Anda di halaman 1dari 2

Assalamualaikum.Wr.

Wb,
Izin lapor.
Danjen Maul FDC 046,
Panglima FDC 020,
Presiden Forendevs Unhas A01,
Presiden Forendets Umi B01,
Presiden Forengers Unismuh147,
PanglimaDokpol FDC 021.
Visum hidup disertai SPV
Nama : Syafrida
Jenis kelamin :Perempuan
Umur : 23 tahun
Kasus : Penganiayaan
IDENTITAS
A. No SPV : VER/558/X/2016/SPK
B. Korban hidup:
- Nama : Syafrida
- JenisKelamin: Perempuan
- Umur : 23 tahun
- Pekerjaan : Wiraswasta
- Alamat :Jl. Baji Pangaseng
C. Waktu / Tempat : Instalasi Forensik dan Medikolegal RS.
Bhayangkara Makassar, hari Minggu, tanggal 13 November 2016,
pukul 20:16 WITA.
D. Pembuat VER:
dr. Mauluddin, S.Sos, SH, MH, Sp.F
Ima Surya Aulia, S.Ked
Rony Kharisma, S.Ked
Kronologi:
Telah datang seorang perempuan berusia 23 tahun, diantar oleh
tantenya ke instalasi Forensik dan medikolegal RS. Bhayangkara
pada hari minggu, 13 November 2016 pukul 20.16 WITA. Korban
mengaku baru saja ditampar oleh pelaku yang berjumlah 2 orang
yang merupakan paman korban. Awalnya karena masalah
kesalahpahaman, pelaku pertama tiba-tiba menampar korban
sebanyak 5 kali dipipi kiri, setelah itu korban mencoba lari dan
ditengah perjalanan, korban telah ditunggu oleh pelaku kedua dan
ditampar lagi sebanyak 4 kali ditempat yang sama yaitu pipi kiri.
Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 19.00 WITA di daerah Baji
pangaseng. Korban tidak melakukan perlawanan.
Status penampilan:

Tampak seorang perempuan berusia 23 tahun, rambut lurus sebahu,


menggunakan kaos lengan pendek warna putih dan celana karet
selutut berwarna hitam putih motif garis-garis.
Status Generalis:
TB: 159 cm
BB: 56 kg
Hasil / Fakta Pemeriksaan
A. Perlukaan yang ditemukan: tampak satu buah luka memar pada
pipi kiri, berukuran 2,2 cm x 1,5 cm.
B. Tindakan dan pemeriksaan medis
- Rawat luka
: Tidak ada
- Rawat inap
: Tidak ada
- Pemeriksaan penunjang : Tidak ada
KESIMPULAN / INTERPRETASI PEMERIKSAAN
A. Telah diperiksa seorang korban hidup berjenis kelamin
perempuan berusia 23 tahun (dewasa).
B. Ditemukan luka memar pada pipi kiri akibat persentuhan tumpul.
C. Korban tidak mendapatkan perawatan
Demikian Visum et Repertum dibuat berdasarkan kompetensi dan
sumpah dokter

Anda mungkin juga menyukai