SOAL BIMBINGAN
UKMPPD
BATCH NOVEMBER 2015
DIsusun oleh :
I L M U P E N YA K I T D A L A M
08
3. Tn. Roni, usia 28 tahun, datang dengan keluhan demam dan diare kurang lebih
2 minggu. Pasien juga mengeluh berat badan berkurang drastis. Semula berat
badan pasien 70 kg, namun saat ini beratnya hanya 58 kg. Pasien mengatakan
hal ini karena nafsu makannya berkurang sejak 3 bulan terakhir. Pasien
menjalani pola hidup bebas, tetapi penggunaan jarum suntik disangkal. BTA
sputum (-), Anti HIV (+) dalam tiga kali pemeriksaan. Stadium klinis HIV
yang sesuai dengan kondisi pasien saat ini adalah
a. Stadium 1
b. Stadium 2
c. Stadium 3
d. Stadium 4
e. Stadium belum dapat ditentukan
4. Tn. Viktor, 35 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan demam selama 7
hari dan tisak BAB sejak 3 hari yang lalu. Demam semakin tinggi pada sore
hari. Pada pemeriksaan fisik didapatkan lidah kotor. Dokter meminta
dilakukan tes widal, S tyhpi O dan H 1/320. Tatalaksana medikamentosa yang
tepat adalah
a. Ciprofloxacin 500 mg, 2x sehari selama 7 hari
b. Chloramphenicol 500 mg, 3x sehari selama 14 hari
c. Metronidazole 850 mg, 2x sehari selama 14 hari
d. Cephadroxil 500 mg, 2x sehari selama 12 hari
e. Azithromycin 500 mg, 3x sehari selama 14 hari
5. Pasien pada soal di atas kembali menjalani pemeriksaan Widal 3 bulan
kemudian. Pada pemeriksaan didapatkan hasil titer O negative, titer H negatif,
titer Vi 1/160. Kesimpulan hasil pemeriksaan tersebut adalah
a. Pasien telah mendapat kekebalan
b. Pasien dalam kondisi sehat
c. Pasien sebagai karier
d. Pasien sedang menderita demam typhoid
e. Pasien terinfeksi ulang salmonella
6. Tn. Anto , 48 tahun datang dengan nyeri perut dan gatal gatal di seluruh
tubuh. Pada pemeriksaan fisik didapatkan suhu 38,5 C, murphy sign (+). Oleh
dokter didiagnosis kolesistisis. Bilirubin total 10 gr%. Pemeriksaan
selanjutnya yang paling tepat dilakukan adalah
a. Bilirubin indirek dan direk ulang
b. Alkali fosfatase
c. SGOT
d. LDL dan HDL
e. Bile fragment
7. An. Rima usia 5 tahun datang dengan keluhan penurunan BB yang signifikan,
mudah lapar, haus dan tampak lemas. Dokter mencurigai Rima mengalami
diabetes. Pemeriksaan penunjang untuk membedakan diagnosis DM tipe 1 dan
DM tipe 2 terutama dengan
a. GDS dan GDPP
b. Tes kadar insulin darah
c. HbA1c
d. TTGO
e. C-peptide
8. Seorang perempuan berusia 65 tahun talah menggunakan obat diuretic selama
lebih dari 6 bulan. Pada hasil pemeriksaan laboratorium, ditemukan
hipokalemi. Obat diuretik yang paling mungkin digunakan adalah
a. Amiloride
b. Carbonic anhydrase
c. Furosemide
d. HCT
e. Triamterene
9. Seorang perempuan berusia 21 tahun mengeluh badan demam dan menggigil.
Pasien juga mengeluh nyeri pada pinggang kiri, nyeri hilang timbul. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan adanya nyeri ketok kostovertebra. Ada
pemeriksaan urin didapatkan warna kuning. Sedimen eritrosit negative,
