Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN HASIL EVALUASI PSIKOLOGIS

(CALON PEKERJA OUTSOURCING KONTRAK)


URAIAN PSIKOLOGIS

KEKUATAN
Inteligensi
-Kapasitas Intelektual yang baik
-Kapasitas intelektual tergolong baik
-Kecerdasan dalam taraf rata-rata atas
-Potensi inteligensi yang baik
-Memiliki fleksibilitas berpikir yang baik
-Potensi berpikir diatas rata-rata
-Taraf kecerdasan di atas rata-rata
-Kecerdasan umum yang memadai
-Mampu menyelesaikan masalah dari yang sederhana hingga yang kompleks
Daya Tangkap
-Pemahaman instruksi dan informasi yang baik
-Mampu memahami sesuatu dengan cepat
-Mampu menyerap dan memahami hal-hal yang cukup kompleks dalam waktu
singkat
-Cepat dalam mempelajari hal-hal baru
-Mampu mencerna informasi dengan cepat
-Mampu memahami instruksi kerja dengan benar
-Mampu memahami berbagai tugas kerja dengan benar
Daya Analisa
-Mampu berpikir analitis
-Pemecahan masalah yang memadai
-Daya analisa yang memadai
-Mampu mengembangkan logika berfikir dengan baik ketika menghadapi
persoalan
-Alur berpikir sistematis dan runtut
-Mampu melihat permasalahan dengan menggunakan daya penalaran dan logika
berpikir yang tepat
-Membutuhkan waktu yang relatif cepat dalam menganalisa
Kemampuan Komunikasi
-Penyampaian informasi yang lugas
-Kemampuan komunikasi yang efektif
-Komunikatif dalam penyampaian informasi
-Memiliki daya persuasi yang cukup
-mampu menyampaikan dan menerima pesan secara efektif baik lisan maupun
tulisan
-Arah pembicaraan yang jelas, komunikatif dalam penyampaian ide, mampu
mengendalikan dan meyakinkan lawan bicara
Ketelitian Kerja
-Mampu meminimalisir kesalahan dalam bekerja
-Sabar dalam menghadapi pekerjaan yang membutuhkan ketelitian
-Tingkat konsentrasi kerja yang tinggi
-Mampu bekerja dengan hal-hal detil
-Selalu berusaha memberikan yang terbaik dalam tugas dan tidak asal-asalan
Kecepatan Kerja
-Mampu bekerja dengan target waktu
-Cekatan dan dapat memenuhi target kerja
-Cepat tanggap dalam menyelesaikan tugas kerja
-

