I.
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
semakin
banyak
yang
diambil
dari
lingkungan.
Disamping
itu
2. Tujuan
3. Manfaat
Manfaat dari penulisan karya tulis ini adalah kita dapat mengetahui
lebih dalam tentang masalah pencemaran lingkungan beserta dampak
yang ditimbulkannya dan kita dapat mengetahui bahwa sebagian besar
pencemaran lingkungan disebabkan oleh ulah manusia sendiri.
II. PEMBAHASAN
dengan
peruntukannya
(Undang-undang
2. PENCEMARAN UDARA
A. Pengertian Pencemaran Udara
Pokok
Pengelolaan
gunung
berikut
gas-gas
vulkanik dan
proses
b.
NOx,
CO,
NO2merupakan
HC,
dan
parameter
partikulat
debu.
pencemaran
udara
Konsentrasi
yang
CO
sangat
dan
perlu
bermotor
merupakan
sumber
utama
CO
dan
warna
ckloat
kemerahan
dan
beraroma
asam
yang
6. Ozon (03 )
Ozon adalah gas yang terdiri dari molekul ozon. Satu molekul
ozon memiliki 3 molekul oksigen. Oleh karena itu ozon memiliki rumus
molekul O3. Molekul ozon mudah sekali bereaksi dengan zat lain
dengan melepas satu dari tiga molekul oksigen tersebut (Lazuardi,
2003).
7. Benda Partikulat (PM)
Polutan udara yang paling jelas terlihat dan paling berbahaya.
Dihasilkan dari cerobong pabrik berupa asap hitam tebal (ugiarti,
2009). Partikulat merupakan padatan alau liquid di udara dalam bentuk
asap, debu dan uap, yang dapat tinggal di atmosphere dalam waktu
yang lama (ruth, 2009).
8. Timah (Pb)
Logam berat yang digunakan manusia untuk meningkatkan
pembakaran pada kendaraan bermotor. Hasil pembakaran tersebut
menghasilkan timbal oksida yang berbentuk debu atau partikulat yang
dapat terhirup oleh manusia (Sugiarti, 2009). Adanya konsentrai
timbale diudara merupakan konstribusi dari gas buangan kendaraan
bermotor yang dalam bahan bakarnya terutama bensin masih
mengandung timbale walaupun kecil sekali kandungannya dalam
bahan bakar, karena sifat dari timbale adalah akumulatif (kurniawan
2001 dalam sugiarta 2008).
9. HydroCarbon (HC)
Hydrocarbon berasal dari uap bensin yang tidak terbakar.
Dihasilkan dari pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna
(Sugiarti, 2009).
meningkat di
kangker.
Salah
satu
contohnya
adalah
hydrocarbon
10
b)
c)
Penyebabnya :
- Belerang dioksida menyebabkan warna polos pada daun, kerusakan
rumput dan juga tanaman kapas, gandum dan apel, dll.
- Fluorida juga menyebabkan Necrosis pada ujung-ujung daun.
- Ozone menyerang permukaan daun tanaman hijau, dimana Ozon
akan menyebabkan spotting pada daun. (Andrews. 1972). Selain itu
11
itu
menggunakan
alat
elektonik
pendingin
yang
tidak
yang
dapat
dilakukan
adalah
untuk
udara
yang
12
menggunakan
guna
karena
tumbuh-tumbuhan
dapat
berhijau
daun,
pemilihan
jenis
tanaman
penghijauan
13
3. PENCEMARAN AIR
A. Pengertian pencemaran air
Pencemaran air adalah suatu perubahan keadaan di suatu tempat
penampungan air seperti danau, sungai, lautan dan air tanah akibat aktivitas
manusia. Danau, sungai, lautan dan air tanah adalah bagian penting dalam
siklus kehidupan manusia dan merupakan salah satu bagian dari siklus
hidrologi. Selain mengalirkan air juga mengalirkan sedimen dan polutan.
Berbagai
macam
fungsinya
sangat
membantu
kehidupan
manusia.
Pemanfaatan terbesar danau, sungai, lautan dan air tanah adalah untuk
irigasi pertanian, bahan baku air minum, sebagai saluran pembuangan air
hujan dan air limbah, bahkan sebenarnya berpotensi sebagai objek wisata.
Walaupun fenomena alam seperti gunung berapi, badai, gempa bumi dll juga
mengakibatkan perubahan yang besar terhadap kualitas air, hal ini tidak
dianggap sebagai pencemaran. persoalan polusi air.
B. Faktor penyebab pencemaran air
Pencemaran air dapat disebabkan oleh hal-hal berikut
1. Limbah Pertanian
Limbah pertanian dapat mengandung polutan insektisida atau pupuk
organic. Insektisida dapat mematikan biota sungai.
14
belerang berbau busuk, dan polutan berupa cairan panas. Tumpahan minyak
mengancam
kehidupan
ikan,
terumbu
karang,
burung
laut,
dan
organismelaut lainnya.
4. Penangkapan Ikan Menggunakan Racun
Ada orang yang menggunakan tuba (racun dari tumbuhan), potas,
(racun kimia), atau aliran listrik untuk menangkap ikan. Akibatnya, yang mati
tidak hanya ikan tangkapan, melainkan juga biota air lainnya. Perbuatan
tersebut sangat merugikan lingkungan dan kelestarian biota air. Jika suatu
makhluk hidup punah, manusia tidak dapat memunculkannya kembali.
