2011-11-185
II.
Transformator
Dioda Bridge
Kapasitor
IC regulator Voltage
Resistor
Papan cb
LED
Kabel kabel penghubung.
Analisa
Dio Oktami
2011-11-185
memiliki tegangan 220 volt, 2 kapasitor, 1 dioda bridge, 1 papan cb, 3 buah
resistor yang terdiri dari 220, 330, dan 560 ohm, 3 LED dan 3 IC regulator yang
bernilai 7805, 7812 dan 7809.
Pada rangkaian ini, sebelum transformator dipasangkan ke sebuah fuse atau
sekring yang bertujuan untuk melindungi prangkat rangkaian dan sistem
kelistrikan dari kerusakan akibat hubungan arus pendek.
1. Transformator
Trafo yang digunakan adalah trafo step down CT 1Ampere. Pada trafo ini,
arus listrik yang sebelumnya 220 volt di turunkan menjadi 12 VAC.
Penurunan tegangan ini disebabkan karena perbandingan lilitan primer
(np) dengan lilitan sekunder (nb) pada trafo adalah 44:3
Sehingga bentuk gelombang output daritransformator adalah :
2. Dioda Bridge
Pada dasarnya dioda bridge merupakan sebuah rangkaian yang terdiri dari
empat buah dioda. Pada periode positif, dioda 2 dan dioda 3 berada
dalam kondisi forward bias (FB) yang artinya tegangan anoda lebih positif
ketimbang tegangan katoda (Va > Vk ). Pada keadaan ini arus dari trafo
mengalir melalui dioda 2 kemudian kapasitor dan komponen komponen
lainnya, lalu masuk ke dioda 3 dan pada akhirnya kembali lagi ke trafo.
Dio Oktami
2011-11-185
Pada perioda negatif, dioda yang berada dalam FB adalah Dioda 4 dan
dioda 1. Arus dari trafo akan melalui dioda 4 kemudian keluar ke kapasitor
dan ke komponen komponen lainnya. Setelah itu , arus akan menuju ke
dioda 1 sehinnga pada akhirnya kembali ke trafo lagi. Karena arus yang
mengalir menuju kapasitor baik pada periode positif maupun periode
negatif memiliki arah yang sama saja, maka dapat disimpulkan analisa
bentuk gelombang outputnya dari doda bridge adalah sebagai berikut :
+
wt
wt
Gelombang Output Dioda Bridge
3. Kapasitor
2 Vp
2 x 24
3,14
= 15,28 volt
Dio Oktami
2011-11-185
Pada perioda positif kapasitor akan terisi muatan listrik (charge ) proses
pengisian ini berlangsung hingga tegangan dalam kapasitor sama dengan
tegangan puncak (Vc = Vp). Sesaat setelah itu, kapasitor akan membuang
muatannya (discharge ). Proses pembuangan ini berlangsung hingga ke
periode npositif berikutnya. Adapun analisa bentuk gelombang outputnya
dari kapasitor adalah sebagai berikut
vp
vc
vc
wt
Dio Oktami
2011-11-185
Dari persamaan diatas dapat dilihat bahwa jika nilai R konstan maka akan
didapat kesimpulan bahwa semakin besar nilai kapasitor
maka akan
semakin besar pula nilai panjang waktu. Panjang waktu yang besar
menunjukkan bahwa waktu discharge kapasitor semakin cepat pula dan
besarnya tegangan ripple semakin kecil.
Sebuah rangkaian power supply yang baik adalah rangkain yang nilai VR
pada output nya kapasitor nya semakin kecil atau mendakati nilai 0.
4. IC regulator Voltage
Fungsi IC regulator voltage sama dengan fungsi dioda zener yaitu sebagai
penstabilitas tegangan dengan syarat tegangan input lebih besar dari pada
tegangan IC regulator (Vin > Vic ). Sedangkan besarnya tegangan output
sama dengan tegangan IC. Adapun analisa gelombang output nya sebagai
berikut :
V
Vdc
T
Gambar Gelombang Output IC
Besar nya Vdc output yang digunakan tergantung dengan jenis IC yang
dipakai :
Dio Oktami
2011-11-185
7805 outputnya +5
7812 outputnya +12
7809 outputnya +9
Perlu diingat bahwa pemasangan IC positif (78xx ) berbeda dengan
pemasangan
negatif (79xx )
Kualitas dari sebuah Power supply dapat dilihat dari Vreg yang dinyatakan
dalam persamaan sebagai berikut :
Vreg=
VnlVfl
x 100
Vfl