LAPORAN KASUS
2.1. IDENTITAS PASIEN
: Ny.P
Umur
: 33 tahun
Jenis kelamin
: Perempuan
Pekerjaan
Agama
: Islam
Status pernikahan
: Menikah
Alamat
: Sukaraja Nuban
Tanggal masuk
: 5 Maret 2016
: 254069
2.2.
Nama
ANAMNESIS
(autoanamnesis dan alloanamnesis dengan keluarga pada tanggal 7 Maret 2016)
Keluhan Utama
Anggota gerak sebelah kiri tidak dapat digerakkan
Keluhan Tambahan
Bicara pelo, pandangan tidak fokus, batuk
Riwayat Penyakit Sekarang
Lokasi
: Intraserebral
Onset
Kualitas
Kuantitas
Kesadaran
: compos mentis
Tanda vital
Tekanan darah
: 120/70 mmhg
3
Nadi
: 96 x/menit
Pernafasan
: 28 x/menit
Suhu
: 36,5 C
B. Status Generalis
a. Kepala
Bentuk
: Normocephal
Simetris
: simetris
b. Mata
Konjungtiva anemis -/- , sklera ikterik -/c. Leher
Pulsasi a.carotis teraba, deviasi trakea (-), pembesaran KGB (-)
d. Thorax
Normochest
e. Jantung
Iktus kordis teraba di pertengahan axillaris anterior kiri sela iga 5, bunyi jantung I-II
regular, murmur (-) ,gallop (-)
f. Paru
Bunyi nafas vesikular, ronki -/-, wheezing -/g. Abdomen
Supel, datar, nyeri tekan (-) , bising usus (+), tidak teraba pembesaran hepar dan
lien
h. Ekstremitas
Akral hangat, capillary refill time <2 detik, edema ()
C. Status Psikikus
-
Cara berpikir
Perasaan hati
Tingkah laku
Ingatan
Kecerdasan
: Realistis
: Normothym
: Normoaktif
: Cukup
: Cukup
4
D. Status Neurologis
GCS 15
: (E4V5M6)
Sikap tubuh
: Berbaring terlentang
: -/-
b. Laseque
: -/-
c. Kernig
: -/-
d. Brudzinsky I
: -/-
Daya penghidu
: normosmia/normosmia
b. Nervus II (N.Opticus)
Ketajaman penglihatan
: baik /baik
Lapang pandang
: baik/baik
Funduskopi
: sulit dilakukan
Ptosis
: -/-
Strabismus
: -/-
Nistagmus
: -/-
Eksoftalmus : -/-
Medial
: +/+
Atas lateral
: +/+
Atas medial
: +/+
Atas
:+/+
Bawah
: +/+
Lateral
: +/-
Pupil
-
Bentuk pupil
: bulat/bulat
Isokor/anisokor
: isokor, 2,5mm/2,mm
Posisi
: ditengah/ditengah
: +/+
d. Nervus V ( N.trigeminus )
Motorik
-
Menggigit
: baik
Sensorik
-
Rasa raba
: baik
Refleks
-
Refleks kornea
: +/+
Pasif
-
: simetris
Kedipan mata
: simetris
Lipatan nasolabial
Aktif
-
Mengerutkan dahi
: asimetris
Menutup mata
: simetris
Meringis
Menggembungkan pipi
Hiperlakrimasi
: tidak ada
6
: +/+
Tes rinne
: tidak dilakukan
Tes weber
: tidak dilakukan
Tes swabach
: tidak dilakukan
Arkus faring
: simetris
Posisi uvula
: ditengah
Menelan
: baik
Sikap bahu
: simetris
Mengangkat bahu
: simetris
Menjulurkan lidah
Atrofi lidah
: tidak ada
Artikulasi
Tremor lidah
: tidak ada
Motorik
Motorik
Gerak
Kekuatan
Tonus
Trofi
Reflek Fisiologis
Reflek Patologis
Klonus
Superior
+/+
5/1
N/N
E/E
+/+
-/-
Inferior
+/+
5/1
N/N
E/E
+/+
-/-/-
Sensibilitas
Hemihipestesi sinistra
Cara berjalan
: sulit dilakukan
Test romberg
: sulit dilakukan
Disdiadokokinesis
: sulit dilakukan
Rebound phenomenon
: sulit dilakukan
Hasil
8,45x103 /uL
6,25 x106 /uL
15,3 g/dL
48,6%
77,8 fL
24,5 pg
31,5 g/dL
154 x103 /uL
12 fl
150 mg/dL
Kimia Darah
(8 Maret 2016)
Ureum
Kreatinin
Asam Urat
Cholesterol Total
Trigliserida
HDL-Cholesterol
LDL-Cholesterol
Hasil
43 mg/dL
0,47 mg/dL
3,44 mg/dL
199 mg/dL
81 mg/dL
49 mg/dL
133,8 mg/dL
Tampak lesi hipodens luas pada lobus temporoparietalis dextra yang menyempitkan
ventrikel lateralis dextra. Tak tampak lesi hipo/iso/hiperdens pada intracerebellar
Kesan
Brain mass lobus temporoparietalis dextra
Saran
CT Scan kepala dengan bahan kontras
Dilakukan CT Scan ulang dengan menggunakan bahan kontras pada tanggal 10 Maret
2016. Hasilnya dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
Foto CT Scan kepala potongan axial/coronal/sagittal dengan interval slice 5mm dengan
bahan kontras hasil:
-
Batas white matter dan gray matter mengabur terutama hemisfer cerebri dextra
Tampak lesi hipodens luas pada lobus temporoparietalis dextra, post contrast tak
tampak penyangatan
Systema ventrikel lateralis dextra lebih menyempit disbanding sinistra ventrikel III, IV
dan systerna tak melebar
Kesan
Infarct cukup luas di lobus temporoparietalis dextra
Tak tampak massa cerebri dan cerrebellum
2.5. RESUME
10
Ny.P, berusia 33 tahun datang dengan hemiparesis sinistra mendadak sejak 3 hari sebelum
masuk rumah sakit. Pasien juga mengeluh bicara menjadi susah/pelo, batuk dan pandangan
tidak fokus. Pasien mempunyai riwayat penyakit pembengkakan jantung 1 tahun yang lalu.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan hemiparesis sinistra spastik, paresis N. VI, VII, XII
dextra tipe sentral dan hemihipestesi sinistra. Pada pemeriksaan penunjang didapatkan
kadar ureum dan kreatinin meningkat. Pada pemeriksaan CT Scan ditemukan infarct cukup
luas pada lobus temporoparietalis dextra.
2.6. DIAGNOSIS
I.
Diagnosis topis
: Intraserebral
Batuk
11
2.9. PROGNOSIS
Ad vitam
: dubia ad bonam
Ad fungsionam
: dubia ad bonam
Ad sanationam
: dubia ad bonam
12