Anda di halaman 1dari 1

Teorema Aljabar Boolean Author - Yuda Isparela Date - Sunday, November 18, 2012 Logika

Boolean Dalam matematika dan ilmu komputer, Aljabar Boolean adalah struktur aljabar yang
"mencakup intisari" operasi logika (AND, OR dan NOT) dan teori himpunan untuk operasi
union, intersection, dan complement. Penamaan Aljabar Boolean berasal dari nama seorang
matematikawan asal Inggris, bernama George Boole. Dialah yang pertama kali
mendefinisikan istilah itu sebagai bagian dari sistem logika pada pertengahan abad ke-19.
Boolean adalah suatu tipe data yang hanya mempunyai dua nilai yaitu true dan false (benar
dan salah). Pada beberapa bahasa pemograman nilai true dan false dapat digantikan dengan
logic 1 dan logic 0. Aljabar Boolean merupakan alat matematis yang dapat digunakan untuk
menganalisa suatu rangkaian logika melalui metode-metode penyederhanaan yang dilakukan.
Untuk lebih memahami operasi-operasi logika Boolean sebaiknya terlebih dahulu dipahami
karakteristik yang berlaku pada gerbang-gerbang digital dasar seperti gerbang AND, gerbang
OR, gerbang NOT, gerbang EX-OR, gerbang NAND, gerbang, NOR, dan gerbang EX-NOR.
Karakteristik dari setiap gerbang digital dasar tersebut dapat dilihat melalui tabel kebenaran
gerbang logika dasar. DASAR-DASAR ALJABAR BOOLEAN Pengembangan Aljabar
Boolean dimulai dari asumsi-asumsi Postulat Boolean dan Teorema Aljabar Boolean. A.
Postulat Boolean Diturunkan dari fungsi AND Gate, OR Gate, dan NOT Gate. Turunan dari
fungsi AND Gate (Gerbang AND): Jika salah satu input ber-logic 0 maka output akan 0.
Turunan dari fungsi OR Gate (Gerbang OR) : Jika salah satu input ber-logic 1 maka output
akan 1. Turunan dari fungsi NOT Gate (Gerbang NOT) : Output akan merupakan kebalikan
dari input. Postulat Boolean B. Teorema Aljabar Boolean Hukum Commutative (T1) a. A + B
= B + A b. A . B = B . A Hukum Assosiative (T2) a. (A + B) + C = A + (B + C) b. (A . B) . C
= A . (B . C) Hukum Distributive (T3) a. A . (B + C) = A.B + A.C b. A + (B . C) = (A + B) .
(A + C) Hukum Identity (T4) a. A + A = A b A . A = A Hukum Negation (T5) a. (A') = A' b.
(A'') = A Hukum Redudance (T6) a. A + A.B = A Pembuktian: A B A . B A + A.B 0 0 0 0 0 1
0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 b. A. (A + B) = A T7 a. 0 + A = A b. 1 + A = 1 c. 0 . A = 0 d. 1 . A = A T8 a.
A + A' = 1 b. A . A' = 0 T9 a. A + A' . B = A + B Pembuktian: A B A' . B A + A'.B A + B 0 0 0
0 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 b. A. (A' + B) = A . B Teorema Van De Morgan a. (A + B)' =
A' . B' b. (A . B)' = A' + B' Bentuk penulisan lain dari NOT: NOT Gate Gerbang NOT
Source: http://www.linksukses.com/2012/11/teorema-aljabar-boolean.html

Anda mungkin juga menyukai