Anda di halaman 1dari 17

Tugas Algoritma & Pemograman

Tentang Bahasa Pemograman C++

Oleh:
M. Daffa Aliffandhana
16753031
Manajemen Informatika

Politeknik Negeri Lampung


Tahun Akademik 2016/2017

Sejarah dan Pengertian dari C++ Beserta FungsiFungsinya


1.1.

Sejarah C++

Tahun 1978, Brian W. Kerninghan & Dennis M. Ritchie dari AT & T Laboratories
mengembangkan bahasa B menjadi bahasa C. Bahasa B yang diciptakan oleh Ken
Thompson sebenarnya merupakan pengembangan dari bahasa BCPL ( Basic
Combined Programming Language ) yang diciptakan oleh Martin Richard. Sejak
tahun 1980, bahasa C banyak digunakan pemrogram di Eropa yang sebelumnya
menggunakan bahasa B dan BCPL. Dalam perkembangannya, bahasa C menjadi
bahasa paling populer diantara bahasa lainnya, seperti PASCAL, BASIC,
FORTRAN. Tahun 1989, dunia pemrograman C mengalami peristiwa penting
dengan dikeluarkannya standar bahasa C oleh American National Standards
Institute (ANSI). Bahasa C yang diciptakan Kerninghan & Ritchie kemudian
dikenal dengan nama ANSI C. Mulai awal tahun 1980, Bjarne Stroustrup dari AT
& T Bell Laboratories mulai mengembangkan bahasa C. Pada tahun 1985, lahirlah
secara resmi bahasa baru hasil pengembangan C yang dikenal dengan nama C++.
Symbol ++ merupakan operator C untuk operasi penaikan, muncul untuk
menunjukkan bahwa bahasa baru ini merupakan versi yang lebih canggih dari C.
Sebenarnya bahasa C++ mengalami dua tahap evolusi. C++ yang pertama, dirilis
oleh AT&T Laboratories, dinamakan cfront. C++ versi kuno ini hanya berupa
kompiler yang menterjemahkan C++ menjadi bahasa C. Borland International
merilis

compiler

Borland

C++

dan

Turbo

C++.

Kedua compiler ini sama-sama dapat digunakan untuk mengkompilasi kode


C++. Bedanya, Borland C++ selain dapat digunakan dibawah lingkungan
DOS, juga dapat digunakan untuk pemrograman Windows. Pada evolusi
selanjutnya, Borland International Inc. mengembangkan kompiler C++ menjadi
sebuah kompiler yang mampu mengubah C++ langsung menjadi bahasa mesin
(assembly). Sejak evolusi ini, mulai tahun 1990 C++ menjadi bahasa berorientasi
obyek yang digunakan oleh sebagian besar pemrogram professional. Selain

Borland International, terdapat beberapa perusahaan lain yang juga merilis


compiler C++, seperti Topspeed C++ dan Zortech C++.

1.2.

Pengertian C++

Berbicara mengenai C++ biasanya tidak lepas dari C, sebagai bahasa


pendahulunya. Pencipta C adalah Brian W. Kerninghan dan Dennis M. Ritchie
pada sekitar tahun 1972, dan sekitar satu dekade setelahnya diciptakanlah C++,
oleh Bjarne Stroustrup dari Laboratorium Bell, AT&T, pada tahun 1983. C++
cukup kompatibel dengan bahasa pendahulunya C. Pada mulanya C++ disebut a
better C . Nama C++ sendiri diberikan oleh Rick Mascitti pada tahun 1983, yang
berasal dari operator increment pada bahasa C. Keistimewaan yang sangat berari
dari C++ ini adalah karena bahasa ini mendukung Pemrograman Berorientasi
Objek ( OOP / Object Oriented Programming).
Program C++ dapat ditulis dengan menggunakan berbagai editor teks, seperti
EDIT (milik DOS), WordStar, SideKick, ataupun menggunakan editor bawaan
dari kompiler. Program C++ biasa ditulis dengan nama ektensi .CPP (dari kata C
Plus Plus). Agar program bisa dijalankan (dieksekusi), program harus dikompilasi
terlebih

dahulu

dengan

menggunakan

kompiler

C++.

