Topik
: Menentukan diagnosa
Sub topik
kehamilan dan
kemungkinan komplikasi
5. Mengidentifkasi tanda dan gejala menyimpangan
dari keadaan
normal
6. Mengidentifikasi kemungkinan kebutuhan belajar
Mata Kuliah : Asuhan Kebidanan I (Kehamilan)
Waktu
: 200 menit
Dosen
Listryani
Menentukan Diagnosa
perkuliahan
mengidentifkasi
tanda
selesai,
dan
mahasiswa
gejala
dapat
menyimpangan
dari
perkuliahan
selesai,
mahasiswa
dapat
REFERENSI
1. ----------. Asuhan Antenatal. Pusdiknakes. WHO. Jakarta :
JHPIGEO.2002. Hal 74-88
2.
Jakarta
Yayasan
Bina
Pustaka
Sarwono
Menentukan Diagnosa
dari
Hari
Pertama
Haid
Terakhir
(HPHT)
sampai
banyak
keluhan
ketidaknyamanan
baik
yang
komprehensif
sangat
diperlukan
selama
periode
ini.
handout
ini
akan
dibahas
bagaimana
bidan
akan
Menentukan Diagnosa
URAIAN MATERI
secara
fisik
dapat
diketahui
dengan
melakukan
ibu
merasa
cemas
dengan
kehamilannya,
Menentukan Diagnosa
disebut
sebagai
periode
menunggu
dan
terhadap
kelahiran
bayinya.
sakit fisik
pada
Kadangproses
Primigravida tua
Grande multipara
c. Riwayat persalinan :
Perdarahan antepartum
Menentukan Diagnosa
tradisional
perkiraan
tinggi
fundus
uteri
(TFU)
sifoideus.
Cara
tersebut
dilakukan
tanpa
minggu.
Ukuran
ini
biasanya
sesuai
dengan
umur
Menentukan Diagnosa
: > 145 cm
b) Berat badan
kg.
Berat badan ideal wanita hamil sebaiknya dihitung
dengan menggunakan indeks massa tubuh.
Menentukan Diagnosa
Keterangan :
Kenaikan
dalam Kg
0,2
0,5
0,8
1,1
1,7
2,4
3,1
3,9
4,7
5,5
6,2
Menentukan Diagnosa
28
30
32
34
36
38
40
7
7,7
8,4
9,1
9,8
10,4
10,9
c) Tanda-tanda vital
Tekanan darah
mmHg
Nadi
: 60 90 x/menit
Respirasi
Suhu
: 15 20 x/menit
: 36,5C 37,5C
Menentukan Diagnosa
ballottement
terjadi
pada
usia
kehamilan 16 20 minggu.
c) Tinggi fundus uteri sesuai dengan usia kehamilan
d) Letak, posisi, presentasi, dan penurunan kepala
( >36 minggu)
e) Denyut jantung janin (DJJ). Dapat didengar dengan
menggunakan laenec saat usia kehamilan 18 20
minggu, dan dengan menggunakan Doppler saat
usia kehamilan 12 minggu. DJJ normal 120 160
x/menit dan reguler.
e. Tangan dan kaki
a) Tidak ada edema pada jari tangan
b) Kuku jari tidak pucat
c) Tidak ada varices
d) Reflex patella (+)
f. Genitalia eksterna
Tidak terdapat varices, perdarahan, luka, pengeluaran
uretra dan skene normal, dan tidak terdapat bengkak
atau massa pada kelenjar bartolin.
g. Genitalia interna
a) Serviks : tidak terdapat luka atau lesi, terdapat
tanda goodel,
serviks tertutup.
10
Menentukan Diagnosa
b) Vagina
luka dan
darah.
c) Uterus
: tanda piscasek
2) Pemeriksaan laboratorium
Wanita hamil diperiksa urinnya untuk mengetahui protein
dan glukosanya. Pemeriksaan darah untuk mengetahui
golongan darah, kadar hemoglobin, faktor rhesus, dan
deteksi dini TORCH.
