pergaulan bebas dengan segala akibat
buruknya. Termasuk penyalahgunaan narkoba dan zat adiktif lainnya
yang kini menunjukan angka-angka yang semakin memprihatinkan.
Khususnya Pesantren Riyadhul Athfal Pagelaran dan sekaligus
menjadi obsesinya ialah penerapan kurikulum yang pararel antara
ilmu-ilmu umum dan ilmu-ilmu agama, modifikasi kurikulum
tersendiri dengan tetap memperhatikan kurikulum nasional.

Penelusuran bakat dan minat santri juga akan menjadi perhatian

utama dengan segala konsekuensinya, serta pemberian materi
keagamaan setiap malam dan shubuh sebagai materi tambahan
bagi santri yang tinggal diasrama. Hal ini sangat memungkinkan,
karena santri hidup dalam lingkungan dan aturan kepesantrenan
sehingga lebih memungkinkan untuk diatur dan dikontrol.
1.2. Maksud dan Tujuan
Dengan pembangunan Rusunawa Santri, maka diharapkan
para santri dapat hidup dan tinggal ditempat yang layak huni.
Sehingga dengan ketersediaan dan kecukupan asrama santri, maka
santri dapat hidup lebih tenang, aman dan dapat berkonsentrasi
dalam proses belajar mengajar dikelas maupun diasrama.
1.3. Sasaran
Rencana pembangunan Rusunawa ini adalah untuk
menampung para santri dan santriwati yang belajar di pondok
pesantren Riyadhul Athfal Pagelaran, baik santri tingkat Madrasah
Tsanawiyah maupun santri tingkat Madrasah Aliyah.

BAB II
DATA UMUM DAN AKADEMIS
2.1

Data Umum
1. Nama

: Pondok Pesantren Riyadhul

Athfal
2. Alamat :

Kp. Ciputri Desa Pagelaran

Kecamatan

: Pagelaran

Kabupaten

: Pandeglang

Propinsi

: Banten

Nomor Telepon/HP

: 081284461164

Fax

Email

:
3. Pendiri :
KH. Ahmad Basyir
4. Didirikan:
Tahun 1986
5. Nomor Statistik Pondok
:
512360111006

6. Nomor Statistik Tanah

2.2
Data Akademis
1. Perkembangan Siswa dan rombel 3 tahun terakhir

Tahun
Pelajaran

Jumlah
Rombel

2013
2014
2014
2015
2015 2016

Presenta
se
Peningka
tan

Siswa
Laki-

Peremp

laki

uan

12

244

267

511

6%

13

240

292

532

5%

13

245

289

534

2%

Jumlah

2. Jumlah Guru berdasarkan jenis kelamin dan Latar Belakang

Pendidikan
No

Tipe
Guru

1 PNS
2 GTY
3 GTT
4 GKP
5 GKP
Jumlah

Jumlah
Guru
LK
PR

Latar Belakang Pendidikan

D.2

D.3

S.1

S.2

S.3

10
2

12
2

0
0

0
0

20
3

2
1

0
0

12

14

23

3. Pengalaman Mengajar Guru

No
1
2
3
4
5

Lama Mengajar
< 5 tahun
5-9 tahun
10-14 tahun
15-19 tahun
>20 tahun

Jumlah
2
4
9
6
5

4. Jumlah Pegawai
No
1
2
3

Tipe Pegawai
PNS
PTT
PT
Jumlah

Jumlah Pegawai
Laki-laki
Perempuan
0
0
4
2
0
0
4
2

5. Kriteri Penerimaan Siswa

a. Tes Tertulis, Lisan dan Praktek serta tes sikap dan prilaku
b. Tes mengaji
c. Nilai UN
d. Nilai Raport
6. Waktu Belajar
- Pagi
: pukul 07.150 s/d 14.15 wib
- Sore
: pukul 16.00 s/d 17.30 wib
- Malam
: pukul 18.35 s/d 20.35 wib
- Shubuh
: pukul 04.00 s/d 05.30 wib
7. Tujuan lulusan SMA tahun 2016
N

Perguruan Tinggi

o
1
2
3
4
5
8

PTN/ Untirta
PTS/Unma Banten
PTN/IAIN SGD
PTS/ Staisman
PTS/Staibana
Universitas Lain

Jumlah

Presentase

4
20
2
2
10
0

2%
5%
1%
1%
3%
0

2.3
Pelaksanaan Pembelajaran
1. Kurikulum Madrasah
a. Kelas I-VI MI
: Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP)
b. Kelas VII-IX MTs
c. Kelas X-XII SMA
2.4

: Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

: Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

Nilai Tahun 2013 2016 (Rata-rata SMA, Tertinggi dan

Terendah)
Nilai UN
Tahun

Bahasa Indonesia
201
201
201
201

201

Bahasa Inggris
201
201
201
4

201

201

IPA
201
5

201
6

Klasifikas
i
Rata-rata
Terendah
Tertinggi
Standar
Deviasi

2.5

Kegiatan Ekstrakurikuler
1. Shalat Shubuh berjamaah setiap hari
2. Kultum (latihan ceramah oleh santri setiap hari sebelum shalat
dhuhur)

3. Bimbingan belajar santri diluar jam efektif (sore, malam dan

4.
5.
6.
7.

shubuh)
Kegiatan kepramukaan
Pengembangan bakat seni dan olahraga ( sore hari)
Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK)
Dakwah safari Ramadhan oleh siswa pada bulan Ramadhan di

masjid-masjid
8. Peringatan Hari-hari Besar Islam (PHBI)
9. Pelatihan PMR
10. Pelatihan UKS
11. Pelatihan Drum Band
2.6
Biaya Pendidikan
1. Sumbangan Pembangunan orang tua santri : tidak ada
2. Sumbangan awal
: tidak ada
3. Pendaftaran
: tidak ada
2.7
Fasilitas
1. Ruangan
N
o
1

Jenis Ruangan

Jumlah
Ruang
an

Ruangan Kepala
Sekolah

2
3
4
5
6
7
8
9

Kantor
Guru
Kelas
Lab. IPA
Lab. Komputer
Ruang Tata Usaha
Mushola
Ruang
Keterampilan
10 Perpustakaan
11 Sekretariat OSIS
12 Sanggak Bakti
Pramuka

Baik

Kondisi
Rusak
Ringan

Rusak
Berat

1
1
13
1
1

4
-

5
1
-

1
1
4
1

1
1

1
-

13 Koperasi
2. Meubelair/Perabot Sekolah
N
o
1
2
3
4
5

Jenis Perabot
Meja Guru
Kursi Guru
Meja Besi
Meja Siswa
Kursi Siswa

Jumlah
Perabot

Baik

26
26
240
560

26
26
200
310

Kondisi
Rusak
Ringan

Rusak
Berat

40
150

100

6
7
8
9
10
11

Meja Kantor
Kursi Kantor
Lemari
Filling Kabinet

6
6
4
1

6
6
4
-

3. Sanitasi dan Air Bersih

No
1
2
3

Jenis
Ruangan

Jumlah

WC
Sumur Timba
PAM

Baik

2
1
1

Kondisi
Rusak
Ringan
1
-

Rusak
Berat
2
-

Kondisi
Rusak
Ringan
1
-

Rusak
Berat
1

4. Jenis sumber Air Bersih

No
1
2
3
4

Jenis

Jumlah

PDAM
Sumur Bor
Sumur Timba

Baik

1
1
1

1
-

5. Alat Penunjang KBM

Pemanfaatan
N
o

Fasilitas

Jumla
h

Berfun
gsi

Tidak
Berfun
gsi

Kondisi
Bai
k

Rusa
k
Ring
an

Rus
ak
Bera
t

1
2
3
4

Lab. IPA
Lab Komputer
Perpustakaan
Lapangan

1
1
1
1

1
1
1

1
-

1
-

1
-

5
6
7

Olahraga
Alat Kesenian
Alat Drum Band
Lokasi

2
1
1

2
1
1

2
-

Perkebunan

6. Alat Mesin Kantor

Pemanfaatan
N
o

Fasilitas

Jumla
h

Komputer (PC)

Berfun
gsi

Tidak
Berfun
gsi

Kondisi
Rusa Rus
Bai
k
ak
k
Ring Bera
an
t

2
3
4
5

Laptop
Printer
Mesin
photocopy
Mesin
Pemotong
Rumput

4
2
1

4
2
-

3
1

1
1

6
2.8
Prestasi
1. Prestasi sekolah MTs. Riyadhul Athfal Pagelaran
N
o

Nama Kegiatan

1
2
3
4
5

Lomba Pramua
Cerdas Cermat
Poly Ball
Atletik
Pidato

Kelas

Tingkat

8
9
8-9
8
8

KKM
KKM
KKM
KKM
Kabupate

Tahun
1998
2000
2000
2002
2004

Pencapai
an/
hasil
Juara 2
Juara 2
Juara 3
Juara 1
Juara 1

n
6
2. Prestasi sekolah SMA Islam Pagelaran
N
o

Nama Kegiatan

O2SN

Bupati Cup

X-XI-XII

Atelitik

XI

OSN (Kebumian)