Ketekunan
-Suka bekerja dengan rutinitas kerja
-Mampu bekerja dengan tugas-tugas monoton
-Tidak cepat bosan dalam menekuni sesuatu
-Ketekunan yang tinggi
-Tekun dan konsisten terhadap penyelesaian tugas
-Menyukai pekerjaan dengan rutinitas yang tinggi
Pengorganisasian Kerja
-Pola kerja yang teratur dan terarah
-Kemampuan untuk mengerjakan tugas dengan rapi dan teratur
-Mampu menciptakan pola kerja yang teratur dan terencana sehingga dalam
segala situasi prestasi kerjanya relatif stabil
-Mampu mengatur dan menyusun pekerjaannya dengan sistematis
-Mampu mengorganisir pekerjaan
-Mampu menyelesaikan pekerjaan dengan rapi
-Cara kerja yang rapi dan teratur
-Mampu bekerja secara teratur dan sesuai prosedur
-Menyukai keteraturan cara kerja menjadi sistematis
Keinginan Berprestasi
-Semangat kerja yang tinggi
-Motivasi kerja yang tinggi
-Memiliki dorongan untuk meraih hasil yang maksimal
-Keinginan yang kuat untuk bekerja
-Mampu menunjukkan kinerja yang optimal
-Tipe pekerja keras
-Memiliki dorongan yang kuat untuk berprestasi
-Kemauan dan kegigihannya yang kuat untuk melakukan pekerjaan sebaik
mungkin
-Hasrat berprestasi yang tinggi
-Mampu menyelesaikan setiap beban dan tanggungjawab dengan baik
-Gigih dalam menyelesaikan tugas
Daya Tahan Kerja
-Konsisten terhadap penyelesaian tugas
-Mampu bekerja dengan situasi yang kompleks
-Mampu bekerja dengan beban kerja yang banyak
-Mampu bekerja dibawah tekanan
-Mampu menjada Kestabilan dalam bekerja ketika menghadapi tekanan
-Mampu untuk bertahan dan tidak menyerah dalam menghadapi situasi yang
menekan
-Mampu menyelesaikan tugas-tugas yang kompleks
-Mampu bertahan untuk bekerja dibawah tekanan dan cukup terjaga kestabilan
kerjanya.
Inisiatif
-Mampu bertanggungjawab dan memonitor hasil yang dicapai
-Mampu bekerja tanpa supervise yang ketat
-Proaktif dalam menuangkan pemikiran dalam bekerja
-Mampu bekerja dengan mandiri
-Memiliki inisiatif yang tinggi dalam melakukan segala sesuatu yang terkait
dengan pekerjaannya
-Mampu menyampaikan ide-ide terutama yang berkaitan dengan pekerjaan
Kepeminpinan
-Suka bekerja sama dalam tim dan mengarahkan orang lain
-Tegas dalam menentukan sesuatu
Keterampilan Interpersonal
-Mudah menjalin relasi sosial
-Mampu beradaptasi dengan cepat

-Mampu beradaptasi dan menjalin kerjasama dalam lingkungan baru


Kepercayaan Diri
-Rasa percaya diri yang tinggi
-Yakin dengan kemampuan diri
-Mampu tampil meyakinkan dihadapan orang lain
Stabilitas Emosi
-Pengelolaan emosi yang baik
-mampu dalam mengendalikan emosi dan tidak mudah terpengaruh dengan
kondisi emosi sesaat.
KELEMAHAN
Daya Tangkap
-Kurang mampu mengolah informasi dengan cepat untuk mengatasi persoalan
-Membutuhkan waktu yang lama ketika memahami persoalan yang kompleks
Daya Analisa
-Kemampuan dalam pemecahan masalah kurang memadai
-Mengalami kesulitan ketika menganalisa permasalahan yang kompleks secara
logis dan sistematis
-Kurang mampu melihat permasalahan dengan menggunakan daya penalaran
dan logika berpikir yang tepat
Kemampuan Komunikasi
-Perlu memaksimalkan kemampuan komunikasi
-Potensi komunikasi perlu ditingkatkan
-Kemampuan komunikasi belum cukup menonjol
-Belum cukup sistematis dalam mengemukakan pemikiran
-Kesulitan untuk menyampaikan informasi secara komprehensif sehingga kurang
mampu dipahami dengan baik oleh orang lain
-Belum maksimal dalam melakukan komunikasi dua arah
-Belum cukup mampu menyampaikan informasi secara efektif
Ketelitian Kerja
-Belum cukup mampu meminimalisir kesalahan dalam bekerja
-Terkadang kurang sabar dalam menghadapi pekerjaan yang membutuhkan
ketelitian
-Tingkat konsentrasi kerja belum maksimal
-Kurang mampu bekerja dengan hal-hal detil
-Cukup rentan melakukan kesalahan dalam pekerjaan
-Perlu usaha yang keras untuk meminimalisir kesalahan
-Konsentrasi kerja mudah goyah sehingga cukup mudah melakukan kesalahan
dalam bekerja
Kecepatan Kerja
-Terkadang kurang mampu mengerjakan tugas dengan target waktu
-Ritme kerja cenderung lamban
-Belum mampu menyelaraskan waktu dengan sumber daya yang dimiliki
-Kurang mampu menentukan prioritas dalam menyelesaikan pekerjaan
Ketekunan
-Mudah jenuh dalam bekerja
-Kurang mampu mengantisipasi rasa jenuh dalam bekerja
Pengorganisasian Kerja
-Kurang sistematis dalam mengorganisir langkah-langkah pekerjaan
-Pola kerja yang belum cukup teratur dan terarah
-Belum mampu mengatur dan menyusun pekerjaannya dengan sistematis
-Belum mampu mengorganisir pekerjaan
-Belum mampu menyelesaikan pekerjaan dengan rapi