Tes Lab
Hemoglobin
Protein urin
Nilai Normal
< 10,5
Dipstick
Negative
Merebus
Bening
dalam Sama
urin
normal
10,5 14
Glukosa
Nilai tidak
Diagnosa atau
masalah
terkait
Anemia
Preeklampsia
Keruh
Lebih keruh Diabetes
dengan
dari
mellitus
warna
pembanding
Faktor rhesus
pembanding
Rh +
Rh -
Rh
Golongan darah
A, B, AB, O
sensitization
Ketidakcocoka
HIV
Rubela
Negative
Negative
positif
Positif
n ABO
HIV/AIDS
Anomaly pada
janin jika ibu
mengalami
11
Menentukan Diagnosa
Tinja
(untuk Negative
OVA/
Positif
telur
infeksi
Anemia akibat
cacing
cacing parasit)
tambang
Rumus 4 1/3
Contoh :
Tanggal kunjungan
HPHT
: 17 10 2010
: 16 05 2010
Perhitungan :
17 10 2010
16 05 2010
1 - 5
4 dikalikan dengan minggu + 1/3 dikalikan minggu
4 (5) + 1/3 (5) = 20 minggu + 1 minggu 6 hari
21 minggu 6 hari ditambahkan sisa 1 hari = 21 minggu 7 hari
atau sama dengan 22 minggu
Jadi usia kehamilan ibu adalah 22 minggu.
-
12
Minggu
2
4
4
4
Hari
3
2
3
2
Menentukan Diagnosa
12
1
11 2 2005
Total :
4
4
1
23
25 minggu 6 hari
3
3
4
20
2. TFU
-
Perabaan (palpasi)
Perabaan (palpasi)
3 jari diatas simfisis
Pertengahan simfisis pusat
1 2 jari dibawah pusat
Sejajar dengan pusat
1 2 jari diatas pusat
Pertengahan pusat prosesus
xyphoid
1 2 jari dibawah prosesus
36
xyphoid
Pertengahan pusat prosesus
38 40
xyphoid
Rumus Mc. Donald
Dengan menggunakan metlin atau pita ukur.
Hubungan antara tinggi fundus uteri dan tuanya kehamilan :
Tinggi fundus uteri (cm) x 8= tuanya kehamilan dalam
minggu
7
13
TINGGI FUNDUS
USIA KEHAMILAN
UTERI
(DALAM BULAN)
(DALAM CM)
20
23
26
30
33
5
6
7
8
9
Menentukan Diagnosa
disebut
quickening.
Pada
ibu
primigravida
sedangkan
pada
multigravida
quickening
14
Menentukan Diagnosa
ANTARA
KETIDAKNYAMANAN
DALAM
KEMUNGKINAN
KEBUTUHAN
BELAJAR
Kebutuhan belajar dapat diidentifikasi berdasarkan tanda dan
gejala penyimpangan dari keadaan normal, dan hal-hal yang
menjadi kebutuhannya.
Hal-hal yang perlu diketahui dan diperhatikan oleh ibu hamil
selama masa kehamilan adalah :
1. Makanan (diet ibu hamil)
15
Menentukan Diagnosa
membantu
mempertahankan
kebugaran
tubuh,
16
Menentukan Diagnosa
uterus
dan
oksigenasi
dengan
mengurangu
gigi
dan
tidak
diperhatikan
maka
akan
payudara
dilakukan
untuk
memeriksa
menyusui
pada
masa
kehamilan
penting
KESIMPULAN
17
Menentukan Diagnosa
2.
masalah
dalam
kondisi
normal
atau
tidak,
serta
dengan
CONTOH KASUS
Kasus 1
Ibu N, 28 tahun, datang ke klinik tanggal 17 10 2010 untuk
kunjungan antenatal pertamanya. Dari hasil anamnesa didapatkan
bahwa HPHT ibu tanggal 02 08 2010. PP test positif, ibu belum
merasakan gerakan janin, sering mual dan muntah di awal
kehamilan tetapi sekarang tidak. Ibu merasa khawatir karena sering
sekali buang air kecil terutama pada malam hari. Ibu tidak pernah
mengalami perdarahan pervaginam. Ini adalah kehamilan ibu yang
kedua, anak pertamanya berusia 1 tahun, saat lahir berat badan
anaknya 2900 gr, persalinan dibantu oleh bidan tidak ada
18
Menentukan Diagnosa
komplikasi.
