Anda di halaman 1dari 6

SEJARAH SINGKAT MANGGIS

Manggis (mangosteen) dengan nama latin Garcinia mangostana ini berasal dari Asia
Tenggara. Pohon manggis hanya bisa tumbuh di hutan dan dataran tinggi tertentu yang
beriklim tropis seperti di Indonesia,Filipina,Malaysia,Vietnam,Myanmar dan Thailand serta
di Hawaii dan Australia Utara. Manggis (Garcinia mangostana) juga dikenal sebagai tanaman
budidaya. Manggis merupakan salah satu tanaman buah tropika yang pertumbuhannya paling
lambat,tetapi umurnya juga paling panjang. Membutuhkan 10-15 tahun untuk mulai berbuah
dan tingginya mencapai 10-30 meter
RATU BUAH YANG KAYA ANTIOKSIDAN DAN HANYA ADA DI ASIA TENGGARA
Ratusan tahun lalu penduduk Indonesia sudah menggunakan air rebusan kulit manggis
sebagai ramuan untuk mengobati luka,demam,diare,sariawan,sembelit serta penyakitpenyakit lainnya. Konon kabarnya tahun 1800-an Ratu Victoria dari Inggris sampai
menawarkan hadiah uang yang sangat banyak kepada seseorang yang dapat membawakannya
buah manggis,dimana manggis dianggap sebagai buah dalam dongeng.Mungkin karena itu
manggis kemudian populer dengan julukan ratu buah (the queen of fruit).
XAMTHONE ANTOKSIDAN SUPER
Mengapa Manggis memiliki kemampuan mengobati berbagai penyakit? jawaban pertanyaan
ini terjawab melalui penelitian terkini yang membuktikan bahwa manggis mengandung
antioksidan yang sangat kuat yaitu Xanthone,melebhi beberapa kali lipat dari kekuatan
vitamin C dan E. Journal of free Radical Research dan Journal of
Pharmacology,memublikasikan bahwa Xanthone memiliki banyak manfaat kesehatan
terutama kesehatan kardiovaskuler seperti mengatasi sakit jantung,aterosklerosis,hipertensi
dan trombosis. Xanthone juga memperlebar pembuluh darah dan memperlancar peredaran
darah. Manggis juga kaya akan mineral kalium yang membantu metabolisme energi,
Xanthone juga memliki efek antikanker seperti kanker payudara,kanker darah (leukemia) dan
kanker hati. Peneliti di tokyo,jepang,menunjukkan Xanthone memiliki efek antibakteri yang
menghambat pertumbuhan microorganisme seperti mycobacterium tuberculosis ( penyebab
TBC) dan staphyloc0ccus aureus (penyebab infeks dan gangguan pencernaa). Ekstrak kulit
manggis juga mampu mengobati artritis,asma,alzhemer,alergi,dispepsia (gangguan
pencernaan), jerawat dan eksim. Dengan dipublikasikan kandungan Xanthone dalam kulit
manggis, maka terkuaklah misteri maanfaat dan khasiat di balik buah manggis.

JENIS GULMA BERDASARKAN MORFOLOGI

Pengelompokan beberapa jenis gulma, didasarkan pada beberapa sifat, diantaranya


adalah berdasarkan morfologi, habitat, tempat tumbuh, sistematika, asalnya serta berdasarkan
pada sifatnya yang parasit atau tidak.
Berdasarkan morfologinya gulma dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu
1. Gulma teki-tekian
Gulma golongan teki termasuk dalam familia Cyperaceae. Gulma ini memiliki daya
tahan yang luar biasa terhadap pengendalian mekanik karena memiliki umbi batang di dalam
tanah yang mampu bertahan berbulan-bulan. Gulma ini menjalankan jalur fotosintesis C4
yang menjadikannya sangat efisien dalam menguasai areal pertanian secara cepat. Ciri dari
gulma ini adalah batang umumnya berbentuk segitiga, kadang-kadang juga bulat dan
biasanya tidak berongga.Daun tersusun dalam tiga deretan, tidak memiliki lidah-lidah daun
(ligula).Ibu tangkai karangan bunga tidak berbuku-buku. Bunga sering dalam bulir (spica)
atau anak bulir, biasanya dilindungi oleh suatu daun pelindung. Buahnya tidak membuka.
Contohnya Cyperus rotundus, Fimbristylis littoralis, Scripus juncoides.
2. Gulma rumput-rumputan
Gulma golongan rumput termasuk dalam familia Gramineae/Poaceae. Gulma ini
memiliki daun yang sempit seperti teki-tekian tetapi memiliki stolon, yang mana stolon ini di
dalam tanah membentuk jaringan rumit yang sulit diatasi secara mekanik.Ciri lain dari gulma
ini adalah, batang bulat atau agak pipih, kebanyakan berongga.Daun-daun soliter pada bukubuku, tersusun dalam dua deret, umumnya bertulang daun sejajar, terdiri atas dua bagian
yaitu pelepah daun dan helaian daun. Daun biasanya berbentuk garis (linier), tepi daun rata.
Lidah-lidah daun sering kelihatan jelas pada batas antara pelepah daun dan helaian daun.
Contoh gulma rumput-rumputan adalah Imperata cyliindrica, Echinochloa crusgalli, Cynodon
dactylon, Panicum repens.
3. Gulma berdaun lebar
Gulma berdaun lebar umumnya termasuk Dicotyledoneae dan Pteridophyta. Gulma
ini biasanya tumbuh pada akhir masa budidaya. Kompetisi terhadap tanaman utama berupa
kompetisi cahaya. Ciri dari gulma ini adalah daun lebar dengan tulang daun berbentuk jala.
Contohnya Monocharia vaginalis, Limnocharis flava, Eichornia crassipes, Amaranthus
spinosus, Portulaca olerace, Lindernia sp.