XI

Kelas

Tingkat
Kabupate
n
Kabupate
n
kabupate
n
Kabupate
n

Tahun
2012
2013

Pencapaia
n/
hasil
Juara 3

2014

Juara
harapan
Juara 3

2015

Juara 2

5
6

BAB III
GAMBARAN UMUM LOKASI DAN BANGUNAN

3.1

Lokasi Rusunawa

Lahan yang telah disiapkan untuk lokasi rusunawa santri berada

dalam lingkup komplek Pondok Pesantren Riyadhul Athfal seluas
3.500 m2 dari luas lahan keseluruhan 10.320 m2. Ini merupakan
tanah kosong yang telah diwakafkan untuk pondok pesantren
Riyadhul Athfal Pagelaran.
3.2

Bangunan Rusunawa

Dalam perencanaan, bangunan rusunawa, yaitu :

-

1 unit gedung permanen untuk putra berlantai 3 dengan jumlah

kamar 44 ruang, ukuran setiap kamar 4,5 x 5 M2 untuk santri

putra, yang diperkirakan mampu menampung 176 santri putra.

1 unit gedung permanen untuk putri berlantai 3 dengan jumlah
kamar 44 ruang, ukuran setiap kamar 4,5 x 5 M2 untuk santri
putri, yang diperkirakan mampu menampung 176 santri putri.
BAB IV
GAMBARAN KONDISI EXISTING

4.1

Gambaran Kondisi Lingkungan Kampus

Lokasi kampus pondok Pesantren Riyadhul Athfal terletak di

tengah-tengah pemukiman masyarakat terletak didataran rendah. Di

depan dan disamping kampus terdapat perumahan penduduk
setempat sedangkan dibelakang kampus terdapat areal pesawahan
dan perkebunan.
4.2

Aksebilitas lokasi untuk Rusunawa

Untuk akses jalan menuju lokasi kampus dari jalan raya ibu

kota provinsi berjarak sekitar 75 km. Dari ibukota kabupaten

berjarak sekitar 45 km, dan dari ibukota kecamatan sekitar 1 km.
Dari ibukota kabupaten ke ibukota kecamatan merupakan akses
jalan provinsi dengan jalan yang sudah diaspal, sedangkan jalan dari
ibukota kecamatan ke lokasi adalah jalan pedesaan dengan jalanan
yang sudah di aspal juga.

4.3

Fasilitas umum dan sosial disekitar lokasi Rusunawa

Walaupun fasilitas umum seperti puskesmas, dan kantor-

kantor Pemerintahan terletak disekitar ibukota kecamatan namun

untuk menuju kesana tidak terasa jauh karena didukung oleh akses
yang memadai, sedangkan untuk fasilitas masjid ada disekitar
perkampungan area kampus.
N

Uraian

Provinsi

Kabupaten

kecamatan

Jarak Lokasi
kampus ke ibukota

75 km

45 m

1 km

o
1
4.4

Kondisi Infrastruktur disekitar lokasi Rusunawa

Infrastruktur yang ada berupa jalanan dari ibukota Kabupaten

ke ibukota kecamatan merupakan akse jalan provinsi dengan jalanan

yang sudah diaspal, begitu juga akses ibukota kecamatan ke lokasi,
namun kondisi jalan sudah mengalami kerusakan.
4.5

Master Plan Lokasi Rusunawa (terlampir)

4.6

Gambar Arsitektur, Struktur, Mekanika dan Elektrikal

(terlampir)
4.7

Blok Plan Asrama/Hunian/Rusunawa yang ada

(terlampir)

BAB V
GAMBARAN RENCANA INDUK PENGEMBANGAN DAN
PEMBERDAYAAN RUSUNAWA
5.1

Rencana Induk Pengembangan

Dengan keberadaan Rusunawa maka diharapkan dapat

menarik para pelajar dan siswa masuk belajar di pondok pesantren

Riyadhul Athfal karena ketersediaan fasilitas yang memadai, dan

dari rusunawa tersebut semakin banyak lahir para generasi muda

Islam yang lebih cerah dan mencerahkan.
5.2

Rencana Pemberdayaan Rusunawa

Rusunawa disamping sebagai tempat tinggal para santri juga

bisa dijadikan sebagai tempat belajar hidup mandiri, sehingga dapat

diharapkan mampu melahirkan generasi muda yang cerdas dan
mandiri.

