Anda di halaman 1dari 2

Nama : Firas Nuryanti W

NIM : 151710101109
Jenis Desinfektan
Sanitizer
Klorin

Daya Kerja
Bekerja cepat pada
mikroorganisme tertentu
dan murah
Bekerja cepat dan aktifitas
luas terhadap
mikroorganisme pada
kondisi asam
Deterjen yang baik, tidak
berwarna, tidak korosif,
tidak beracun, pahit.
Molekulnya bersifat aktif
permukaan dan dapat
mela
rutkan permukaan bakteri
sasarannya dan bercampur
dengannya sehingga
efektif pembasmiannya.
Sifat sebagai deterjen,
aktifitas anti mikroba
tinggi
memiliki daya inaktivasi
mikroba dengan spektrum
luas. tidak korosif
terhadap metal

Dosis
100-250 mg/ lt

Kelemahan
Korosif
Pemutih

25-250 mg/lt

Korosif

200-120 mg/lt

Konsentrasi lebih
tinggi untuk air
dengan kesadahan
tinggi

200-300 mg/lt

Kalium permanganat

zat oksidan kuat, efektif


terhadap bakteri Vibrio
cholerae

2-4 ppm

Fenol

bahan antibakteri yang


cukup kuat, bersifat
toksik, stabil, tahan lama

1-2%

Mengkontaminasi
makanan, perlu
pembilasan
bersifat karsinogenik
pada konsentrasi
tinggi, dapat
menyebabkan iritasi
pada mata, kulit, dan
pernapasan
menimbulkan
perubahan rasa,
warna, dan bau pada
air (tidak tepat untuk
disinfeksi air)
berbau tidak sedap,
menyebabkan iritasi,

Iodospor

Senyawa amonium
kuartener

Asam dan basa kuat

Formaldehida

8%

Radiasi sinar UV

Air panas

Uap

Senyawa amfoterik
(Dazolin)

Hidrogen peroksida
(HP)

Peroxyacetic Acid
(PAA)

mampu untuk menembus


sel, dan merusak fungsi
sel..

2.500 W s /
cm 2

Efektifitas radiasi
UV tergantung pada
jarak dari sumber,
lebih dekat lebih
baik
Panas akan
suhu 85 C
Efisiensi panas
menggumpalkan, protein
selama 15
tergantung pada
sel mikroorganisme,
menit atau 80
suhu yang dicapai,
sehingga fungsi hidup sel
C selama 20
kelembaban, dan
terganggu.
menit
waktu dimana suhu
dipertahankan.
Jika digunakan pada
minimum
Uap tidak dapat
tekanan abnWer, uap tidak waktu kontak
menembus retakan
akan merusak semua spora 10 menit
dan goresan
bakteri, tetapi efektif
setelah padatan permukaan
terhadap bakteri, ragi dan mencapai suhu
jamur yang hidup.
85 C.
bakterisidal yang relatif
10%
Hanya aktif apabila
lebih kuat. Aktif sebagai
berada dalam
bakterisidal bila berada
keadaan kationik.
dalam keadaan kationik.
HP adalah spektrum yang
cukup luas dengan
aktivitas sedikit lebih
tinggi terhadap gramnegatif daripada
organisme gram positif.
aktif terhadap kedua
mikroorganisme gram
positif dan gram negatif.
tidak ada busa dan fosfat,
korosi rendah, dan
biodegradasi
menguntungkan.

5%

dapat menjadi iritasi


mata dan kulit

100-200ppm

Kinerja dipengaruhi
oleh pH. Setiap
kenaikan pH di atas
7-8 secara drastis
mengurangi
aktivitas.

Anda mungkin juga menyukai