Bab Iv
Bab Iv
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Desain penelitian ini adalah Deskriptif Analitik dengan pendekatan Cross
Sectional, dalam jenis ini variabel atau resiko dan akibat atau kasus yang terjadi pada
objek penelitian diukur atau dikumpulkan dalam waktu yang bersamaan
(Notoatmodjo, 2003)
Variabel independen dalam penelitian ini adalah pengetahuan siswa
perempuan dengan variabel dependen cara siswa mengatasi nyeri haid.
1. Populasi Penelitian
Populasi penelitian iniadalah seluruh siswa perempuan kelas VII dan
VIII di SMPN 1 Padang Panjang yang telah mengalami haid, yaitu sebanyak
58 orang siswa perempuan
2. Sampel Penelitian
Sampel adalah sebagian yang diambil dari keseluruhan objek yang
diteliti dan dianggap mewakili populasi. (Notoatmodjo, 79 : 2003)
Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini
adalah total sampling yaitu seluruh siswa perempuan kelas VII dan VIII di
SMP N 1 Padang Panjang dijadikan sampel.
2) Coding
28
E. Analisa Data
1. Analisa Univariat
Analisa univariat dilakukan untuk mengetahui distribusi frekuensi dan
persentase dari variabel independent maupun variabel dependent, yaitu:
Pengetahuan siswi tentang nyeri haid dan cara mengatasi nyeri haid. Setelah
data terkumpul kemudian diklasifikasikan ke dalam kelompok sesuai
variasinya.
1) Skala Pengukur Pengetahuan
Tinggi : Mean
Rendah: < Mean
Rumus yang digunakan:
29
f
x 100 %
= n
Keterangan:
P
rendah
Konsumsi vitamin E 400mg / vitamin B6 untuk
mengurangi penerimaan
Menjalani
pola
hidup
estrogen
sehat,gizi
seimbang,olahraga
teratur,istirahat cukup
Tidak dilakukan :
2. Analisa Bivariat
Analisa bivariat dilakukan untu melihat hubungan antara variabel
independent dengan variabel dependent. Uji hipotesis dilakukan dengan
30
31