Borland C++ dan Turbo C++ adalah contoh media editor sekaligus sebagai
Compiler. Memasukkan data dan menampilkan data/informasi merupakan
tindakan yang sering dilakukan dalam pemrograman. Penampilan data/informasi
biasanya ditujukan ke piranti layar (monitor), sedangkan pemasukan data biasanya
dilakukan melalui keyboard.

A.) Menampilkan Data/Informasi Ke Layar


Untuk keperluan penampilan data/informasi, Turbo C menyediakan sejumlah
fungsi, diantaranya adalah PRINTF ( ), PUTS ( ) dan PUTCHAR ( )

PRINTF ( ).
Merupakan fungsi yang paling umum digunakan dalam menampilkan data.
Berbagai jenis data dapat ditampilkan ke layar dengan fungsi ini.
Bentuk penulisan : printf(string kontrol, argumen1, argumen2, );
- String kontrol dapat berupa keterangan yang akan ditampilkan pada layar
beserta penentu format seperti %d, %f. Penentu format dipakai untuk
memberi tahu kompiler mengenai jenis data yang akan ditampilkan
- Argumen adalah data yang akan ditampilkan ke layar. Argumen ini dapatr
berupa variabel, konstanta atau ungkapan

PUTS ( ).
Fungsi ini digunakan khusus untuk menampilkan data string ke layar. Sifat
fungsi ini, string yang ditampilkan secara otomatis akan diakhiri dengan \n
(pindah baris). Dibandingkan dengan printf(), perintah ini mempunyai
kode mesin yang lebih pendek.

PUTCHAR ( ).
Digunakan khusus untuk menampilkan sebuah karakter ke layar.
Penampilan karakter tidak diakhiri dengan perpindahan baris, misalnya :
putchar(A); sama dengan printf(%c, A);

B.) Memasukkan Data Dari Keyboard


Data dapat dimasukkan lewat keyboard saat eksekusi berlangsung. Fungsi yang
digunakan diantaranya adalah : scanf ( ), getch ( ), dan getche ( ) .

SCANF ( ).
Merupakan fungsi yang dapat digunakan untuk memasukkan berbagai
jenis data. Bentuk scanf ( ) sesungguhnya menyerupai fungsi printf ( )
yang melibatkan penentu format. Bentuk penulisan :

scanf(string kontrol, daftar argumen);


Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemakaian scanf yaitu :
1. scanf memberi pergantian baris secara otomatis, artinya Anda tidak
perlu

memberi

\n

untuk

berpindah

ke

baris

berikutnya.

2. scanf memakai penentu format, tetapi tidak memerlukan penentu


lebar

field.

Contoh

yang

salah

scanf(10.2f,&gaji);

3. Variabel yang dipakai di dalam scanf harus didahului dengan


operator alamat (&).
C.) Memasukkan Beberapa Data Secara Bersama-Sama
Data dapat dimasukkan secara bersama-sama dalam satu baris. Setiap data
dipisahkan oleh sebuah karakter. Karakter-karakter yang dapat bertindak sebagai
pemisah data adalah :
- Koma ()
- Garis hubung (-)
- Titik dua (:)
- Spasi

GETCH ( ) dan GETCHE ( )


Dipakai untuk membaca sebuah karakter dengan sifat karakter yang
dimasukkan tidak perlu diakhiri dengan enter. Fungsi getch() merupakan
singkatan dari get character artinya baca karakter tetapi isian data yang
dimasukkan tidak akan ditampilkan di layar.
Nama fungsi getche() sebenarnya adalah singkatan dari get character and
echo, artinya baca karakter lalu tampilkan di layar. Jadi setelah
mengetikkan sebuah huruf, huruf tersebut akan ditampilkan di layar tanpa
menekan

enter.

