Anda di halaman 1dari 2

Manifestasi klinis Aritmia

Kebanyakan manifestasi pasien dengan aritmia tidak disadari, sehingga terdeteksipada


saat rasa yang tidak nyaman seperti berdebar-debar, palpitasi, atau adanya denyut jantung yang
berturut-turut bertambah serta adanya irama denyut yang tidak teratur.Keadaan ini tidak terlalu
membahayakan, jika tidak terjadi gangguan hemodinamik.Tetapi manifestasi klinik pada klien
dengan aritmia yang berbahaya adalah klienmerasakan nyeri dada, pusing, bahkan keadaan yang
lebih serius kemungkinan pasienditemukan meninggal mendadak. Hal itu dikarenakan pasokan
darah yang mengandungnutrient dan oksigen yang dibutuhkan ke jaringan tubuh tidak
mencukupi sehinggaaktivitas/kegiatan metabolisme jaringan terganggu.Adapun penampilan
klinis pasien sebagai berikut:
a) Anxietas
b) Gelisah
c) Lelah serta gangguan aktivitas
d) Palpitasi
e) Nyeri dada
f) Vertigo, syncope
g) Tanda dan gejala sesak, crakles
h) Tanda hipoperfusi
Tanda-tanda yang lain yaitu:
1. Perubahan TD ( hipertensi atau hipotensi );nadi mungkin tidak teratur; defisit nadi; bunyi
jantung irama tak teratur, bunyiekstra, denyut menurun; kulit pucat, sianosis, berkeringat;
edema; haluaran urinmenurun bila curah jantung menurun berat.
2. Sinkop, pusing, berdenyut, sakit kepala, disorientasi, bingung, letargi, perubahanpupil
3. Nyeri dada ringan sampai berat, dapat hilang atau tidak dengan obat antiangina,gelisah
4. Nafas pendek, batuk, perubahan kecepatan/kedalaman pernafasan; bunyi nafastambahan
(krekels, ronki, mengi) mungkin ada menunjukkan komplikasi pernafasanseperti pada
gagal jantung kiri (edema paru) atau fenomena tromboembolitik pulmonal; hemoptisis.
5. Demam; kemerahan kulit (reaksi obat); inflamasi, eritema, edema (trombosissiperfisial);
kehilangan tonus otot/kekuatan
Diagnosis
Anamnesis
Penyakit yang mengenai sistem kardiovaskular bisa timbul dengan berbagai keluhan:
1. Nyeri dada
2. Sesak napas
3. Palpitasi
4. Sinkop
5. Kelelahan
6. Stroke
7. Penyakit vascular perifer
Inspeksi
a. Apakah pasien tampak sakit ringan atau berat?
b. Apakah pasien nyaman/distress/kesakitan/cemas?
c. Apakah pasien memerlukan resusitasi segera?
d. Pertimbangkan perlunya penggunaan oksigen, akses intravena, atau pemantauanEKG.
e. Apakah pasien tampak pucat, sianosis, sesak, batuk, dan sebagainya, berapa
suhupasien.
f. Perhatikan adanya parut, sputum, dan sebagainya.
Tangan
Adakah jari tabuh (clubbing), bintik perdarahan, dan perfusi perifer yang baik?

Nadi
a. Berapa kecepatan, irama, volume, dan sifat nadi radialis?
b. Nilailah sifat nadi di pembuluh darah besar (brachialis, carotis, femoralis)
c. Apakah semua denyut nadi perifer teraba?
d. Adakah perlambatan radialis-femoralis?
Tekanan Darah
a. Bagaimana tekanan sistolik, diastolic, serta tekanan nadi?
b. Adakah penurunan TD postural?
c. Untuk mengukur TD diastolic dengarkan bunyi Korotkoff V (saat bunyi menghilang).
Tekanan vena jugularis
a. Berapa tinggi JVP? (sebutkan dalam centimeter diatas angulus sternalis atau
klavikulabila sudut 45.
b. Adakah refluks hepatojugularis (atau tes abdominojugularis)? (peningkatan JVP
saatdilakukan penekanan kuat pada kuadran kanan atas abdomen).
c. Adakah gelombang JVP abnormal (misalnya gelombang meriam)?
d. Lakukan inspeksi mulut, lidah, gigi, dan perikordium (cari adanya jaringan parut
danpulsasi abnormal).
e. Lakukan palpasi untuk posisi dan sifat denyut apex. Adakah heave ventrikel
kanan,adakah thrill?
f. Lakukan auskultasi jantung. Dengarkan bunyi jantung pertama, kedua
(apakahterpisah secara normal)?, bunyi jantung tambahan (adakah gallop), murmur
sistolik,murmur diastolic, gesekan (rub), klik, serta bruit karotis dan femoralis.
Lakukanauskultasi dengan posisi lateral kiri (khususnya untuk murmur mitral)
danmembungkuk ke depan saat ekspirasi (khususnya untuk murmur diastolic awal
padaregurgitasi aorta).
g. Lakukan auskultasi paru adakah efusi pleura atau ronki?
a. Adakah edema perifer (pergelangan kaki, tungkai, sacrum)?
b. Lakukan palpasi denyut perifer
i. Radialis
ii. Brachialis
iii. Carotisi
iv. Femoralis
v. Popliteal
vi. Tibialis posterior
vii. Dorsalis pedish.
h. Lakukan palpasi hati.
a. Apakah ada pembesaran?
b. Apakah berdenyut (menunjukkan regurgitasi tricuspid)?
c. Adakah asites?
i. Funduskopi : adakah perubahan akibat hipertensi?

Anda mungkin juga menyukai