KONSEP DASAR ANTROPOLOGI, MAKHLUK MANUSIA DAN KEPRIBADIAN

A.

b.

Asas-asas dan Ruang Lingkup Ilmu Antropologi

1.
Fase-fase perkembangan ilmu antropologi
a.
Fase pertama (sebelum 1800)
Kedatangan bangsa-bangsa Eropa Barat ke benua

c.

benua tersebut. Bersamaan dengan itu, mulai terkumpul tulisan buah

tangan para musafir, pelaut, pendeta, penyiar agama Nasrani, penerjemah

Pada tahun 1898 seorang dokter Belanda, Eugene De

pada fosil itu, dan menganggapnya sebagai contoh nenek moyang

d.
e.

kebudayaan manusia di bumi sebelum mengenal huruf.

Etnologi, ilmu bagian yang mempelajari pengertian mengenai asas-asas

5.

ribu tahun lamanya, dari tingkat-tingkat yang rendah, melalui beberapa

tingkat antara dan sampai tingkat-tingkat tertinggi. Bentuk masyarakat
dan kebudayaan yang tertinggi itu adalah bentuk masyarakat dan
kebudayaan seperti yang hidup di Eropa kala itu. Berdasarkan cara
berfikir itu, maka semua bangsa di dunia dapat digolongkan menurut

6.

berbagai tingkat evolusi itu. Dengan timbulnya berbagai karangan sekitar

tahun 1860, yang mengklasifikasikan bahan tentang beragam kebudayaan
ilmu antropologi.
Pada fase kedua ini, ilmu antropogi bersifat akademikal dengan tujuan

7.

untuk mempelajari masyarakat dan kebudayaan primitif dengan maksud

untuk mendapat suatu pengertian tentang tingkat-tingkat kuno dalam
sejarah evolusi dan sejarah enyebaran kebudayaan manusia.
Fase ketiga (permulaan abad ke-20)
Pada permulaan abad ke-20, sebagian negara penjajah
di Eropa berhasil untuk mencapai kemantapan kekuasannya di daerahdaerah jajahan luar Eropa. Untuk keperluan penjajahan tadi, maka ilmu

tujuannya untuk mempelajari masyarakat dan kebudayaan suku-suku

bangsa di luar Eropa guna kepentingan pemerintah kolonial dan guna
mendapat suatu pengertian tentang masyarakat masa kini yang kompleks.
Fase keempat (Sesudah kira-kira 1930)
Dalam fase ini, ilmu antropologi mengalami masa
perkembangan yang paling luas, baik mengenai bertambanya bahan
pengetahuan yang jauh jebih teliti, maupun mengenai ketajaman dari
metode-metode ilmiahnya. Mengenai tujuannya, ilmu antorpologi yang
akadenikal dan tujuan praktis. Tujuan akademisnya mencapai pengertian
tentang makhluk manusia pada umumnya dengan mempelajari keragaman
bentuk fisik, masyarakat dan kebudayaannya. Sedangkan tujuan

B.

praktisnya adalah mempelajari manusia dalam keragaman masyarakat

suku bangsa guna membangun masyarakat suku bangsa kita.
Perbedaan-perbedaan istilah dalam ilmu antropologi
a.
Ethnography, bagian dari ilmu antropologi yang bersifat deskriptif.
b.
Ethnology, bagian dari antropologi yang khusus mempelajari masalah-

b.
c.

bentuk makhluk hidup dari zaman dahulu hingga sekarang.

Ilmu anatomi, ciri-ciri bgian tubuh manusia menjadi objek penelitian

d.

yang terpenting bagi ahli antropologi fisik.

Ilmu psikiatri, konsepsi dan sikap penduduk tentang kesehatan dapat

e.

bekerja di daerah tersebut.

Ilmu linguistik, dapat mengetahui ciri-ciri dari tiap bahasa di dunia secara

f.

cepat dan mudah.

Ilmu arkeologi, menggunakan sisa-sisa benda kebudayaan sebagai bahan

g.

penelitian.
Ilmu sejarah, hal ini erat kaitannya dengan prehistori yang membahas

h.

tentang sejarah kebudayaan manusia.

Ilmu geografi, hal ini erat kaitannya dengan mengatasi ragam masalah

i.

dengan lingkungan.
Ilmu ekonomi, mengetahui sikap penduduk untuk menentukan kebijakan

j.

ekonomi.
Ilmu hukum adat, antropoli sebagai alat untuk menyelami hukum adat

k.
l.

yang ada di daerah tertentu.

Ilmu administrasi, terkait dengan sumber data.
Ilmu politik, sebagai sumber informasi untuk melakukan pendekatan

u
Prim
ata

Sangiran juga. Suatu fosil yang ukurannya luar biasa besar, sehingga
diberi nama meganthropus paleojavanicus.
Sebelum Perang Dunia II pecah, di Sangiran masih
ditemukan lima buah fosil lagi sedangkan 13 fosil phitecanthropus
lainnya

Ho

min

oid

Homini

dae

o
p
o

cerc

Ramapit

ie
n
s

erectus. Di dalam suatu gua dekat Chou Koutien di sebelah barat Beijing
(Peking), diantara tahun 1927 dan tahun 1936 ditemukan fosil-fosil
tersebut dalam beberapa penggalian yang berturut-turut. Oleh ahli
makhluk
d.

berupa kerangka yang lengkap. Salah satu ditemukan pada tahun 1856
dalam suatu gua di lembah Sungai Neander dekat kota Dusseldorf,
Jerman, dan menjadi terkenal dengan nama homo neandertalensis
e.

