Anda di halaman 1dari 3

Perhitungan Koefisien Gempa

Untuk perencanaan bangunan air dapat digunakan peta zona gempa yang
dihasilkan oleh PUSLITBANG AIR, dimana pecepatan gempa desain dan koefisien
gempanya dapat dihitung dengan persamaan berikut :
Ad = Z x ac x v
Kh=ad/g
Dimana :
Ad
Ac

= Percepatan gempa maksimum terkoreksi di permukaan tanah (gal)


=

Percepatan gempa dasar tergantung periode ulang (gal)

= koefisien zona

= koreksi pengaruh jenis tanah setempat

Kh

= koefisien gempa dasar tergantung periodeulang T

= grafitasi (980 cm/det2)

= Periode ulang

Bangunan pengaman sungai seperti tanggul banjir, bronjong dll, dapat


dikategorikan bangunan pengairan permanen kelas IV dengan Periode ulang gempa
untuk didesain yaitu 10-20 tahun dan metode analisis menggunakan koefisien
gempa. Dalam perencanaan ini juga dipertimbangkan kala ulang percepatan
gempa 100 Thn.
Bangunan pengairan di lokasi penyelidikan berdasarkan Peta Zona Gempa termasuk
bangunan pengairan yang mempunyai koefisien zona gempa 1,3 dengan factor
koreksi sebesar 1,2 (alluvium unak).
Analisis percepatan gempa maksimum untuk didesain pada persyaratan tanpa
kerusakan dilakukan dengan cara koefisien gempa, dimana berikut ini kala ulang
gempa yang ditinjau adalah T = 10 thn dan T 100 thn.
Tabel Perhitungan Koefisien Gempa1

T thn
10
100

ac
(gal)
124.5
4
222.6
1

Z
1.2

1.3

1.2

1.3

ad
194.28
93
347.27
31

kh

koreksi
pengaruh
daerah bebas

0.20

0.7

0.14

0.35

0.7

0.25

Anda mungkin juga menyukai