Catatan :
- Program yang menggunakan printf(), putchar(), scanf() dan puts()
mengandung baris yang berisi #include
- Program yang melibatkan getche() atau getch() mengandung baris yang
berisi #include

D.) Fungsi-Fungsi Numerik


Turbo C mempunyai kurang lebih 450 fungsi dan makro yang dapat dipanggil dari
program yang telah dibuat. Fungsi-fungsi tersebut meliputi berbagai hal,misalnya:
- Proses Input Output tingkat tinggi dan tingkat rendah
- Manipulasi string dan file
- Alokasi memori
- Kontrol Proses
- Konversi data
- Perhitungan matematik
Fungsi-fungsi tersebut ada di dalam file library-nya (Cx.LIB, Mathx.LIB dan
Graphics.LIB). Huruf x diganti dengan model memori yang dipakai.
Fungsi-fungsi tersebut disimpan di dalam file header (*.H). Fungsi tersebut dapat
digabungkan ke dalam program dengan menyertakan file header yang
mengandung fungsi atau rutin yang dipakai.

FUNGSI SQRT
Fungsi : Menghitung akar positif dari sebuah bilangan bulat
Include : #include

FUNGSI POW
Fungsi : Menghitung xy
Include : #include

FUNGSI TAN
Fungsi : Menghitung nilai tangent dari sebuah sudut
Include : #include
Fungsi tan menghitung nilai tangent dari sudut x. Sudut x dalam satuan
radian. Jika sudut x yang diberikan dekat dengan phi/2 atau phi/2,
hasilnya adalah 0.

FUNGSI DIV
Fungsi : Membagi dua bilangan bulat, memberikan hasil bagi dan sisanya
Include : #include

FUNGSI CEIL
Fungsi : Membulatkan ke atas
Include : #include

FUNGSI FLOOR
Fungsi : Membulatkan ke bawah
Include : #include
Fungsi floor menghasilkan bilangan bulat terbesar yang tidak lebih dari x

FUNGSI EXP
Fungsi : Menghitung ex
Include : #include

FUNGSI MAX
Fungsi : Memberikan bilangan yang lebih besar dari 2 bilangan yang
diberikan
Include : #include

FUNGSI MIN
Fungsi : Memberikan bilangan yang lebih kecil dari 2 bilangan yang
diberikan
Include : #include

Tipe Data Pada C++


2.1.) Pengertian Tipe Data
Sebuah program akan dieksekusi apabila memiliki perintah atau data yang akan
diolah/proses. Data dalam bahasa C++ memiliki tipe data tersendiri yang mampu
dibaca oleh sistem komputer. Ada beberapa macam tipe data yang ada dalam
bahasa C++ antara lain sebagai berikut :

Tipe Data Char


Char merupakan tipe data berbentuk karakter tunggal(string tidak
termasuk). Char memiliki jumlah bit sebanyak 8 bit (1 byte).
Pendeklarasian

secara

umum

adalah char

nama_variabel[panjang_karakter];

Tipe Data Integer


Integer merupakan tipe data bilangan bulat. Integer memiliki jumlah bit
sebanyak 16b bit (2 byte). Pendeklarasian secara umum adalah int
nama_variabel;

Tipe Data Float


Float merupakan tipe data bilangan pecahan presisi tunggal. Float
memiliki jumlah bit sebanyak 32 bit (4 byte). Pendeklarasian secara umum
adalah float nama_variabel;

Tipe Data Double


Double merupakan tipe data bilangan pecahan presisi ganda. Double
memiliki jumlah bit sebanyak 64 bit (8 byte). Tipe data double lebih akurat
dibandingkan dengan float apabila terdapat banyak angka dibelakang tanda
koma ( , )

Tipe Data Void


Void merupakan tipe data tidak bertipe dan memiliki jumlah bit sebanyak 0
bit. Biasanya digunakan saat pendeklarasian fungsi.