Tidak
ada
riwayat
penyakit
jantung,
hipertensi,
: 120/80 mmHg
Nadi
: 88 x/menit
Pemeriksaan payudara :
BB : 60 kg
TB : 152 cm
payudara
teraba
keras,
ada
hiperpigmentasi pada
areola.
Pemeriksaan abdomen : tinggi fundus teraba 3 jari di atas simfisis
pubis, DJJ
belum terdengar
Pemeriksaan ekstremitas
G2P1A0 :
yang kedua, ibu sudah pernah melahirkan 1 kali dan ibu tidak
pernah mengalami keguguran
Kasus 2
19
Menentukan Diagnosa
: 130/80 mmHg
Respirasi
20
x/menit
Nadi
: 84 x/menit
BB
: 63 kg
TB
: 156 cm
Pemeriksaan payudara :
payudara
teraba
keras,
ada
hiperpigmentasi pada
areola.
Pemeriksaan abdomen : tinggi fundus teraba 3 jari di bawah pusat,
teraba
ballotement DJJ : 148 x/menit, reguler
Pemeriksaan ekstremitas
20
Menentukan Diagnosa
Diagnosis : G3P1A1
Keluhan
fisiologis
Kaki
bengkak,
tetapi
hilang
ketika
21
: 110/70 mmHg
: 88 x/menit
BB : 70 kg
TB : 161 cm
Menentukan Diagnosa
Pemeriksaan payudara :
payudara
teraba
keras,
ada
hiperpigmentasi pada
areola.
Pemeriksaan abdomen
TFU
: 30 cm
Leopold I
Leopold II
Kasus 4 :
22
Menentukan Diagnosa
Ini
merupakan kehamilan
32-34
minggu
usia
23
Menentukan Diagnosa
: 28 cm
Leopold I
Leopold II
24
Menentukan Diagnosa
Gravida
36-38
minggu
usia
badan
yang
sangat
sedikit,
faktor
nutrisi,
dan
mengeluh
diistirahatkan.
sakit
Selain
itu
kepala
ibu
menetap
Sany
walaupun
mengatakan
sudah
terkadang
G1P0A0 :
Ini
merupakan kehamilan
Menentukan Diagnosa
Gravida
20-22
minggu
usia
Kasus 7 :
Pada tanggal 24 Oktober 2010 bidan Lina memeriksa seorang ibu
hamil yang mengeluh keluar darah sedikit di celana dalam ibu
seminggu yang lalu, setelah seminggu kemudian kejadian tersebut
berulang sehingga ibu tersebut memutuskan untuk datang ke bidan
Lina. Sebelum hamil ini ibu mengatakan pernah mengalami
keguguran dan ibu mempunyai satu orang anak berusia 3 tahun.
Ibu juga mengeluh terkadang nyeri dipunggung dan nyeri perut
ringan. PP test positif, setelah dilakukan pemeriksaan dalam didapat
fluksus sedikit, ostium uteri internum tertutup dan besarnya uterus
sesuai dengan umur kehamilan. HPHT 6 Agustus 2010. Diagnosis
apa yang harus bidan Lina buat ?
Jawaban :
Diagnosis : G3P1A1 gravida 9-11 minggu dengan abortus iminens.
G3P1A1
yang ketiga, ibu sudah pernah melahirkan 1 kali dan ibu pernah
mengalami keguguran 1 kali.
26
Menentukan Diagnosa
Abortus
iminens
fluksus
sedikit,
27