Anda di halaman 1dari 42

Kode/Nama Rumpun Ilmu : 563 / Ekonomi Syariah

USULAN
PENELITIAN FUNDAMENTAL

MODEL PEMBIAYAAN MURABAHAH DAN VARIABEL PENENTU


KINERJA PEMBIAYAAN MURABAHAH
PADA KOPERASI SYARIAH DI EKS KARASIDENAN BESUKI
(KABUPATEN JEMBER, BONDOWOSO,
SITUBONDO DAN BANYUWANGI)
TIM PENGUSUL
KETUA:
Nama: Prof. Dr. Mohammad Saleh, SE, M.Sc (NIDN: 0031085602)
NIP : 19560831198403 1002
ANGGOTA:
Nama: Nur Hisamuddin,SE.,Ak.,M.SA (NIDN: 0014107909 )
NIP : 197910142009121001

UNIVERSITAS JEMBER
MEI 2016

Lembarpengesahan

ii

IDENTITAS DAN URAIAN UMUM


1. Judul Penelitian

: MODEL PEMBIAYAAN MURABAHAH DAN VARIABEL


PENENTU KINERJA PEMBIAYAAN MURABAHAH PADA
KOPERASI SYARIAH DI EKS KARASIDENAN BESUKI
(KABUPATEN JEMBER, BONDOWOSO, SITUBONDO DAN
BANYUWANGI)

Tim Peneliti

2.

No

Nama

Dr. MOHAMMAD
1 SALEH M.Sc.
NUR
HISAMUDDIN
2 SE.Ak.,M.SA.
3.
4.

5.

6.
7.

8.

9.

10

11

Jabatan
Ketua
Pengusul
Anggota
Pengusul

Instansi Asal

Alokasi
Waktu
(jam/minggu)

Universitas Jember

10.00

Akuntansi Keuangan
dan Syariah
Universitas Jember

10.00

Bidang
Keahlian
Ekonomi
Pembangunan dan
Syariah

Objek Penelitian (jenis material yang akan diteliti dan segi penelitian):
Koperasi Syariah
Masa Pelaksanaan
Mulai tahun: 2017
Berakhir tahun: 2018
Usulan Biaya DRPM Ditjen Penguatan Risbang
Tahun ke-1: Rp99,000,000
Tahun ke-2: Rp96,000,000
Lokasi Penelitian (lab/studio/lapangan)
Eks Karasidenan Besuki: Kabupaten Jember, Bondowoso, Situbondo dan Banyuwangi
Instansi lain yang terlibat (jika ada, dan uraikan apa kontribusinya)
Dinas Koperasi dan UMKM (Membantu Administrasi Perizinan dan Kelancaran
Penelitian)
Temuan yang ditargetkan (produk atau masukan untuk kebijakan)
Model Kerangka Prediksi Kinerja Pembiayaan Murabahah dan Model/Sistem Pembiayaan
Pada Koperasi Syariah dan Buku Ajar
Kontribusi mendasar pada suatu bidang ilmu (uraikan tidak lebih dari 50 kata,
tekankan pada gagasan fundamental dan orisinal yang mendukung pengembangan iptek)
Pengembangan Ilmu Ekonomi Keuangan Syariah dan Lembaga Keuangan Syariah
Jurnal ilmiah yang menjadi sasaran (tuliskan nama terbitan berkala ilmiah
internasional bereputasi, nasional terakreditasi, atau nasional tidak terakreditasi dan
tahun rencana publikasi)
International Jurnal of Islamic Financial Services
Rencana luaran HKI, buku, purwarupa atau luaran lainnya yang ditargetkan,
tahun rencana perolehan atau penyelesaiannya
Publikasi Ilmiah Jurnal Internasional, tahun ke-1 Target: submitted
iii

Publikasi Ilmiah Jurnal Internasional, tahun ke-2 Target: accepted/published


Pemakalah dalam pertemuan ilmiah Internasional, tahun ke-1 Target: terdaftar
Pemakalah dalam pertemuan ilmiah Internasional, tahun ke-2 Target: sudah
dilaksanakan
Buku Ajar (ISBN), tahun ke-1 Target: draft
Buku Ajar (ISBN), tahun ke-2 Target: editing/sudah terbit
Tingkat Kesiapan Teknologi (TKT), tahun ke-1 Target: Skala 2
Tingkat Kesiapan Teknologi (TKT), tahun ke-2 Target: Skala 3
-

iv

DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL.........................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN..............................................................................
IDENTITAS DAN URAIAN UMUM .................................................................
DAFTAR ISI..........................................................................................................
RINGKASAN........................................................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN.................................................................................
1.1
Latar Belakang.......................................................................................
1.2
Permasalahan Penelitian.........................................................................
1.3
Tujuan Khusus.......................................................................................
1.4
Urgensi Penelitian..................................................................................
1.5
Rencana Target Capaian Tahunan........................................................
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA........................................................................
2.1
Landasan Teori.......................................................................................
2.1.1 Teori Enterprise Syariah........................................................................
2.1.2 Koperasi Syariah....................................................................................
2.2
Hubungan Antar Variabel......................................................................
2.2.1 Pengaruh Account Officer Terhadap Kinerja Pembiayaan..................
2.2.2 Pengaruh Informasi Asimetri terhadap kinerja pembiayaan

i
ii
iii
iv
vi
1
1
2
3
3
3
4
4
4
5
6
6

2.2.3
2.2.4

Murabahah.............................................................................................
Pengaruh Account Officer Syariah terhadal Risiko Pembaiyaan.........
Pengaruh Informasi Asimetri terhadap resiko Pembiayaan

7
8

Murabahah..............................................................................................
Pengaruh Risiko Pembiayaan Murabahah Terhadap Kinerja

2.2.5

Pembiayaan....................................................
2.3
Roadmap Penelitian..............................................................................
BAB 3 METODE PENELITIAN.......................................................................
3.1
Rancangan Penelitian.............................................................................
3.2
Populasi, Besar Sampel dan Teknin Pengambingan Sampel................
3.3
Variabel Penelitian.................................................................................
3.4
Instrumen Penelitian...............................................................................
3.5
Teknik Analisis Data..............................................................................
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN..............................................
4.1
Anggaran Biaya......................................................................................
4.2
Jadwal Penelitian....................................................................................
REFERENSI..........................................................................................................
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Justifikasi Anggaran Penelitian
Lampiran 2. Dukungan sarana dan prasarana penelitian
Lampiran 3. Susunan organisasi tim peneliti dan pembagian tugas
Lampiran 4. Biodata ketua dan anggota
Lampiran 5. Surat pernyataan ketua peneliti

9
10
11
11
11
11
11
11
19
19
21
15

iv

RINGKASAN
Penelitian tentang model dan kinerja pembiayaan murabahah dimotivasi oleh adanya
dominasi pembiayaan murabahah pada pembiayaan syariah di koperasi syariah.
Namun dominasi ini telah membentuk persepsi masyarakat yang negatif terhadap
koperasi syariah yang dianggap sama dengan koperasi konvensional. Penelitian ini
berjudul Model Pembiayaan Murabahah Dan Variabel Penentu Kinerja Pembiayaan
Murabahah Pada Koperasi Syariah Di Eks Karasidenan Besuki (Kabupaten Jember,
Bondowoso, Situbondo Dan Banyuwangi)
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menguji pengaruh variabel
kompetensi karyawan, informasi asimetri, risiko pembiayaan murbahah terhadap
kinerja pembiayaan murabahah pada koperasi syariah di Eks Karasidenan Besuki.
Penelitian ini akan menghasilkan suatu model kerangka hubungan antar variabel
yang dapat dipergunakan untuk memprediksi kinerja pembiayaan murabahah
koperasi syariah dimasa yang akan datang. Selain itu penelitian ini bertujuan untuk
menyusun atau mengkonstruksi sistem atau skema pembiayaan murabahah yang
tepat dan sesuai dengan ketentuan syariah.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Koperasi Syariah yang ada di Eks
Karasidenanan Besuki yang terdiri dari Kabupaten Jember, Bondowoso, Situbondo
dan Banyuwangi. Metode sampling yang digunakan adalah purposive sampling
dengan jumlah sampel sebanyak 80 koperasi syariah yang telah menjalankan
pembiayaan murabahah dan memiliki otorisasi dalam keputusan pemberian
pembiayaan murabahah.
Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu metode penelitian kuantitatif
dan penelitian kualitatif. Metode penelitian kuantitatif menggunakan analisis jalur
dengan program PLS untuk menguji, menganalisis dan menemukan variabel
penentu kinerja pembiayaan murabahah. Sedangkan metode penelitian pendekatan
kualitatif kontruktif bertujuan menyusun/mengkonstruksi model/skema/sistem
pembiayaan murabahah yang tepat dan sesuai ketentuan syariah. Penelitian ini akan
menghasilkan output berupa suatu model kerangka hubungan antar variabel yang
dapat dipergunakan untuk memprediksi kinerja pembiayaan murabahah koperasi
syariah dimasa yang akan datang. Selanjutnya akan menghasilkan
model/skema/sistem pembiayaan murabahah yang tepat dan sesuai dengan ketentuan
syariah. Hasil penelitian ini dipublikasikan pada jurnal internasional dan
diseminarkan pada konferensi internasional serta akan digunakan untuk menyusun
buku ajar.
Keywords: Koperasi Syariah, Kompetensi Karyawan, Informasi Asimetri, Risiko,
Kinerja Pembiayaan Murabahah