leukosit pucat 5/ lapang pandang. Mekanisme yang paling mungkin pada
kasus diatas adalah
a. Peradangan pada glomerulus
b. Peradangan pada kandung kemih
c. Peradangan pada dinding pelvis renalis
d. Peradangan pada parenkim ginjal
e. Peradangan pada pyelum
10. Seorang laki laki berusia 48 tahun didagnosis oleh dokter penyakit dalam
menderita gagal ginjal kronis stadium V. saat ini pasien mengeluh lebih pucat
dari biasanya, tetapi tanda tanda vital dan pemeriksaan lengkap pasien tidak
menunjukan abnormalitas. Terapi definitif dari penyakit pasien ini adalah
a. Hemodialisis rutin 3 hari sekali
b. Hemodialysis rutin 1 minggu sekali
c. Transplantasi ginjal
d. Transfusi darah
e. Transplantasi sumsum tulang
e. Batu ureter
14. Pasien wanita datang dengan penurunan kesadaran. Pasien memiliki riwayat
DM. pada pemeriksaan fisik nafas cepat dan dalam. Pada pemeriksaan lab
didapatkan pH asidosis, GDS 500 mg/dL, keton urin (+++), urin reduksi (+++
+). Terapi untuk kontrol gula darah adalah
a. Rapid acting insulin infus
b. Intermediate acting insulin intrakutan
c. Premix insulin intramuscular
d. Obat antidiabetik oral
e. Long acting insulin infus
15. Seorang laki-laki 20 tahun datang dengan keluhan muncul bintik-bintik
perdarahan dan BAB warna hitam sejak 6 jam SMRS. Pasien mengeluh
demam sejak 4 hari disertai sakit kepala, nyeri sendi, mual dan muntah. Dari
pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 80/60 mmHg, RR 29x/menit, nadi
tidak teraba, akral dingin. Hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb 15,9
g/dL, hematokrit 48%, trombosit 20.000/mm3, dan leukosit 4.000/mm3. Terapi
yang tepat
a. RL
b. Dextrose 5%
c. Dextrose 10%
d. HES
e. Gelofusin
16. Seorang perempuan berusia 60 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan
BAB berdarah. Keluhan ini dirasakan sejak 5 tahun yang lalu. Keluhan kadang
hilang timbul. Darah keluar bercampur dengan feses. Pada pemeriksaan
kolonoskopi didapatkan gambaran ulkus granulomatous di banyak tempat di
kolon. Apakah diagnosis kerja pasien ini?
a. Chrons disease
b. Karsinoma kolon
c. Kolitis ulserativa
d. Kolitis tuberkulosa
e. Kolitis membranosa
17. Laki-laki 22 tahun, ke UGD dengan keluhan panas terus menerus selama 8
hari, tidak menggigil, mual dan muntah. Pada pemeriksaan laboratorium
ditemukan Hb 13 g/dL, hematocrit 39,2, trombosit 150.000, dan urinalisis
dalam batas normal. Pemeriksaan selanjutnya adalah
a. IgM anti Dengue
5
b.
c.
d.
e.
18. Seorang pria usia 35 tahun datang dengan keluhan demam yang dirasakan
sejak 4 hari sebelumnya. Pasien mengeluh odinofagi, keluhan ini dirasakan
dengan frekuensi 5x pertahun dalam 2 tahun berturut-turut. Pada pemeriksaan
didapatkan tonsil membesar T2-T2 hiperemis, permukaan tidak rata, kripta
melebar dan didapatkan dedritus. Dari anamnesa lebih lanjut didapatkan
pasien mengeluh sering merasa linu atau nyeri di sendi-sendi pergelangannya.
