BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Saat ini menikmati kopi tidak hanya merupakan sekedar kebutuhan tetapi sudah menjurus
ke arah gaya hidup yang banyak dijalani oleh para kaum muda maupun kalangan eksekutif.
Trend ini kemudian ditangkap sebagai peluang bisnis bagi para pelaku bisnis cafe yang
kemudian berlomba-lomba menyajikan sajian kopi yang mewah dan modern yang seolah
tidak mau kalah dengan gerai kopi internasional yang semakin melebarkan sayap bisnisnya
ke beberapa kota besar di indonesia.
80% pasar kopi di indonesia dikuasai oleh jenis kopi robusta walaupun sebagian besar
pasar kopi dunia malah dikuasai oleh jenis kopi arabika. Yang paling banyak disukai para
pencinta kopi saat ini adalah sajian kopi ala cafe seperti cappucino, vanilla choco coffe,
cream coffe smoothy, dll. Walaupun kita juga masih menemukan sajian murni kopi ala
warung kopi jaman dulu.
Coffe cafe adalah konsep tempat untuk menikmati kopi sambil nongkrong para
mahasiswa. Muamalat love cafe memanjakan lidah para pecinta coffe dengan rasa yang
menggugah selera.
Coffee cafe dibuka di lingkungan kampus UNSOED Purwokerto. Peluang membuka cafe
dikawasan ini adalah sangat terbuka karena selain mudah dijangkau untuk mahasiswa juga
memberikan tempat santai untuk nongkrong.
Elemen-elemen utama yang ditawarkan adalah :

Kopi yang berkualitas tinggi, dengan resep dan biji kopi pilihan.
Layanan konsumen yang prima.
Lokasi cafe yang nyaman

Produk yang ditawarkan:

Original coffe
Moccacino coffe art
Capucino coffe art
Coffe love
Beautifull coffee

Penjualan:

Asumsi penjualan tahap awal adalah rata-rata 500 cup coffe/3 bulan pertama
Buka Senin sampai Minggu (Pagi - Malam)

B. Tujuan
Ada pun tujuan dirancangnya studi perancanaan kelayakan bisnis Fruizza Mode sebagai
berikut:
1.

Untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen.

2.

Untuk mengetahui tuntutan pasar.

3.

Untuk memuaskan masyarakat akan produk baru dan inovatif.

4.

Untuk menghindari risiko kerugian.

5.

Untuk mempermudah perencanaan dan pelaksanaan bisnis.

6.

Untuk mempermudah pengawasan dan pengendalian bisnis.

7.

Untuk turut berperan dalam pembangunan ekonomi.

BAB II
ASPEK LINGKUNGAN
Pilihan lokasi dan wilayah cafe adalah dengan kriteria pasar dengan lalu lintas pengunjung
yang tinggi, mudah dijangkau dan terlibat dari jarak yang cukup dekat. Pilihannya adalah
dikawasan kampus UNSOED sebagi pusat berkumpulnya anak muda di Purwokerto sendiri.
Dan dalam waktu jangka panjang akan menambah lokasi dan membuka cabang di wilayah
lainnya.
Walaupun pada saat sekarang banyak orang yang membuka cafe, itu bahkan tidak
berpengaruh sama sekali, karena tempat yang kita pilih sangat menjanjikan untuk berbisnis,
karena daerah tersebut sangat strategis dan dekat dari keramaian, otomatis mahasiswa
maupun masyarakat terpojok untuk bebelanja di cafe kita. Selain dekat dari segi waktu dan
jarak tempuh, harga yang kita cocokkan masih bisa bersaing dengan harga pasar, dan kami
pastikan kualitas pelayanan yang terbaik untuk kepuasan pelanggan.

BAB III
ASPEK PRODUKSI
1. Product (produk)
Produk yang direncanakan untuk diproduksi adalah kopi. Produk yang dihasilkan memiliki
manfaat dan kualitas yang tinggi. Sudah diketahui bahwa produk yang terbuat dari kopi ini
memiliki kandungan gizi yang bermanfaat untuk proses metabolisme tubuh.
2. Place (lokasi/distribusi)
Usaha ini berlokasi di kampus UNSOED, Purwokerto. Adapun sasaran pasar produk kopi
kami ini adalah mahasiswa di kampus UNSOED dan masyarakat sekitar kampus UNSOED