vi

BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Salah satu lembaga keuangan syariah yang berkembang dengan cukup cepat saat ini
yaitu koperasi syariah. koperasi syariah pada awalnya berdiri sebagai suatu lembaga keungan
yang membantu masyarakat yang kekurangan, yang miskin, dan nyaris miskin (poor and near
poor) seperti pedagang, dan PKL (Iswahyudi, 2013). Adapun kegiatan utama yang dilakukan
oleh koperasi syariah adalah pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah, terutama
mengenai bantuan permodalan. Agar pembiayaan yang diberikan oleh koperasi syariah dapat
terlaksana maka koperasi syariah berupaya menghimpun dana sebanyak-banyaknya yang
berasal dari masyarakat lokal di sekitarnya. Sehingga koperasi syariah sebagai lembaga
swadaya masyarakat yang berbentuk koperasi dan berbasis syariah diharapkan mampu
menjadi solusi permodalan bagi masyarakat khususnya masyarakat menengah ke bawah untuk
pengembangan usaha dengan kemudahan dalam mendapatkan pinjaman.
Seperti halnya bank syariah, kegiatan operasional koperasi syariah juga melakukan
penghimpunan (akad wadiah dan mudharabah) dan penyaluran dana (akad bagi hasil, jual
beli dan ijarah/sewa) kepada masyarakat. Penyaluran dana dengan dengan prinsip jual beli
dilakukan dengan akad murabahah, salam, ataupun istishna. Saat ini, penyaluran dana dengan
prinsip jual beli yang paling dominan adalah murabahah. Adapun murabahah adalah
mekanisme pembiayaan di mana koperasi syariah menjadi penjual dengan menyerahkan
barang dan anggota menjadi pembeli yang dibebani oleh harga jual ditambah marjin
keuntungan yang disepakati pada awal perjanjian.
Didukung pula oleh studi pendahuluan yang dilakukan peneliti pada koperasi syariah
yang ada di Kabupaten Jember yang menunjukkan hasil bahwa rata-rata koperasi syariah baik
yang masih baru berdiri atau sudah lama berdiri kebanyakan menggunakan akad murabahah
dalam melakukan pembiayaan. Bahkan ada koperasi syariah yang hanya menggunakan akad
murabahah saja dalam melaksanakan kegiatan pembiayaannya. Hal ini dikarenakan pada
kontrak pembiayaan murabahah lebih minim risiko daripada pembiayaan lain. Menurut
Choudury, dominannya pembiayaan murabahah terjadi karena pembiayaan ini cenderung
memiliki risiko yang lebih kecil dan lebih mengamankan bagi shareholder. Pendapat tersebut
menunjukkan bahwa walaupun pembiayaan murabahah begitu mendominasi praktek
pembiayaan di lembaga keuangan syariah, tetapi tetap ada risiko-risiko yang menyertainya.
Berdasarkan penjelasan diatas peneliti terdorong untuk menemukan, mengembangkan
dan mengkaji

model pembiayaan murabahah dan variabel penentu kinerja pembiayaan

murabahah pada koperasi syariah dengan lokasi objek penelitian yang luasyaitu di wilayah
Karasidenan Besuki meliputi Kabupaten Jember, Bondowoso, Situbondo dan Banyuwangi.
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dari penelitian sebelumnya yang
dilakukan peneliti Nurhisamudin dkk (2014) tentang kinerja pembiayaan mudharabah di
Lembaga Keuangan Mikro Syariah di Jember dan Bondowoso.
1.2 Permasalahan Penelitian
Berdasarkan latar belakang tersebut, permaslahan penelitian yang akan diselesaikan
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana pengaruh kompetensi account officer syariah terhadap kinerja pembiayaan
murabahah ?
2. Bagaimana pengaruh informasi asimetri terhadap kinerja pembiayaan murabahah ?
3. Bagaimana pengaruh kompetensi account officer syariah terhadap risiko pembiayaan
murabahah ?
4. Bagaimana pengaruh informasi asimetri berpengaruh terhadap risiko pembiayaan
murabahah ?
5. Bagaimana pengaruh risiko pembiayaan murabahah berpengaruh terhadap kinerja
pembiayaan murabahah ?
6. Bagaimana model model/sistem/skema pembiyaan murabahah pada koperasi syariah yang
sesuai dengan ketentuan syariah ?
1.3 Tujuan Khusus
Tujuan yang akan dicapai dari penelitian ini antara lain;
1.

Untuk menguji, menganalisis dan menemukan pengaruh pengaruh kompetensi account


officer syariah terhadap kinerja pembiayaan murabahah;

2.

Untuk menguji, menganalisis dan menemukan pengaruh informasi asimetri terhadap


kinerja pembiayaan murabahah;

3.

Untuk menguji, menganalisis dan menemukan pengaruh kompentensi account officer

4.

syariah terhadap risiko pembiayaan murabahah;


Untuk menguji, menganalisis dan menemukan pengaruh informasi asimetri terhadap

5.

risiko pembiayaan murabahah;


Untuk menguji, menganalisis dan menemukan pengaruh risiko pembiayaan murabahah

6.

terhadap kinerja pembiayaan murabahah;


Menemukan model kerangka hubungan antar variabel yang dapat dipergunakan untuk

7.

memprediksi kinerja pembiayaan murbahah koperasi syariah dimasa yang akan datang.
Merekonstruksi model/sistem/skema pembiayaan murabahah yang sesuai dengan
ketentuan syariah bagi koperasi syariah.

1.4 Urgensi Penelitian


Urgensi dalam penelitian ini adalah hasil dan temuan dalam penelitian ini akan dapat
dimanfaatkan sebagai berikut:
1. Bagi pengembangan ilmu ekonomi syariah, terutama berkaitan dengan penemuan dan
pengembangan suatu model kerangka hubungan antar variabel yang dapat dipergunakan
untuk memprediksi kinerja pembiayaan murabahah dimasa yang akan datang;
2. Bagi pengembangan ilmu akuntansi syariah, terutama berkaitan dengan penemuan suatu
model/skema/sistem pembiayaan murabahah yang tepat dan sesuai dengan ketentuan
syariah;
3. Bagi manajemen koperasi syariah, akan dapat meningkatkan kinerja pembiayaan
murabahah dengan menggunakan model/skema/sistem pembiayaan murabahah yang tepat
dan sesuai dengan ketentuan syariah dan bagi anggota koperasi syaraih akan akan berguna
sebagai bahan keputusan dalam menggunakan jasa koperasi syariah;
4. Bagi pemerintah sebagai bahan pertimbangan dalam membuat kebijakan yang mendorong
kinerja pembiayaan murbahah koperasi syariah;
5. Bagi para peneliti di bidang ekonomi dan akuntansi syariah dapat digunakan sebagai acuan
untuk mengembangkan penelitian sehingga akan dapat menyempurnakan hasil penelitian
ini.
1.5 Rencana Target Capaian Tahunan
Rencana target capaian tahuan dalam penelitian ini meliputi jenis luaran; (a) publikasi
ilmiah internasional; (b) pemakalah dalam forum ilmiah internasional; (c) model pembiayaan
murabahah (d) buku ajar yang akan dicapai selama dua tahun seperti yang tertera pada tabel
1.1 dibawah ini
Tabel 1.1 Rencana Target Capaian Tahunan
Indikator Capaian
No
Jenis Luaran
TS (2017)
TS+1 (2018)
Publikasi ilmiah International Journal of
Submitted
Accepted/
1
Internasional
Islamic Financial Services
Published
Pemakalah dalam Annual International
2 temu ilmiah
Conference on Islamic
Terdaftar
Sudah
Internasional
Studies (AICIS)
Dilaksanakan
3 Sitem/Model pembiayaan murabahah di
Koperasi
Draft
Produk

Buku Ajar (ISBN)

Draft

Editing/sudah
terbit

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA


2.1 Landasan Teori
2.1.1 Teori Enterprise Syariah
Sarker (1999a) dan Yusof dan Amin (2004) menjelaskan bahwa tujuan perusahaan
adalah falah yaitu pencapaian kebahagian di dunia dan akherat, atau kesejahteraan material
and spiritual. Pencapaian falah atau kesejahteraan menurut hukum Islam (syariah) adalah
fokus utama dari aktivitas manusia di dunia. Jadi produsen Islami juga seperti konsumen
Islami, akan mencoba memaksimalkan kesejahteraan di dunia sekaligus juga kesejahteraan di
akherat. Selayaknya perusahaan dengan etika syariah di samping menciptakan kesejahteraan
materi juga menciptakan kesejahteraan mental dan kesejahteraan spiritual (Triyuwono,
2006b).
Teori enterprise syariah menyeimbangkan nilai egoistik dengan nilai altruistik, nilai materi
dengan nilai spiritual dan nilai individu dengan jamaah.