Operator
3.1) Pengertian Operator
Operator merupakan simbol yang biasa dilibatkan dalam pembuatan program
untuk melakukan suatu operasi ataupun manipulasi. Pada operator c++ ada yang
tergolong sebagai operator binary (yaitu operator yang dikenakan untuk dua buah
nilai (operand), dan ada yang tergolong sebagai operator unary (operator yang
dikenakan untuk satu buah nilai (operand). Contoh :
Binary >> a + b
Unary >> - c
A.) Operator Aritmatika
Adalah operator yang digunakan untuk melakukan perhitungan matematika.
Pada materi sebelumnya kita telah mengenal pengertian dari Variabel, maka
sekarang coba kita asumsikan bahwa variabel a = 30 dan b = 10, maka hasil
implementasi dari Operator Aritmatika adalah sebagai berikut:
Operator

Keterangan

Contoh

Penjumlahan

a + b hasilnya 40

Pengurangan

a b hasilnya 20

Perkalian

a * b hasilnya 300

Pembagian

a / b hasilnya 3

Sisa Pembagian

a % b hasilnya 0

B.) Operator Penaikan Dan Penurunan


Operator penaikan adalah operator yang digunakan untuk menaikan nilai
variabel sebesar 1, Operator penurunan adalah operator yang digunakan untuk
menurunkan nilai variabel sebesar 1.
Contoh :
x=x+1;
y=y-1;
C.) Operator Penugasan
Operator Penugasan adalah operator yang digunakan untuk memberikan nilai ke
dalam variabel tertentu. Asumsikan variabel a bernilai 50 dan variabel b bernilai
30,lalu perhatikan tabel berikut:
Operator

Keterangan

Contoh

Memberikan nilai dari operand sisi kanan untuk

c=a+b

sisi kiri

hasilnya c diberi nilai 80


c=a=b
Hasilnya c,a,b bernilai 30

+=

Menambahkan operand kiri dengan operand


kanan dan menugaskan hasilnya untuk operand

c += a

kiri

sama dengan
c=c+a

-=

Mengurangi operand kanan dari operand kiri dan


menugaskan hasilnya untuk operand kiri

c -= a
sama dengan
c=c-a

*=

Mengalikan operand kanan dengan operand kiri


dan menugaskan hasilnya untuk operand kiri

c *= a
sama dengan
c=c*a

/=

Membagi operand kiri dengan operand kanan


dan menugaskan hasil untuk operand kiri

c /= a
sama dengan
c=c/a

%=

Menghitung sisa pembagian menggunakan dua


operand dan memberikan hasilnya ke operand
kiri

c %= a
sama dengan
c=c% a

D.) Operator Kondisi


Operator Kondisi merupakan penyederhanaan dari bentuk if..else yang setiap
blok dari if dan else hanya terdiri dari satu statement/perintah.
Bentuk umum:
(ekspresi) ? (jika benar) : (jika salah);
E.) Operator Relasi / Perbandingan
Operator Relasi digunakan untuk menguji hubungan antara nilai dan atau
variabel. Operator ini digunakan dalam suatu statement bersyarat yang selalu
menghasilkan nilai true atau false.

Jenis-jenis operator relasi bisa dilihat dalam tabel berikut:


Operator

Keterangan

==

Sama dengan (bukan penugasan)

!=

Tidak sama dengan

>

Lebih dari

<

Kurang dari

>=

Lebih dari atau sama dengan

<=

Kurang dari atau sama dengan

F.) Operator Logika

Operator Logika digunakan untuk membandingkan dua nilai variabel atau


lebih. Hasil dari operasi ini adalah nilai boolean true atau false. Asumsikan
variabel a bernilai true, b bernilai false dan c bernilai true, lalu perhatikan tabel

Operator

Keterangan

&&

Operator Logika AND

||

Operator Logika OR

Operator Logika NOT

Operator Logika AND


Operator logika AND digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih
ekspresi relasi, akan dianggap BENAR, bila semua ekspresi relasi yang
dihubungkan bernilai BENAR.

Operator Logika OR
Operator logika OR digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih
ekspresi relasi, akan dianggap BENAR, bila salah satu ekspresi relasi yang
dihubungkan bernilai BENAR dan bila semua ekspresi relasi yang
dihubungkan bernilai SALAH, maka akan bernilai SALAH.

