Anda di halaman 1dari 39

POKOK BAHASAN

NO
WAKTU
10 16 Nopember

MATERI
PROTOZOA SALURAN CERNA
Entamoeba, Balantidium,
Eimeria, Isospora
Tugas : Coccidiosis pada sapi, babi

APICOMPLEX
HAEMO-APICOMPLEXA (umumnya dalam darah)
 PLASMODIUM, LEUCOCYTOZOON,
HAEMOPROTEUS, BABESIA, THEILERIA
EPITHELIO-APICOMPLEXA (Hidup dalam epitel saluran cerna)
 Eimeria, Isospora
HAEMO- EPITHELIAO
APICOMPLEXA ( Hidup di dalam saluran cerna dan organ lain
 Toxoplasma, Neospora, Sarcocystis

Tropo
zoit

STADIUM

Kista

HANYA bisa diamati


dengan
ELEKTRON MIKROSKOP

TERPENTING KOMPLEK APICAL


(konoid, roptri, mikronema
mikrotubulus subpelikuler)

OOKISTA

Ookista
Eimeria
Isospora
Cryptosporidium
Tyzzeria

Sporokista
4
2
-

Sporozoit
2
4
4
8

PERKEMBANG BIAKAN
PROTOZOA

PEMBELAHAN GANDA (Binari fission)


PENGUNCUPAN (Budding)
(

SPOROGONY
perkembangan aseksual ookista
di luar tubuh penderita sampai
di dalamnya terbentuk
SPOROZOIT
Perkembangan di luar tubuh sangat dipengaruhi oleh
Keberadaan oksigen, suhu dan kelembaban
Di laboratorium dipupuk dengan penambahan
Kalium bikromat (K2Cr2O7)

SCHIZOGONY/MEROGONY
Perkembangan aseksual berlipat ganda
SPOROZOIT di dalam tubuh penderita
sampai terbentuk MEROZOIT

GAMETOGONY
Perkembangan aseksual MEROZOIT
Di dalam tubuh penderita sampai terbentuk
(MAKRO- dan MIKRO) GAMET

Genus Epithelio-Apicomplexa dibedakan berdasarkan .......


............................. ?, pada setiap Ookista
Apa yang dimaksud dengan : (Sporogony , Schizogony
dan gametogony) ..................?
Perkembangan ookista diluar tubuh, sangat dipengaruhi
Oleh .........................?
Untuk memupuk agar Ookista lebih cepat dan lebih baik
Perkembangannya di laboratorium (Sporulasi), umumnya
Menggunakan media .............................. ?

EIMERIA

SPESIES
tenella
brunetti
necatrix
mitis

PREDILEKSI
sekum

usus
Halus, sekum
Halus posterior,
sekum
mivati
Halus anterior,
sekum
maxima
halus posterior
acervulina Halus anterior

PATOGENITAS UKURAN
sangat
14-31x9-25
patogen
patogen
sedang

14-34x12-26
12-9x11-24
10-21x9-18

sedang

11-20x12-17

sedang
sedang

21-42x16-30
12-23x8-17

SPESIES

PREDILEKSI

PATOGENITAS

UKURAN

Praecox

1/3 Halus
anterior

tidak

20-25x16-20

hagani

Usus halus
anteriot

tidak

16-21x14-19

Spesies eimeria yang paling patogen ., predileksinya


.

SPESIES

PREDILEKSI

adenoides

PATOGENITAS

UKURAN

Intestine,
sekum, rektum
meleagrimitis
usus

patogen

1931 x 13-21

patogen

16-27x13-22

gallopavonis

Ileum,sekum

kurang

22-23x15-19

dispersa

Usus halus

kurang

22-31x18-24

meleagridis

Intestin, seka

tidak

19-31x14-23

Paling patogen : E. tropicalis (labbeana) tergantung umur


paling peka umur 2 3minggu
Ookista berukuran : 15-18 x 14-16 mikron

Spesies lainnya : E. columbae, Columbarus.