Dalam syariah Islam, bentuk

keseimbangan tersebut secara konkrit diwujudkan dalam salah satu bentuk ibadah, yaitu zakat
(Triyuwono, 2006b). Konsekuensi dari nilai keseimbangan ini menyebabkan teori enterprise
syariah tidak hanya peduli pada kepentingan individu (dalam hal ini pemegang saham), tetapi
juga pihak-pihak lainnya. Teori enterprise syariah memiliki cakupan akuntabilitas yang lebih
luas dibandingkan dengan teori entitas. Akuntabilitas yang dimaksud adalah akuntabilitas kepada
Tuhan, manusia, dan alam (Triyuwono, 2006a:35).
2.1.2 Koperasi Syariah
Koperasi syariah secara teknis bisa dibilang sebagai koperasi yang prinsip kegiatan,
tujuan dan kegiatan usahanya berdasarkan pada syariah Islam yaitu Al-quran dan Assunnah.
Pengertian umum dari Koperasi syariah adalah Koperasi syariah adalah badan usaha koperasi
yang menjalankan usahanya dengan prinsip-prinsip syariah. Apabila koperasi memiliki unit
usaha produktif simpan pinjam, maka seluruh produk dan operasionalnya harus dilaksanakan
dengan mengacu kepada fatwa Dewan Syariah Nasional (DSN) Majelis Ulama Indonesia.
Berdasarkan hal tersebut, maka koperasi syariah tidak diperkenankan berusaha dalam bidangbidang yang didalamnya terdapat unsur-unsur riba, maysir dan gharar. Disamping itu,
koperasi syariah juga tidak diperkenankan melakukan transaksi-transaksi derivatif
sebagaimana lembaga keuangan syariah lainnya juga.
4

Landasan koperasi syariah (Muhshodiq,2009) antara lain


1. koperasi syariah berlandaskan syariah islam yaitu al-quran dan assunnah dengan saling tolong
menolong (taawun) dan saling menguatkan (takaful)
2. koperasi syariah berlandaskan pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945
3. koperasi syariah berazaskan kekeluargaan
Prinsip koperasi syariah (Muhshodiq,2009) antara lain;
a. kekayaan adalah amanah allah swt yang tidak dapat dimiliki oleh siapapun secara mutlak.
b. manusia diberi kebebasan bermuamalah selama bersama dengan ketentuan syariah.
c. manusia merupakan khalifah allah dan pemakmur di muka bumi.
d. menjunjung tinggi keadian serta menolak setiap bentuk ribawi dan pemusatan sumber dana
ekonomi pada segelintir orang atau sekelompok orang saja.
2.2 Hubungan Antar Variabel
2.2.1 Kompetensi Account Officer Syariah Berpengaruh terhadap Kinerja
Pembiayaan Murabahah
Account officer sebagai sumber daya manusia yang dimiliki oleh koperasi syariah
selain dituntut mampu meminimalisir risiko juga harus dapat memprediksi keuntungan dari
proses jual beli serta mengevaluasi tingkat keuntungan yang dapat diperoleh setelah melihat
secara obyektif karakter yang dimiliki nasabah sehingga tujuan untuk memaksimalkan kinerja
pembiayaan dapat tercapai. Agar tujuan tersebut tercapai maka account officer dalam
pelaksanaan teknis operasionalnya harus memiliki pengetahuan terkait pembiayaan syariah
khususnya pembiayaan murabahah karena jenis pembiayaan ini memang banyak dipakai oleh
BMT. Tujuannya adalah supaya transaksi atau kegiatan yang dilakukan dalam proses
pembiayaan tetap sesuai dengan prinsip dan ketentuan-ketentuan syariah. Penelitian yang
dilakukan oleh Roziq dkk (2013) menyimpulkan bahwa kompetensi account officer
berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja pembiayaan dimana kompetensi account
officer syariah berpengaruh secara langsung terhadap kinerja pembiayaan melalui ketrampilan
mereka dalam menyeleksi proyek serta sikap nasabah dan pandangan mereka terhadap
mudharib.
2.2.2 Informasi Asimetri Berpengaruh terhadap Kinerja Pembiayaan Murabahah
Asimetri antara manajemen (agent) dengan pemilik (principal) memberikan
kesempatan kepada manajer untuk bertindak oportunis, yaitu memperoleh keuntungan pribadi
(Roziq, 2012). Munculnya informasi asimetri akan berpengaruh terhadap profitabilitas suatu
usaha yang dampak selanjutnya berpengaruh pada kinerja pembiayaan. Pada akhirnya
adverse selction akan berpengaruh langsung terhadap kinerja keuangan BMT (Roziq, 2013).
5

Hasil penelitian Roziq (2012) menyimpulkan bahwa informasi asimetri berpengaruh negatif
signifikan terhadap kinerja pembiayaan. Hubungan ini menunjukkan bahwa semakin tinggi
informasi asimetri antara pihak bank dengan mudharib menyebabkan kinerja pembiayaan
semakin memburuk.

2.2.3 Kompetensi Account officer Syariah Berpengaruh terhadap Risiko Pembiayaan


Murabahah
Risiko pembiayaan yang selalu menjadi penghambat dalam proses bisnis harus selalu
ditekan sekecil mungkin melalui peran account officer koperasi syariah. Dalam hal ini
kompetensi account officer tidak hanya dipandang sebagai pegawai biasa yang hanya bertugas
mencatat aliran kas tetapi juga dituntut mampu menjadi kunci sukses keberhasilan BMT
dengan kemampuannya dalam meminimalisir risiko yakni dengan cara mampu menyeleksi,
menonitoring dan menilai karakteristik nasabah yang melakukan pembiayaan. Hasil penelitian
Hisamuddin dkk (2013) menemukan bahwa kompetensi account officer syariah berpengaruh
negatif signifikan terhadap risiko pembiayaan dimana kompetensi account officer syariah
mutlak dibutuhkan dalam meminimalisir risiko pembiayaan yang mana risiko pembiayaan
juga dapat menjadi risiko keberlangsungan usaha lembaga keuangan jika tidak segera
ditangani.
2.2.4 Informasi Asimetri Berpengaruh Terhadap Risiko Pembiayaan Murabahah
Informasi asimetri merupakan situasi dimana satu pihak yang terlibat dalam
kesepakatan keuangan tidak memiliki informasi yang akurat dibandingkan pihak lain. Seperti
peminjam (nasabah) memiliki informasi yang lebih baik keuntungan atau kerugian dari suatu
pembiayaan yang akan dilakukan dibandingkan dengan pihak pemberi pinjaman (koperasi
syariah). Akibatnya, informasi asimetri ini dapat berpengaruh terhadap timbulnya risiko
pembiayaan karena gagalnya koperasi syariah mendapatkan informasi yang tepat terkait
penyaluran kredit nasabah. Menurut Kazmi (2004), secara teoritis bank Islam menghadapi dua
risiko yaitu risiko moral karena rendahnya kejujuran dan integritas sebagian nasabah dalam
menyampaikan kerugian dan risiko bisnis yang berasal dari perilaku pasar yang tidak
diharapkan. Penelitian yang dilakukan Roziq (2012) menyimpulkan bahwa informasi asimetri
berpengaruh positif secara signifikan terhadap risiko pembiayaan. Hubungan ini menunjukkan
bahwa semakin tinggi informasi asimetri antara pihak bank syariah dengan mudharib
menyebabkan risiko pembiyaan semakin tinggi.
2.2.5 Risiko Pembiayaan Murabahah Berpengaruh terhadap Kinerja Pembiayaan
Murabahah
6