Pemeriksaan yang harus dilakukan
a. Darah rutin
b. LED
c. ASTO
d. CRP
e. Biakan kuman
19. Pria usia 45 tahun datang dengan keluhan tampak kuning sejak 4 hari yang
lalu. Sebelumnya os demam sejak 1 minggu, mual, muntah. Anti HAV (-),
HBsAg (-), anti HBs (-). Diagnosis yang mungkin pada pasien ini adalah
a. Hepatitis B fase prodromal
b. Hepatitis B fase ikterik
c. Hepatitis B fase jendela
d. Imunisasi hepatitis B
e. Hepatitis B kronik aktif
20. Laki-laki 20 tahun membawa hasil lab medical check up dengan hasil
peningkatan enzim hati dan HBsAg (+). Selain itu hasil lab yang lain adalah
ALT 765, AST 680, HBsAg (+), IgM anti HAV (+), IgM anti HBC (-), IgG
anti HBC (+), HBeAg (+). Diagnosisnya adalah
a. Hepatitis B akut dan hepatitis A akut
b. Hepatitis A kronis dan hepatitis B akut
c. Hepatitis A akut dan hepatitis B kronik infektivitas rendah
d. Window period hepatitis B dan hepatitis A akut
e. Hepatitis A akut dan hepatitis B kronis replikatif aktif
21. Pasien laki-laki 20 tahun datang dengan keluhan demam dan penurunan
kesadaran sejak 6 jam yang lalu. Demam dikeluhkan sejak 10 hari yang lalu,
menggigil dan berkeringat hebat. Pemeriksaan fisik tensi darah normal, suhu
aksila 380C hiperventilasi takikardi, sclera ikterik, lien schuffner II. Diagnosis
pada pasien ini adalah
a. Malaria cerebral
b. Tifoid fever
c. DBD
d. Hepatitis
e. Chikungunya
22. Laki-laki 50 tahun, datang dengan keluhan BAB cair selama 2 minggu. Dari
anamnesa didapatkan tanda lendir dan darah, disertai demam dan kram perut.
Pasien memiliki kebiasaan mengkonsumsi antibiotik tanpa petunjuk dokter.
Dari hasil sigmoidoskopi ditemukan pseudomembran berwarna putih
kekuninga di kolon. Diagnosis pada pasien ini adalah
a. Kolera
b. Gastroenteritis akut
c. Demam tifoid
d. Kolitis pseudomembranosa
e. Disentri basiler
23. Laki-laki berusia 56 tahun datang ke dokter dengan keluhan merasa kebas dan
panas pada kedua kaki. Pada pemeriksaan rangsang suhu saat diberikan rasa
panas pada telapak kaki didapatkan rasa panas dan nyeri yang teramat sangat.
Pasien memiliki riwayat DM sejak 10 tahun yang lalu. Apa analgetik yang
sesuai pada keadaan tersebut?
a. Asam asetilsalisilat
b. Asam mefenamat
c. Asetaminofen
d. Amitriptilin
e. Lidokain
24. Seorang wanita 20 tahun datang dengan keluhan demam sejak 3 hari yang
lalu, penurunan kesadaran, nyeri kepala, nyeri sendi, mual muntah, perdarahan
gusi, BAB hitam dan somnolen, nadi lemah, cepat, dan tekanan darah 90/70
mmHg, suhu 360C, leukosit 4.200/mm3, trombosit 36.000/mm3. Pemeriksaan
laboratorium awal untuk menunjang diagnosis
a. NS1
b. IgG dan IgM dengue
c. Hb, leukosit, trombosit, widal
d. Hb, leukosit, trombosit, hitung jenis
e. Hb, leukosit, trombosit, hematocrit
25. Seorang wanita berusia 38 tahun datang dengan keluhan nyeri pada daerah ulu
hati yang dirasakan terutama pada malam hari, dan nyeri berkurang setelah
makan. Pemeriksaan fisik menunjukkan nyeri tekan epigastrium. Diagnosis
yang mungkin pada pasien ini adalah
a. Ulkus gaster
b. Ulkus duodenum
c. Esophagitis
d. Infeksi H.pylori
e. Gastropati NSAID
26. Pasien dengan keluhan buang air besar berlendir dan berdarah sejak 2 hari.
Pasien mengeluh nyeri perut melilit. Pasien datang dengan kondisi lemas. TD:
90/60, nadi 100x/menit, suhu 390C. Pemeriksaan analisis feces menyimpulkan
adanya infeksi Shigella disentriae. Apa pengobatan yang paling tepat untuk
pasien ini?
a. Cotrimoxazole
b. Chloramphenicol
c. Mebendazole
d. Amoxicillin
e. Metronidazole
27. Wanita 52 tahun ke dokter dengan keluhan mudah lelah dan mual sejak 6
bulan yang lalu. Keluhan disertai nyeri hilang timbul pada pinggang kiri dan
BAK sedikit. PF: tidak didapatkan kelainan. Hasil lab: kadar Ca 2+ meningkat,
kadar fosfat meningkat, paratiroid hormone meningkat, Ca2+ di urin meingkat.