(manusia dari Lenmah Neander)

Manusia Sekarang atau Homo Sapiens
Makhluk manusia homo sapiens yang pertama-tama
menunjukkan ciri-ciri ras Mongoloid adalah makhluk yang fosilnya
phitecanthropus pekinensis terurai sebelumya. Homo sapiens pekinensis
ini, yang merupakan nenek moyang dari semua ras khusus Mongoloid di
Asia Timur, Asia Tenggara, Asia Tengah, Asia Utara, Asia Timur Laut,
dan Benua Amerika Utara dan Selatan, dianggap hidup kira-kira sezaman
dengan homo wajakensis di Asia Tenggara, yaitu diantara 40.000 higga
30.000 tahun yang lalu, dan dianggap telah berevolusi langsung dari
phitecanthropus pekinensis.
Makhluk manusia homo sapiens yang pertama-tama
menunjukkan ciri-ciri ras kaukasoid adalah makhluk yang fosilnya
ditemukan dekat desa Les Eyzies di Prancis. Dalam dunia ilmu
paleontropologi, fosil itu terkenal dengan nama homo sapiens crogmanon,
dan dianggap nenek moyang penduduk Eropa sekarang, yang hidup di
Eropa dalam zaman yang lebih tua daripada homo sapiens pekinensis,

makhluk dengan organsme yang semakin lama semakin kompleks, dan dalam waktu

yaitu kira-kira 60.000tahun yang lalu.

Makhluk homo

terakhir ini telah berkembang atau berevolusi makhluk-makhluk seperti kera dan

menunjukkan ciri-ciri Negroid adalah makhluk Yng fosilnya ditemukan di

manusia.
Evolusi Ciri-Ciri Biologis
a.
Sumber Ciri-Ciri Organisme Fisik
Dalam proses evolusi itu, bentuk-bentuk makhluk yang

tengah-tengah Gurun Sahara, di dekat Asselar, kira-kira 400 km sebelah

sapiens asselar ini, yang dianggap nenek moyang dari ras Negroid, hidup
hanya kira-kira 14.000 tahun yang lalu, Ras Negroid kini dianggap

yang agak berbeda dari bentuk organisme induk yang lama. Bentuk baru
tersebut terus berubah, dan dalam jangka waktu yang cukup lama

ciri fisik secara umum. Dalam sejarah bangsa-bangsa, konsepsi mengenai

perbedaan bentuk tersebut semakin besar.

Dimanakah letak sumber dari ciri-ciri biologi yang menyebabkan berbagai

beragam ciri fisik manusia itu telah menyebabkan banyak kesedihan dan

4.

kesengsaraan, karena suatu salah paham besar yang hidup dalam

ciri organisme lahir, dan bagaimanakah ciri-ciri biologi dapat berubah?

caucasoi

pandanagan manusia berbagai bangsa. Salah paham itu mengacukan ciri-

Menurut para ahli biologi termasuk di dalam gen, atau dalam bahasa
b.

negroid

pertama-tama

sebagai ras manusia yang paling muda.

Aneka Ragam Manusia
a.
Salah Paham Mengenai Konsep Ras
Ras atau golongan manusia yang berdasarkan berbagai

pada organisme suatu makhluk tertentu menyebabkan terjadinya bentuk

Mongol

yang

Timur Laut Timbuk. Menurut para ahli paleontropologi, makhluk homo

yang lebih tua. Dalam proses tersebut ciri-ciri biologi yang baru berwujud

Australo

sapiens

ciri ras (yang sebenarnya harus dikhususkan pada ciri-ciri jasmani semata-

inggris disebut gene.

Perubahan Dalam Proses Keturunan
Dalam kenyataan kita lihat bahwa kelompok-kelompok

mata) dengan ciri-ciri rohani, dan lebih dari itu, salah paham tadi memberi
penilaian tinggi rendah kepada ras-ras berdasarkan tinggi rendah rohani

manusia yang mula-mula berasal dari sepasang nenek moyang , dalam

dari ras-ras itu. Dengan demikian timbul misalnya anggapan bahwa ras
lebih dari tiu ada anggapan bahwa ras kulit putih pada dasarnya juga lebih

oid

pandai., lebih maju, lebih luhur, dan lain-lain. Anggapan salah ini timbul

organisme organisme baru) itu apabila gen dari nenek moyang masih

bersama-sama dengan perkembangan kekuasaan bangsa Eropa (yang

tetap tersimpan? Percabanganini terjadi karena beberapa proses evolusi

kebetulan semuanya berasal dari ras kulit putih itu) terhadap bangsa-

yang menurut psrs analisis para ahli biologi dapat dibagi ke dalam tiga

bangsa lain di luar Eropa (yang kebetulan untuk sebsgisn besar berasal

golongan yaitu proses mutasi, proses seleksi dan adaptasi, dan proses

dari ras-ras bukan kulit putih) dan dipraktikkan ke dalam suatu gejala

for

mes

for
mes

menghilangnya gen secara akebetulan (random genetic drift).

