1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Parlindungan S. Simanjuntak
Prorida Sari
Saraswati R
Supriyono
Wiwin Winarti
Nuon, Udom
NGO Pheaktra
15/391172/PTK/10676
15/391173/PTK/10677
15/391174/PTK/10678
15/391177/PTK/10681
15/391178/PTK/10682
15/391194/PTK/10697
15/391195/PTK/10698
PERFORMANCE
1. Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan
Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana
1. Pembentukan Forum Pengurangan Risiko Bencana (PRB) di Sumatera Barat, yaitu di wilayah:
a. Forum Pengurangan Risiko Kota Padang
b. Forum Pengurangan Risiko Kabupaten Pesisir Selatan
c. Forum Pengurangan Risiko Kabupaten Agam
d. Forum Pengurangan Risiko Kabupaten Padang Pariaman
e. Forum Pengurangan Risiko Kabupaten Solok
f. Forum Pengurangan Risiko Kabupaten Kepulauan Mentawai
2. Pembentukan 5 Nagari/Desa Tangguh Bencana sesuai dengan Perka BNPB No. 1 Tahun 2012
tentang Pedoman Umum Desa/Kelurahan Tangguh Bencana, yaitu di wilyah:
a. Kabupaten Agam
Nagari Tiku Selatan
Nagari Tiku Lima Jorong
b. Kabupaten Solok
Nagari Selayo
Nagari Batu Bajanjang
c. Kabupaten Pesisir Selatan
Nagari Salido
Nagari Ampang Pulai
d. Kota Pariaman
Kelurahan Kampung Pondok
Desa Naras Satu
Gambar Error! No text of specified style in document.1 Peta Tempat Evakuasi Sementara Kota
Padang
Tabel 1 Daftar Shelter yang sudah ada sampai dengan tahun 2015
No.
Nama shelter
No.
Nama shelter
1.
15.
Smpn 25 padang
2.
16.
Fly-over duku
3.
17.
Sma 1 padang
4.
18.
Sd negeri 24 purus
5.
19.
6.
20.
7.
21.
8.
22.
9.
23.
10.
24.
11.
25.
12.
26.
Mesjid darussalam
13.
Tk. Al-azhar
27.
14.
Smkn 5 padang
e. EWS Bencana Tanah Longsor di Sumater Barat dari perkiraan kebutuhan sekitar 40
buah baru terpasang 4 buah atau sekitar 10% dimana alat tersebut terpasang di Kota
Padang dan Kota Sawahlunto.
Dalam hal kebutuhan EWS di Sumatera Barat sebenarnya sangat banyak, namun karena
keterbatasan anggaan maka realisasinya sangat kurang dari kebutuhan yang ada.
6. BPBD Provinsi Sumatera Barat dibantu oleh MERCI CORPS Indonesia untuk memberikan
pelayanan terbaik bagi Kab/Kota dan Masyarakat Kota Padang khususnya, dengan 2 kegiatan
utama yaitu Pendampingan teknis bagi BPBD dan Peningkatan kapasitas BPBD (dengan
training dan membentuk pool of fasilitator)
2. Bidang Kedaruratan dan logistik
Belum terdapat SOP Kedaruratan, Tim Reaksi Cepat dalam masa tanggap darurat bencana
Gambar 4 Rencana Teknis Ruang Kawasan Hunian Tetap (Huntap) Kab. Kep.
Mentawai
BPBD raih penghargaan di acara tangguh award 2016 dengan kategori Website
terbaik pada acara penanggulangan bencana 2016 di Manado
5. Kelebihan dan Kelemahan BPBD Sumatera Barat
Kelebihan:
Dalam menghadapi bencana peran BPBD Provinsi Sumatera Barat dalam kegiatan
sosialisasi mengenail bencana sudah cukup baik dengan diadakannya kegiatan
jambore pengurangan bencana, kegiatan jambore dalam peningkatan kapasitas,
kerjasama dengan
Peranan BPBD dalam pembinaan desa tangguh bencana dilakukan selama 3 tahun
yaitu:
o Tahun 1 Desa tangguh pratama tahap pertama dilakukan identifikasi dan
pengkajian resiko
o Tahun 2 Dilakukan kegiatan pembangunan prasarana dan sarana
o Tahun 3 Dilakukan monitoringkerjasama dengan NGO
Kelemahan:
Kurang adanya koordinasi dengan BPBD Daerah Kabupaten dan Kota sehingga pada
saat terjadi bencana, informasi yang cepat, tepat dan akurat tidak dikuasai dan
dikelola secara baik sehingga dalam pengambilan keputusan bagi kebijakan
Penanggulangan Bencana terutama di daerah mengalami kesulitan.
Kurangnya kesiapan BPBD Provinsi Sumatera Barat dalam fase mitigasi kurangnya
kesiapan dalam pemasangan alat sistem peringatan dini baru terpenuhi 64 % dari
kebutuhan alat early warning system yang dibutuhkan
Belum adanya shelter khusus untuk evakuasi yang dibangun BPBD Provinsi
Sumatera Barat baru menetapkan tempat yang berpotensi untuk dijadikan shelter
Dalam mengatasi bencana tsunami melalui alat Inatews, Pusdalops sudah bisa
mendapat informasi potensi tsunami dalam waktu kurang 10 menit. Tapi untuk
menyebarkan informasi yang cepat ke masyarakat ini yang belum ada alatnya. Hal
tersebut sangat menghambat informasi terhadap masyarakat dan sangat fatal,
sehingga, saat gempa masyarakat menunggu pengumumannya, perintah evakuasi
atau tidak