Diagnosis pasien ini adalah
a. Pseudoparatiroid
b. Hipoparatiroid primer
c. Hiperparatiroid primer
d. Hipoparatiroid sekunder
e. Hiperparatiroid sekunder
28. Laki-laki, 61 tahun keluhan nyeri pinggang kanan sejak 2 hari yang lalu. Nyeri
pinggang disertai mual muntah. TTV dalam batas normal. PF: nyeri ketok
CVA (+) kanan. Pemeriksaan kalsium urin (+). Pemeriksaan radiologis yang
dibutuhkan?
a. Uretrografi
b. Sistografi
c. Intravena pyelografi
d. Retrograde pyeolgrafi
e. Uretrosistografi
8
29. Seorang pasien laki-laki datang ke UGD dengan keluhan luka bakar derajat 2,
30% dari luas tubuh. Berat badan pasien 70 kg. Pasien direncanakan untuk
dilakukan pemberian RL. Berapa banyak kebutuhan RL pada pasien selama 8
jam pertama?
a. 2500 cc
b. 3600 cc
c. 4200 cc
d. 4500 cc
e. 5000 cc
30. Seorang perempuan berusia 50 tahun keluhan merasa baal pada kedua tangan
dan kaki dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 130/90 mmHg,
TG 300 mg/dl, koleterol 450 mg/dl. Apakah obat yang tepat?
a. Kolestiramin
b. Simvastatin
c. Fenofibrat
d. Kolesefelam
e. Kolestipal
31. Pasien dengan penurunan kesadaran sejak 3 jam lalu. Riwayat DM selama 10
tahun. Rutin mengonsumsi obat DM yaitu sulfonilurea dan metformin.
Pemeriksaan penunjang yang pertama dilakukan adalah
a. Darah lengkap
b. Analisa gas darah
c. Keton darah
d. Tes fungsi ginjal
e. Glukosa darah sewaktu
32. Seorang pasien usia 17 tahun datang dengan keluhan terdapat benjolan di leher
sudah 6 bulan, disertai demam, tidak ada keluhan sulit menelan, 2 minggu yng
lalu badan panas, nyeri tidak ada. Pada pemeriksaan fisik ditemukan benjolan
yang simetris dan ikut bergerak saat menelan. Diagnosis yang tepat adalah
a. Struma nodusa
b. Struma difusa
c. Grave disease
d. Tumor nonspesifik
e. Limfadenopati
33. Seorang perempuan usia 21 tahun, datang ke dokter praktik umum dengan
keluhan terdapat benjolan di leher sejak 3 bulan yang lalu. Pasien juga
mengeluh berdebar-debar dan kedua tangan gemetar. Pada pemeriksaan
tekanan darah 130/80 mmHg, nadi 120 x/menit, frekuensi napas 20 kali/menit
dan mata exophtalmus. Hasil laboratorium menunjukkan TSH menurun, FT3
dan FT4 meningkat. Terapi utama yang tepat untuk pasien tersebut adalah...
a. Levotiroksin
b. Diazepam
c. Fenobarbital
d. Propil tiourasil
e. Propanolol
34. Seorang laki-laki berusia 35 tahun mengeluh penurunan nafsu makan dan
kesulitan bernafas. Pasien mendapat injeksi derivat aminoglikosida untuk
suatu prediksi infeksi saluran kemih. Hasil pemeriksaan urin rutin proterin (+
+) dan hematuria gros. Tekanan darah 160/100 mmHg, kadar kreatinin 7
mg/dL dan kadar ureum 200 mg/dL. Dua minggu yang lalu, kadar
kreatininnya 1,2 mg/dL dan ureum 45 mg/dL. Diagnosis yang paling mungkin
adalah ...