Mutasi adalah sutu proses evolusi yang bearasal dari dalam organisme.
Suatu ketika gen yang telah lama diturunkan dari generasi ke generasi

rt

beribu-ribu tahun lamanya saat terbentuk pada zygote yang baru, dapat

al

berubah sedikit sifatnya. Akibatnya individu baru yang umbuh dari zygote
tersebut akan mendapat suatu ciri tubuh baru yang tidak ada pada nenek

moyangnya. Sebab-sebab sebenarnya dari kekuatan evolusi ini rupa-

sosial yang terdapat di banyak negara di dunia sampai sekarang ialah

b.

gejala diskriminasi ras.

Metode-metode untuk mengkelaskan aneka ras manusia
Untuk suatu waktu yang lama masalah bagaimana
caranya mengklasifikasi atau penggolongan beragm ras manusia di dunia
menjadi pusat perhatian yang terpenting bagi ilmu antropologi fisik.
Dalam hal itu para serjana terutama memperhatikan ciri-ciri lahir atau
ciri-ciri maorfologi pada tubuh individu- individu berbagai bangsa di

it

rupanya belum diketahui oleh para ahli biologi.

Seleksi dan adaptasi adalah suatu proses evolusi yang

berasal dari alam sekitar. Dasar-dasar dari proses ini telah sejak lama,

fenotipe, terdiri dari dua golongan yaitu : a) ciri-ciri kualitatif (seperti

ben

diuraikan oleh Charles Darwin. Menurut para ahli sekarang, banyak ciri

warna klulit, bentuk, rambut dan sebagainya), b) ciri-ciri kuantitatif

toni

baru yang terjadi karena mutasi pada kelompok-kelompok manusia, sering

oid

terbukti lebih cocok dengan alam sekitar yang juga selalu berubah-ubah

(seperti berat badan, ukuran badan, index cephalitus, dan sebagainya).

Untuk mengukur ciri kuantitatif, secara teliti dalam

itu.menghilangnya gen tertentu sering juga disebabkan oleh peristiwa

yang tidak berasal dari dalam organisme atau dari alam sekitar, tetapi

disebabkan secara kebetulan.

3.
Evolusi primata dan manusia
a.
proses percabangan primata
b.
makhluk primata pendahulu manusia
Kira-kira seabad yang lalu ahli biologi dan paleontropologi masih mengira bahwa asal usul nenek

moyang manusia itu, dapat dipecahkan apabila telah ditemukan sejenis makhluk yng merupakan

dau

tup
aioi
d
lem
uroi
d
g.

nama

causoid tau ras kulit putih, lebih kuat daripada misalnya ras-ras lain, tetapi

si

diberi

menyebabkan prose percabangan (timbulnya ciri-ciri baru dan terjadinya

si

tersebut

ciri. Tentu imbul pertanyaan, apakah sebenarnya sumber kekuatan yang

lori

bekas-bekas

proses berkembangbiak selalu mulai juga menunjukkan perbedaan ciir-

tars

meninggalkan

terdapat diberbagai tempat di dunia. Fosil-fosil tersebut bukan hanya

ratus tahun lamanya timbul dan berkembang bentuk-bentuk hidup berupa makhluk-

yang

phitecanthropus pekinensis.
Bentuk Manusia dari Kala Pleistosen Muda
Fosil-fosil manusia yang berasal dar Kala Pleistosen
Muda yang berumur kira-kira 200.000 tahun, berjumlah amat banyak dan

makhluk satu sel yang sangat sederhana dari protozoa. Dalam jangka waktu beratus-

fosil

yang mnunjukkan banyak persamaan dengan fosil phitecanthropus

biologi. Menurut teori itu, bentuk hidup tertua di mika bumi ini , erdiri dari makhluk-

oid

Adapun

berjumlah 41 buah.
Di luar indonesia telah juga ditemukan beberapa fosil

terkenal adalah Charles Darwin, mengumumkan teori mereka tentang proses evolusi

id

merdeka,

ceb

3.

pongida

oid

hec

opit

H
o

hecus

Indonesia

semua fosil phitecanthropus yang dimiliki dunia ilmiah seluruhnya

baru timbul sebagai proses pencabangan dari bentuk-bentuk makhluk

sesudah

dari desa Sambungmacan di dekat Sragen. Dengan demikian jumlah

alam dunia ini. Padea pertengahan abad ke-19 para ahli biologi, diantaranya yang

2.

ditemukan

phitecanthropus yang terakhir ditemukan dalam tahun 1973 adalah fosil

diantara lebih dari sejuta jenis makhluk lain, yang pernah atau masih menduduki

mempelajari manusia tidak dari segi fisik, akan tetapi dari segi budaya.
Keluarga
Jenis
Ras

yang juga menarik

dilakukan oleh G.H.R. von Konigswald tahun 1941 di dekat desa

kepada masyarakat.
Makhluk Manusia
1.
Makhluk Manusia diantara Makhluk-makhluk Lain
Dipandang dari sudut biologi, manusia hanya merupakan satu jenis makhluk

masalah yang berhubungan dengan sejarah perkembangan kebudayaan

Infrasuku

desa Sangiran dekat Surakarta. Penemuan lain

gejala masyarakat dan kebudayaan untuk pengolahan secara ilmiah.

