STATUS PASIEN
I. Identitas
Nama
Umur
Alamat
Pendidikan
Pekerjaan
Status
Agama
Suku
RuangPerawatan
No. RM
: Tn. B
: 74 tahun
: Anduonohu
: SD
: Petani
: Menikah
: Islam
: Bugis
: Gedung Mawar / Kamar 7
: 43 48 10
II. Anamnesis
a. KeluhanUtama
Kesadaran Menurun
b. Anamnesis Terpimpin (Heteroanamnesis)
Pasien diantar keluarganya datang ke Instalasi Gawat Darurat Rumah
Sakit Umum Bahteramas rujukan dari RS Abunawas, dengan keluhan
utama kesadaran menurun sejak 2 hari yang lalu. Pasien juga sempat
kejang 3 kali sewaktu di RS Abunawas. Pasien juga lemah separuh badan
kanan. Lemah separuh badan kanan dialami sejak 1 bulan yang lalu
keluhan tiba-tiba saat pasien sedang istirahat semakin hari semakin lemah
dan sempat kesadarannya menurun
III.
b. Status Neurologis
1. Kesadaran
GCS: Somnolen (E1 M5 V2 = 8)
2. Pupil : Bulat, isokor, RCL +/+, RCTL +/+
3. Tanda Rangsang Meningeal
Kaku kuduk (-)
Kernig Sign (-)
Brudzinski I-IV (-)
4. Nervus Cranialis
1. N.I
: Sdn
2. N.II : Sdn
3. N.III : Sdn
4. N.IV : Sdn
5. N.V1-3 : Sdn
6. N.VI : Sdn
7. N.VII : Sdn.
8. N.VIII : Sdn
9. N.IX : Sdn
10. N.X : Sdn
11. N.XI : Sdn
12. N.XII : Sdn
5. Motorik :
Pergerakan
N
N
Kekuatan
1 5
1 5
Tonus
N
N
6. RefleksFisiologi
BPR
N
TPR
N
KPR
N
APR
N
7. RefleksPatologis
Hoffman
Tromner
Oppenheim
Chaddock
8. Sensibilitas
: Sdn
9. Otonom
: Belum BAB selama 2 hari
BAK lancar
Keringat kesan normal
IV.
V.
VI.
VII.
Pemeriksaan Penunjang
1. Pemeriksaan Laboratorium
Tidak dilakukan pemeriksaan
2. PemeriksaanRadiologi
Anjuran: CT-Scan kepala
Diagnosa
Diagnosa klinis
Diagnosatopis
Diagnosaetiologi
Prognosis
Qua ad vitam
Qua ad functionam
Qua ad sanationam
: dubia
: dubia
: dubia
Penatalaksanaan
Non Medikamentosa :
1. Tirah baring
2. Fisioterapi
Medikamentosa
1. Cairan
kristaloid+Neurotropik:
NaCl
0,9%
Neurosanbe
Tanda vital
:
Tekanan Darah
Nadi
Pernafasan
Suhu
: 130/90 mmHg
: 80 x/menit
: 18 x/menit
: 36,6C
Status Neurologis
1. Kesadaran: GCS : Composmentis (E4 M6 V3 = 13)
2. Pupil : Bulat, isokor, 2,5mmRCL +/+, RCTL +/+
3. Tanda Rangsang Meningeal:
Kakukuduk (-), Kernig Sign (-), Brudzinski I-IV (-)
4. Nervus Cranialis
N.I
: Pasien tidak kooperatif
N.II
: Pasien tidak kooperatif
N.III
: Pasien tidak kooperatif
N.IV
: Pasien tidak kooperatif
N.V1-3: Pasien tidak kooperatif
N.VI
: Pasien tidak kooperatif
N.VII : Pasien tidak kooperatif.
N.VIII : Pasien tidak kooperatif
N.IX : pasien tidak kooperatif
N.X : Pasien tidak kooperatif
N.XI : Pasien tidak kooperatif
N.XII : Pasien tidak kooperatif
5. Motorik:
Pergerakan
N
N
Kekuatan
3 5
3 5
Tonus
N N
N N
6. Refleks Fisiologi
BPR
N
TPR
N
KPR
N
APR
N
N
N
N
N
7. Refleks Patologis
Hoffman
Tromner
Oppenheim
Chaddock
8. Sensibilitas
: Sdn
9. Otonom
Hasilpemeriksaan CT-Scan:
Diagnosa etiologi
: Abses serebri
Planning:
Non Medikamentosa :
1. Tirah baring
2. Fisioterapi
Medikamentosa
1. Cairan
kristaloid
Neurotropik:
NaCl
0,9%
Neurosanbe