Anda di halaman 1dari 19

DAFTAR ISI

Daftar Isi............................................................................................................................... 2
Abstrak................................................................................................................................. 3
BAB I.....................................................................................................................................4
1.1 Latar Belakang..................................................................................................4
1.2 Ruang Lingkup................................................................................................. 4
1.3 Tujuan dan Manfaat......................................................................................... 4
1.4 Metodologi......................................................................................................... 5
BAB II................................................................................................................................... 6
2.1 Pengertian aplikasi........................................................................................... 6
2.2 pengetian mobile application........................................................................... 6
2.3 Karakteristik perangkat mobile.......................................................................6
2.4 JAVA..................................................................................................................7

BAB III..................................................................................................................................8
3.1 Media sosial .......................................................................................................8
3.2 Pertumbuhan Media Sosial...............................................................................9
3.3 Peran media sosial ............................................................................................10
3.4 Fungsi Media Sosial..........................................................................................10
3.5 Dampak media sosial.........................................................................................11
3.6 UI(user interface) media sosial.........................................................................12
3.7 Operating System...............................................................................................14
3.8 UI(user interface) os handphone......................................................................15
3.9 Operator jaringan seluler.................................................................................17
BAB IV.................................................................................................................................. 18
4.1 Simpulan.............................................................................................................
4.2 Saran...................................................................................................................
Daftar Pustaka..................................................................................................................... 19
Riwayat Hidup..................................................................................................................... 20

Abstrak

Mobile apps atau Mobile application pengertian secara umum adalah sebuah aplikasi
yang memungkinkan penggunanya melakukan mobilitas dengan menggunakan perlengkapan
seperti Telepon seluler, Smartphone, Tablet.
Dengan menggunakan aplikasi mobile, anda dapat melakukan berbagai aktifitas mulai dari
berjualan,hiburan,mencari informasi, perkembangan pasar dan lain sebagainya. Pemanfaatan
aplikasi mobile ini banyak dimanfaatkan dari berbagai kalangan seperti: orang tua, remaja,
anak-anak, dan perkerja.
Mobile application ini sangat berguna sekali bagi pebisnis yang mobilitasnya sangat
tinggi dalam perkerjaannya contohnya seorang pebisnis membutuhkan informasi Stock
market untuk kelancaran usaha/perkerjaannya, tentu mobile apps disini sangat berperan
dalam menunjang mobilitas perkerjaan. Di era ini Social media menjadi lifestyle dikalangan
remaja. aplikasi yang dibuat untuk mempublikasikan privasi diri seseorang di social network
yang orang lain dapat ketahui.

Kata kunci
Mobile apps, Mobile application, Games

BAB I

1.1 Latar Belakang


Dalam era yang berkembang saat ini, layanan publik yang harus dikembangkan,
karena perkembangan dalam era teknologi saat ini semakin canggih, agar dapat memudahkan
para pengguna melakukan apa yang diinginkan.
Asal mulanya, perangkat device hanya dapat menerima telepon dan pesan singkat.
Hal tersebut karena belum berkembangnya teknologi pada saat itu. Namun perkembangan
teknologi saat ini kian pesat, berbagai produsen handphone berlomba lomba untuk menarik
pelangganya demi merahi keuntungan. Berbagai macam jenis dan kegunaannya hingga harga
yang miring agar menguasai pangsa pasar.
Di zaman sekarang masyarakat dan perangkat mobile ialah dua hal yang tidak dapat
dipisahkan. Diperkirakan hampir semua orang saat ini mempunyai telepon seluler. Tidak
perlu membutuhkan biaya yang banyak seseorang dapat membeli telepon genggam. Dengan
spesifikasi yang tidak terlalu tinggi, sebuah handphone/telepon seluler dapat menjalankan
program aplikasi yang dikembangkan.

1.2 Ruang Lingkup


Pada pembuatan Paper Mobile application ini kami mengambil ruang lingkup
yang mencakup, sebagai berikut:
1. Menganalisa perkembangan media sosial dikalangan masyarakat
2. Menganalisa pengguna media sosial di Indonesia
3. Dampak media sosial bagi penggunannya di Indonesia
1.3 Tujuan dan Manfaat
Tujuan dari penyusunan mobile application ini adalah :
1. Menganalisa pengetahuan tentang mobile application
2. Menganalisa persentase pengguna media social

Manfaat yang diharapkan dari pembuatan paper mobile application ini adalah :
1. Dengan menganalisa paper mobile application ini dapat memahami konsep dari
mobile application khususnya media sosial.
2. Di harapkan
pengetahuan mobile application dapat
berguna dalam
perkembangan zaman teknologi yang semakin berkembang.

