BAB 4

ANALISA KASUS
Pasien anak laki-laki, berusia 9 tahun datang dengan keluhan terdapat
gelembung berisi cairan berwarna bening sejak 2 hari yang lalu. Gelembung
tersebut muncul pertama kali di punggung dan badan lalu menjalar ke tangan dan
kaki dan terakhir ditelapak tangan dan wajah. Gelembung tersebut dirasakan
sangat gatal namun tidak nyeri. Pasien juga mengeluhkan demam yang tidak
terlalu tinggi sejak 1 minggu yang lalu, selain itu pasien juga mengeluh pusing,
lemas, sakit kepala dan nafsu makan menurun. Sebelumnya adik pasien yang
berumur 15 bulan mengalami keluhan yang sama. Tetangga pasien juga
mengalami keluhan yang serupa juga sebelumnya. Riwayat imunisasi lengkap.
Pasien tidak pernah mengalami keluhan yang sama sebelumnya.
Pada pemeriksaan fisik dijumpai vesikel berwarna keruh di seluruh tubuh.
Pemeriksaan laboratorium tidak dilakukan.
Berdasarkan dari anamnesa dan pemeriksaan fisik, maka pasien ini
didiagnosa dengan varicella. Varicella adalah suatu penyakit infeksi akut primer
oleh virus Varicella Zoster yang menyerang kulit, mukosa dan selaput lendir,
klinis terdapat gejala konstitusi, kelainan kulit polimorf ditandai oleh adanya
vesikel-vesikel, terutama berlokasi di bagian sentral tubuh. Sinonimnya adalah
cacar air, chicken pox.1
Penatalaksanaan pada varisela yang diberikan pada pasien adalah
pengobatan secara sistemik yaitu antivirus. Asiklovir 4x 400 mg. Namun pada
pasien ini tidak diberikan obat asiklovir karna tidak tersedianya obat tersebut.
Asiklovir adalah suatu analog gluanosin yang secara selektif difosforilasi oleh

28

29

timidin kinase VZV sehingga terkonsentrasi pada sel yang terinfeksi. Enzimenzim selular kemudian mengubah asiklovir monofosfat menjadi trifosfat yang
mengganggu sintesis DNA virus dengan menghambat DNA polimerase virus.
Pengobatan simtomatik diberikan paracetamol 250 mg per 8 jam untuk
menurunkan demam. Untuk mengurangi rasa gatal dan mencegah penggarukan
diberikan obat anti histamin oral yaitu CTM 3 kali 2 mg. Pengobatan topikal
diberikan bedak yang mengandung mentol berupa salisil talcum 2% dan salep
asiclovir diharapkan dapat mengurangi resiko pecahnya vesikel secara dini serta
menghilangkan gatal. Sebaiknya: kulit dicuci sesering mungkin dengan air dan
sabun, menjaga kebersihan tangan, kuku dipotong pendek, pakaian tetap kering
dan bersih..
Prognosis pada pasien ini ad bonam karena dengan perawatan yang teliti
dan memperhatikan higiene mempercepat penyembuhan dan jaringan parut yang
timbul sedikit.