a. Sinfroma nefritik
b. Sindroma nefrotik
c. Glomerulonephritis kronik
d. Gagal ginjal akut
e. Gagal ginjal kronik
35. Seorang laki-laki berusia42 tahun, di diagnosis hipertensi untuk pertama
kalinya. Pemeriksaan fisik dalam batas normal, tidak ada masalah di sistem
lain, namun TD 160/100 mmhg. Pengobatan hipertensi pada pasien ini
berdasarkan JNC 7 adalah...
a. ACE inhibitor
b. Diuretik
c. ACE inhibitor + diuretic
d. ACE inhibitor + beta blocker
e. ACE inhibitor + calcium channel bloker + angiotensin reseptor bloker
36. Seorang laki-laki berusia 25 thn, mengeluh demam sejak 5 hari, mual muntah,
konjungtiva ikterus, dan mempunyai riwayat menggunakan narkoba dahulu.
Pemeriksaan laboratorium didapatkan SGOT 100 U/L, SGPT 350 U/L,
bilirubin total 8 mg/dL, bilirubin indirek 6 mg/dL. Gambaran serologis yang
terjadi adalah...
a. HbsAg +, anti HbsAg-, IgG +
b. HbsAg -, anti HbsAg +, IgM +
c. HbsAg +, anti HbsAg -, IgM +
10
mata
agak
merah,
ikterik,
hepatosplenomegali,
nyeri
11
b.
c.
d.
e.
41. Seorang laki-laki 19 thn datang dengan keluhan badan terasa dingin sejak 6
jam yang lalu, disertai mual muntah. Demam sudah dialami sejak 4 hari yang
lalu dan kemarin sempat mimisan pada saat panas. Pemeriksaan fisik
didapatkan TD 100/80 mmhg, nadi 110x/mnt, lemah, waktu pengisian kapiler
>5 detik, hepatomegali dan nyeri perut. Pemeriksaan laboratorium didapatkan
Hb 16 g/dl, leukosit 1500/uL, hematokrit 49%, trombosit 50.000/ul. DBD
grade berapa kasus diatas?
a. DBD grade I
b. DBD grade II
c. DBD grade III
d. DBD grade IV
e. DBD grade V
42. Seorang pasien datang dengan keluhan sering buang air kecil, sering merasa
lapar, berat badan menurun dirasakn dalam 5 bulan terakhir. Pada pem
eriksaan gula darah sewaktu didapatkan 170 mg/dL, gula darah puasa 125
mg/dL, tes toleransi glukosa oral didaptkan 170 mg/dL. Diagnosis pasien
tersebut
a. Toleransi glukosa terganggu
b. DM tipe I
c. DM tipe II
d. Gula darah puasa terganggu
e. Normal
43. Seorang perempuan 22 tahun datang ke IGD mengeluh letih dan lesu. Dari PF,
konjungtiva tampak anemis. Pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb < 8
mg/dL, Leukosit 12.600/mm3, trombosit 220.000/mm3, MCH 18, MCV 66,
retikulosit 4,4 %. Diagnosis pasien adalah?
a. Anemia hemolitik
b. Thalassemia
c. Anemia defisiensi besi
d. Anemia sideroblastik
e. Anemia aplastik
44. Seorang pria berumur 60 tahun datang membawa hasil laboratorium dengan
hasil GDP 140mg/dL, TTGO 260 mg/dL, HbA1C 7,5%. Pasien tidak merasa
12
ada keluhan namun memiliki riwayat DM pada ibu kandungnya. Terapi pada
pasien ini adalah?
a. Modifikasi gaya hidup + metformin
b. Modifikasi gaya hidup + metformin + sulfonylurea
c. Modifikasi gaya hidup + metformin + akarbose
d. Modifikasi gaya hidup + insulin kerja panjang
e. Modifikasi gaya hidup + metformin + insulin kerja panjang
45. Seorang perempuan usia 58 tahun datang mengeluh nyeri dan bengkak di
sendi-sendi kedua tangan sejak 6 minggu yang lalu. nyeri dirasakan terutama
pagi hari dan berlangsung hingga lebih dari 1 jam. Pada PF didapatkan
bengkak pada ujung sendi jari dan bagian tengah jari telunjuk dan ibu jari serta
terdapat pembesaran pada sendi yang bersangkutan dan pangkal sendi jari I,
II,dan III. Gambaran radiologi yang mungkin dapat ditemukan?