serta masyarakat Purwokerto sendiri. Tempat penjualannya di Jalan HR. Bunyamin depan
UNSOED pusat.
3. Price (harga)
Penentuan harga jual dilakukan dengan cara menghitung biaya produksi ditambah biaya lainlain dan tren yang berlaku. Jika produk yang menjadi idola (tren) harganya pun bisa dinaikan
dari standar harga normal (misal pada saat cuaca panas atau ketika bulan puasa besar
kemungkinan produk ini akan dibanjiri konsumen).
4. Promotion (promosi)
Promosi akan dilakukan untuk mengenalkan produk ini kepada konsumen. Promosi akan
dilakukan dengan menempel pamflet-pamflet di pinggir jalan dan tempat-tempat strategis
lainnya. Selain itu juga akan memanfaatkan buletin yang terbit di kampus dan media internet
sebagai sarana e-business. Untuk promosi melalui internet akan dipromosikan lewat media
sosial seperti : facebook, instagram, twitter, path, line dll. Serta situs-situs e-business lainnya
seperti: berniaga.com dll.

BAB IV
ASPEK MANAJEMEN
Proyek pembangunan Coffee cafe ini membutuhkan beberapa tenaga kerja yang akan
menjalankan usaha ini. Tenaga kerja pada tahap pertama ini membutuhkan 4 orang karyawan.
Antara lain:
1. Manager/ Pimpinan
Bertanggung jawab memantau dan memastikan mulai dari proses pembelian bahan
baku produksi sampai dengan penjualan berjalan dengan baik dan sesuai dengan
rencana.
Mengawasi kinerja karyawan.
Honor yang diterima manager Rp. 400.000 dan akan mengalami kenaikan sesuai
dengan pencapaian target, besarnya kenaikan akan diperhitungkan kemudian.
2. Koki
Bertanggung jawab pembelian bahan baku dan proses produksi.
Jumlah koki sebanyak 1 orang.
Untuk bulan-bulan pertama honor koki perbulan direncanakan sebesar Rp 300.000
dan akan mengalami kenaikan apabila target rata-rata konsumen meningkat.
3. Kasir
Bertugas menerima pembayaran pembeli serta mengontrol uang keluar dari kas
Coffee Cafe
Membuat laporan keuangan untuk diserahkan kepada pemimpin
4. Pramusaji
Bertugas menjaga cafe dan melayani konsumen
Bertanggung jawab atas keberhasilan cafe
Honor yang akan diberikan sebesar Rp 250.000.
BAB V

ASPEK PEMASARAN
Produk yang dipasarkan

: Coffe capucino dan snack

Sasaran Konsumen

: Mahasiswa UNSOED

Wilayah Pemasaran

: Kampus UNSOED

Rencana Penjualan

: 2016-2017

Dalam pemasaran perlu diperhatikan apa yang disebut dengan marketing mix yang terdiri
dari :
1. Product
Kualitas coffe akan sangat diutamakan baik itu kebersihan maupun rasanya.
2. Price
Harga yang ditawarkan mampu bersaing dengan kompetitor.
3. Place
Tempat yang strategis karena berada dalam kawasan kampus mahasiswa.
4. Promotion
Banyak macam promosi yang akan dilakukan untuk menarik pengunjung.
Dalam proses pemasaran tujuannya adalah untuk menarik konsumen sebanyak banyaknya,
selain juga untuk dapat bersaing dengan kompetitor, maka diperlukan strategi atau siasat
untuk memenangkan kompetisi, seperti berikut ini :
a. Menyebarkan brosur kepada mahasiswa ataupun mahasiswi kampus UNSOED.
b. Memberikan voucher coffe gratis setiap minggu pada awal promosi, tujuannya agar
mereka mengenal produk kita dan dapat mempromosikannya mulut ke mulut.
c. Promosi juga bisa bisa dilakukan dengan mengundang teman beramai-ramai untuk
menikmati produk kita. Hal ini bertujuan selain promosi dari mulut-kemulut juga agar
pada masa-masa awal ini cafe terlihat ramai sehingga mengundang rasa keingintahuan
calon konsumen potensial lain untuk mencoba menikmati produk di cafe ini.
d. Kami memberikan interior fun & fresh pada cafe kami supaya lebih memberikan
nuansa yang tidak membosankan.
e. Kami juga akan melakukan program Nobar (Nonton bersama) apabila ada
pertandingan sepakbola antara klub-klub besar.
f. Selain memberikan suasana cafe yang nyaman dengan harga produk yang terjangkau
kami juga menyediakan musik-musik akustik yang sengaja kami lakukan untuk
menghibur pelanggan.

