MATERI PEMBELAJARAN

1. Pertidaksamaan Nilai Mutlak

Pertidaksamaan nilai mutlak dapat ditulis dalam bentuk

|f ( x)|<a atau |f (x)|> a

|f (x)| a atau |f (x)| a .

atau

dengan f (x) adalah fungsi dari x dan a adalah konstanta.

Dalam menyelesaikan pertidaksamaan nilai mutlak, dapat menggunakan sifat-sifat
sebagai berikut.
Sifat:
Untuk x , a R dan a 0 berlaku
|x|<a a< x< a

|x|>a a> x atau x >a

|x|a a x a

|x|a a x atau x a

x2=x 2
|x|= x 2

|f ( x )|<|g ( x )| f 2 (x)< g2 (x )

|f ( x )|>|g ( x )| f 2 (x)> g2 (x )

Contoh Soal:
Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaan dari pertidaksamaan nilai mutlak berikut:
12 x
<1
x

Jawab:

dan

Dari irisan kedua penyelesaian diatas didapat dua interval yang memenuhi
1
x< 1dan < x
3

2. Pertidaksamaan Bentuk Pecahan.

Berikut ini adalah sifat-sifat dari pertidaksamaan berbentuk pecahan.
a . jika

f ( x)
< 0 maka f ( x ) . g ( x ) <0
g (x)

b . jika

f ( x)
0 maka f ( x ) . g ( x ) <0, dengan g ( x ) 0
g (x)

c . jika

f (x )
>0 maka f ( x ) . g ( x )> 0
g( x )

b . jika

f ( x)
0 maka f ( x ) . g ( x ) 0,dengan g ( x ) 0
g (x)

Untuk menyelesaikan pertidaksamaan bentuk pecahan dapat dilakukan dengan langkahlangkah untuk penyelesaian sebagai berikut:
a. Mengubah bentuk pertidaksamaan kedalam bentuk baku, yaitu dengan mengubah
ruas kanan menjadi sama dengan nol.
b. Menentukan nilai pembuat nol untuk pembilang dan penyebut.
c. Meletakan nilai pembuat nol pada garis bilangan.
d. Mensubtitusikan sembarang bilangan pada pertidaksamaan sebagai nilai uji untuk
menentukan tanda pada interval. Tanda (+) untuk nilai

dan tanda (-) untuk

nilai 0 .
e. Interval yang memiliki tanda yang sesuai dengan tanda pertidaksamaan merupakan
himpunan penyelesaian yang dicari.
Contoh Soal:
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan berikut:
0
|3xx3
+4 |
Jawab:
0
|3xx3
+4 |
Nilai pembuat nol
Pembilang
Pembilang

Dengan memasukan nilai-nilai uji pada pertidaksamaan diperoleh tanda interval seperti
gambar diatas. Untuk penyebutnya

{ x|4< x 1, x R } .

x+ 4 0 x 4 , jadi himpunan penyelesaiannya

3. Pertidaksamaan Bentuk Irasional.

Pertidaksamaan yang memuat bentuk akar disebut sebagai pertidaksamaan irasional.
Sifat-sifat pertidaksamaan irasional
a.

f (x )>a

2
dan a 0, maka f ( x ) 0 dan f ( x ) >a

b.

f (x ) a

2
dan a 0, maka f ( x ) 0 dan f ( x ) a

c.

f (x )<a

2
2
dan a 0, maka f ( x ) 0 dan f ( x ) <a atau 0 f ( x )< a

d.

f (x ) a

2
2
dan a 0, maka f ( x ) 0 dan f ( x ) <a atau 0 f ( x ) a

e.

f (x )> g (x)

maka,

g( x) 0,

f ( x ) 0 dan f ( x ) > g( x)

f.

f ( x ) g ( x)

maka,

g(x) 0,

f ( x ) 0 dan f ( x ) g( x )

g.

f (x )< g (x)

maka,

g( x) 0,

f ( x ) 0 dan f ( x ) < g( x)

h.

f (x ) g ( x)

maka,

g( x) 0,

f ( x ) 0 dan f ( x ) g(x )

ket : a=konstanta
Penyelesaian pertidaksamaan irasional
a. Mengubah pertidaksamaan dalam bentuk umum.
b. Menghilangkan tada akar dengan menguadratkan kedua ruas.
c. Menetapkan syarat bagi fungsi yang berada dibawah tanda akar harus terlebih dahulu
g( x) 0 dan f ( x ) 0 .
d. Himpunan penyeledaian merupakan irisan dari penyelesaian utama dan syaratsyaratnya.
Contoh Soal:
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan bentuk akar berikut.

x43 0
Jawab:

Syarat :

HP

(kedua ruas dikuadratkan)