Anda di halaman 1dari 9

UJIAN TENGAH SEMESTER

MATA KULIAH GEOSTATISTIKA


PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI
JURUSAN TEKNIK KEBUMIAN
Take Home Test
Bacalah setiap soal dengan seksama dan kerjakan dengan benar dan teliti!
1. Jelaskan perbedaan antara statistika univariate dan bivariate! (10 points)
2. Apa hubungan antara tabel frekuensi, histogram, mean, median, dan standar deviasi!
(20 points)
3. Ketika ingin mencari hubungan antara dua buah variable, maka uji statistika apakah
yang digunakan, serta jelaskan secara ringkas mengenai uji statistika tersebut! (30
points)
4. Terdapat sebaran data sebagai gambar 1. Hitunglah experiment variogram dari data
tersebut dengan jarak (200, 400, dan 600 meter! Berikan sedikit penjelasan anda
mengenai hasil yang didapatkan! (40 points)

Gambar 1. Sebaran data bijih besi pada sebuah grid.


Dikumpulkan dalam bentuk softcopy dan dikirim ke email saya, sonisatiawan27@gmail.com
Paling telat dikumpulkan pada hari Rabu, 26 Oktober 2016 pukul 14.00 WIB.

1. Jelaskan perbedaan antara statistika univariate dan bivariate?


Jawab :
Statistika univariate adalah analisa yang dilakukan menganalisis tiap variabel dari hasil
penelitian dengan satu variable, sedangkan analisa bivariate adalah analisis yang dilakukan
untuk mengetahui keterkaitan dua variabel.
2. Apa hubungan antara tabel frekuensi, histogram, mean, median, dan standar deviasi?
Jawab :
Data yang telah diperoleh dari suatu penelitian yang masih berupa data acak yang dapat
dibuat menjadi data yang berkelompok, yaitu data yang telah disusun ke dalam kelas-kelas
tertentu. Daftar yang memuat data berkelompok disebut distribusi frekuensi atau tabel
frekuensi. Distribusi frekuensi adalah susunan data menurut kelas interval tertentu atau
menurut kategori tertentu dalam sebuah daftar
Standar deviasi adalah nilai statistik yang digunakan untuk menentukan bagaimana sebaran
data dalam sampel, dan seberapa dekat titik data individu ke mean atau rata-rata nilai
sampel. Sebuah standar deviasi dari kumpulan data sama dengan nol menunjukkan bahwa
semua nilai-nilai dalam himpunan tersebut adalah sama. Sebuah nilai deviasi yang lebih besar
akan memberikan makna bahwa titik data individu jauh dari nilai rata-rata.
Pada suatu distribusi frekuensi, hubungan antara rata-rata, median dan modus adalah sebagai
berikut.
Jika rata-rata, median dan modus memiliki nilai yang sama, maka nilai rata-rata, median dan
modus akan terletak pada satu titik dalam kurva distribusi frekuensi. Kurva distribusi
frekuensi tersebut akan terbentuk simetris.
Jika rata-rata lebih besar dari median, dan median lebih besar dari modus, maka pada kurva
distribusi frekuensi, nilai rata-rata akan terletak di sebelah kanan, sedangkan median terletak
di tengahnya dan modus di sebelah kiri. Kurva distribusi frekuensi akan terbentuk menceng
ke kiri.

Jika rata-rata lebih kecil dari median, dan median lebih kecil dari modus, maka pada kurva
distribusi frekuensi, nilai rata-rata akan terletak di sebelah kiri, sedangkan median terletak di
tengahnya dan modus di sebelah kanan. Kurva distribusi frekuensi akan terbentuk menceng
ke kanan.

Jika kurva distribusi frekuensi tidak simetris (menceng ke kiri atau ke kanan), maka biasanya
akan

berlaku

hubungan

antara

rata-rata

median

dan

modus

sebagai

berikut.

Rata-rata Modus = 3 (Rata-rata Median)


Histogram adalah untuk mengetahui distribusi / penyebaran data sehingga dengan demikian
didapatkan informasi yang lebih banyak dari data tersebut dan akan memudahkan untuk
mendapatkan kesimpulan dari data tersebut.

