Dalam Worksheet, dapat menentukan lebar kolom : 0-255 dan menentukan tinggi baris :0409.
Untuk mengubah lebar 1 kolom, drag batas sisi kanan pada heading kolom ke lebar kolom
yang diinginkan.
Untuk mengubah lebar beberapa kolom, seleksi kolom-kolom yang akan diubah lebarnya,
kemudian drag batas kanan salah-satu heading kolom yang sudah diseleksi.
Untuk mengubah lebar kolom sepanjang isi sel yang terpanjang, seleksi kolom atau kolomkolom yang akan diubah lebarnya dan dobel klik batas kanan salah-satu heading kolom dari
kolom-kolom yang sudah diseleksi.
Untuk mengubah lebar semua kolom pada worksheet, klik tombol Select All dan drag batas
kanan salah-satu heading kolom.
1.
2.
3.
4.
Untuk mengubah tinggi baris pada satu baris, drag batas bawah pada heading baris ke
tinggi baris yang diinginkan.
Untuk mengubah tinggi dari beberapa baris sekaligus, maka pilih baris-baris yang akan
diubah tingginya dan drag salah-satu batas bawah heading baris yang sudah diseleksi.
Untuk memindah ( move) atau menyalin (copy) data, bisa menggunakan perintah Cut,
Copy dan Paste.
Bisa juga menyalin data atau atribut data secara spesifik.
Langkah untuk melakukan move atau copy menggunakan tombol tab Home adalah sebagai
berikut:
a.
b.
Untuk melakukan move isi sel, klik tombol Cut ( atau CTRL+X)
Untuk melakukan copy isi sel, klik tombol Copy ( atau CTRL+C)
3. Pindah sel pointer ke bagian atas-kiri area, dimana hasil move atau copy akan diletakkan.
4. Pada tab Home dalam group Clipboard, klik tombol Paste ( atau Ctrl+V)
Langkah untuk melakukan move atau Copy menggunakan teknik drag and drop mouse adalah
sebagai berikut:
1. Seleksi sel atau range yang akan diberi perintah Move atau Copy.
2. Ikuti salah-satu langkah berikut sesuai dengan keperluan:
a.
Untuk melakukan move isi sel atau range, pindahkan pointer mouse di area sel atau range
yang sudah diseleksi. Arahkan ujung pointer di batas sel atau range sampai berubah
menjadi tanda panah, selanjutnya drag sel atau range tersebut ke lokasi tujuan.
b.
Untuk melakukan copy isi sel atau range, arahkan pointer mouse ke border dari sel atau
range yang telah diseleksi. Pada saat pointer berubah menjadi tanda panah, klik kanan +
drag sel atau range tersebut ke lokasi tujuan, selanjutnya klik : copy here.
Untuk mencoba melakukan move dan copy, maka gunakan file berikut ini: Data1.xlsx
3.
a.
b.
c.
d.
Operator matematika
Operator perbandingan
Operator teks
Operator referensi
OPERATOR MATEMATIKA
Arti
Contoh
Penjumlahan
Pengurangan
Perkalian
Pembagian
Persentase
Perpangkatan
4+7
10-8
6*9
78/9
30%
5^3
Operator hitung dilakukan dengan derajad urutan atau hierarki sebagai berikut:
Pertama: ^
Kedua: *, /, %
Ketiga : +, -
CONTOH:
12+ 9/3 = 15
12-3+9 = 18
(18-4)/2 =7
OPERATOR PERBANDINGAN
Sama dengan
Lebih besar dari
Lebih kecil dari
Lebih besar atau sama dengan
Lebih kecil atau sama dengan
Tidak sama dengan
Contoh
A1=B1
A1>B1
A1<B1
A1>=B1
A1<=B1
A1<>B1
OPERATOR TEKS
OPERATOR REFERENSI
space
Contoh
B2:B12
=SUM(B2:B10,E2:E10)
B12:E12 C10:C13
MENULIS FORMULA
4.
Formula
=SUM(D2:F8)
=SUM(D2:F8; 1000)
Keterangan
Hasil
Nilai total dari range D2:F8
1969
Nilai total dari range D2:F8 2969
dan 1000
2. Fungsi SUMIF
Syntax: SUMIF(range,criteria,sum_range)
Kegunaan : Untuk mencari nilai total yang terdapat pada range dengansyarat pada
criteria.