PENGENDALIAN GULMA
Pengendalian gulma memerlukan strategi yang khas untuk setiap kasus. Beberapa hal
yang perlu dipertimbangkan sebelum melakukan pengendalian gulma antara lain sebagai
berikut :
a) Jenis gulma dominan
b) Tanaman budi daya utama
c) Alternatif pengendalian yang tersedia
d) Dampak ekonomi dan ekologi
Saat ini cukup banyak hebisida (pembasmi gulma) yang tersedia di toko pertanian.
Meskipun demikian, kita perlu hati hati dalam memilih dan menggunakan herbisida.
Memperhatikan cara pemakaian herbisida dengan benar sangatlah dianjurkan.
Tujuan pembersihan gulma antara lain untuk mengurangi tumbuhan pengganggu yang
akan menjadi pesaing tanaman utama. Selain itu juga karena gulma merupakan inang
alternetif dan tempat persembunyian hama penyakit.
Setelah mempelajari tentang gulma yang selalu merugikan manusia, ada juga gulma
yang tidak merugikan bagi siapapun, yaitu tanaman Rosela (Hibiscus sabdariffa l.), entah
kenapa tanaman ini termasuk gulma, kami mendapatkan ini dari satu media Internet yang
membahas tentang hama dan penyakit tumbuhan. Padahal pengertian dari gulma itu sendiri
yaitu tanaman pengganggu yang menekan pertumbuhan hama dan penyakit, dilihat dari sisi
manfaat tanaman rosela banyak sekali, antara lain mengatasi batuk, lesu, demam, gusi
berdarah, penahan kekejangan, anti cacing, anti bakteri, anti septik, menurunkan kolesterol
dalam darah, asam urat. Melihat dari manfaat manfaat tanaman ini, tanaman ini tidak
menunjukkan tanaman yang mendatangkan penyakit bagi manusia, malah kebalikannya,
tanaman ini dapat menyembuhkan beberapa penyakit manusia, jadi mengapa banyak orang
yang menyebut tanaman ini menjadi tanaman gulma? Karena tanaman rosela ini mudah
sekali terserang penyakit dan menularkannya ke tumbuhan lain, dan banyak sekali hewan
hewan hama hinggap di daun / batangnya.
2. Penggolongan gulma berdasarkan habitat
Berdasarkan habitat atau tempat hidup maka gulma dapat dikelompokkan menjadi
beberapa golongan yaitu:
1. Gulma darat (terristerial weed) yaitu semua tumbuhan gulma yang hidup dan
tumbuhnya di darat, seperti: Imperata cylindrical, Melastoma malabathricum, dsb.

Pada gulma darat ini dapat dibagi lagi menjadi beberapa kelompok berdasarkan lahan atau
arealnya seperti:
2. Gulma sawah tanaman palawija, contoh:

- Portulaca oleracea
- Cyperus rotundus, dll

3. Gulma ladang, contoh:

- Leersea hexandra
- Imperata cylindrical

4. Gulma kebun, contoh:

- Ageratum conyzoides
- Stachytarpita sp

5. Gulma hutan, contoh:

- Melastoma malabathricum
- Crotalaria sp

6. Gulma Padang rumput, contoh:

- Sprobolus poiretii
- Andropogon sp

7. Gulma air yaitu semua tumbuhan gulma yang hidup, tumbuh dan berkembang
biaknya terjadi di dalam air, di daerah perairan atau ditempat yang basah dan tergenang,
Contoh dari gulma ini adalah: Eichornia crassipes, Hydrilla verticilata, Pistia stratiotes,
Nymphaea sp.

3. Penggolongan berdasarkan daur hidup


Menurut Ashton (1991), berdasarkan daur hidup (siklus hidup), maka gulma dapat
dikelompokkan pada beberapa golongan yaitu.
1.

Annual (semusim)
Adalah tumbuhan gulma yang mempunyai daur hidup hanya satu musim atau satu
tahunan, mulai dari tumbuh, anakan, dewasa dan berkembang biak. Contoh gulma semusim
adalah: Ageratum conyzoides, Stachytarpita sp.

2.

Biennial (dua musim)

Yaitu tumbuhan gulma yang mempunyai daur hidup

mulai

dari

tumbuh

,anakan,dewasa dan berkembang biak selama dua musim tetapi kurang dari dua tahun.
Contoh gulma ini adalah: Lactuca canadensis L.
3.

Perinnial (gulma musiman atau tahunan)


Adalah tumbuhan gulma yang dapat hidup lebih dari dua tahun atau lama
berkelanjutan bila kondisi memungkinkan. Contoh gulma ini adalah kebanyakan dari klas
monocotyledoneae seperti; Cyperus rotundus, Imperata cylindrical, dll
Gulma berdasarkan siklus hidupnya:

Gulma berdasarkan siklus hidupnya:


1.

Annual
Yaitu gulma yang menyelesaikan siklus hidupnya dalam waktu kurang dari satu tahun atau
paling lama satu tahun.

Weweha

Genjer

Rumput peternakan

Teki

bayam
2.
Biennial
Yaitu gulma yang siklus hidupnya lebih dari satu tahun dan tidak lebih dari dua tahun.

Waga-waga

Putri malu

Daun sendok

Verbascum

Sunduk welut
3.
Parennial
Yaitu gulma yang siklus hidupnya bertahun-tahun atau paling tidak lebih dari dua tahun.

Alang-alang

Rumput asam

Kawatan
Rumex dan
Rumex dock

Anda mungkin juga menyukai