Anda di halaman 1dari 2

Inisiasi Propanolol pada bayi dengan IH

Beberapa fasilitas mungkin memiliki sumber daya dan tenaga ahli untuk memantau semua pasien
dalam pengaturan rawat jalan, dan beberapa dokter terus mengakui semua bayi. Saran berikut
dibuat mengenai pemantauan efek samping yang bermakna ketika memulai propranolol oral
untuk pengobatan problematik IH (Fig 1). Kita mengakui bahwa data untuk inisiasi rawat jalan
semakin banyak namun masih relatif terbatas untuk indikasi ini. Rekomendasi berdasarkan usia
pasien dibagi menjadi 2 kelompok usia.
Inisiasi pasien rawat inap disarankan sebagai berikut: bayi 8 minggu, atau bayi dengan usia
lain dengan kondisi sosial yang tidak mendukung, atau bayi usia lain dengan kondisi komorbid
yang mempengaruhi sistem kardiovaskular, sistem pernapasan termasuk simptomatik
hemangioma jalan napas atau perawatan gula darah.
Inisiasi pasien rawat jalan dengan pengawasan dapat dipertimbangkan untuk bayi dan balita lebih
dari 8 minggu dari usia kehamilan yang dikoreksi dengan kondisi sosial yang cukup dan tanpa
kondisi komorbid yang berarti.

Pengawasan kardiovaskular
Efek puncak propanolol oral pada denyut nadi dan tekanan darah sekitar 1 hingga 3 jam setelah
pemberian. Pasien sebaiknya dimonitor dengan standar pengukuran denyut nadi dan tekanan
darah dan saat 1 hingga 2 jam setelah menerima dosis awal, dan setelah peningkatan dosis
signifikan (> 0,5 mg/kg/hari), termasuk sekurangnya 1 set pengukuran setelah dosis target
tercapai. Jika denyut nadi dan tekanan darah abnormal, anak harus dimonitor hingga tanda vital
kembali normal. Respon dosis biasanya paling dramatik setelah dosis pertama; sehingga, tidak
perlu melakukan monitoring sistem kardiovaskular berulang-ulang untuk dosis yang sama
kecuali anak tersebut sangat muda atau memiliki kondisi komorbid sistem kardiovaskular atau
sistem pernapasan termasuk simptomatik hemangioma jalur napas. Bradikardi perlu dikenali
karena pengukuran tekanan darah yang akurat pada bayi sangat penting. Denyut nadi mudah
diukur, dan data baku bradikardi yang tidak wajar telah ditetapkan sebagai berikut:

Neonatus (usia <1 bulan), <70x/menit


Bayi (usia 1-12 bulan), <80x/menit
Anak-anak ( usia >12 bulan), <70x/menit

Tekanan darah sistolik berubah signifikan antara usia 1 bulan dan 6 bulan, sehingga data baku
sulit diinterpretasikan. Lagipula, kebanyakan tabel baku tekanan darah pediatrik dibuat untuk
mengevaluasi hipertensi, bukan hipotensi, dan berdasarkan pemeriksaan secara auskultasi. Alat
oscillometric gampang dipakai dan meminimalisasi kesalahan pemeriksa, namun tidak dapat
mengukur seakurat auskultasi. Mendapatkan pengukuran tekanan neonatus dan bayi sangat
penting, dan pengukuran tekanan darah sebaiknya didapatkan oleh dokter ahli. Bayi sebaiknya
istirahat dalam ruangan hangat, baik bangun maupun tidur. Penggunaan manset bayi dengan
ukuran yang tepat sangat penting. Bagian tiup manset sebaiknya melingkar 75% dari lingkar

ekstremitas, dan panjang manset sebaiknya dua pertiga dari panjang segmen ekstremitas atas.
Parameter baku spesifik berdasarkan usia untuk mengidentifikasi hipotensi sistolik pada bayi
sulit didapat; sebagai panduan umum, akan dijelaskan tekanan darah sistolik dibawah normal
(kurang dari 5 persentil oscillometric atau <2SD auskultasi normal) sebagai berikut:

Neonatus: <57 mmHg (<5th percentile oscillometric) atau 64 mmHg (2 SD auskultasi)


6 bulan: <85 mmHg (<5th percentile oscillometric) atau 65 mmHg (2 SD auskultasi)
1 tahun: <88 mmHg (<5th percentile oscillometric) atau 66 mmHg (2 SD auskultasi)

Pasien dengan denyut nadi dan tekanan darah sistolik dibawah standar tersebut selama inisiasi/
peningkatan dosis propanolol memerlukan evaluasi yang teliti terhadap bukti tambahan
kedaruratan kardiovaskular dan sebaiknya dipertimbangkan sebagai resiko tinggi untuk
kelanjutan penggunaan propanolol dengan dosis tersebut/ dengan peningkatan dosis yang
berkelanjutan.
Rekomendasi peningkatan dosis pasien rawat inap dan rawat jalan bergantung usia dibagi
menjadi 2 grup usia, seperti ditunjukkan dalam Fig 1.

Anda mungkin juga menyukai