Anda di halaman 1dari 3

Teknik listrik atau teknik elektro (bahasa Inggris: electrical engineering)

adalah salah satu bidang ilmu teknik mengenai aplikasi listrik untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat.[1] Teknik listrik melibatkan konsep, perancangan,
pengembangan, dan produksi perangkat listrik dan elektronik yang dibutuhkan
oleh masyarakat.[1] Insinyur listrik adalah kaum profesional yang memegang
peranan penting dalam mengembangkan dan memajukan teknologi tinggi dalam
dunia komputer, laser, penjelajahan angkasa, telekomunikasi, energi, dan
aplikasi lainnya dari perangkat dan sistem elektronik.[1] Teknik listrik bekerja
sama dengan insinyur dari area lain seperti teknik kimia, teknik mesin, dan
teknik sipil untuk merancang, mengembangkan, dan membantu produksi
berbagai macam produk dan jasa seperti sistem distribusi energi, komputer
pribadi, sistem satelit, radio genggam, sistem radar, mobil listrik, jantung
buatan, dan lain-lain yang melibatkan komponen listrik dan elektronik.[1]
Ada dua kegunaan utama dari kelistrikan, yaitu sebagai sarana untuk
mengirimkan daya listrik dari satu tempat ke tempat lain dan sebagai sarana
untuk mengirimkan informasi.[1] Secara tradisional, bidang teknik listrik dapat
dibagi ke dalam tujuh area spesialisasi berikut ini: [1]
Teknik tenaga listrik

Teknik elektromagnetik adalah cabang dari teknik listrik. Gambar menunjukkan


rentang spektrum gelombang elektromagnet.
Teknik tenaga listrik memiliki sejarah yang panjang, dimulai pada tahun 1879
saat Thomas Alva Edison berhasil menciptakan lampu pijar yang dapat
digunakan secara praktis.[1] Dalam waktu beberapa tahun Edison membangun
sistem distribusi tenaga listrik arus searah di seputaran kota New York yang
dapat menyuplai sekitar 400 lampu.[1] Pada akhir tahun 1880an distribusi arus

listrik menggunakan arus bolak-balik mulai berkembang dan digunakan hingga


saat ini.[1][2]
Teknik tenaga listrik adalah satu-satunya bidang yang secara khusus berkaitan
dengan pembangkitan dan transmisi daya listrik dari satu tempat ke tempat lain.
[1]
Ini adalah spesialisasi tertua dari teknik tenaga listrik.[1]
Teknik elektromagnetik
Teknik elektromagnetik menjembatani aplikasi listrik sebagai pemindahan
energi dan transfer informasi.[1] Teknik elektromagnetik berkaitan dengan
interaksi antara medan magnet dan medan listrik, serta arus listrik.[1] Gambar di
samping melukiskan spektrum gelombang elektromagnet yang berkisar dari
gelombang frekuensi rendah hingga sinar gama.[1] Dengan adanya teknik ini
dimungkinkanlah telekomunikasi radio, televisi, komunikasi satelit, radar, dan
semua bentuk komunikasi nirkabel lainnya.[1]
Teknik telekomunikasi
Teknik telekomunikasi berfokus pada rekayasa dan ilmu yang dibutuhkan untuk
mengirimkan informasi dari satu tempat ke tempat lain.[1] Sistem telekomunikasi
dapat memanfaatkan gelombang elektromagnetik, berbagai macam kabel listrik,
atau serat optik untuk pengiriman informasi.[1] Salah satu hal penting yang
dijawab oleh teknik telekomunikasi adalah bagaimana cara mengodekan
informasi ke dalam sinyal listrik.[1] Perkembangan teknik telekomunikasi telah
membuat banyak sistem mutakhir untuk mengodekan informasi untuk
dikirmkan dan untuk menyarikan informasi dari sinyal.
Teknik komputer

Prosesor Intel 80486 DX2 sebagai contoh sirkuit terintegrasi hasil


pengembangan teknik elektronika yang digunakan oleh teknik komputer.[1]
Artikel utama untuk kategori ini adalah teknik komputer.
Teknik komputer adalah salah satu spesialisasi yang berkembang paling cepat
dalam dunia teknik listrik.[1] Teknik komputer meliputi perancangan sistem
perangkat keras dan program komputer.[1] Sistem komputer berkisar dari
komputer besar atau disebut dengan mainframe yang digunakan dalam dunia
perbankan, rekayasa, dan sains hingga komputer pribadi yang digunakan secara
perorangan hingga belakangan juga digunakan secara komersial.[1]
Teknik elektronika
Teknik elektronika adalah teknik yang berhubungan dengan berbagai material
dalam berbagai konfigurasi atau struktur yang dapat mengatur aliran arus listrik.
[1]
Dalam teknik elektronika dikenal dan digunakan berbagai komponen seperti
diode, transistor, dan sirkuit terpadu untuk membangun perangkat keras.[1] Hasil
dari teknik elektronika digunakan secara langsung oleh bidang lain seperti
teknik komputer dan teknik telekomunikasi dengan sirkuit terintegrasi sebagai
salah satu kemajuan terbesar yang paling dimanfaatkan.[1]
Teknik rekayasa sistem
Rekayasa sistem memanfaatkan prinsip-prinsip matematika untuk memodelkan
dan menjelaskan sistem kompleks dan memprediksi kehandalannya berdasarkan
analisis teknik.[1] Berdasarkan deskripsi matematis dari sebuah permasalahan,
seorang insinyur dapat meramalkan hal "bagaimana jika..." pada kondisi yang
ada dan membuat solusi yang optimal

Anda mungkin juga menyukai