Menurut Gizycki (2001) return on asset suatu bank dipengaruhi oleh risiko kredit dan
semakin tinggi risiko telah mengurangi profitabilitas bank. Setiap pemberian pembiayaan
kepada nasabah mengandung risiko yang pada ujungnya berakibat kredit macet apabila tidak
dikelola dengan baik pembiayaan tersebut. Jika di bank konvensional ditetapkan bunga di
awal kontrak sehingga bila terjadi kerugian akibat kesalahan nasabah maka tidak akan
ditanggung oleh pihak bank, berbeda dengan di BMT yang apabila terjadi kegagalan oleh
nasabah maka berpengaruh terhadap margin keuntungan yang akan diterima. Penelitian yang
dilakukan Roziq (2012) menyimpulkan bahwa risiko pembiayaan tidak berpengaruh secara
signifikan terhadap kinerja pembiayaan. Penelitian yang dilakukan Hisamuddin (2013)
menunjukkan bahwa risiko pembiayaan berpengaruh negatif secara signifikan terhadap
kinerja pembiayaan. Dengan risiko pembiayaan yang tinggi kinerja keuangan berupa
profitabilitas juga akan berisiko.
2.3 Roadmap Penelitian
Peta penelitian menggambarkan keterkaitan penelitian sebelumnya dengan rencana
penelitian yang diusulkan dan dilakukan peneliti dan rencana penelitian selanjutnya yang akan
diakukan. Peneliti dan atau anggota peneliti telah melakukan beberapa penelitian di masa lalu
yang terkait dengan rencana penelitian yang diusulkan diantaranya
a. Tahun 2014 penelitian tentang kinerja pembiayaan mudharabah pada koperasi syariah di
Kabupaten Jember
b. Tahun 2014 penelitian tentang model pembiayaan salam bagi petani singkong dan usaha
berbahan baku singkong di Kabupaten Jember
c. Tahun 2015 penelitian tentang analisis kelayakan usaha berbahan baku singkong, model
pembiayaan dan strategi pemasaran untuk wirausaha tani singkong di Kabupaten Jember
Kegiatan penelitian dengan judul Model Pembiayaan Murabahah Dan Variabel
Penentu Kinerja Pembiayaan Murabahah Pada Koperasi Syariah Di Eks Karasidenan Besuki
(Kabupaten Jember, Bondowoso, Situbondo Dan Banyuwangi) direncanakan akan dilakukan
untuk periode dua tahun dengan dengan tahapan penelitian berikut ini;
a. Tahun 1 (tahun 2017), peneliti akan melakukan penelitian pada pada Koperasi Syariah di Eks
Karasidenan Besuki terdiri dari Kabupaten Jember, Bondowoso, Situbondo Dan
Banyuwangi dengan tujuan menghasilkan suatu model kerangka hubungan antar variabel
yang dapat dipergunakan untuk memprediksi kinerja pembiayaan murbahah koperasi
syariah dimasa yang akan datang.

b. Tahun 2 (tahun 2018), peneliti akan melakukan pengembangan penelitian dan model untuk
menyusun atau mengkonstruksi sistem atau skema pembiayaan murabahah yang tepat dan
sesuai dengan ketentuan syariah
BAB 3. METODE PENELITIAN
3.1 Rancangan Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu metode penelitian kuantitatif dan
penelitian kualitatif. Metode penelitian kuantitatif
program PLS untuk menguji, menganalisis

dan

menggunakan analisis jalur dengan


menemukan variabel penentu kinerja

pembiayaan murabahah. Sedangkan metode penelitian

kualitatif kontruktif bertujuan

menyusun/mengkonstruksi model/skema/sistem pembiayaan murabahah yang tepat dan sesuai


ketentuan syariah. Penelitian ini akan menghasilkan output berupa suatu model kerangka
hubungan antar variabel yang dapat dipergunakan untuk memprediksi kinerja pembiayaan
murabahah koperasi syariah dimasa yang akan datang. Selanjutnya akan menghasilkan
model/ skema/ sistem

pembiayaan murabahah yang tepat dan sesuai dengan ketentuan

syariah.
3.2 Populasi, Besar Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Koperasi Syariah yang di Eks Karasidenan
Besuki terdiri dari Kabupaten Jember, Bondowoso, Situbondo Dan Banyuwangi pada tahun
2016 yang berjumlah 80 Koperasi Syariah. Sumber informasi yang digunakan adalah pimpinan
Koperasi

Syariah berjumlah

80 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini

menggunakan metode purposive sampling.


3.3 Variabel Penelitian
3.3.1 Identifikasi Variabel
Variabel dalam penelitian ini dapat diklasifikasikan sebagai berikut :
1. Variabel eksogen adalah variabel yang tidak diprediksi oleh variabel lain dalam model.
Variabel eksogen juga dikenal sebagai independent variable. Adapun variabel eksogen
a.
b.

dalam penelitian ini adalah :


Kompetensi Account officer Pembiayaan Murabahah disingkat KAOS sebagai variabel
eksogen pertama.
Informasi asimetri disingkat IA sebagai variabel eksogen kedua.
1) Variabel Endogen
Variabel endogen adalaha variabel yang diprediksi oleh satu atau beberapa variabel lain

dalam model. Adapun variabel endogen dalam penelitian ini adalah :

a.

Risiko Pembiayaan Murabahah disingkat RPM sebagai variabel endogen intervening,


yaitu variabel yang ikur berpengaruh saat variabel eksogen mempengaruhi variabel

b.

eksogen.
Kinerja Pembiayaan Murabahah disingkat KPM sebagai variabel endogen tergantung
(dependent variable).

3.4 Instrumen Penelitian


Instrumen utama yang digunakan dalam penelitian adalah kuesioner yaitu daftar
pertanyaan yang terstruktur yang digunakan untuk mengukur penilaian responden dan fakta-fakta
yang berhubungan dengan responden serta dengan keadaan yang telah diketahui responden.
Instrumen penelitian ditujukan kepada pengurus /manajer Koperasi Syariah di Eks Karasidenan
Besuki terdiri dari Kabupaten Jember, Bondowoso, Situbondo Dan Banyuwangi yang jumlah
seluruhnya 80 Koperasi Syariah dengan 80 pengurus/manajer orang (responden) sebagai nara
sumber atau

informan. Daftar kuesioner akan diserahkan langsung oleh peneliti kepada

responden.
3.5 Teknik Analisis Data
Analisis dalam studi ini menggunakan 2 pendekatan analisis yaitu kuantitatif dan
kualitatif. Analisis kuantitatif yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari analisis deskriptif
untuk melihat gambaran karakteristik populasi dan analisis jalur. Analisis jalur digunakan untuk
pengujian hipotesis dengan menggunakan Partial Least Squares (PLS). Ghozali (2006:19)
menyatakan model formal PLS mendefinisikan variabel bentukan adalah linier agregat dari
indikator-indikatornya. Estimasi terbobot yang dipergunakan untuk menciptakan komponen skor
variabel didapat berdasarkan spesifikasi terhadap inner model dan outer model.
Pengujian hipotesis dilakukan dengan melakukan langkah-langkah berikut. Pertama,
untuk outer model dengan indikator reflektif dievaluasi berdasarkan pada konten substantifnya,
yaitu dengan membandingkan besarnya bobot relatif dan melihat signifikansi bobot tersebut.
Kedua, inner model dievaluasi dengan melihat persentase varian yang dijelaskan yaitu
dengan melihat nilai R2 untuk konstruk endogen dan juga melihat besarnya koefisien jalur
struktural. Adapun langkah-langkah di dalam analisis dengan PLS adalah sebagaimana
dijelaskan pada gambar 3.1. yaitu:
1. Langkah pertama : merancang model struktural (inner model);
Perancangan model struktural hubungan antar variabel laten pada PLS didasarkan pada
rumusan masalah atau hipotesis penelitian.
2. Langkah kedua: merancang model pengukuran (outer model);
9

Outer model di dalam penelitian ini semuanya bersifat reflektif, sehingga seperti pada
SEM, yaitu hanya merujuk pada definisi operasional variabel, sesuai dengan proses
perancangan instrumen penelitian.
Pengujian hipotesis dilakukan dengan melakukan langkah-langkah berikut.
1

Merancang Model Struktural


(inner model)

Merancang Model Pengukuran


(outer model)

Mengkonstruksi Diagran Jalur

Konversi Diagram Jalur ke Sistem


Persamaan

Estimasi: Koefisien Jalur, Loading


dan Weight

6
7

Evaluasi Goodness of Fit

Pengujian Hipotesis
(resampling bootstraping)

Gambar 3.1
Langkah Langkah Analisis PLS
3.. Langkah ketiga: mengkonstruksi diagram jalur;
Bilamana langkah satu dan dua sudah dilakukan, maka agar hasilnya lebih mudah
diapahami, hasil perancangan inner model dan outer model tersebut, selanjutnya
dinyatakan dalam bentuk diagram jalur.
4. Langkah keempat: konfirmasi diagram jalur ke sistem persamaan;
a. Outer model, yaitu spesifikasi hubungan antara variabel laten dengan indikatornya,
disebut juga dengan outer relation atau measurement model, mendefinisikan
karakteristik konstruk dengan variabel manifestasinya.
Adapun langkah-langkah analisis dengan menggunkan metode PLS yaitu:
1.