Penentuan ciri-ciri umum dan sistem, biasanya menggunakan metode

makhluk primata dan manusia zaman dahulu.

Ilmu paleontologi, membuat rekonstruksi tentang proses evolusi bentuk-

baru dalam fase perkembangan ini dapat dibagi menjadi dua, yaitu tujuan

Subsuku

majakertensis pada tahun 1936 di desa Perning dekat Majakerta dan di

perbandingan (komparatif).
c.
Verifikasi, dilakukan dalam kenyataan alam atau masyarakat yang hidup.
Hubungan antropologi dengan ilmu-ilmu yang lain
a.
Ilmu geologi, misalnya dalam menetapkan umur relatif dari fosil-fosil

fase ketiga ini ilmu antropologi menjadi suatu ilmu yang praktis dan

Suk

Jacob, menyebutnya phitecanthropus soloensis.

Dua buah penemuan lain yang disebut phitecanthropus

memberikan informasi kepada dokter untuk enyesuaikan diri ketika

masyarakat eropa yang belum kompleks seperti masyarakat Eropa. Dalam

fisiknya.
Cultural anthropology, ilmu antropologi dalam arti luas yang tidak

lembah Bengawan Solo, di sebelah utara Trinil. Kemudian ke 14 fosil itu

perkembangan yang berbeda, misalnya:

Metode ilmiah ilmu antropologi
a.
Pengumpulan data, berupa pengumpulan fakta mengenai kejadian dan

antropologi sebagai suatu ilmu menjadi sangat penting untuk mempelajari

f.

terdiri dari 12 tengkorak dan dua tibia dekat dea Ngandong, juga di

Spesialisasi antropologi
a.
Antropologi ekonomi
b.
Antropologi pembangunan,
c.
Antropologi pendidikan,
d.
Antropologi kesehatan,
e.
Antropologi penduduk,
f.
Antropologi politik,
g.
Antropologi psikiatri.
Hubungan antara antropologi-sosial dan sosiologi
a.
Persamaan:
Sama-sama membahas masyaraat dan kebudayaan manusia.
b.
Perbedaan:
Kedua ilmu itu masing-masing mempunyai asal-mula dan sejarah

b.

di seluruh dunia ke dalam tingkat-tingkat evolusi tertentu, maka timbullah

d.
e.

Konigswald yang menjadi terkenal. Berupa 14 fosil pithecanthropus yang

diteliti lebih mendalam sekali oleh ahli paleontropologi Indonesia, Teuku

4.

telah berevolusi dengan sangat lambat yakni dalam jangka waktu beribu-

dipergunakan di eropa tengah sampai sekarang.

Kulturkunde, berarti ilmu kebudayaan.
Anthropology, ilmu tentang ras-ras manusia dipandang dari ciri-ciri

lebih dari 20 fosil oleh seorang ahli geologi Jerman bernama G.H.R. von

permukaan bumi pada masa sekarang ini.

masyarakat yang meyakini bahwa masyarakat dan kebudayaan manusia

manusia.
Volkerkunde (volkenkunde), berarti ilmu bangsa-bangsa. Istilah ini

manusia zaman sekarang. Tahun 1931-1934 suatu rangkaian ditemukan

masyarakat dari sebanyak mungkin suku bangsa yang tersebar di eluruh

benua tersebut. Bahan deskripsi tersebut disebut etnografi.

Fase kedua (kira-kira pertengahan abad ke-19)
Pada fase kedua, karangan etnografi seperti yang ada

c.

yang tertua.

manusia, dengan memelajari kebudayaan-kebudayaan dalam kehidupan

pada fase pertama dikembangkan berdasarkan pada cara berfikir evolusi

2.

karena didalam kandungannyalah ditemukannya bekas-bekas manusia

Bois menemukan pithecantropus erectus (manusia yang berjalan tegak)

susunan masyarakat dan ciri-ciri fisik dari beragam suku bangsa ketiga

d.

dari sudut ciri-ciri tubuhnya.

Etnolinguistik atau antropologi linguistik, suatu ilmu bagian yang asal

bangsa yang tersebar di berbagai tempat di permukaan bumi.

Prehistori, mempelajari sejarah perkembangan dan penyebaran semua

perjalanan, laporan lain yang berisi deskripsi tentang adat-istiadat,

c.

pada dunia, ilmu pengetahuan untuk memecahkan asal mula manusia,

pelukisantentang ciri dan tata bahasa dan beratus-ratus bahasa suku

Kitab Injil dan pegawai pemerintah jajahan dalam bentuk kisah

b.