-Cara kerja cenderung kurang rapi dan teratur


-Menyukai pekerjaan yang bersifat administratif
Keinginan Berprestasi
-Kurang suka dengan tantangan
-Mudah puas dengan apa yang sudah diraih
-Dorongan yang ada dalam dirinya masih belum optimal untuk mencapai target.
-Dorongannya untuk meningkatkan prestasi kerja masih lemah dan belum optimal
Daya Tahan Kerja
-Kurang mampu bekerja dalam situasi kerja yang menekan
-Ritme kerja kurang stabil
-Mudah menyerah dalam menghadapi situasi yang menekan
-Daya tahan kerjanya belum cukup dapat diandalkan, mudah tertekan dengan
beban kerja yang banyak
Inisatif
-Belum mampu bertanggungjawab dan memonitor hasil yang dicapai
-Cenderung kurang mampu bekerja tanpa supervise yang ketat
-Kurang proaktif dalam menuangkan pemikiran dalam bekerja
-Belum mampu bekerja dengan mandiri
-Cenderung pasif dan menunggu instruksi dalam bekerja
-Membutuhkan dorongan orang lain dalam melakukan tindakan
Kepemimpinan
- Kurang tegas dalam menentukan sesuatu dan bertindak termasuk ketika
berhadapan dengan orang lain dalam sebuah tim kerja
Keterampilan Interpersonal
-Perlu lebih membuka diri dalam lingkungan sosialnya
-Cenderung tertutup sehingga memerlukan waktu dalam beradaptasi
-Relasi sosial belum cukup luas
-Perlu memaksimalkan jaringan sosial
-Pendekatan sosial terkadang kurang luwes
-Kurang mampu menyesuaikan diri dengan cepat
-Penyesuaian diri kurang maksimal
-Penyesuaian diri yang cukup lama terutama ketika berada dalam lingkungan
baru
-Kemampuan untuk menjalin hubungan yang hangat dengan orang lain perlu
ditingkatkan
Kepercayaan Diri
-Terkadang kurang yakin dengan kemampuan diri
-Rasa percaya diri perlu ditingkatkan
-Membutuhkan dukungan lingkungan sekitar agar lebih pasti
-Kurang memiliki keyakinan terhadap diri sendiri dan kesulitan dalam
menampilkan diri secara optimal
Stabilitas Emosi
-Pengelolaan emosi belum cukup stabil
-Mudah tertekan dengan situasi yang kurang kondusif
-Mudah cemas terhadap hal-hal yang baru ditemui
-Kurang tenang dalam menghadapi masalah
-Pengelolaan emosi perlu ditingkatkan
-Belum mampu mengelola emosi dengan stabil
-Mudah cemas ketika masuk dalam lingkungan baru
-Mudah putus asa dalam menghadapi kendala
-Terkadang kurang mampu mengendalikan diri ketika menghadapi masalah
-Sensitif, mudah tertekan dengan situasi kurang kondusif
-Cenderung peka dan mudah stres dalam situasi kerja yang sulit

-Mudah terpengaruh dengan kondisi emosi sesaat


-Masih belum efektif ketika mengelola emosinya, sehingga terkadang masih
mempengaruhi pekerjaannya

Anda mungkin juga menyukai