a. Soft tissue swellinh
b. Osteofit
c. Fraktur patologis
d. Erosi tulang
e. Lesi osteoblastik
46. Pasien laki-laki 50 tahun mengeluh nyeri dan bengkak pada ibu jari kaki kanan
setelah makan makan laut. Kadar asam urat pasien 8mg%. Terapi yang tepat
pada pasien adalah?
a. Indometacin + Allopurinol
b. Kolkisin + Probenesid
c. Indometasin + Kolkisin
d. Kolkisin + Allopurinol
e. Allopurinol
47. Seorang wanita 32 tahun, akan mendapat terapi OAT dan diketahui saat di
anamnesis bahwa wanita tersebut menggunakan pil kontrasepsi oral untuk
mencegah kehamilan. Interaksi yang terjadi pada kedua jenis obat tersebut
adalah?
a. Kegagalan terapi OAT
b. Toksisitas rifampisin meningkat
c. Kadar hormone kontrasepsi oral meningkat
d. Efektivitas kontrasepsi oral berkurang
e. Tidak menimbulkan masalah karena kedua obat ini bekerja pada reseptor
yang berbeda
48. Pasien dengan riwayat DM tipe II datang ke PKM dan dari pemeriksaan
diketahui tekanan darah 160/90 mmHg. Terapi hipertensi yang terpilih untuk
pasien tersebut?
13
a.
b.
c.
d.
e.
Hidroklorotiazid
Captopril
Bisoprolol
Amlodipin
Bisoprolol + Hidrokorotiazid
49. Seorang pria, 60 tahun diantar ke IGD dengan keluhan sesak napas sejak 1
bulan yang lalu.. sesak napas dirasakan terutama saat beraktivitas dan
berkurang bila istirahat. Pasien lebih nyaman tidur dengan 2-3 bantal. TD
130/100, N 120x/menit, RR 28x/menit, suhu 37,50 . pada pemeriksaan
didapatkan ronchi basah halus dikedua lapang paru, tidak terdapat bising.
Terapi pada pasien ini?
a. Nitrogliserin
b. Furosemid
c. Morfin
d. Clopidogrel
e. Aspilet
50. Pasien dewasa mengeluh batuk > 1 bulan, penurunan berat badan, dan keringat
malam. Dari pemeriksaan SPS -/-/-. Apa yang dilakukan selanjutnya?
a. Ulang SPS
b. Foto Rontgen
c. Beri OAT
d. Beri obat batuk
e. Beri antibiotic spektrum luas
51. Seorang wanita 40 tahun datang ke RS mengeluh batuk berlendir yang
dirasakan sejak 1 bulan yang lalu. keluhan disertai demam, sesak, dan nyeri
dada. Pada pemeriksaan foto thoraks didaptkan cavitas berdinding tebal
dengan air fluid level. Apakah diagnosis pasien tersebut?
a. Hidropneumotoraks
b. Efusi pleura
c. Abses paru
d. Bulla pulmo
e. Tuberkulosis
14
52. Wanita 28 tahun datang mengeluh nyeri pada perut sebelah kanan atas hilang
timbul, TB 160 kg, BB 75 kg. Pasien mengalami nyeri perut khususnya
setelah mengonsumsi makanan berlemak. Haid teratur. Diagnosis yang paling
mungkin?
a. Kolik renal
b. Kolesistitis
c. Appendisitis
d. Kolelithiasis
e. KET
53. Pasien datang ke UGD dengan keluhan BAB berlendi dan berdarah sejak 2
hari. Pasien mengeluh nyeri perut melilit. Pasien datang dengan kondisi lemas.
TD 90/60, N 100x/menit, Suhu 390C. Pemeriksaan feses menyimpulkan
adanya infeksi Shigella disentriae. Apa pengobatan yang paling tepat bagi
pasien ini?
a. Kloramfenikol
b. Kotrimoksazole
c. Amoxicillin
d. Metronidazole
e. Mebendazole
15