KOORDINASI DAN KOMUNIKASI ANTARA PENDAFTARAN

DENGAN UNIT-UNIT PENUNJANG TERKAIT

No. Kode
:
Ditetapkan Oleh
Terbitan
:
Kepala Puskesmas
No.
Revisi
:
SP
:
O Tgl. Mulai Berlaku
Dr. Benny
Halaman
:
Nip. 19680608 200112 1
003

1. Pengertian

Pengaturan
tentang
bagaimana
hubungan
fungsional antar penanggung jawab diatur dalam
kaitannya
dengan
pelaksanaan
program
keselamatan pasien.
2. Tujuan
Untuk meningkatkan mutu pelayanan
3. Kebijakan
4. Referensi
5. Alat dan Bahan 6. Langkah-Langkah
1. Koordinasi satpam dengan Loket.
Bila ada pasien datang untuk berobat, satpam
mengarahkan masuk ke loket pendaftaran.
Satpam melakukan serah terima pasien dengan
pramuhusada.
Pramuhusada melakukan serah terima pasien dengan
petugas loket.
2. Koordinasi loket dengan poli umum
Petugas loket melakukan pendaftaran pasien
Petugas loket mengarahkan dan mengantar pasien dan
family folder ke poli umum.
3. Koordinasi loket dengan ruang perawatan.
Petugas loket setiap pagi hari kerja mengecek informasi
tentang tersedianya tempat tidur/ruang rawat.
4.Koordinasi loket dengan Laboratorium
Petugas loket selalu mengecek pemeriksaan apa saja yang
tersedia dan pemeriksaan yang tidak tersedia (habis).
Ada beberapa jenis pemeriksaan pasien yang bisa
langsung dari loket ke laboratorium tanpa melalui
pengantar poli,contoh: pemeriksaan golongan darah.
5.Koordinasi loket dengan poli KIA

Petugas
loket
mendaftar
pasien
dan
mengarahkan,mengantar pasien ke poli KIA.
6.Koordinasi loket dengan ruang poli gigi
Petugas
loket
mendaftar
pasien
dan
mengarahkan,mengantar pasien ke poli gigi.
7.Koordinasi loket dengan ruang poli MTBS
Petugas loket mendaftar pasien khusus umur

0-5th dan

mengarahkan,mengantar pasien ke poli MTBS

8.Koordinasi loket dengan Poli Usila
Pasien usila yang datang, di daftar oleh pramuhusada di loket
Selama proses pendaftaran Pasien usila langsung diantar oleh
pramuhusada ke poli usila
Setelah proses pendaftaran selesai petugas loket mengantar
family folder ke poli usila.
9.Koordinasi loket dengan Poli KB
Petugas
loket
mendaftar
pasien
dan
mengarahkan,mengantar pasien ke poli KB.
Petugas loket selalu mengecek obat KB dan alat
kontrasepsi KB yang tersedia di poli KB
10.Koordinasi loket dengan Pojok Gizi
Pasien yang datang dengan anjuran dari bidan desa, didaftar
kemudian diarahkan dan family folder diantar ke pojok gizi.
11.Koordinasi loket dengan Kamar Bersalin
Pasien pendarahan atau yang akan melahirkan datang pada saat
pelayanan jam kerja 08.00-12.00 WITA, apabila pasiennya tidak
bisa melakukan proses pendaftaran,salah satu keluarganya datang
mendaftar di loket kemudian famly foldernya diantar oleh petugas
loket.
12. Koordinasi loket dengan UGD
Pasien yang datang di UGD pada saat pelayanan jam kerja 08.0012.00 WITA wajib melakukan pendaftaran di loket.
Ada beberapa jenis penyakit yang mendaftar di loket tidak perlu
melalui poli umum,salah satu contoh: pasien tertusuk paku.