Langkah pertama, merancang model pengukuran


Perancangan model struktural hubungan antar variabel laten pada PLS didasarkan pada
rumusan masalah atau hipotesis penelitian yang telah disebutkan di atas. Inner model

10

merupakan kerangka konsep untuk menjawab rumusan masalah yang diwujudkan dalam
hipotesis penelitian (Ghozali, 2013).
KAOS1
KAOS2

Kompetensi
Account Officer
Syariah

IA1

KPM2

Gambar RPM3
3.1
RPM4
Inner Model Dalam PLS

Informasi
Asimetri

KPM1

RPM2

Risiko
Pembiayaan
Murabahah

KAOS3

IA2

RPM1

KPM3

Kinerja
Pembiayaan
Murabahah

KPM4
KPM5
KPM6

Pada gambar tersebut dijelaskan hubungan antara variabel eksogen dan variabel
endogen. Hubungan struktural antar variabel dapat dinyatakan dalam persamaan.
Persamaan jalur yang diajukan dalam model konseptual penelitian tampak pada
persamaan berikut ini:
KPM = f {KAOS, RPM}
KPM = f {IA, RPM }
RPM = f {KAOS, IA}
Dimana,
KAOS
IA
RPM
KPM

2.

=
=
=
=

Kompetensi Account officer Syariah


Informasi Asimetri
Risiko Pembiayaan Murabahah
Kinerja Pembiayaan Murabahah

Langkah kedua, merancang model pengukuran (outer model)


Outer model dalam penelitian ini semuanya bersifat reflektif, sehingga sepeti pada
SEM, yaitu hanya merujuk pada definisi operasional variabel, sesuai dengan proses
perancangan instrumen penelitian. Outer model mendefinisikan bagaimana setiap blok

3.

indikator berhubungan dengan variabel latennya.


Langkah ketiga, mengkontruksi diagram jalur
Apabila langkah pertama dan kedua telah terlaksana, supaya hasil lebih mudah
dipahami, hasil perancangan inner model dan outer model tersebut selanjutnya

4.

dinyatakan dalam bentuk diagram jalur.


Langkah keempat, konversi diagram jalur ke sistem persamaan
a. Outer model, yaitu spesifikasi hubungan antara variabel laten dengan indikatornya
disebut juga dengan outer relation atau measurement model, mendefinisikan
karakteristik konstruk dengan variabel manifestasinya. Pada proses ini kita melihat
validitas dan realibilitasnya. Indikator dikatakan valid untuk mengkonstruk variabel
laten jika nilai outer loading-nya > 0,7 dan nilai t-statistic >1,964. Kemudian data
dikatakan reliabel jika nilai composite reability > 0,7.

11

b. Inner model, yaitu menggabungkan hubungan antar variabel laten berdasarkan teori
substantif penelitian.
1 = 11 + 1
2 = 22 + 2
3 = 11 + 22 + 1 1 + 2 2 + 3
Langkah kelima, estimasi : weight, koefisien jalur, dan loading
Metode pendugaan parameter (estimasi) di dalam PLS adalah metode kuadrat terkecil

5.

(least square methods). Proses perhitungan dilakukan dengan cara iterasi, dimana iterasi
akan berhenti jika telah tercapai kondisi konvergen.
Langkah keenam, evaluasi goodness of fit
Model strukturan dievaluasi dengan melihat persentase varian yang dijelaskan, yaitu

6.

dengan melihat R2 untuk konstruk laten dependen kemudian dihitung nilai StoneGeisser Q Test Square dengan rumus sebagai berikut
Q2 = 1 (1-R12)(1-R22) .. (1-Rp2)
Langkah ketujuh, pengujian hipotesis

7.

Pengujian

hipotesis

dilakukan

dengan

metode

resampling

bootstrap

yang

dikembangkan oleh Geisser dan Stone. Penerapan metode resampling memungkinkan


berlakunya data terdistribusi bebas (distribution free), tidak memerlukan asumsi distribusi
normal, serta tidak memerlukan sampel besar. Pengujian dilakukan dengan t-test, bilamana
diperoleh p-value < 0,05 {alpha 5%) maka disimpulkan signifikan dan sebaliknya. Jika hasil
pengerjaan pada inner model signifikan, maka dapat diartikan bahwa terdapat pengaruh
signifikan variabel laten dengan variabel laten lainnya.
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN
4.1 Anggaran Biaya
Total biaya yang diperlukan dalam pelaksanaan penelitian selama 2 tahun mulai tahun
2017 sampai tahun 2018 adalah sebesar Rp 195.000.000,- (Seratus Sembilan Puluh Lima Juta
Rupiah) dengan rincian sebagai berikut:
No

Rincian Pengeluaran
Uang

Jumlah Pengeluaran
Tahun I (Rp)

Jumlah Pengeluaran
Tahun I I (Rp)

Honor Tim Peneliti

27.600.000

27.600.000

Peralatan Penunjang

22.500.000

22.500.000

Bahan Habis Pakai

Biaya Perjalanan

7.900.000
25.500.000

7.900.000
22.500.000

Lain-Lain

15.500.000

15.500.000

12

Jumlah

99.000.000

13

96.000.000

4.2 Jadwal Penelitian


Ketua Peneliti

Peneliti I

Bulan

Persiapan

Persiapan

Klasifikasi,
Informasi sampel

Klasifikasi,Informasi
sampel

Survey I

Survey I

Pengambilan Data

Pengambilan Data
Survey II

Survey II

Pengumpulan Data
Primer

4
5

Pengumpulan Data
Primer

Tabulasi Data

Klasifikasi dan
tabulasi data sampel
penelitian

Tabulasi Data

Klasifikasi dan
tabulasi data sampel
penelitian

Pensekoran Indikator

Pensekoran Indikator

Pensekoran
indikator variabel :
1. Kompetensi
Account Officer
Syariah
2. Informasi Asimetri
3. Resiko
Pembiayaan
4. Kinerja
Pembiayaaan

Pensekoran indikator
variabel :
1. Kompetensi
Account Officer
Syariah
2. Informasi
Asimetri
3. Resiko
Pembiayaan
4. Kinerja
Pembiayaaan

Analisis dan Pembahasan

Analisis dan Pembahasan

Olah Data, Analisis,


Pembahasan, dan
Kesimpulan

Olah Data, Analisis,


Pembahasan, dan
Kesimpulan

Luaran

10

1.
2.
3.
4.

Laporan Penelitian
Model Hubangan Variabel Kinerja Pembiayaan Murabahah
Model/Sistem Pembiayaan Sesuai Ketentuamn Syariah
Artikel Ilmiah : International Journal of Islamic Financial
Services
5. Makalah Pada Forum Interasional : Annual International
Conference on Islamic Studies ( AICIS)
6. Buku Ajar

14

Jadwal Penelitian
No Jenis Kegiatan

Tahun I
(Koperasi Syariah Karasidenan
Besuki)
1

Proposal
/Persiapan
(Tahun 1&2)
2 Klasifikasi,Infor
masi
sampel(Tahun
1&2)
3 Survey I (Tahun
1&2)
4 Pengambilan
Data
5 Survey II
(Tahun 1&2)
6 Pengumpulan
Data Primer&
Sekunder
7 Tabulasi data
8 Klasifikasi dan
tabulasi data
dari Sampel
9 Pensekoran
Indikator
10 Olah data dan
Analisis
11 Pembahasan,
dan Kesimpulan
Laporan
12 Hasil ,Model
Pembiayaan
Murabahah ,
Luaran
Publikasi dan
Makalah
Internasional
serta Buku Ajar

10

Tahun II
(Koperasi Syariah Karasidenan
Besuki)
1

10

REFERENSI
Arifin, Zainul. 2006. Dasar-dasar Manajemen Bank Syariah. Jakarta: Pustaka
Alfabet.
Aziz, Amin. 2004. Pedoman Pendirian BMT. Jakarta: Pinbuk Press.
Chowdhury M. A. 1996. Examining the Theory of the Firm in IPE and IE. Chapter
17. Kegan Paul International.
Departemen Agama Republik Indonesia. 2005. Quran dan Terjemahannya.
Surabaya: CV Karya Utama.
Departemen Pendidikan Nasional.1995. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta:
Balai Pustaka.
Fahrul Fauzan, dkk. 2012. Pengaruh Tingkat Risiko Pembiayaan Musyarakah dan
Pembiayaan Murabahah terhadap Tingkat Profitabilitas Bank Syariah. Jurnal
Akuntansi Pascasarjanan. Banda Aceh: Universitas Syiah Kuala.
Ghozali, Imam. 2014. Structural Equation Modeling Metode Alternatif dengan
Partial Least Square. Semarang :Universitas Diponegoro Semarang.
Hidayat, Rahmat. 2011. Camels Vs Angels : Analisis Kinerja Keuangan yang Sesuai
Bagi Perbankan Syariah dalam Perspektif Syariah Enterprise Theory. Skripsi.
Fakultas Ekonomi: Universitas Turnojoyo.
Ilmi, Makhalul. 2002. Teori dan Praktik Mikro Keuangan Syariah. Yogyakarta: UII
Press.
Indriantoro, N. dan Supomo, B. 2012.Metodologi Penelitian dan Bisnis untuk
Akuntansi dan Manajemen. Edisi Pertama. Yogyakarta: BPFE UGM.
Iswahyudi, A. 2013.Pengaruh kompetensi account officer syariah terhadap kinerja
pembiayaan Mudharabah dengan risiko pembiayaan sebagai variabel
intervening pada BMTdi Kabupaten Jember. Skripsi, Fakultas Ekonomi, UNEJ.
Jensen, Michael C., dan Meckling, William, H. 1976. Theory of the Firm:
Managerial Behavior, Agency Costs and Ownership Structure.Journal of
Financial Economics 3.