5. Pembuangan limbah rumah sakit, limbah peternakan ke sungai.
15
dalam
pemberantasan
hama
DDT
akan
mengalami
16
17
18
jual yang lebih tinggi. Dalam menangkap ikan dihindari penggunaan racun
dan
bahan
peledak.
Penggunaan
jala
dan
pancing
di
samping
19
20
Plastik adalah senyawa polimer alkena dengan bentuk molekul sangat besar.
Plastik tidak bisa diuraikan oleh mikroorganisme, akibatnya sampah plastik
tidak bisa dibusukkan dan akan menumpuk sehingga mengganggu
kesuburan tanah. Pada gambar disamping tampak sampah-sampah plastik
dan kaleng, hal itu akan sangat mengganggu kesuburan tanah karena tidak
bisa diuraikan dan dibusukkan oleh mikroorganisme.
Begitu juga dengan penggunaan pupuk dan pestisida yang berlebihan,
ternyata dapat menimbulkan pencemaran tanah. Beberapa tumbuhan justru
tidak dapat tumbuh dengan subur lantaran pH tanah yang berubah akibat
penambahan pupuk yang tidak sesuai. Selain itu sebagian sisa dari pupuk
akan hanyut terbawa air sehingga mencemarkan air sungai atau danau.
Dampak pencemaran tanah
Berbagai dampak ditimbulkan akibat pencemaran tanah, diantaranya :
a. Pada kesehatan
Dampak pencemaran tanah terhadap kesehatan tergantung pada tipe
polutan, jalur masuk ke dalam tubuh dan kerentanan populasi yang terkena.
Kromium, berbagai macam pestisida dan herbisida merupakan bahan
karsinogenik untuk semua populasi. Timbal sangat berbahaya pada anakanak, karena dapat menyebabkan kerusakan otak, serta kerusakan ginjal
pada seluruh populasi.
21
22
bahan kimia asing yang lama-kelamaan akan terkonsentrasi pada makhlukmakhluk penghuni piramida atas. Banyak dari efek-efek ini terlihat pada saat
ini, seperti konsentrasi DDT pada burung menyebabkan rapuhnya cangkang
telur, meningkatnya tingkat Kematian anakan dan kemungkinan hilangnya
spesies tersebut.
Dampak pada pertanian terutama perubahan metabolisme tanaman yang
pada akhirnya dapat menyebabkan penurunan hasil pertanian. Hal ini dapat
menyebabkan dampak lanjutan pada konservasi tanaman di mana tanaman
tidak mampu menahan lapisan tanah dari erosi. Beberapa bahan pencemar
ini memiliki waktu paruh yang panjang dan pada kasus lain bahan-bahan
kimia derivatif akan terbentuk dari bahan pencemar tanah utama.
Penanggulangan pencemaran tanah
Ada beberapa langkah penanganan untuk mengurangi dampak yang
ditimbulkan oleh pencemaran tanah. Diantaranya :
a. Remediasi
Remediasi adalah kegiatan untuk membersihkan permukaan tanah yang
tercemar. Ada dua jenis remediasi tanah, yaitu in-situ (atau on-site) dan exsitu (atau off-site). Pembersihan on-site adalah pembersihan di lokasi.
Pembersihan ini lebih murah dan lebih mudah, terdiri dari pembersihan,
venting (injeksi), dan bioremediasi.
23
24
logam yang ditransportasi oleh ikan dari atmosfer berupa partikel debu, serta
dari abrasi pantai.
B. Penyebab pencemaran logam berat
Beberapa jenis logam berat antara lain sebagai berikut : Al
(aluminium), Hg (merkuri), Pb (plumbun), Zn (zinc), Cr. (chromium), Cu
(cufrum), Cd (Cadmium), Co (cobalt), dan lain sebagainya. Beberapa dari
logam berat berdampak negatif terhadap tubuh manusia misalnya timbulnya
beberapa penyakit berbahaya. Contohnya saja pada logam berat Merkuri
(Hg), dewasa ini penggunaan merkuri sangat marak diberbagai produk
kosmetik dengan tujuan agar kulit si pemakai akan tampak putih. Padahal
tidak demikian, Hydragyrum/Merkuri jika masuk kedalam tubuh akan
menimbulkan dampak yang sangat berbahaya, misalnya kulit akan menjadi
lebih gelap dan kusam (ketika kosmetik dihentikan pemakaiannya),
keguguran, dan lebih parahnya akan mengakibatkan kanker kulit.
25
26
sistem
rantai
makanan
turut
menentukan
jumlah
Cd
yang
27
II. PENUTUP
1. Kesimpulan
Masalah pencemaran merupakan suatu masalah yang sangat populer,
banyak dibahas oleh kalangan masyarakat di seluruh permukaan bumi
kita ini. Masalah pencemaran merupakan suatu masalah yang sangat
perlu mendapat penanganan secara serius oleh semua pihak untuk dapat
menanggulangi akibat buruk yang terjadi karena pencemaran, bahkan
sedapat
mungkin
untuk
dapat
mencegah
jangan
sampai
terjadi
28
2. Saran
Penulis mengharapkan,semoga dengan hadirnya makalah ini dapat
menambah wawasan bagi para pembaca,dan merupakan tambahan
referensi Untuk mencegah terjadinya pencemaran yang lebih lanjut dan
hendaknya kita semua ikut menjaga kebersihan dan meminimalkan
pencemaran.
DAFTAR PUSTAKA
Andrews, William A. 1972, Environmental Pollution, prentice-hall,inc. united
state
of America.
29