BAB VI

ASPEK KEUANGAN
1. Analisa Profitabilitas
Perhitungan prediksi pencapaian laba dihitung dengan prinsip kehati-hatian dimana
profit dihitung seminimal mungkin dan biaya dihitung semaksimal mungkin. Berdasarkan
perhitungan yang telah dilakukan profit yang dihasilkan sangat menjanjikan, dan bisa saja
bertambah karena dalam perhitungan tersebut biaya dimasukkan secara maksimal, sehingga
proyek ini dapat diterima.
2. Analisa Payback Period
Berdasarkan perhitungan Payback Period, maka Payback Period diproyeksikan setelah
proyek berjalan selama < 1 tahun. Dengan waktu pengembalian yang tidak lebih dari setahun
maka proyek ini dinilai dapat diterima untuk dilaksanakan.

A. ASET TETAP TOKO UNTUK USAHA CAFE

No

Asset

Unit

Nilai buku

Rak snack

Rp. 800.000

Lemari es

Rp1.000.000

Kotak pendingin

Rp. 350.000

Total

Rp 2.150.000

B. MODAL INVESTASI
Harta Tetap
No

Barang

Harga

Mixer

Rp 200.000,00

16 Kursi @ Rp 25.000,

Rp 400.000,00

4 Meja @ Rp 100.000,-

Rp 400.000,00

VCD

Rp 300.000,00

Blender

Rp 300.000,00

Speaker

Rp 150.000,00

Total Harta Tetap

Rp 1.750.000,00

Peralatan
2 Lusin Cangkir @ Rp 30.000,-

Rp 60.000,00

Total Peralatan

Rp 60.000,00

C. MODAL KERJA
Biaya Bahan
No

Bahan

Jumlah / Minggu

Jumlah / Bulan

Kopi instan

Rp 15.000,00

Rp 60.000,00

Coklat bubuk

Rp 50.000,00

Rp 200.000,00

Susu skim bubuk

Rp 50.000,00

Rp 200.000,00

Creamer

Rp 40.000,00

Rp 160.000,00

Gula pasir

Rp 40.000,00

Rp 160.000,00

Ice cream coklat

Rp 75.000,00

Rp 300.000,00

Snack

Rp

Rp 200.000,00

Total Biaya Bahan

50.000,00

Rp 320.000,00

Rp 1.280.000,00

Gaji/Upah
N
o

Pengelola

Gaji/Bulan

Pimpinan

Rp 400.000,00

Koki

Rp 300.000,00

Kasir & bendahara

Rp 300.000,00

Pramusaji

Rp 250.000,00

Total Gaji

Rp 1.250.000,00

Biaya Umum
1

Sewa gedung

Rp 300.000,00

Air & Listrik

Rp 100.000,00

Promosi

Rp 100.000,00

Biaya Renovasi

Rp 200.000,00

Biaya Tak Terduga

Rp 100.000,00

Total Biaya Umum

Rp 800.000,00

Total Biaya Operasional /bulan

Rp 3.330.000,00

D. ASUMSI
Pendapatan
No

Jenis
Minuman/Snack

Harga pergelas
/perbungkus

Penjualan
/Hari

/ bulan

Original coffe

Rp 1000

10 gelas x 1000 = Rp 10.000

Rp

200.000

Moccacino coffe art

Rp 2000

10 gelas x 2000 = Rp 20.000

Rp

400.000

Capucino coffe art

Rp 2000

10 gelas x 2000 = Rp 20.000

Rp

400.000

Coffe love

Rp 3000

20 gelas x 3000 = Rp 60.000

Rp 1.200.000

Beautifull coffee

Rp 3000

20 gelas x 3000 = Rp 45.000

Rp 1.200.000

Snack

Rp 1000

20 bks x 1000 = Rp 20.000

Rp

Rp 180.000

Rp 3.800.000

Total Pendapatan

400.000

Keuntungan
No

KAS

Pendapatan/bulan

Rp 3.800.000,00

Pengeluaran operasional/bulan

Rp 3.330.000,00 -

Keuntungan Perbulan

Rp 470.000,00

Keuntungan yang didapat di tahap awal ( 3 bulan pertama) yaitu sebesar 470.000 X 3
= Rp 1.410.000.