Karim, A. 2001. Perbankan Syariah: Peluang, Tantangan dan Strategi


Pengembangan. Jurnal Agama, Filsafat dan sosial.
Maria, S., Ika, N., dan Hisamuddin, N. 2013. Pengembangan Model Reduksi Resiko
dan Eskalasi Kinerja Pembiayaan Mudharabah pada Lembaga Keuangan
Mikro Syariah. Jember: Universitas Jember.
Muhammad. 2002. Bank Syariah: Analisis Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan
Ancaman. Edisi Kedua. Yogyakarta: Ekonesia Fakultas Ekonomi UII.
Muins, St. Makmur. 2006. Kebutuhan Manajemen Global, Peran Pemerintah dan
Dampaknya terhadap Pengembangan SDM. Majalah BALITFO Jakarta:
Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
Nasution E, Mustafa dan Wiliasih (2007). Profit Sharing dan Moral Hazard Dalam
Penyaluran Dana Pihak Ketiga Bank Umum Syariah di Indonesia. Jurnal
Ekonomi dan Pembangunan Indonesia, Vol VIII. No.02 105-129
Roziq, Ahmad. 2007. Pengaruh Kompetensi Account officer Syariah dan Etika Bisnis
Islam terhadap Kinerja Pembiayaan Mudharabah melalui informasi asimetri
serta risiko pembiayaan Murabahah pada bank syariah di Jawa Timur.
Disertasi, Fakultas Ekonomi, UNAIR.
Rahmawati, Suparno, Y., dan Qomariyah, N. 2007. Pengaruh Informasi asimetri
terhadap Praktik Manajemen Laba pada Perusahaan Perbankan Publik yang
Terdaftar di Bursa Efek Jakarta. Dipublikasikan Jurnal Riset Akuntansi
Indonesia Vol. 10, No. 1, hlm 68-89.
Setiabudi, Hendry Y dan Iwan Triyuwono. 2002. Akuntasi Ekuitas. Malang: Salemba
Empat.
Sudarsono, Heri. 2003. Bank dan Lembaga Keuangan Syariah. Deskripsi dan
Ilustrasi. Yogyakarta: EKONESIA.
Sugiarto, Agus. 2004. Mengapa Manajer Risiko Bank Harus Disertifikasi. Kompas
Online.
Sugiono, 2003. Metode Penelitian Bisnis. Cetakan lima. Bandung: CV. Alfabeta.

Sumarna, Dadang. 2007. Dampak Perubahan Risiko Sistematik terhadap Capital


Flight

dan

Kinerja

Bank

Umum

Nasional

Devisa

di

Indonesia.

http://www.dmb.fe.unpad.ac.id/
Sumiyanto, Ahmad. 2008. BMT Menuju Koperasi Modern. Jogjakarta: ISES
Publishing.
Susilo, Musa Hubeis dan Budi Purwanto. 2012. Pengaruh Karakteristik dan Perilaku
UKM, serta Sistem Pembiayaan terhadap Penyaluran Pembiayaan BNI
Syariah. Jurnal Manajemen ISSN: 2058-8418. Bogor: IPB.
Triyuwono, Iwan. 2004. Trust (amanah), The Divine Symbol: Interpretations in the
Context of Islamic Banking and Accounting

Practices. Asia-Pacific

Interdiciplinary Research in Accounting Singapore.


Triyuwono, Iwan. 2006. Perspektif, Metodologi dan Teori Akuntansi Syariah.
Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.
Triyuwono, Iwan. 2006b. Akuntansi Syariah: Menuju Puncak Kesadaran Ketuhanan
Manunggaling Kawula-Gusti. Pidato Pengukuhan Guru Besar. Malang:
Universitas Brawijaya.
Warjiyo,, Tarsidin Perry. 2003 Perbankan Syariah dan Perbankan Berdasarkan
Bunga : Manakah yang lebih Optimal. Info Bank News.com.
Warman, Adi Karim. 2006. Bank Islam, analisis Fiqih dan Keuangan. Edisi 3.
Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Woork. 2008. Book level 1 global association of risk professional. Jurnal Manajemen
Risiko Bank Syariah.
Yumanita, Ascarya Diana. 2005. Mencari Solusi Rendahnya Pembiayaan Bagi-Hasil
di Perbankan Syariah Indonesia. Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan:850. Jakarta: Bank Indonesia.

Lampiran 1.1 Justifikasi Anggaran Penelitian Tahun 1


Judul Penelitian
Lokasi
Tahun

: Model Pembiayaan Murabahah Dan Variabel Penentu


Kinerja Pembiayaan Murabahah Pada Koperasi Syariah
Di Karasidenan Besuki
: Koperasi Syariah di Kabupaten Jember, Bondowoso,
Situbondo dan Banyuwangi
: April Tahun 2017- Desember Tahun 2018

1.Honor
Pelaksana
Ketua
Anggota 1
Mahasiswa
Mahasiswa
Sub total
2.Peralatan Penunjang
Material

Sewa Kendaraan

Honor/Jam
(Rp)
25.000
22.000
11.000
11.000

Justifikasi
Pemakaian
untuk
transportasi
luar kota

Waktu (Jam
/Minggu)
10
10
10
10

Kuantitas

30 hari

Minggu
40
40
40
40

Harga
Satuan
(Rp)
750.000

Sub total
3.Bahan Habis Pakai
Material
Kertas A4 80gr
Cartridge Black
Cartridge Warna
Hardisk Ekternal

Honor Per
Tahun (Rp)
Thn. 1
10.000.000
8.800.000
4.400.000
4.400.000
27.600.000
Harga
Peralatan
Penunjang
(Rp)
Thn. 1
22.500.000
22.500.000

Justifikasi
Pemakaian
untuk kebutuhan
penelitian
untuk kebutuhan
penelitian
untuk kebutuhan
penelitian
untuk
menyimpan data

Kuantitas

Harga
Satuan
(Rp)

Biaya Per
Tahun (Rp)

40.000

Thn. 1
600.000

10 buah

100.000

1.000.000

6 buah

150.000

900.000

1 buah

600.000

600.000

15 rim

Konsumsi

penelitian
Untuk rapat 4
peneliti setiap
minggu

160 kali

30.000
4.800.000

Sub total
4.Perjalanan
Perjalanan
Lumpsum perjalanan
luar kota
Biaya Seminar
Internasional (2 orang)
Sub total

7.900.000
Justifikasi
Perjalanan
Pengambilan
data
Presentasi hasil
di forum ilmiah

Harga
Satuan (Rp)

Kuantitas
30 hari

350.000

3 hari

2.500.000

Biaya Per
Tahun (Rp)
Thn. 1
10.500.000
15.000.000
25.500.000

5.Lain-lain
Kegiatan
Analisis Data
Penggandaan Laporan
Publikasi Jurnal
Internasional

Justifikasi
luaran
luaran
luaran

Harga
Satuan
(Rp)

Kuantitas
3 kali
5 kali
1 kali

2.000.000
100.000
9.000.000

Sub total
TOTAL ANGGARAN YANG DIPERLUKAN SETIAP TAHUN (Rp)
Lampiran 1.2 Justifikasi Anggaran Penelitian Tahun 2
1.Honor
Honor/Jam
Waktu (Jam
Pelaksana
(Rp)
/Minggu)
Ketua
Anggota 1
Mahasiswa
Mahasiswa
Sub total
2.Peralatan Penunjang
Material

25.000
22.000
11.000
11.000

Justifikasi
Pemakaian

10
10
10
10

Kuantitas

Minggu
40
40
40
40

Harga
Satuan
(Rp)

Biaya Per
Tahun (Rp)
Thn. 1
6.000.000
500.000
9.000.000
15.500.000
Thn. 1
99.000.000

Honor Per
Tahun (Rp)
Thn. 2
10.000.000
8.800.000
4.400.000
4.400.000
27.600.000
Harga
Peralatan
Penunjang
(Rp)

Thn. 2
Sewa Kendaraan

untuk
transportasi
luar kota

30 hari

750.000
22.500.000

Sub total
3.Bahan Habis Pakai
Material
Kertas A4 80gr
Cartridge Black
Cartridge Warna
Hardisk Ekternal
Konsumsi

