Posted May 12, 2009 by Shangkala in Science & Spiritual Nusantara. 6 Comments
Hal terpenting yang harus anda pahami bahwa, keselamatan adalah bukan factor
keberuntungan. Anda dapat selamat dari gempa bumi dan meminimalkan kerusakannya dengan
bersikap waspada dari berbagai potensi yang berbahaya dan melakukan beberapa persiapan
dasar. Buatlah sebuah perencanaan dalam keluarga anda. Persiapkan diri anda dan keluarga
seperti yang akan dipaparkan di sini.
b)
Berlindung dibawahnya.
c)
Apabila gempa cukup besar, kemungkinan benda-benda dan mebel dapat jatuh. Jadi
cukup penting untuk melindungi kepala anda saat gempa.
d)
e)
Kepanikan dapat membuat saling bersesakan dan memakan korban karena berhimpitan,sesak dan
terinjak-injak.
Jatuhnya gelas, kaca dan barang barang adalah resiko utama saat bergegas keluar
ruangan dalam suasana panic kala terjadi gempa.
2)
Mencegah kebakaran
a)
Padamkan semua api saat terjadi gempa, misal : matikan kompor, gas, oven, microwave.
b)
c) Bila gempa telah selesai, pastikan untuk mematikan sircuit breaker (pusat listrik rumah
anda).
d)
Gunakan air untuk menyiram. Minta bantuan tetangga bila tidak segera padam.
Berusahalan tenang dan ingatlah : Padamkan Api
3)
Menjauhlah dari jalanan sempit, tepi tebing, jurang, bukit dan pinggir sungai
a) Jangan berdiri di bawah/sisi rumah/bangunan, karena atap, kaca, tembok maupun tiangnya
dapat jatuh menimpa anda.
b) Menjauhlah dari tebing, bukit dan pinggiran sungai karena tanah ditempat tersebut dapat
terjadi longsor.
Evakuasi ke gedung yang kokoh atau lapangan bila memungkinkan.
4)
Prosedur evakuasi
a)
Jangan evakuasi mengendarai mobil, karena dapat menyebabkan kemacetan. Seingga dapat
terjebak dalam kemacetan.
b)
Bawalah sebuah tas berisi barang pribadi anda secukupnya dan sepentingnya.
c)
Tsunami : gelombang pasang yang bisanya terjadi setelah gempa berskala besar.
Karenanya bergegas evakuasi bahkan sebelum alarm peringatan tsunami berbunyi. Waktu
perkiraan = ?
d) Bila anda tinggal di pinggir pantai, evakuasilah dengan segera ke dataran tinggi, terutama
bila terjadi gempa yang cukup besar.
e)
5)
a)
b)
Ikuti instruksi dari pejabat berwenang, kepolisian dan kantor pemadam kebakaran.
c)
Menelepon setiap saat ke kantor polisi atau pemadam kebakaran, dapat mengganggu kerja
mereka.
6)
a)
b)
Apabila korban luka cukup banyak, pelayanan darurat bisa tidak mencukupi bagi para
korban.
Untuk individu :
Agar memahami pelayanan darurat PPPK bagi para korban, ikutilah latihan pertolongan
pertama dan penyelamatan yang diselenggarakan instansi pemadam kebakaran dan
organisasi yang berkompeten lainnya.
Segera pinggirkan mobil ke tepi jalan yang kosong dan matikan mesin.
b)
c)
d)
Pada saat gempa, sulit mengendarai mobil, seperti mengendarai mobil beroda datar.
PERSIAPAN RUTIN
1. Berpartisipasi pada kelas evakuasi dan pelatihan antisipasi bencana alam.
2. Diskusikan dalam keluarga anda, hal-hal apa yang dilakukan bila terjadi gempa.
Setiap anggota keluarga membahas tanggungjawab dan hal-hal penting seperti :
Apa saja benda yang berpotensi memicu kebakaran (kompor, oven listrik, microwave,
peralatan listrik)
Persiapan rutin dalam keluarga terhadap gempa sangatlah penting. Hendaknya tempat dan
rute evakuasi dipersiapkan dan dibina oleh warga lingkungan setempat.
1. Cek kembali rumah dan isi rumah anda !
Bagaimana kondisi pondasi, tembok, atap dll. Bila rusak atau rapuh, segeralah ganti dan
susun yang baru. Ini demi keselamatan seluruh penghuni rumah anda.
Perhatikan mebel di dalam rumah anda. Pastikan mereka berada pada tempat yang aman,
agar tidak bahaya dan runtuh kala gempa.
Kunci lemari selalu yang berisi barang-barang/pernak-pernik pajangan anda. Agar lebih
aman, beri sekat tambahan pada lemari anda, agar barang-barang di dalam lemari tidak
berjatuhan dan berhamburan menimpa kepala anda.
Sediakan sandal jepit atau sepatu sneaker di dalam rumah. Berguna melindungi kaki anda
dari pecahan kaca di lantai.
Banyak korban gempa meninggal diakibatkan karena keruntuhan bangunan tempat tinggal
mereka. Banyak korban luka akibat keruntuhan barang pajangan yang berjatuhan
menimpa kepala mereka.
1. Persiapkan tas berisi barang pribadi.
Letakkan di tempat yang mudah dijangkau, agar mudah dibawa kapanpun terjadi gempa.
Berat maksimal tas bagi laki-laki 15 kg. Berat maksimal tas bagi perempuan 10 kg.
Siapkan pula tas khusus anak/bayi berisi pakaian dan makanan/minuman secukupnya
serta selimut.
gunakan circuit breaker yang secara otomatis mati apabila terjadi gempa
Sebagai antisipasi, bila gempa terjadi di wilayah anda, kerabat anda di wilayah lain dapat
menjadi sentral kontak dan informasi bagi seluruh keluarga anda.
Pemadam kebakaran
Kepolisian