Bumi indonesia telah memberi banyak sumbangan

sustu pengertian tentang sejarah terjadinya beragam manusia dipandang

mulanya berkaitan erat dengan ilmu antropologi berupa daftar kata-kata,

Afrika, Asia dan Amerika selama 4 abad (sejak akhir abad ke-15 hingga
permulaan abad ke 16) membawa pengaruh bagi berbagai suku ketiga

Antropologi fisik, bagian dari ilmu antropologi yang mencoba mencapai

o
p

penghubung antara kera dan manusia dalam silsilah hidup. Jadi hal terpenting harus dilakukan para
Sosial anthropology, ilmu antropology yang bersifat praktis.

ahli tersebut adalah mencari makhluk penghubung yang hilang ( missing link) dalam silsilah perkembangan alam

makhluk hidup di muka bumi. Sekarang dengan kemajuan di bidang ilmu-ilmu paleontropologi dan geologi , konsepsi
Ilmu-ilmu Bagian antropologi
a.
Paleo-antropologi, ilmu bagian yang meneliti asal usul atau terjadinya para ahli mengenai missing link itu sudah berubah . makhluk itu sudah tidak lagi dipandang sebagai suatu makhluk
dan evolusi manusia dengan menggunakan sisa-sisa tubuh yang telah yang berada diantara kera dan manusia, tetapi sebagai seekor makhluk pendahuluan ( precursor) atau makhluk induk
membatu (fosil-fosil manusia) tersimpan dalam lapisan-lapisan bumi yang yang mendahului baik kera besar (pongid) maupun manusia, kedua-duanya hanya merupakan spesialisasi khusus dari
harus didapat oleh peneliti dengan berbagai metode penggalian.
makhluk hidup tersebut.
c.

Bentuk-bentuk Manusia Tertua.

dunia. Ciri-cir morfologi itu yang dalam praktik merupakan ciri-ciri

ilmu antropologi fisik telah berkembang metode-metode pengukuran yang

selalu dipertajam dan yang disebut metode-metode antropometri. Metode
klasifikasi yang hanya berdasarkan morfologi ini kemudian ternyata
kurang memuaskan, karena himpunan ciri-ciri pada individu suatu
kelompok manusia selalu terbukti sedemikian kompleksnya hingga sukar
dicakup kedalam golongan-golongan khusus.
Akhir-akhir ini dalam ilmu antropologi fisik, klasifikasi
yang hanya berdasarkan morfologi telah dianggap tidak begitu penting
lagi. Para serjana sekarang lebih tertarik akan masalah sebab-sebab
daripada perbedaan dan persamaan antara ras-ras manusia. Dengan
demikian dalam hal mengklasifikasikan ras-ras, para serjana sekarang
juga mencoba membangun sutu klasifikasi yang filogenetik. Dengan
demikian

ini

menggambarkan

dimaksud

suatu

persamaan

dan

klasifikasi
perbedaan

yang
antara

kecuali
ras-ras

hanya
juga

menggambarkan hubungan-hubungan asal-usul antara ras-ras dan

c.

1)
2)

percabangannya.
Salah Satu Klasifikasi dari Beragam Ras Manusia
Berikut ini suatu klasifikasi yang berasal dari A.L. Kroeber, tampak secara

b.

hubungannya satu sama lain.

AUSTROLOID: Penduduk penduduk asli australia
MONGOLOID
a)
Asiatic Mongoloid (Asia Utara, Asia Tengah, dan Asia Timur)
b)
Malayan Mongoloid (Asia Tenggara, Kep. Indonesia, Malaysia, Filipina, dan penduduk

tentang watak atau kepribadian umum dari para warga kebudayaan yang
menjadi topik etnografi mereka. Deskripsi itu biasanya berdasarkan
kesan-kesan saja, didapat dari pengalaman-pengalaman mereka bergaul
dengan para individu warga kebudayaan yang sedang mereka teliti.
Lambat laun, timbul konsep kepribadian dasar (kepribadian yang dimiliki

asli jawa)
American Mongoloid (penduduk asli Benua Amerika Utara dan Selatan dan orang

bersama oleh suatu bagian besar dari warga masyarakat itu karena semua
individu warga dari masyarakat itu mengalami pengaruh lingkungan

dapat lari, loncat, memanjatkan pohon, menyelam dalam air ataupun terbang sperti

membuat bermacam-macam alat hidup seperti senjata, alat produksi, alat berlindung,

c.

alat transportasi dan lain-lain serta sumber-sumber energy yang lain.

Kepribadian
1.
Definisi kepribadian
Kelakuan manusia tidak hanya timbul dari dan ditentukan oleh sistem

2.

karena ada kelompok-kelompok tertentu yang bersikeras merevisi, memperbarui dan

mengangkat kembali teori ini pada kedudukan ilmiah. Kita dapat memahami maksud upayaupaya tersebut hanya jika menyadari bahwa di belakang teori ini terdapat tujuan ideologis,

dan khas yang dipengaruhi oleh faktor biologi maupun unsur akal dan jiwanya.
Kepribadian ini dipengaruhi oleh beberapa unsur yang meliputi pengetahuan, (terdiri

tentulah suatu daftar ciri-ciri watak yang secara statistik ada pada

dari persepsi, apersepsi, pegamatan, konsep, fantasi), perasaan (berupa kehendak dan

persentasi yang besar dari individu-individu sampel tadi.