22.500.000
Justifikasi
Pemakaian
untuk kebutuhan
penelitian
untuk kebutuhan
penelitian
untuk kebutuhan
penelitian
untuk
menyimpan data
penelitian
Untuk rapat 4
peneliti setiap
minggu

Kuantitas

Harga
Satuan
(Rp)
40.000

Thn. 2
600.000

10 buah

100.000

1.000.000

6 buah

150.000

900.000

1 buah

600.000

600.000

30.000

4.800.000

15 rim

160 kali

Sub total
4.Perjalanan
Perjalanan
Lumpsum perjalanan
luar kota
Biaya Seminar
Internasional (2 orang)
Sub total

Biaya Per
Tahun (Rp)

7.900.000
Justifikasi
Perjalanan
Pengambilan
data
Presentasi hasil
di forum ilmiah

Kuantitas

Harga
Satuan (Rp)

30 hari

350.000

3 hari

2.000.000

Biaya Per
Tahun (Rp)
Thn. 2
10.500.000
12.000.000
22.500.000

5.Lain-lain
Kegiatan
Analisis Data
Penggandaan Laporan
Publikasi Jurnal

Justifikasi
luaran
luaran
luaran

Kuantitas
3 kali
5 kali
1 kali

Harga
Satuan
(Rp)
2.000.000
100.000
9.000.000

Biaya Per
Tahun (Rp)
Thn. 2
6.000.000
500.000
9.000.000

Internasional
Sub total
15.500.000
TOTAL ANGGARAN YANG DIPERLUKAN SETIAP TAHUN (Rp)

Thn. 2
96.000.000

Lampiran 2 Dukungan sarana dan prasarana penelitian


Sarana dan prasarana utama yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah
ketersediaan teknologi dan ruang kerja. Teknologi berfungsi sebagai alat
mempersiapkan penelitian, merekapitulasi dan melakukan analisa terhadap hasil
yang diperoleh. Ketersediaan teknologi mempermudah dan mengefektifkan kinerja
peneliti serta memberikan hasil yang lebih akurat dan mencerminkan relaita yang
ada. Teknologi yang dimaksud bukan sekedar perangkat komputer tetapi termasuk
program-program serta teknologi lain yang berhubungan dengan segala aktifitas
penelitian ini.
Ruang kerja merupakan tempat yang berguna untuk pertemuan sesama
peneliti maupun orang yang berhubungan dengan penelitian. Hal ini penting
sebagai sarana berdiskusi serta mencari pemecahan permasalahan yang
berhubungan dengan penelitian. Ketersediaan ruang kerja yang representatif dan
memberikan privasi dapat menciptakan suasana kerja yang baik dan fokus pada
penyelesaian penelitian. Pengintegrasian ruang kerja dan teknologi merupakan
sebuah keharusan dalam menciptakan lingkungan penelitian yang baik dan
meningkatkan kapasitas serta kualitas penelitian, disamping ketersediaan data dan
dana.
Sarana pendukung lain adalah kemudahan dalam birokrasi serta dukungan
dari lembaga. Perijinan yang mudah dapat memperlancar penelitian sehingga
sesuai dengan rencana kerja yang sudah disiapkan. Sedangkan dukungan
memberikan tambahan motivasi dan semangat kerja peneliti untuk menghasilkan
penelitian yang berkualitas. Prasarana pendukung seperti kendaraan dan
ketersediaan informasi mempermudah mobilitas peneliti dalam mencari serta
mengambil data-data yang berhubungan dengan penelitian ini.
Secara umum semua sarana dan prasarana yang diperlukan di dalam
penelitian ini sudah tersedia di lingkup instansi peneliti. Kualitas dan kuantitas
yang ada juga cukup mendukung. Sarana dan prasarana penunjang juga cukup
mendorong dan mempermudah penlitian yang akan dilakukan. Dapat peneliti
simpulkan bahwa tidak ada kendala yang cukup serius yang menghambat
penelitian ini dilakukan sehingga peneliti yakin bahwa penelitian ini akan dapat
dilakukan dengan baik.

Lampiran 3 Susunan organisasi tim peneliti dan pembagian tugas


Alokasi
Instansi
No
Nama / NIDN
Bidang Ilmu
jam/
Asal
minggu)

Uraian Tugas

1.

Prof. Dr. H.
Mohammad Saleh,
SE,
M.Sc/0031085602

Universitas Ekonomi
Jember
Syariah

160 jam

Persiapan,
analisa dan
pembahasan

2.

Nur Hisamuddin,
SE.,MSA.,Ak /
0014107909

Universitas Akuntansi
Jember
Syariah

160 jam

Survey,
rekapitulasi
data, dan
analisa data

Lampiran 4 Biodata Ketua dan Anggota Peneliti


Ketua Peneliti
A. Identitas Diri
1
2
3
4
5
6
7
8

Nama Lengkap
NIP
Pangkat dan Golongan Ruang
Tempat/Tgl Lahir
Jenis Kelamin
Agama
Status Perkawinan
Alamat Rumah
a. Jalan

Keterangan Badan

b. Kelurahan
c. Kecamatan
d. Kabupaten
e. Propinsi
a. Tinggi (cm)
b. Berat Badan (kg)
c. Rambut
d. Bentuk Muka
e. Warna Kulit

Prof. Dr. H. Mohammad Saleh, SE, M.Sc


19560831 198403 1002
Pembina Utama Madya (IV-d)
Situbondo, 31 Agustus 1956
Pria
Islam
Kawin
L. Suprapto XVIII Perum Demang Mulia
Blok B-9 Jember
Kebonsari
Sumbersari
Jember
Jawa Timur
165 cm
53 kg
Berombak
Bulat
Sawu Matang

f. Ciri Khas

g. Cacat Tubuh
10

Kegemaran (Hobby)

Rambut Putih
Membaca

I. PENDIDIKAN DAN KARYA ILMIAH


1. Pendidikan

2. Pelatihan
No Nama Kursus
/Latihan
1
1
2
3
4.

Lamanya
Ijazah/Tanda
Tempat
Tgl/Bln/Th
Lulus/Surat
s.d Tgl/Bl/Th
Ket. Th
2
3
4
5
Kursus Fertilitas
9 Maret 1987UI
18 September 1987
Diklat Perencnaan 18 April 2006- 27
UNEJ
Proyek Pertanian April 2006
dan Agroindustri
Diklat Character 12 sd 14 Desember
Surat
Bandung
Building
2013
Keterangan
Pelatihan
dan 8 Oktober 2013-12
Sertifikat
Surabaya
Serti fikasi Calon Oktober 2013
Kompetensi
Asesor
N0.930002419
Kompetensi
0019735 2013

Keterangan
6
Penyelenggara
Dikti Jakarta
Penyelenggara
Disnakertransduk
Jatim

Angkatn
2013

II

Th

3. Karya Ilmiah Buku


No
1.

Judul Buku
Pengantar Statistik Ekonomi I

2.

Pengantar Teori Fertilitas

3.

Pengantar Statistik Ekonomi I (Applikasi


dalam SPSS)
Pengantar Ekonomi Mikro 1
Ekonomi Mikro 2

4.
5.

Penerbit/Th Terbit
Center for Society
Studies, 2007
Center for Society
Studies, 2007
Pena Salsabila, 2013
FE-UNEJ, 2006
FE-UNEJ, 2006

ISBN
979-15327-88
979-15327-7X
979-15327-96
-

4. Karya Ilmiah Penelitian


No
Judul Jurnal
Penerbit/Tahun Terbit
1. Pergeseran Sektor Ekonomi dan
Jurnal Kependudukan
Penyerapan Tenagakerja di Jawa Timur Indonesia, Volume VI
No. 1, 2011 LIPI
Jakarta
2. Penyusunan Data Base Pertanian untuk Jurnal Ilmu Ekonomi
Penentuan Produk Unggulan Daerah
(Journal of
Kabupaten Banyuwangi
Economics), Vol 6 No
1, Januari 2011
3. Pengaruh Kemampuan Motivasi
Jurnal ISEI Cabang
Terhadap Kepuasan dan Kinerja
Jember, Vol 1 No 1,
Karyawan pada Bank Syariah di
Oktober, 2011, Jember
Kabupaten Jember
4. Faktor yang Mempengaruhi
Jurnal ISEI Cabang
Pendapatan Kelompok Petani Tebu di
Jember, Vol 2 No 1,
Desa Gunung Anyar Kec. Tapen Kab.
April, 2012, Jember
Bondowoso
5. Kajian Pebisnis Muslim
Jurnal ISEI Cabang
Jember, Vol 2 No 2,
Oktober, 2012, Jember
6. Analisis Faktor yang Mempengaruhi
Jurnal Ilmu Ekonomi
Produktivitas Tenagakerja Pengrajin
(Journal of
Sangkar Burung di Desa Dawuhan
Economics), Vol 8 No
Mangli Kec. Sukowono Kab. Jember
2, Mei 2013
7. Analisis Kelayakan Usaha Berbahan
Hibah Unggulan
Baku Singkong, Model Pembiayaan
DIKTI

ISSN/Teragriditasi
Terakreditasi N0 :
314/Akred-LIPI/
P2MBI/10/2010
ISSN 1907-2643

ISSN 2089-1482

ISSN 2089-1482

ISSN 2089-1482
ISSN 1907-2643

Dan Strategi Pemasaran Untuk


Wirausaha Tani Singkong Di
Kabupaten Jember ( tahun pertama)
II.

