2 Alkohol
alkohol Menyebabkan terjadinya hepatitis dan selanjutnya menjadi
alkohol sirosis.
2.3 Obat-Obatan
Menyebabkan toksik untuk hati sehingga sering disebut hepatitis toksik
dan hepatitis akut (Padila, 2013).
3. Patofisiologi
Inflamasi yang menyebar pada hepar (hepatitis) dapat disebabkan
oleh infeksi virus dan oleh reaksi toksik terhadap obat-obatan dan
bahan-bahan kimia. Unit fungsional dasar dari hepar disebut lobul dan unit
ini
unik
karena
memiliki
suplai
darah
sendiri.
Seiring
dengan
Varises Gastrointestinal
Obstruksi aliran darah lewat hati yang terjadi akibat perubahan
fibrotik juga mengakibatkan pembentukan pembuluh darah kolateral
dalam system gastrointestinal dan pemintasan (shunting) darah dari
pembuluh portal kedalam pembuluh darah dengan tekanan yang lebih
rendah.
8
4.3.
Edema
Konsentrasi albumin plasma
4.4.
10
sirotik tidak dapat diputar balik, perkembangan keadaan ini masih dapat
dihentikan atau diperlambat dengan tindakan tersebut. Beberapa penelitian
pendahuluan menunjukkan bahwa colchicines, yang merupakan preparat
anti inflamasi untuk mengobati gejala gout, dapat memperpanjang
kelangsungan hidup penderita sirosis ringan hingga sedang (Brunner &
Suddarth, 2013).
B. Tinjauan Asuhan Keperawatan Hepatitis
1. Pengertian
Asuhan keperawatan adalah faktor penting dalam survival pasien
dan
dalam
aspek-aspek
pemeliharaan,
rehabilitatif
dan
preventif
keperawatan pasien, untuk sampai pada hal ini profesi keperawatan telah
mengidentifikasi proses pemecahan masalah yang menggabungkan elemen
yang paling di inginkan dari seni keperawatan dengan elemen yang paling
relevan dari sistem teori, dengan menggunakan metode ilmiah (Shore,1988
dalam Doenges,M.E, 2012).
2. Pengkajian
Pengkajian adalah dasar pengidentifikasian kebutuhan, respon, dan
masalah individu. Untuk memfasilitasi tahap proses keperawatan kita harus
membuat alat pengkajian menggunakan fokus keperawatan daripada
pendekatan medik (Doenges,M.E, 2012).
2.1.
Pengkajian
Data dasar tergantung pada penyebab dan beratnya kerusakan gangguan
hati.
2.1.1
2.1.2
2.1.3
Aktivitas
2.1.1.1 Kelemahan
2.1.1.2 Kelelahan
2.1.1.3 Malaise umum
Sirkulasi
2.1.2.1 Bradikardi (hiperbilirubin berat)
2.1.2.2 Ikterik pada sclera kulit, membran mukosa
Eliminasi
11
2.1.5.1
2.1.5.2
2.1.6.1
2.1.6.2
2.1.6.3
2.1.6.4
2.1.6.5
2.1.6.6
2.1.6.7
2.1.6.8
(contoh
diagnosis
keperawatan.
Menyusun
rencana
tindakan
5. Implementasi Keperawatan
Implementasi keperawatan adalah pelaksanaan tindakan yang harus
dilaksanakan
berdasarkan
diagnosis
13
perawat.
Pelaksanaan
tindakan
26
Intervensi
Keperawatan
Implementasi
Keperawatan
Evaluasi
Keperawatan
Keterangan :
: Variabel independen.
: Variabel dependen.
27
15