Cara Pengelolahan Tanaman Pada
Cara Pengelolahan Tanaman Pada
1. Usaha menanam dengan pola tanam jajar legowo 4:1 atau pola tanam tegel 25cm x
2.
3.
4.
5.
6.
30cm
Upaya menanam bibit usia muda ( kurang dari 21 Hari )
Tanam bibit 2-3 batang rumpun
aplikasikan 500Kg petroganik (Setelah tanah dibajak/1 hari sebelum tanam)
aplikasikan pupuk dasar ( 0-12 Hst ) 150 Kg phonska,50 Kg SP-36 dan 100 Kg Urea
lakukan penylangan mekanis dengan gasrok/osrok pada saat tanaman padi berumu 15-
20 HST
7. penyemprotan dengan insektisida yang berbahan aktif fipronil dan klorantraniliprol
pada saat tanaman padi berumur 15 dan 30 HST untuk mencegah serangan penyakit
yang disebabkan oleh wereng,ulat pengerek batang/ sundep,belalang,dan lain-lain
( contoh : regent,dupont,prevathon,virtako,DLL
8. aplikasikan pupuk susulan 1 ( 20-30 HST) 150Kg phonska dan 50Kg Urea
9. penyemprotan dengan fungisida yang berbahan aktif metil tilofanat dan propikonazol
+ trisikiazol pada saat tanaman padi berumur 20 dan 35 HST untuk mencegah
serangan penyakit hawar dun dan pohon ieher ( biast ) yang disebabkan oleh jamur
yang terbawah oleh angin ( contoh : topsin,topsida,fillia,trivia,DLL)
10. aplikasihkan pupuk usulan 2 ( 30-35 HST ) 100Kg urea dan 50Kg SP-36
11. penyemprotan fungisida yang berbahan aktif difenokonazol atau tebukonazol pada
saat tanaman padi bunting berumur 45 HST dan berbunga 65 HST ( contoh :
scona,kolicur,natiyo,fenosida,DLL )
12. untuk mencegah terjadinya serangan wereng coklat,gunakan insektisida yang
berbahan aktif BPMC,imidakloprit,buprofezin,pymetrozine ( contoh :
buprosida,bona,avidor,applaud,oshin,plenum dll )