Perhitungan jumlah kendaraan didasarkan pada kebutuhan kendaraan pada asumsi
periode tersibuk. Diketahui : * Periode tersibuk antara pukul 06.00 dan 10.00 = 4 jam * Jumlah penumpang terbanyak (P) = 175 penumpang * Jenis alat angkutan adalah bus sedang dengan kapasitas = 45 penumpang * Waktu perjalanan dari asal ke tujuan atau sebaliknya (T-AB) = 85 menit (T-BA) = 105 menit Maka : * Waktu sirkulasi dari A ke B kembali ke A CT-ABA = (T-AB+T-BA)+(-AB+-BA)+(T-TA+T-TB) -AB = deviasi waktu perjalanan dari A ke B = 5% x 85 = 4.25 -BA = deviasi waktu perjalanan dari B ke A = 5% x 105 = 5.25 T-TA = 10% x 85 = 8.50 T-TB = 10% x 105 = 10.5 CT-ABA = (85+105)+(4.25+5.25)+(8.50+10.50) CT-ABA = 218.5 menit * Ditentukan waktu antara 60.c.Lf H= P 60 x 45 x 0.7 H= 175 H = 10.8 menit * Jumlah kendaraan per waktu sirkulasi CT-ABA K= H x Fa 218.5 K= 10.8 x 1 K = 21 unit
* Kebutuhan jumlah armada pada periode sibuk = K antara pukul 06.00 dan pukul 10.00 = Periode pukul 06.00 - 10.00 = 4 jam = 240 menit W K= K' x CT-ABA 240 K= K' x 218.5 K = 21 x 2.502 K = 23 Trip Kendaraan