Pendekatan dalam penelitian kerpibadian dari suatu kebudayaan juga

emosi), dan dorongan naluri (dorongan untuk mempertahankan hidup, dorongan seks,

lingkungannya.
Kepribadian barat dan kepribadian timur
Kepribadian timur mempunyai pandangan hidup yang mementingkan

dorongan untuk mencari makan, doronga untuk berinteraksi dengan sesama manusia,
dorongan untuk meniru tingkah laku sesamanya, dorongan untuk berbakti, dan
dorongan akan keindahan). Beberapa hal yang terlupakan dalam buku ini yang tidak
kalah penting dalam mempengaruhi kepribadian adalah:

1.

orang tua individu. Derajat pengaruhnya bergantung pada

kehidupan sosial. Sedangkan kepribadian barat mempunyai pandangan

hidup yang mementingkan material, pikiran logis, hubungan berdasarkan

unsur akal dan jiwa yang menentukan perbedaan tingkah laku atau tindakan dari tiap-

asas guna, dan individualisme.

Perangai (temperament), suatu gaya perilaku individual dan

cara merespon yang khas yang diturunkan secara genetis oleh

kehidupan kerohanian, mistik, pikiran prelogis, keramah-tamahan dan

organik biologinya, tetapi sangat dipengaruhi oleh akal dan jiwanya. Susunan unsur-

respon orang tua terhadap anaknya dan pada pengalaman

lingkungan yang dialami oleh si anak.

individu yang konsisten. Sedangkan dalam bahasa sehari-hari, yang dimaksud dengan

ANALISIS KONSEP DASAR ANTROPOLOGI, MAKHLUK MANUSIA DAN KEPRIBADIAN

A.
Analisis Bab I Tentang Konsep Antropologi
Antropologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang manusia. Dalam

kepribadian ialah beberapa ciri watak yang diperlihatkannya secara lahir, konsisten

memahami konsep antropologi, kita harus memiliki sudut pandang bahwa konsep itu

dan konsekuen dalam tingkah lakunya sehingga tampak bahwa individu tersebut

tidak berlaku secara umum atau keseluruhan untuk setiap individu. Karena berangkat

memiliki identitas khusus yang berbeda dari individu-individu lainnya.

Unsur-unsur kepribadian
a.
Pengetahuan
1)
Persepsi, merupakan proses akal manusia yang berupa proses

dari karakteristik manusia yang unik, tentunya tidak akan pernah mencapai konsep
pengalaman, dilihat dari metode penelitian dalam mengklasifikasi konsep manusia,

otoriter),

fisik, fisiologi dan psikologi secara sadar yang melibatkan

peneliti cenderung menyimpulkan dan menampilkan konsep yang disimpulkan dari

menghukum yang menuntut anak untuk mengikuti

sampel yang memiliki persentasi terbanyak. Memang ini mungkin berlaku untuk

perintah-perintah orang tua dan menghormati

semua bidang ilmu, sesuatu digeneralisasikan berdasarkan kecendrungan yang paling

pekerjaan dan usaha. Pengasuhan ini diasosiasikan

tinggi atau dominan. Akan tetapi ini tidak berlaku untuk mengkaji objek manusia

dengan inkompetensi anak. Anak-anak yang orang

kaitannya dengan karakteristik kepribadiannya yang unik. Misalnya saja suatu

tuanya otoriter seringkali cemas akan perbandingan

konsep tentang kepribadian timur dan kepribadian barat. Kepribadian timur

sosial, gagal memprakarsai kegiatan, dan memiliki

mempunyai pandangan hidup yang mementingkan kehidupan kerohanian, mistik,

keterampilan komuninkasi yang rendah.

2)

indra dan reseptor lain.

Apersepsi, penggambaran tentang lingkungan dengan fokus
individu yang menghubungkan berbagai penggambaran lama
yang sejenis yang pernah diterima dan diproyeksikan oleh
akalnya dalam masa lalu, kemudian timbul kembali sebagai

3)

kenangan atau penggambaran lama dalam kesadarannya.

Pegamatan, penggambaran yang lebih intensif terfokus karena

4)

pemusatan akal yang lebih intensif.

Konsep, suatu gambaran baru yang abstrak tentang gabungan

5)

dari beberapa bagian penggambaran sesuatu.

Fantasi, penggambaran baru yang seringkali juga tidak

B.

sama lain dengan tidak teratur. Proses itu terjadi karena tidak ada lagi akal
sadar dari individu bersangkutan yang menyusun dan menatanya dengan

2)
c.

negatif.
Emosi, suatu kehendak yang bersifat berlebihan atau meluap-

Kesadaran manusia menurut para ahli psikologi juga

mengandung berbagai perasaan yang tidak ditimbulkan karena pengaruh

yang

membatasi

dan

parenting

(pengasuhan

yang

religi, sukar juga untuk mengatakan bahwa kebudayaan eropa tidak mementingkan

tetapi

kehidupan rohaniah. Karena ilmu pengetahuan (suatu usaha rohaniah yang paling

pengendalian atas tindakan-tindakan mereka. Anak-

berhasil dalam sejarah umat manusia) berkembang terutama dalam kebudayaaan

anak yang memiliki orant tua yang otoritatif

Eropa.
Analisis Bab II Tentang Makhluk Manusia
Setelah menguraikan materi tentang manusia, dapat disimpulkan bahwa

berkompeten

masih

menetapkan

secara

batas-batas

sosial,

dan

percaya

diri,

bertanggung jawab secara sosial.

c.

