SK Limbah Berbahaya
SK Limbah Berbahaya
dimaksud
huruf
a,
agar
Menetapkan
Pertama
Kedua
Batuceper
a. Ketetapan MPR Nomor 1988 tentang Garis Besar Haluan Negara,
Kebijakan Nasional sebagai Pedoman Pelaksanaan Pembangunan
Bidang Kesehatan.
b. Undang- Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik
c. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2001 tentang Pengelolaan
Bahan Berbahaya dan Beracun
d. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2014 tentang Pengelolaan
Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun.
e. Permenkes Nomor 75 Tahun 2014 tentang Puskesmas
f. Lampiran Permenkes Nomor 37 Tahun 2012 tentang
Penyelenggaraan Laboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat
MEMUTUSKAN
Limbah Berbahaya adalah limbah yang mengandung cairan/ bagian
Ketiga
SEBAGAIMANA MESTINYA.
Ditetapkan di : Tangerang
Pada tanggal :
Kepala Puskesmas Batuceper
drg.Hj.RR.Sri Wahyu.H
NIP : 196201201992032003
: ...................................................
T E N TAN G :
Mengingat
:
a. Ketetapan MPR Nomor 1988 tentang Garis Besar Haluan Negara,
Kebijakan Nasional sebagai Pedoman Pelaksanaan Pembangunan
Bidang Kesehatan.
b. Undang- Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik
c. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2001 tentang Pengelolaan
Bahan Berbahaya dan Beracun
d. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2014 tentang Pengelolaan
Menetapkan
Pertama
tentang
Kedua
adalah bahan yang karena sifat dan konsentrasinya dan atau jumlahnya,
baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan dan
Ketiga
Keempat
hidup lainnya.
Bahan berbahaya yang termasuk B3 meliputi sediaan Laboratorium,
sediaan farmasi diinventarisasi oleh penanggung jawab obat dan atau
penanggung jawab laboratorium berdasarkan jenis dan jumlah sediaan.
sediaan non B3), diberi label yang jelas mengenai jenis dan nama B3
tersebut serta symbol yang diperlukan mengenai bahan tersebut. Dalam
Keenam
Ketujuh
B3 yang kadaluarsa dan atau tidak memenuhi spesifikasi dan atau bekas
kemasan, wajib dikelola sesuai dengan peraturan perundang-undangan
di bidang pengelolaan limbah berbahaya dan beracun.
Dalam hal terjadi kecelakaan akibat penggunaan B3 maka harus
dilakukan hal berikut:
Petugas
yang
sedang
menggunakan
B3
tersebut
wajib
Kedelapan
SEBAGAIMANA MESTINYA.
Ditetapkan di : Tangerang
Pada tanggal :
Kepala Puskesmas Batuceper
drg.Hj.RR.Sri Wahyu.H
NIP : 196201201992032003