3. Ketika ingin mencari hubungan antara dua buah variable, maka uji statistika apakah
yang digunakan, serta jelaskan secara ringkas mengenai uji statistika tersebut?
Jawab :
Uji statistika Bivariate. Hal ini biasanya dilakukan untuk melihat apakah satu variabel, seperti
jenis kelamin, adalah terkait dengan variabel lain, mungkin sikap terhadap pria maupun
wanita kesetaraan.Analisis bivariate terdiri atas metode-metode statistik inferensial
yangdigunakan untuk menganalisis data dua variabel penelitian. Penelitian terhadap dua
variabel biasanya mempunyai tujuan untuk mendiskripsikan distribusi data, meguji perbedaan
dan mengukur hubungan antara dua variabel yang diteliti.
Analisis Bivariat yaitu hipotesis yang diuji biasanya kelompok yang berbeda dalam ciri khas
tertentu dengan koefisien kontigensi yang diberi simbol C.Analisis bivariat menggunakan
tabel silang untuk menyoroti dan menganalisis perbedaan atau hubungan antara dua variabel.
Menguji ada tidaknya perbedaan/hubungan antara variabel kondisi pemukian, umur, agama,
status migrasi, pendidikan, penghasilan, umur pekkawinan pertama, status kerja dan kematian
bayi/balita dengan persepsi nilai anak digunakan analisis chi square, denagn tingkat
kemaknaan a=0,05. Hasil yang diperoleh pada analisis chi square, dengan menggunakan
program SPSS yaitu nilai p, kemudian dibandingkan dengan a=0,05. Apabila nilai p< dari
a=0,05 maka ada hubungan atau perbedaan antara dua variabel tersebut.
4. Terdapat sebaran data sebagai gambar 1. Hitunglah experiment variogram dari data
tersebut dengan jarak (200, 400, dan 600 meter! Berikan sedikit penjelasan anda
mengenai hasil yang didapatkan?

Jawab :
Pada data 200 sebaran datanya masih seragam, pada data 400 pada data tengah sebaran data
nya seragam dan data pinggirnya sudah tidak seragam, sedangkan pada data 600 sebaran data
nya sudah tidak seragam lagi.

200

Y1 =

( 4040 )2 + ( 4040 )2+ ( 4239 )2 + ( 4037 )2 + ( 3936 )2


2 ( 15 )

16+0+9+9+9
10

38
10

= 3,8

41438

2
Y2 =

2
2
2
2
2
(4243) +(4339) +(4239) +(3941) +(3940) +

1+16+9+4+1+9
6

40
6

= 6,6

Y3

(3737) +(3735) +(3738) +(3537) +(3837) +(3733) +(3734)


2(7)
=

0+4+1+4+1+16+9
14

35
14

Y4 =

= 2,5

(3835) +(3536) +(3736) +(3635)


2(4)

9+1+1+1
8

12
8

= 1,5

Y5

(3636) +(3535) +(3634) +(3533) +(3432) +(3329) +(3226)

2(7)
=

Y6

64
14

= 4,57

( 3835 )2 + ( 3530 )2+ ( 3029 )2 + ( 2932 )2

2( 4)
=

0+0+4+4+4+16+36
14

9+25+1+9 44
= =5,5
8
8

400

Z ( x )Z (x+h)

Yh1 =

(4440)2+(4037)2+(4236)2
2(3)

Z ( x )Z (x+h)

Yh2 =

16+9+36
6

61
6

= 10,166

(4239) +(4341) +(4040) +(3938)


2(4)

9+4+4+1
8

61
6

2,25

Z ( x )Z (x+h)

Yh3 =

1+0+0+4+16
10

(3738) +(3737) +(3737) +(3533) +(3834)


2(5)

21
10

= 2,1

Z ( x )Z (x+h)

Yh4 =

(3537)2 +(3836)2 +(3535)2


2(3)

Z ( x )Z (x+h)

Yh5 =

4+4+0
6

8
6

= 1,33

4+4+16+36+36
10

(3634) +(3533) +(3632) +(3529) +(3428)


2(5)

96
10

= 9,6

Z ( x )Z (x+h)

Yh6 =

(3830)2 +(3529)2 +(3032)2


2(3)

600

Y1 =

Y2 =

(4437)2
2

49
2

= 24,5

(4241)2+(4338)2
2(2)

1+25
4

26
4

= 6,5

64+36+4
6

104
6

= 17,333

Y3 =

0+16+9
6

25
6

Y4 =

Y5 =

Y6 =

(3737) +(3733) +(3734)


2(3)

= 4, 167

(3536) (3835)
2(2)

1+9
4

= 2,5

( 3632 )2 +( 3529 )2+ ( 3628 )2


2 ( 3)

16+36+64
6

= 19,3

(3829)2 +(3730)2 +(3532)2


2(3)

81+49+9
6

= 23,16

Anda mungkin juga menyukai