Pengasuhan yang permissif, terbagi lagi menjadi:

sedikit dlam jangka waktu jutaan tahun. Adapun beberapa konsep perkembangan

1)

Permissif-indifferent, suatu gaya dimana

teori tersebut antara lain:

Neo-Darwinisme: spesies berevolusi sebagai hasil dari mutasi (perubahan kecil pada gen) dan
individu terkuat bertahan hidup melalui mekanisme seleksi alam.
Pincuated equilibrum: makhluk hidup tiba-tiba berevolusi menjadi spesies lain tanpa bentuk

kehidupan

2.

transisi apa-apa.

indifferent

orang tua sangat tidak terlibat dalam

anak.

Anak-anak

yang

memiliki orang tua yang Permissif-

Gagasan Darwin yang fantastis ini diambil dan dipromosikan oleh kalangan

mereka

tidak

memiliki

kendali diri yang baik dan tidak

ideologis dan politis tertentu dan teori ini menjadi sangat populer. Ini terutama disebabkan oleh

membangun kemandirian yang baik.

belum memadainya tingkat pengetahuan zaman itu untuk mengungkapkan kekeliruan skenario
imajiner Darwin. Saat Darwin mengajukan asumsinya, disiplin ilmu genetika, mikrobiologi dan
biokimia belum ada. Jika disiplin-disiplin ilmu ini telah ada, Darwin akan dengan mudah

2)

mengetahui bahwa teorinya benar-benar tidak ilmiah dan karenanya tidak akan mencoba untuk

Permissif-indulgent, suatu gaya dimana

orang tua sangat tidak terlibat dalam

mengajukan klaim-klaim tanpa arti tersebut: informasi yang menentukan spesies telah terdapat

kehidupan

dalam gen dan tidak mungkin bagi seleksi alam untuk menghasilkan spesies baru dengan

anak

tetapi

menetapkan

sedikit batas atau kendali terhadao

mengubah gen-gen.

mereka.

Kesimpulan logis dari klaim ini adalah bahwa seharusnya pernah terdapat

luap.
Dorongan naluri

(pengasuhan
yang

otoritatif), mendorong anak-anak agar mandiri

kembali, yaitu pada saat-saat akal yang mengatur alam kesadarn individu

unsur penilaian. Kehendak ini bisa bersifat positif maupun

Authoritative

1.

lagi. Di sanalah pengetahuan individu larut dan terpecah-pecah ke dalam

Perasaan manusia dapat dibagi menjadi:

1)
Kehendak, suatu perasaan yang selalu bersifat subjektif karena

gaya

evolusi dari satu spesies ke spesies lain berlangsung secara bertahap, sedikit demi

seorang individu karena berbagai alasan dapat juga terdesak atau dengan

pengaruh pengetahuannya dinilai sebagai keadaan positif atau negatif.

b.

seorang naturalis amatir dari Inggris, Charles Robert Darwin. Menurut teori evolusi,

Sedangkan dalam alam tidak sadar, pengetahuan

berada dalam keadaan relax atau tidak berfungsi.

Perasaan
Perasaan adalah suatu keadaan dalam kesadaran manusia yang karena

parenting

suatu

kepribadian timur yang cenderung mementingkan upacara-upacara adat yang bersifat

mengemukakan teori evolusi sebagaimana yang dipertahankan dewasa ini, adalah

kesadaran dari jiwa

tersebut.

b.

Authoritarian

konsep tersebut berangkat dari teori evolusi. Orang yang pertama kali

rapi. Walaupun terdesak ke alam bawah sadar, namun bagian-bagian

dan percampuran pengetahuan seperti itu kadang-kadang dapar muncul

a.

hubungan berdasarkan asas guna, dan individualisme.Setelah mengetahui konsep

terpecah pecah menjadi bagian-bagian yang seringkali tercampur satu

bangian yang saling terbaur dan tercampur. Bagian-bagian dari pembauran

Baumrind (1971), beberapa tipe pola pengasuhan anak:

barat mempunyai pandangan hidup yang mementingkan material, pikiran logis,

Dalam alam bawah sadar, pengeetahuan individu

sengaja didesak oleh individu itu, ke dalam bagian jiwa yang lebih dalam

Pengaruh pola pengasuhan orang tua. Menurut Diana

pikiran prelogis, keramah-tamahan dan kehidupan sosial. Sedangkan kepribadian

realistis.

pengetahuan ini mungkin muncul lagi di dalam

2.

keseragaman yang utuh dan menyeluruh. Selain hanya diperoleh dari hasil

pada bagian-bagian yang paling menarik perhatian seorang

Anak-anak
tua

yang

yang

memiliki

sangat banyak organisme hidup yang disebut "bentuk transisi" selama periode perubahan yang

orang

panjang ini. Karena evolusionis berpendapat bahwa semua makhluk hidup berevolusi dari

jarang belajar menaruh hormat kepada

Permissif-indulgent

makhluk hidup lain melalui perubahan bertahap, maka seharusnya mereka muncul dalam jumlah

orang lain dan mengalami kesulitan

dan variasi sampai jutaan.

