S
U
S
U
N
Oleh :
Nama : Riski Mubarak
Kelas : VI A
Taman nasional adalah kawasan pelestarian alam yang dikelola dan dimanfaatkan untuk
kegiatan ilmu pengetahuan, pendidikan dan pelatihan, serta rekreasi dan pariwisata.
Contohnya Taman Nasional Ujung Kulon di Banten, Taman Nasional Gunung Gede
Pangrango di Jawa Barat, Taman Nasional Bunaken di Sulawesi, dan Taman Nasional Kutai
di Kalimantan Timur.
Taman hutan raya adalah kawasan pelestarian alam, terutama dimanfaatkan untuk tujuan
koleksi tumbuhan dan satwa alami atau buatan untuk tujuan ilmu pengetahuan, pendidikan
dan pelatihan, budaya, pariwisata, dan rekreasi. Contohnya Taman Hutan Raya Ir.H. Juanda
di Jawa Barat, Taman Hutan Raya Bung Hatta di Sumatra Barat, dan Taman Hutan Raya
Ngurah Rai di Bali.
Mengembangbiakkan
Manusia turut bertanggung jawab atas punahnya hewan dan tumbuhan. Karena ulah
manusia, banyak hewan mati diburu dan tumbuhan musnah dalam kebakaran hutan. Akan
tetapi, manusia juga dapat menyelamatkan kelestarian hewan dan tumbuhan.
Saat sedang mekar, tinggi bunga dapat mencapai 2 meter dengan lebar mahkota bunga 1,5
meter. Bunga ini berwarna merah. Karena mengeluarkan bau busuk ketika mekar, maka
bunga ini disebut bunga bangkai. Secara alami, bunga bangkai raksasa ini hidup di hutan
Sumatra. Bunga ini termasuk tumbuhan langka dan dilindungi.
Namanya berasal dari bunganya yang mengeluarkan bau seperti bangkai yang membusuk,
yang dimaksudkan sebenarnya untuk mengundang kumbang dan lalat penyerbuk bagi
bunganya. Bunga bangkai juga sering digunakan sebagai julukan bagi patma raksasa
Rafflesia arnoldii. Di alam tumbuhan ini hidup di daerah hutan hujan basah. Bunga bangkai
adalah bunga resmi bagi Provinsi Bengkulu.
Bunga Rafflesia
Bunga Rafflesia juga berukuran raksasa dan berbau busuk. Ada berbagai jenis bunga
rafflesia yang hidup tersebar di hutan-hutan Sumatra dan sebagian Kalimantan. Ukurannya
bervariasi dengan garis tengah bunga antara 30cm sampai 150 cm. Pada umumnya berwarna
merah dengan bintik-bintik putih. Di dinding bagian dalam bunga terdapat rambut-rambut
halus yang disebut ramenta. Bunga rafflesia dimanfaatkan sebagai bahan obat. Bunga ini
termasuk bunga langka dan dilindungi.
Jamblang
Orang Jawa menyebut tumbuhan buah ini dengan nama duwet. Buahnya berkulit halus
berwarna ungu kehitaman. Berbentuk lonjong dengan panjang kira-kira satu ruas jari orang
dewasa. Di beberapa daerah, Buah ini mungkin masih banyak ditemukan.
Akan tetapi, cukup sulit untuk ditemukan di pasaran luas. Mungkin rasanya kurang enak
(agak getir), orang tidak tertarik untuk menanam buah ini. Jika tidak ada yang mau
mengembangbiakkan, dikhawatirkan tumbuhan ini dapat menjadi langka. Padahal, tumbuhan
ini diketahui dapat berkhasiat sebagai obat.
Kesemek
Orang sering menyebutnya sebagai buah genit karena kulit buahnya tampak seperti
memakai bedak. Bedak ini sebenarnya adalah kapur yang sengaja diberi oleh pedagang.
Tujuannya untuk mengurangi rasa sepatnya. Kesemek yang sudah diberi kapur rasanya
seperti kentang mentah yang manis. Bentuk nya seperti apel.
Buah ini semakin sulit ditemukan di pasaran luas. Mungkin karena rasanya yang kurang
enak dibandingkan dengan buah apel. Apalagi saat ini apel impor membanjiri pasaran buah di
Indonesia. Jika tidak ada yang tertarik untuk mengembangbiakkannya, dikhawatirkan
tumbuhan ini menjadi langk. Padahal, sepuluh tahun lalu buah kesemek masih masih cukup
mudah ditemui di Jakarta.
Cendana
Cendana adalah pohon berbatang kayu yang tingginya dapat mencapai 15 meter. Kulit
batangnya besar dan berwarna cokelat tua. Kayunya putih kekuningan. Jika kering, kayunya
berbau harum. Kayu cendana banyak dimanfaatkan untuk bahan kerajinan. Selain itu, orang
mengolahnya hingga menghasilkan banyak cendana yang harum. cendana dahulu banyak
tumbuh di hutan Sumba, Timor, Sulawesi dan Jawa Timur. Saat ini, cendana merupakan
tumbuhan langka.
Cendana, atau cendana wangi, merupakan pohon penghasil kayu cendana dan minyak
cendana. Kayunya digunakan sebagai rampah-rempah, bahan dupa, aromaterapi, campuran
parfum, serta sangkur keris (warangka). Kayu yang baik bisa menyimpan aromanya selama
berabad-abad.
Kantong Semar
Tumbuh merambat dengan tinggi mencapai 12 kaki atau sekitar 4 m. Perangkap pasif
yang dihasilkan di ujung daun memerangkap dan mencerna serangga kecil. Warna hijau
terang, sering dengan bintik-bintik terang atau merah gelap atau ungu.
Tergantung pada tempatnya tinggal banyak kebutuhan Nepenthes dapat dipenuhi dengan
cara beradaptasi dengan lingkungan tempatnya tumbuh. Nepenthes sangat fleksibel dan
mudah beradaptasi dengan berbagai kondisi pertumbuhan yang berbeda.
Keanekaragaman makhluk hidup telah memberikan manfaat bagi kehidupan manusia atau
makhluk hidup lainnya. Sepantasnya manusia berusaha dan bertindak untuk memelihara,
mengembangkan dan menjaga keanekaragaman makhluk hidup sebagai sumber daya alam
hayati, agar senantiasa dapat memperoleh manfaatnya.
Mengapa dunia sekarang berada pada saat harus segera bertindak melestarikan
keanekaragaman makhluk hidup? Dampak buruk yang diakibatkan karena terjadi kepunahan
terhadap makhluk hidup, merugikan bagi manusia itu sendiri. Di Indonesia banyak species
hewan, dan tumbuhan asli Indonesia di ambang kepunahan dan bahkan sudah punah.
Menurut hukum alam suatu species yang sudah punah, tidak akan tercipta lagi di bumi ini.
Apakah itu tidak merugikan? Pelestarian makhluk hidup dapat dilakukan melalui caracara
sebagai berikut :
Upaya Pelestarian Makhluk Hidup Tumbuh-tumbuhan
Upaya yang dilakukan, sebagai berikut:
Kebon koleksi, biasanya hanya untuk mempertahankan tumbuhan bibit
unggul. Contoh : kebon kelapa di BoneBone, kebon mangga di Pasuruan.
2.
Kebun plasma nutfah, merupakan perkembangan kebun koleksi Contoh: di
Cibinong LIPI dengan buah-buahan inti, temutemuan, talas, dan suweg.
3.
Kebun botani, didirikan pada tahun 1817 di Bogor, terkenal dengan Kebon
Raya Bogor.
1.