Anda di halaman 1dari 5

PROPOSAL KEGIATAN

IMPLEMENTASI PROLANIS
(EDUKASI RISTI)

OLEH :
PUSKESMAS TEGALAMPEL
TAHUN 2016

PROPOSAL KEGIATAN
IMPLEMENTASI PROLANIS
(EDUKASI RISTI)
1. Latar Belakang
Trend jumlah penyandang penyakit kronis selalu meningkat, tidak saja di
Indonesia tapi juga terjadi di seluruh belahan dunia. Jika tahun 70an kita membaca
data penyebab kematian tertinggi oleh karena Penyakit Menular, sekarang bergeser ke
penyakit degeneratif. Apalagi melihat data peserta Askes, dimana usia 40 th (salah
satu factor resiko penyakit kronis) merupakan jumlah terbanyak, otomatis penanganan
untuk penyakit kronis ini sudah saatnya menjadi hal yang prioritas juga. Penanganan
selama ini yang hanya bersifat kuratif, maka dengan PROLANIS sisi Promotif dan
Rehabilitatif justru menjadi hal utama. Penyandang penyakit kronis tidak cukup hanya
diberi obat dan pulang ke rumah, akan tetapi perlu dibangkitkan kesadaranya akan
perlunya PERUBAHAN POLA HIDUP. Prolanis mengajak untuk menjalankan pola
hidup sehat agar penyakit kronis yang sudah disandang tidak menjadi lebih berat atau
timbul komplikasi.
2. Definisi
PROLANIS adalah suatu system pelayanan kesehatan dan pendekatan proaktif
yang dilaksanakan secara terintegrasi yang melibatkan Peserta, Fasilitas Kesehatan
dan BPJS Kesehatan dalam rangka pemeliharaan kesehatan bagi peserta BPJS
Kesehatan yang menderita penyakit kronis untuk mencapai kualitas hidup yang
optimal dengan biaya pelayanan kesehatan yang efektif dan efisien.
Edukasi Klub Risti (Klub Prolanis) adalah kegiatan untuk meningkatkan
pengetahuan kesehatan dalam upaya memulihkan penyakit dan mencegah timbulnya
kembali penyakit serta meningkatkan status kesehatan bagi peserta PPDM Tipe 2 dan
PPHT

3. Tujuan
Mendorong peserta penyandang penyakit kronis mencapai kualitas hidup optimal
dengan indicator 75 % peserta terdaftar yang berkunjung ke Faskes Tingkat Pertama
memiliki hasil baik pada pemeriksaan spesifik terhadap penyakit DM Tipe 2 dan
Hipertensi sesuai Panduan Klinis terkait sehingga dapat mencegah timbulnya
komplikasi penyakit.
4. Sasaran
Seluruh Peserta BPJS Kesehatan penyandang penyakit kronis
(Diabetes Melitus Tipe 2 dan Hipertensi) yang terdaftar di Puskesmas Tegalampel
(Jumlah peserta 22 peserta).
5. Mekanisme
a. Terbentuknya kelompok peserta PPDM Tipe 2 / PPHT tiap FKTP
b. Terlaksananya pertemuan rutin setiap bulan yang melibatkan FKTP
c. Tercapainya peningkatan motivasi peserta dalam memelihara kesehatan dan
mendeteksi dini penyakit
d. Tersedianya wadah bagi peserta sehingga peserta akan merasa mendapatkan
perhatian, pendidikan dan edukasi tentang penyakitnya serta upaya pemeliharaan
kesehatan pribadinya dari risiko penyakit kronis yang dideritanya secara
berkesinambungan
e. Pemberi materi Faskes Tingkat pertama adalah Dokter Umum
f. Dibentuk Anggota Potensial (Duta Prolanis) selaku koordinator dan pendamping
bagi sesama peserta Klub
g. Konten materi edukasi disesuaikan dengan kondisi kesehatan dan level
pemahaman peserta
6. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan
a. FKTP menyusun jadwal kegiatan Klub bersama dengan peserta PROLANIS yang
dituangkan ke dalam PROPOSAL Kegiatan yang kemudian diajukan ke BPJS
b.
c.
d.
e.

Kesehatan
FKTP/Dokter Umum menjadi narasumber dalam kegiatan edukasi
Peserta mendapat reminder untuk hadir dalam kegiatan edukasi
Pelaksanaan edukasi
FKTP menyusun laporan pelaksanaan kegiatan sebagai salah satu bukti
penagihan kepada BPJS Kesehatan

7. Indikator

Proses:
Frekuensi kegiatan edukasi sekali tiap bulan
Jumlah Peserta yang berpartisipasi dalam kegiatan
Penyediaan materi promosi sesuai kebutuhan
Penyebarluasan / distribusi materi promosi kesehatan sesuai kebutuhan
Output:
Tingkat partisipasi peserta dalam kegiatan edukasi
Tingkat pemahaman peserta terhadap materi edukasi
Indeks pemanfaatan media edukasi kesehatan
Kesesuaian materi yang disampaikan dengan kebutuhan peserta
Realisasi anggaran sesuai target

8. Bentuk Kegiatan
Aktifitas dalam Prolanis meliputi aktifitas konsultasi medis/edukasi,,
Reminder, aktifitas klub dan pemantauan status kesehatan.
9. Waktu dan tempat
Edukasi risti peserta Prolanis dilaksanakan pada :
Hari / Tanggal : Jumat,12 Agustus 2016
Tempat: Puskesmas Tegalampel
Waktu

: 07.00 S/D SELESAI

10. PELAKSANA KEGIATAN


Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama ( Puskesmas Tegalampel)

11. PENANGGUNG JAWAB KEGIATAN


BPJS Kesehatan Cabang Banyuwangi (Unit Manajemen Pelayanan
Kesehatan Primer).
12. ANGGARAN

Kebutuhan biaya dibebankan pada mata anggaran Promotif dan Preventif


(kode akun 7.20.01.01.1), Program Implementasi Prolanis

(kode program

206.2.016.2)
Rincian Biaya :
Narasumber

: Rp 200.000,-

Konsumsi

: Rp 121.000,-+

Total

: Rp 321.000,-

Terbilang : Tiga ratus dua puluh satu ribu rupiah


13. PENUTUP
Demikian Proposal ini kami buat. Atas perhatian dan kerja samanya diucapkan terima
kasih.
Menyetujui
Kepala Puskesmas

dr.Umi fadillah
Nip : 197611302005012015

Bondowoso,08 Agustus 2016


Penangung jawab Kegiatan

Mayalingga I
Nip :197705199803 2003

Anda mungkin juga menyukai