Jika binatang-binatang seperti ini memang pernah ada, maka kita seharusnya

mengendalikan diri mereka.

khususnya dalam gennya sebagai naluri. Sedikitnya ada tujuh macam

dorongan naluri, yaitu: dorongan untuk mempertahankan hidup, dorongan

menemukan sisa-sisa mereka di mana-mana. Malah, jika tesis ini benar, jumlah bentuk-bentuk

seks, dorongan untuk mencari makan, doronga untuk berinteraksi dengan

transisi antara ini pun semestinya jauh lebih besar daripada spesies binatang masa kini dan sisa-

sesama manusia, dorongan untuk meniru tingkah laku sesamanya,

sisa mereka seharusnya ditemukan di seluruh penjuru dunia.

Makhluk hidup yang ditemukan pada lapisan bumi periode Kambrium

pengetahuannya, tetapi karena sudah terkandung dalam organnya, dan

3.

membuat teori Darwin terbuang dalam keranjang sampah sejarah. Namun ini tidak terjadi,

sejak ia masih anak-anak melalui pola pengasuhan yang diperoleh dari

mengembangkan system pengetahuan yang menjadi dasar dari kemampuannya untuk

tiap individu manusia disebut kepribadian.

Dalam bahasa populer, kepribadian juga berarti ciri-ciri watak seseorang

pernah ditemukan meskipun setelah pencarian bertahun-tahun. Perkembangan ini seharusnya

kemudian diteliti kepribadiannya dengan tes-tes psikologi. Hasilnya

ciri-ciri dari unsur-unsur telah tertanam dalam jiwa seseorang individu

demikian kapasitas dan otaknya yang unggul berupa akal tadi, menyebabkan ia dapat

menunjukkan evolusi bertahap dari organisme hidup dasri spesies primitif ke spesies maju

suatu sampel dari individu-individu yang menjadi objek penelitian,

dalam ilmu psikologi . pendirian tersebut menyatakan bahwa benih dari

dengan jenis benatang yang besar dan tinggi badannya dengan manusia. Walaupun

dengan peristiwa kebetulan.

Di samping semua perkembangan ilmiah ini, tidak ada bentuk transisi untuk

bukan sekadar kepentingan ilmiah.

C.
Analisis Bab III Tentang Kepribadian
Kepribadian merupakan watak atau karakteristik individu yang bersifat unik

dilakukan dengan metode lain yang didasarkan pada suatu pendirian

halnya jenis benatang tertentu lainnya, lagipula ia tak mamiliki kekuatan yang sam

karena asal usul dari informasi dalam DNA yang berjumlah luar biasa tidak mungkin dijelaskan

mengumpulkan kepribadian bangsa itu adalah dengan mengumpulkan

kebudayaan yang sama selama masa tumbuhnya). Metodologi untuk

mahluk-mahuk lainnya. Kemampuan semua pancaindranya menyebabkan ia tak

C.

molekul DNA yang berisi informasi genetis menghempaskan teori evolusi ke dalam krisis,

sering mencantumkan dalam karanga etnografi mereka suatu deskripsi

Eskimo di Amerika Utara sampai penduduk Terra del Fuego di Amerika Selatan)
CAUCASOID
a)
Nordic (Eropa Utara sekitar Laut Baltik)
b)
Alpine (Eropa Tengah dan Timur)
c)
Mediterranean (Penduduk sekitar Laut Tengah, Afrika Utara)
NEGROID
RAS-RAS KHUSUS
5.
Organ Manusia
Kemampuan organism manusia memang terbatas di bandingkan dengan

4)
5)

kemudian, struktur gen dan kromosom ditemukan. Pada tahun 1950-an, penemuan struktur

yang berbeda.
Kepribadian umum
Para pengarang etnografi abad ke-19 yang lalu hingga tahun 1930-an

jelas garis besar penggolongan ras-ras yang terpenting di dunia dan

c)
3)

dengan individu yang lain, maka setiap individu mempunyai kepribadian

dorongan untuk berbakti, dan dorongan akan keindahan.

Macam-macam kepribadian
a.
Macam-macam kepribadian individu
Karena materi dan isi yang merupakan isi dari
pengetahuan dan perasaan seorang individu itu berbedaa dengan individu
yang lain, dan juga karena sifat dan intensitas kaitan antara berbagai
macam pengetahuan dan perasaan pada seorang individu itu berbeda

muncul pada catatan fosil dengan tiba-tiba, tanpa nenek moyang yang hidup sebelumnya.
Beragam makhluk hidup yang kompleks muncul begitu tiba-tiba, sehingga literatur geologi
menyebut kejadian ajaib ini sebagai "Ledakan Kambrium" (Cambrian Explosion).
Di saat gema buku Darwin tengah berkumandang, seorang ahli botani
Austria bernama Gregor Mendel menemukan hukum penurunan sifat pada tahun 1865.
Meskipun tidak banyak dikenal orang hingga akhir abad ke-19, penemuan Mendel mendapat
perhatian besar di awal tahun 1900-an. Inilah awal kelahiran ilmu genetika. Beberapa waktu

Diantara beberapa faktor yang mempengaruhi kepribadian tersebut,

masing-masing memiliki kontribusi yang beragam dalam menentukan kepribadian individu yang
sangat beragam jenisnya.