Tujuan mengadakan pembangunan ekonomi di Indonesia dapat ditemukan dalam
UUD 1945 yakni untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur, material dan spiritual. Tujuan pembangunan ekonomi Indonesia yang lebih umum adalah membangun masyarakat Indonesia yang seutuhnya, ini berarti sebagai suatu proses yang berkesinambungan atas satu sistem sosial secara keseluruhan menuju kehidupan yang lebih baik atau lebih manusiawi. Baik aspek material dan spritual maupun aspek adil-makmur keduanya dilukiskan oleh tingkat pendapatan yang diperoleh masyarakat, sehingga pembahasan teredukasi menjadi masyarakat adil makmur. Aspek material dan spiritual dari masyarakat direfleksikan dari pendapatan masyarakat, hal mana juga menggambarkan masyarakat adil makmur. Pengeluaran masyarakat di kelompokan menjadi pengeluaran untuk kepuasan material dan untuk kepuasan spiritual. Aspek adil makmur dibahas melalui tinggi/rendahnya dan distribusi pendapatan nasional, sama halnya dengan aspek material dan spiritual. Tujuan pembangunan ekonomi Indonesia ini adalah untuk mencapai masyarakat Indonesia seutuhnya yang lebih baik dalam segala hal.
BAB III KESIMPULAN
Mewujudkan masyarakat adil dan makmur merukan tujuan bangsa
Indonesia sejak Indonesia dinyatakan merdeka. Pada saat Indonesia merdeka terdapat pandangan umum bahwa pertumbuhan ekonomi menjadi satu-satunya tujuan pembangunan. Tujuan pembangunan bukan hanya terpisah oleh masyarakat adil dan masyarakat makmur, melainkan masyarakat adil-makmur, material dan spiritual, atau pembangunan masyarakat (manusia) Indonesia seutuhnya, maka kinerja pembangunan yang lebih tepat adalah indeks pembangunan manusia (HDI).