RIWAYAT PEKERJAAN

1. Riwayat Kepangkatan Golongan Ruang Penggajian

N
o

1
1

2
3
4
5
6
7
8
9

PANG
KAT

2
Penata
Muda

GOL BERLAK
RU
U
AN TERHITU
GAJI
G
NG
POKOK
PEN
MULAI
(Rp)
G
TANGGA
GAJ
L
IAN
3
4
5
III/a 01-0327.280
1984

Penata
Muda

III/a

01-021986

81.000

Penata
Muda
Tk I
Penata

III/b

01-101987

92.500

III-c

01-041992

121.800

01-041994

243.600

01-101996

274.200

01-102008
01-102010

2.341.90
0
3.064.00
0

01-102012

3.995.50
0

Penata
Tk. I

III-d

Pembin
a

IV-a

Pembin
a Tk. I
Pembin
a Utama
Muda
Pembin
a Utama
Madya

IV-b
IV-c
IV-d

TGL

PERATUR
AN
YANG
DIJADIKA
N
DASAR

29-071984

CPNS

20-011986

PNS

29-021988

NAIK
PANGKAT

1-10-1992

NAIK
PANGKAT

21-9-1994

NAIK
PANGKAT

3-1-1997

NAIK
PANGKAT

30-122008

NAIK
PANGKAT

29-112010

NAIK
PANGKAT

18-032013

NAIK
PANGKAT

SURAT KEPUTUSAN

PEJABAT

NO

6
7
MendikBud. 74733/
RI
C/K.IV.
1/1984
MendikBud. 493/PT
RI
32.SK.0
/C15/86
Rektor
1804/PT32.
UNEJ
H2/SKC28
8
Pembantu
5796/PT
Rektor II
32/H2.SK/
C2/92
MendikBud. 5654/PT32.
RI
H2/SK/C2/
94
MendikBud. 1653/A2.I
RI
V.1/KP/199
7
Mendiknas
77733/A4.
5/KP2008
Presiden RI 73/K/Tahu
n 2010
Presiden RI

20/K
TAHUN
2013

2. Pengalaman Jabatan/Pekerjaan
JABATAN
MULAI
GOL
N PEKERJAA
DAN
RUANG
N
SAMPAI PENGGAJIA
N
1
2
3
4
1
Sekretaris
III/c
Penelitian
1991
Penata
FE-UNEJ
199
3
2

Kapuslit
Kependuduk
an UNEJ

2004
200
5

3
PD I FEUNEJ
4

Dekan FEUNEJ

PR III
UNEJ

2005200
8
2008201
2
2012201
6

IV/a
Pembina

IV/a
Pembina

IV/c
Pembina
Utama Muda
IV/c
Pembina
Utama Muda

GAJI
POKOK
5

SURAT KEPUTUSAN
PEJA
NO
TGL
BAT

6
Rektor
U
N
E
J
Rektor
U
N
E
J
Rektor
U
1.334.600
N
E
J
Rektor
U
2.341.900
N
E
J
Rektor
2.314.900 UNEJ

7
1715/PT32H/
SK/04/
92

8
3-3-1992

7530/J25/KP/
2004

9-10-2004

4097/J25/KP
2005

13-6-2005

9328/H25/KP 16-102008
2008

13817/UN25/
KP/201
2

22-102012

IV. TANDA JASA PENGHARGAAN


NO
NAMA BINTANG/SATYA
LENCANA
PENGHARGAAN
1
1
2
3
4

2
Dosen Teladan I FE UNEJ
Dosen Teladan II UNEJ
Satya Lencana Karya Satya XV
Tahun
Satya Lencana Karya Satya XX
Tahun

TAHUN
PEROLEHAN

3
1991
1991
2003

NAMA NEGARA/INSTANSI
YANG MEMBERI
4
Dekan FE UNEJ
Rektor UNEJ
Presiden RI

2007

Presiden RI

V. PENGALAMAN
1. Kunjungan ke Luar Negeri
NO

NEGARA

Philipina

Thailand

TUJUAN
KUNJUN
GAN
MoU dengan
Sancarlos
University
MoU dengan
Bhurafa
University

LAMANYA

YANG MEMBIAYAI

5 hari

UNEJ

5 hari

UNEJ

VI. KETERANGAN KELUARGA


1. ISTRI
TEMPAT TANGGAL TANGGAL
NO NAMA
LAHIR
LAHI
NIK PEKERJAAN KETERANGAN
R
AH
1
2
3
4
5
6
7
1
Dra Hj
Jember
19-09-1955 01-05-1980 Pensiunan
Titi
Dipend
k
a Tk I
Su
Jember
har
yat
i

VII. KETERANGAN ORGANISASI


1. Setelah selesai pendidikan dan atau selama menjadi pegawai
NAMA
KEDUDUKAN DALAM TH
ORGANISASI
DALAM
S.D
NO
TEMPAT
ORGANISASI
TH
1
1
2
3
4

2
ISEI
ISEI
ISEI
Dewan Riset
Daerah
(DRD)

3
Anggota
Anggota
Ketua
Anggota

4
1986-2000
2002-2007
2008sekara
ng
2012Sekara
ng

5
Jember
Jember
Jember
Situbondo

NAMA PIMPINAN
ORGANISASI
6
Drs Kadiman, SU
Prof Dr Sarwedi, MM
Prof Dr H M Saleh,
MSc
Ir. Mashudi

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima risikonya.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Penelitian Fundamental 2017
10 Mei 2016
Pengusul,

(Prof. Dr. H. Mohammad Saleh, SE, M.Sc)


Anggota Peneliti 1
A. Identitas Diri

1
2
3
4
6
7
8
9
10
11
12
13
14

Nama Lengkap (Dengan


Gelar)
Jabatan Fungsional
Jabatan Struktural
NIP
NIDN
Tempat Dan Tanggal Lahir
Alamat Rumah
Nomor Telp/Faks/Hp
Alamat Kantor
Nomor Telepon/Faks
Alamat E-Mail
Lulusan Yang Telah
Dihasilkan
Mata Kuliah Yang Diampu

B. Riwayat Pendidikan

Nur Hisamuddin,SE.,Ak.,M.SA

( L)

Asisten Ahli
197910142009121001
0014107909
Blitar , 10 Oktober 1979
Perum Jember Pemai III/D8 Jember (68124)
081233226116
Jl. Kalimantan No. 37 (KP 68121)
Kampus Bumi Tegal Boto Jember
(0331) 337990, 322852 / Fax. 332150
hi5am@yahoo.com
S-1= 40 orang;
Akuntansi Keuangan Lanjutan
Akuntansi Manajemen
Seminar Akuntansi

C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir


(Bukan Skripsi, Tesis, Maupun Disertasi)
No Tahun
Judul Penelitian
Pendanaan
Sumber*
2012
Pengaruh Resiko Pembiayaan,
Pendanaan
Kecukupan Modal, Efisiensi
Mandiri
1.
Operasional dan Fungsi
Intermediasi terhadap
Profitabilitas pada Perbankan
Syariah di Indonesia
2.
2013
Model Pembiayaan Salam Pada
Hibah
Petani Singkong Dan Usaha Kecil Unggulan
Berbahan Singkong Di Kabupaten DIKTI
Jember
2015
Analisis Kelayakan Usaha
Hibah
3
Berbahan Baku Singkong, Model Unggulan
Pembiayaan Dan Strategi
DIKTI
Pemasaran Untuk Wirausaha Tani
Singkong Di Kabupaten Jember
( tahun pertama)

Jml (Juta Rp)


-

Rp.50.000.000

Rp.53.750.000

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat Dalam 5 Tahun Terakhir

E. Pengalaman Penulisan Artikel Ilmiah Dalam Jurnal Dalam 5 Tahun


Terakhir

F. Pengalaman Penyampaian Makalah Secara Oral Pada Pertemuan / Seminar


Ilmiah Dalam 5 Tahun Terakhir
No Nama
Judul Artikel Ilmiah
Waktu Dan Tempat
Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima risikonya.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Penelitian Fundamental 2017
10 Mei 2016
Pengusul

Nur Hisamuddin,SE.,Ak.,M.SA

Anda mungkin juga menyukai