Operator Logika NOT


Operator logika NOT akan memberikan nilai kebalikkan dari ekspresi
yang disebutkan. Jika nilai yang disebutkan bernilai BENAR maka akan
menghasilkan nilai SALAH, begitu pula sebaliknya

Operator Bitwise

Operator Bitwise digunakan untuk memanipulasi data dalam bentuk bit.


Borland C++ menyedikan enam buah operator bitwise.

Operator

Keterangan

Bitwise NOT

<<

Bitwise Shift Left

>>

Bitwise Shift Right

&

Bitwise AND

Bitwise XOR

Bitwise OR

Operator Bitwise << (Shift Left)


Operator Bitwise Shift Left digunakan untuk menggeser sejumlah bit
kekiri.

Operator Bitwise >> (Shift Right)


Operator Bitwise Shift Right digunakan untuk menggeser sejumlah bit
kanan.

Operator Bitwise & (And)


Operator Bitwise & ( And ) digunakan untuk membandingkan bit dari dua
operand. Akan bernilai benar (1) jika semua operand yang digabungkan
bernilai benar (1). Berikut anda dapat melihat ilustrasi untuk
membandingkan bit dari 2 operand

Operator Bitwise | ( Or )
Operator Bitwise | ( Or ) digunakan untuk membandingkan bit dari dua
operand. Akan bernilai benar jika ada salah satu operand yang
digabungkan ada yang bernilai benar (1). Berikut anda dapat melihat
ilustrasi untuk membandingkan bit dari 2 operand.

Operator Bitwise ^ ( eXclusive Or )


Operator Bitwise ^ ( XOr ) digunakan untuk membandingkan bit dari dua
operand. Akan bernilai benar (1) jika dari dua bit yang dibadingkan hanya
sebuah bernilai benar (1). Berikut anda dapat melihat ilustrasi untuk
membandingkan bit dari 2 operand.

Operator Bitwise ~ ( Not )


Operator Bitwise ~ ( Not ) digunakan membalik nilai bit dari suatu
operand. Berikut anda dapat melihat ilustrasi untuk membandingkan bit
dari 2 operand.

EKSPRESI
4.1) Pengertian Ekspresi

Ekspresi adalah transformasi nilai menjadi keluaran yang dilakukan melalui suatu
perhitungan (komputasi). Ekspresi terdiri atas operand dan operator, contoh
ekspresi: a + b.Hasil Evaluasi dari sebuah Ekpresi adalah nilai yang sesuai
dengan type operand yang dipakai.

4.2) Macam Macam Ekpresi


A.) Ekspresi aritmatika
Ekspresi yang baik operand-nya bertipe numerik dan hasilnya juga bertipe
numerik. Ekspresi aritmatika memakai operator aritmatika.
Pada ekspresi aritmetik terdapat 2 buah operator yaitu :

Operator biner, yaitu ekspresi yang operatornya membutuhkan 2 buah

operand. Contoh a + b
Operator Uner, yaitu - atau operator yang punya 1 operand contoh -2

Contoh 2. (Penulisan ekspresi dengan notasi algoritma)


T = 5/9 * (c + 32)
Z = (2*x + y) / (5 * w)
Y = 5((a+b) / (c*d) + m (p + q))
B.) Ekspresi Perbandingan/ Relasional
Ekspresi relasional adalah ekspresi dengan operator <, , >, , =, dan , not, and,
or dan xor dengan menghasilkan nilai bertipe boolean (true atau false). Biasanya
ekspresi Relasional disebut ekspresi boolean.
C.) Ekspresi Logika (Menggunakan Operator Boolean)
Sebuah perintah yang akan mengeksekusi suatu perintah apabila kondisi
tertentu terpenuhi. Operator boolean digunakan untuk menghubungkan dua

buah ekspresi logika. Pada kesempatan ini operator boolean yang akan dibahas
adalah AND dan OR. Operator AND digunakan untuk menghubungkan dua
buah ekspresi logika dan hasilnya TRUE jika kedua ekspresi tersebut bernilai
TRUE.

Anda mungkin juga menyukai