BAB VI
RENCANA PEMBANGUNAN RUSUNAWA
6.1

Kajian Pertumbuhan Fisik/Pemekaran Lokasi

Sejak awal berdirinya pondok pesantren Riyadhul Athfal, pihak

Yayasan selalu berusaha melakukan penambahan lahan guna

pembangunan pesantren di belakang pesantren merupakan area
pesawahan yang cocok untuk pembangunan pesantren dan
Rusunawa.
6.2

Dampak Sosial Pengembangan Rusunawa

Dengan adanya Rusunawa di pondok Pesantren Riyadhul

Athfal, maka niat masyarakat untuk memasukan putra-putrinya

belajar ilmu umum dan ilmu agama di pesantren semakin
meningkatdan pihak pesantren dapat memberikan fasilitas yang
memadai buat mereka yang ingin tinggal belajar di pondok
pesantren.
6.3
Rencana Bangun Rusunawa
6.4
Konsep Desain Rusunawa
a. Konsep bentuk bangunan Rusunawa
b. Konsep interior
c. Rencana Anggaran Biaya (terlampir)

BAB VII
RENCANA PENGELOLAAN RUSUNAWA
7.1

Badan/Unit Pengelola

Pengelolaan Rusunawa Ponpes Riyadhul Athfal akan dikelola oleh

satuan kerja tersendiri di bawah naungan Pimpinan Ponpes Riyadhul
Athfal. Hal ini dilakukan agar tidak tumpang tindih dalam pembagian
tugas dan agar ditangani secara serius dengan profesionalismenya.
Dan pengelola akan di bentuk serta ditetapkan oleh pimpinan
pondok pesantren serta akan bertanggung jawab kepada pimpinan
pondok pesantren.
7.2

Struktur Unit Pengelola

STRUKTUR ORGANISASI PENGELOLA

Penanggung Jawab
: Pimpinan Pondok Pesantren
Ketua
: M. Dahlan, M.Pd
Sekretaris
: M. Arin, S.Pd.I
Bendahara
: HASANAH, S.Pd
Sie Kebersihan
: Oon Mugitsah, S.Pd.I
: Sihabudin, S.Ag
Sie Keamanan

: Ade Sugeng Sugiarta

: M. Zaenudin

Sie Perawatan & Teknik : Wiwin Dewi Hartini, S.Pd.I

: Aan Sukmaninhsih, S.Pd
7.3
Penentuan Besarnya Tarif Sewa
Penentuan besarnya tariff sewa Rusunawa aan dimusyawarakan
terlebih dahulu kepada semua pihak; terlebih antara pihak Pimpinan
Pondok esantren dengan Pengurus Pengelola Rusunawa, yang
sudah barang tentu besaran tarifnya akan mengikuti ketentuan sewa
rusunawa untuk para santri. Dimana besaran tariff dimaksud akan
melihat dan mempertimbangkan situasi kondisi kemampuan
ekonomi para santri.
7.4
Kebutuhan untuk Pengelolaan
Pondok Pesantren akan mengupayakan memenuhi kebutuhan
pengelolaan Rusunawa dimaksud seperti halnya kebutuhan
penerangan, air bersih, atau pasilatan perlengkapan rusunawa
(mobile)
7.5
Pola Pengelolaan Kebersihan dan Keamanan Rusunawa
Untuk pengelolaan kebersihan dan keamanan akan dibentuk satuan
tugas keamanan dan kebersihan yang akan melibatkan para santri
dan petugas yang sudah disiapkan oleh Pimpinan Pondok Pesantren,

agar semua pihak para penerima manfaat Rusunawa merasa

memiliki dan rasa tanggung jawab atas kebersihan dan
kemanannya,
BAB VIII
PENUTUP
Besar harapan kami permohonan pembangunan Rusunawa akan
terwujud. Keberhasilan suatu program akan ditentukan oleh pihakpihak yang berompten, khusunya para pihak Ponpes dan perhatian
Pemerintah. Semoga segala upaya kita selalu mendapatkan Ridho
dari Allah SWT. Amin.
Pimpinan Pondok Pesantren,

Ketua Panitia

Pembangunan,

KH. AHMAD BASYIR

M. DAHLAN, M.Pd