Anda di halaman 1dari 5

PRE PLANNING KOMPRES HANGAT

TAHAP IMPLEMENTASI Tn.KW


Pokok Bahasan

: Kompres Hangat

Pendemonstrasi

: Mahasiwa/i S-1 Keperawatan Kusuma Husada

Hari/Tanggal

: Jumat, 1 April 2016

Waktu

: 17.00 WIB - selesai

Tempat

: Rumah Ny.J

Sasaran

: Tn.KW

A. Latar belakang
Implementasi pada asuhan keperawatan usia lanjut adalah suatu
tahapan/

tindakan

keperawatan

terhadap

masalah

kesehatan

yang

sebelumnya telah dilakukan pengkajian, perumusan masalah serta


perencanaan tindakan keperawatan terhadap kesehatan. Dalam bekerja
dengan individu atau dalam hal ini kesehatan, berbagai tindakan
keperawatan digunakan secara fleksibel dan dinamis sesuai kondisi
kesehatan dengan tetap memperhatikan prinsip yang benar.
Setelah dilakukan pengkajian pada Tn.KW (80 tahun) ditemukan
masalah bahwa Ny. KW sejak 3 minggu yang lalu mengeluh nyeri pada
pinggang kanan bawahi. Tn.KW pada saat berjalan harus menggunakan
tongkat. Tn.KW mengatakan nyeri seperti tertarik. Nyeri bertambah bila
aktivitas dari duduk ke berjalan, dan dari berjalan ke duduk. Nyeri hilang
pada saat tidak beraktivitas dan nyeri hilang 5 menit kemudian. Tn.KW
berjalan lambat dan sukar bergerak namun masih bisa melakukan perawatan
diri seperti makan, mandi, minum, dressing atau berpakaian hanya toileting
harus memerlukan bantuan.
Tn.KW tidak mengetahui bagaimana cara mengurangi rasa nyeri pada
pinggang bawahnya. Masalah keperawatan yang muncul yaitu nyeri akut
berhubungan dengan distensi jaringan oleh akumulasi cairan/proses
inflamasi, distruksi sendi.

Dari keadaan tersebut perlu dilakukan tindakan keperawatan berupa


pemberian kompres hangat pada pinggang bawah. Tindakan kompres hangat
bertujuan untuk memberikan rasa nyaman pada klien sehingga rasa nyeri
pada pinggang berkurang.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan tindakan keperawatan kompres hangat nyeri pada
bagian pinggang bawah berkurang.
2. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan tindakan keperwatan pada Tn.KW :
a. Rasa nyeri pada klien berkurang
b. Klien merasa nyaman
c. Sirkulasi darah pada pinggang bawah menjadi lancer
d. Klien dapat mendemonstrsikan tindakan kompres hangat
e. Keluarga dapat terlibat dalam pelaksanaan kompres hangat setiap hari
C. Metode
1. Ceramah
2. Demonstrasi kompres hangat pada pinggang
3. Observasi respon klien
D. Sasaran dan target
1. Sasaran

: Klien dengan nyeri pinggang bawah

2. Target

: Tn.KW

E. Strategi pelaksanaan
1. Tempat

: Rumah Ny.J

2. Hari/tgl

: Jumat, 1 April 2016

3. Pukul

: 17.00 WIB

No
1

Tahap
Pendahuluan

Kegiatan
a. Mengucapkan salam

5 menit

b. Kontrak ulang
c. Menjelaskan tujuan pertemuan

Intervensi

a. Menutup pintu

20 menit

b. Mencuci tangan
c. Menyusun peralatan yang dibutuhkan
d. Meletakkan pengalas
e. Membantu posisi klien yang nyaman
f. Mengisi kantung plastik dengan air
hangat dan mengikat dengan karet
g. Memasang kain diatas pinggang klien
h. Meletakkan kantung plastik berisi air
hangat diatas pinggang klien
i. Mengobservasi respon klien
j. Memberikan kesempatan pada klien
untuk

mendemonstrasikan

tindakan

kompres hangat
k. Memberikan kesempatan pada klien
untuk bertanya
l. Memberikan reinforcement
m. Mengatur posisi klien kembali
n. Membereskan alat-alat
o. Mencuci tangan
3

Penutup

a. Terminasi

5 menit

b. Salam penutup

F. Metoda dan alat bantu

1. Kom bertutup berisi air hangat sesuai kebutuhan (suhu 40 460 C)


2. Pengalas /perlak dan kain penutup
3. Kantong plastik dan kaet pengikat
4. Panduan pelaksanaan tindakan kompres hangat
G. Setting Tempat
A

Keterangan:
A. Tn.KW

B. Perawat
C. Meja tempat peralatan
D. Keluarga Tn.KW

C
D

H. Evaluasi
1. Struktur
a.Menyiapkan pre palnning
b. Kontrak waktu dengan klien
c.Menyiapkan alat
d. Menguasai keterampilan yang akan dilakukan
e.Mempersiapkan klien
2. Proses
a.Klien menerima kedatangan perawat
b. Klien kooperatif dan berperan serta selama proses tindakan
keperawatan kompres hangat
3. Hasil
a.Klien menyatakan nyaman
b. Klien mampu mendemonstrasikan tindakan kompres hangat
PRE PLANNING KOMPRES HANGAT

TAHAP IMPLEMENTASI Tn.KW

Anda mungkin juga menyukai