SPESIES
truncata

PREDILEKSI PATOGENITAS
Tubulus ginjal
patogen
usus

UKURAN
14-27x12-22

Spesies lain : E. anseris, E. kotlani, E. nocen baru ditemukan di


Eropa dan bekas Uni Soviet

TUGAS

Spesies Eimeria

Predileksi

Ukuran Ookista

Ninaekohlyakimovae

Usus besar

16-18 X 23-24

ahsata

Usus halus

Mikrofil
29-44 X 17-19

ovina

Usus halus

Mikrofil
23-36 x 16-24

Spesies Eimeria

Predileksi

Ukuran Ookista

parva

Usus halus

12-13 x 10-19

Weybridgensis

17-31 X 14-19

faurei

Usus halus - besar

25-37 X 18-28

functata

18-28 x 16-21

crandalis

Usus halus

18-28 X 15-20

granulosa

23-27 X 17-26

intricata

Usus halus- besar

39-59 X 27-47

TUGAS

Eimeria debliecki

cerdonis

Polita

Suis

spinosa

porci

neodibliecki
Scabra
perminuta

SPESIES

PREDILEKSI

UKURAN OOKISTA

stidae

Saluran empedu

flavescen
irresidua

Usus halus
posterior
Usus halus

35 42 x 19 - 28

piriformis

Usus besar

26 33 x 15 -21

25-37 x 14-24

Kurang patogen : magna, media, neoleporis, exigua, nana

ISOSPORA
Termasuk famili Eimeridae, dengan ciri
Setiap ooista yang telah bersporulasi
Ditemukan 2 sporokista masing masing
Mengandung 4 sporozoit
Spesies

Ukuran

Isospora canis
Isospora ohioensis
Isospora burrowski
Isospora neorivolta

> 30 m
Ohioensi
Complex
< 30 m

SIKLUS HIDUP
Hampir sama dengan Eimeria, hanya bisa menggunakan
Hospes paratenik (mencit, tikus, hamster), stadium ekstra
Intestinal  sporozoit (monozoic/unizoit/hypnozoit) pd kelenjar
Getah bening, tetapi juga pada hati dan limpa
CARA PENULARAN
Makanan minuman yang terkontaminasi ookista bersporulasi
Hospes paratenik infektif

ETIOLOGI
SPESIES
Isospora felis
Isospora rivolta

UKURAN
Ovoid
32-53 x 26-43
Elip-ovoid
21-29 x 18-26

Hospes transport percobaan : tikus rumah, tikus lab, golden


hamster, anak sapi, kucing dan anjing

CARA PENULARAN
Makanan minuman terkontaminasi ookista bersporulasi
Hospes paratenik infektif

Phylum
SARCOMASTIGOPHORA
Sub filum sarcodina
Protozoa
- bergerak menggunakan kaki semu (pseudopodia)
- Perbanyakan secara aseksual dengan pembelahan ganda
- Cara mendapat makanan halozoic ,memakan (bakteri, proto
zoa kecil dan metazoa
- Kebanyakan membentuk kista

GENUS

GAMBAR

IDENTIFIKASI
KARIOSUM /ENDOSOM

ENTAMOEBA

Gelap di tengah atau tepi inti

ENDOLIMAX

Tidak teratur di tepi inti

IODAMOEBA

Khas berukuran besar


dikelilingi oleh bulatan-bulatan

DIENTAMOEBA

2 inti dengan 6 butir khromatin

PALING PATOGEN

Tropozoit berbentuk tidak tetap


Inti berbentuk lonjong berukuran 4 - 7
Kista umumnya berbentuk bulat
Kista muda berinti 2 dan yang
matang berinti 4

Predileksi : usus besar, kadang-kadang hati dan paru


jarang pada otak dan limpa
Cara penularan : tertelannya kista bersama makanan dan
minuman
Siklus hidup : berkembang dengan pembelahan ganda

Phylum
SARCOMASTIGOPHORA
Subfilum mastigophora
Bergerak dengan flagella
TROPOZOIT
Bilateral semetris seperti raket
Badminton, piriform, elip,buah
Pir dengan alat tubuh berpasangan
KISTA
Lonjong dengan 2 4 inti

Spesies
G.bovis
G. equi

Hospes
Sapi
Kuda

G. Caprae

Kambingdomba
anjing
kucing
kelinci

G. canis
G. cati
G.duodenalis

Predileksi
usus halus
Usus besar
Usus halus
Usus halus
Halus-besar
Usus halus

Ukuran

Phylum
CILIOPHORA
SPESIES
BALANTIDIUM COLI
Morfologi
Tropozoit berbentuk oval - lonjong
tertutup oleh CILIA
Makronulkeus
Ginjal (halter)
Mikronukleus
ganuler

M
O
R
F
O
L
O
G
I

Bentuk bulat sampai lonjong


Sitoplasma bergeranur (berbutir-butir
Makronukleus seperti ginjal (sosis)

Anda mungkin juga menyukai