Contoh:
Formula
=SUMIF(A2:B5,>160000,B2:B5)
=SUMIF(A2:A5, >160000)
=SUMIF(A2:A5,300000,B2:B5)
Keterangan
Hasil
Jumlah komisi untuk harga di atas 61000
160000
Jumlah harga, yang di atas 160000
900000
Jumlah komisi untuk harga sama 21000
dengan 300000
3. Fungsi COUNT
Syntax: COUNT(VALUE1, VALUE2, )
Kegunaan : Untuk mencari banyak data dalam argument
Contoh: DATA1.xlsx sheet2
Formula
=COUNT(A1:A5)
=COUNT(A4:A5)
=COUNT(A1:A5,7)
Keterangan
Hasil
Banyak data dari range A1:A5
3
Banyak data dari range A4:A5
2
Banyak data dari range A1:A5 dan 4
data angka 7
4. Fungsi COUNTIF
Syntax: COUNTIF(range,criteria)
Kegunaan: Untuk mencari banyak data dalam range dengan syarat pada criteria
CONTOH: DATA1.xlsx sheet1 kolom JUMLAH MAHASISWA
5. Fungsi MAX
Syntax: MAX(number1,number2,)
Kegunaan: Untuk mencari data terbesar ( nilai maksimum)
6.
7. Fungsi AVERAGE
Syntax: AVERAGE(number1,number2,)
Kegunaan: Untuk mencari nilai rata-rata
Contoh: DATA1.xlsx sheet3 pada baris RATA-RATA
8. Fungsi STDEV
Syntax: STDEV(number1,number2,)
Kegunaan: Untuk mencari standar deviasi
Contoh: DATA1.xlsx sheet3 pada baris STD DEVIASI
B. FUNGSI LOGIKA
Fungsi Logika dapat digunakan untuk menguji suatu kondisi atau pernyataan
bernilai benar atau salah.
Jika kondisi bernilai benar ( memenuhi persyaratan tertentu), maka akan
menghasilkan nilai TRUE, dan kondisi bernilai salah ( tidak memenuhi persyaratan
tertentu), maka akan menghasilkan nilai FALSE.
EKSPRESI LOGIKA
Ms Excel juga bisa melakukan operasi logika, yang akan menghasilkan pernyataan
TRUE atau FALSE.
Operator relasi yang digunakan pada ekspresi logika adalah: =, <, >, <=, >=, <>
Contoh penggunaan ekspresi logika:
=A3=B3
=A4<B4
=A8>=B8
OPERATOR LOGIKA
a.
Operator logika OR
Syntax: OR(Kondisi1,kondisi2,)
Bernilai benar, jika minimal satu argumen bernilai benar
b.
Operator AND
Syntax: AND(Kondisi1,kondisi2,)
Bernilai benar, jika semua argumen bernilai benar
c.
Operator NOT
Syntax : NOT(kondisi)
Fungsi ini akan menghasilkan nilai kebalikan dari kondisi yang ada.
CONTOH:
Outputnya:
FUNGSI IF
Syntax: IF(kondisi,nilai_benar,nilai_salah)
Fungsi ini menyatakan bahwa jika kondisi terpenuhi maka tercetak nilai_benar dan jika
kondisi tidak terpenuhi maka akan tercetak nilai_salah.
CONTOH:
Jika diketahui GOL=I, maka status = Tetap dan jika GOL=II, maka status=Honor.
Jika status=Tetap, maka gaji=1000000 dan jika status=Honor, maka gaji=500000.
Outputnya:
IF BERTINGKAT
NILAI ANGKA
80-100
70-79,99
60-69,99
55-59,99
<55
N_huruf
A
B
C
D
E
FORMULA =IF(K5>=80,"A",IF(K5>=70,"B",IF(K5>=60,"C",IF(K5>=55,"D","E"))))
N_huruf
B
Outputnya:
a.
VLOOKUP
Fungsi ini digunakan untuk pembacaan tabel yang tersusun secara vertikal,
dengan rumus sebagai berikut:
=VLOOKUP(sel kunci,nama tabel, indeks kolom)
b.
HLOOKUP
Fungsi ini digunakan untuk pembacaan tabel yang tersusun secara horisontal,
dengan rumus sebagai berikut:
=HLOOKUP(sel kunci,nama tabel, indeks baris)
CONTOH:
1
2
1
Mengisi kolom TYPE KAMAR adalah dengan fungsi VLOOKUP atau HLOOKUP
Outputnya:
Rumusnya:
D11=VLOOKUP(C11,$F$12:$G$15,2) atau
D11=HLOOKUP(C11,$C$5:$E$6,2)
Lihat : DATA1.xlsx sheet7
5.
MEMBUAT GRAFIK
Dalam membuat grafik dari tabel yang sudah ada, pastikan bahwa data dalam tabel itu
benar.
Langkah: InsertPictureChart
CONTOH:
a.
b.
Atau
a.
b.
c.
d.
Klik Axis titles untuk memberi judul di bawah grafik atau di samping grafik
Lihat contoh ini:
TUGAS:
NO. 1
KETENTUAN:
KESRA=10% dari gaji pokok
TRANSPORT=5% dari gaji pokok
GAJI KOTOR=GAJI POKOK+KESRA+TRANSPORT
IURAN PENSIUN=5% dari gaji pokok
GAJI BERSIH=GAJI KOTOR-IURAN PENSIUN
Simpan jawabannya dengan nama file: LATIHAN2.xlsx
JAWAB:
NO.3
a.