1.4 Metodologi penelitian


Metode yang digunakan dalam penulisan paper mobile application ini meliputi:

1. Metode Pengumpulan Data :


Dalam metode pengumpulan data ada satu pendekatan yang dilakukakn,
yaitu :

Studi kepustakaan
Membaca bahan-bahan kuliah, buku-buku yang berkaitan dengan mobile
application
2. Metode analisa:
Metode analisa dilakukan melalui:

Survei yang saat ini sedang berjalan


Analisa atas temuan survei

BAB II

2.1 Pengertian aplikasi


Menurut Buyens(2001) aplikasi adalah suatu unit perangkat lunak yang dibuat untuk
melayani kebutuhan akan berbagi aktivitas. Jika akan mengembangkan program aplikasi
sendiri, maka untuk menulis program aplikasi tersebut, dibutuhkan suatu bahasa
pemogramman yaitu language software, yang dapat berbentuk assambler, complier atau
interpreter. Jadi language software merupakan bahasanya dan program yang ditulis
merupakan program aplikasinya. Language software berfungsi agar dapat menulis program
dengan bahasa yang lebih mudah, dan akan menterjemahkan dalam bahasa mesin supaya bisa
dimengerti oleh komputer.
2.2 Pengertian mobile application
Menurut Buyens (2001) aplikasi mobile berasal dari kata application dan mobile.
Application yang artinya penerapan, lamaran, penggunaan. Secara istilah aplikasi adalah
program siap pakai yang direka untuk melaksanakan suatu fungsi bagi pengguna atau aplikasi
yang lain dan dapat digunakan oleh sasaran yang dituju sedangkan mobile dapat di artikan
sebagai perpindahan dari suatu tempat ke tempat yang lain.

Maka aplikasi mobile dapat di artikan sebuah program aplikasi yang dapat dijalankan
atau digunakan walaupun pengguna berpindah pindah dari satu tempat ke tempat yang lain
serta mempunyai ukuran yang kecil. Aplikasi mobile ini dapat di akses melalui perangkat
nirkabel, pager, PDA, telepon seluler, smartphone, dan perangkat sejenisnya.

2.3 Karakteristik perangkat mobile


Perangkat mobile memiliki berbagai jenis dalam hal ukuran,design dan layout tetapi
mereka memiliki kesamaan karakteristik yang sangat berbeda dari sistem desktop, yaitu
antara lain:

Ukuran yang kecil

Perangkat mobile memiliki ukuran yang kecil. Konsumen menginginkan


perangkat yang terkecil untuk kenyamanan dan mobilitas mereka.

Memory yang terbatas

Perangkat mobile juga memiliki memory yang kecil, yaitu primary (RAM)
dan secondary (disk). Pembatasan ini adalah salah satu faktor yang 11
mempengaruhi penulisan program untuk berbagai jenis dari perangkat ini.
Dengan pembatasan jumlah dari memory, pertimbangan-pertimbangan
khusus harus diambil untuk memelihara pemakaian dari sumber daya yang
mahal ini.
5

Daya proses yang terbatas

Sistem mobile tidaklah setangguh rekan mereka yaitu desktop. Ukuran,


teknologi dan biaya adalah beberapa faktor yang mempengaruhi status dari
sumber daya ini. Sepertiharddisk dan RAM, Anda dapat menemukan
mereka dalam ukuran yang pas dengan sebuah kemasan kecil.

Konektivitas yang terbatas

Perangkat mobile memiliki bandwith rendah, beberapa dari mereka


bahkan tidak tersambung. Kebanyakan dari mereka menggunakan koneksi wireless

Konektivitas yang terbatas

Perangkat mobile memiliki bandwith rendah, beberapa dari mereka


bahkan tidak tersambung. Kebanyakan dari mereka menggunakan koneksi
wireless.

2.4 JAVA
Java adalah bahasa pemograman yang memungkinkan seorang programmer membuat
suatu program yang dapat memberikan instruksi pada komputer atau bahasa pemograman
suatu nama sekumpulan teknologi yang berfungsi untuk membuat dan menjalankan perangkat
lunak pada komputer. Kebanyakan dari programmer lebih suka menyebut Java sebagai
sebuah teknologi dibandingkan dengan hanya sebuah bahasa pemrograman, karena Java itu
lebih lengkap dibandingkan dengan semua bahasa pemrograman konvensional.

BAB III
3.1 Media sosial
Media sosial adalah sebuah media online, dengan para penggunanya bisa dengan
mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, jejaring sosial, wiki, forum
dan dunia virtual. Blog, jejaring sosial dan wiki merupakan bentuk media sosial yang paling
umum digunakan oleh masyarakat di seluruh dunia. Pendapat lain mengatakan bahwa media
sosial adalah media online yang mendukung interaksi sosial dan media sosial menggunakan
teknologi berbasis web yang mengubah komunikasi menjadi dialog interaktif.
Jejaring sosial merupakan situs dimana setiap orang bisa membuat web page pribadi,
kemudian terhubung dengan teman-teman untuk berbagi informasi dan berkomunikasi.
Jejaring sosial terbesar antara lain Facebook, Myspace, dan Twitter. Jika media tradisional
menggunakan media cetak dan media broadcast, maka media sosial menggunakan internet.
Media sosial mengajak siapa saja yang tertarik untuk berpertisipasi dengan memberi
kontribusi dan feedback secara terbuka, memberi komentar, serta membagi informasi dalam
waktu yang cepat dan tak terbatas.
Saat teknologi internet dan mobile phone makin maju maka media sosial pun ikut
tumbuh dengan pesat. Kini untuk mengakses facebook atau twitter misalnya, bisa dilakukan
dimana saja dan kapan saja hanya dengan menggunakan sebuah mobile phone. Demikian
cepatnya orang bisa mengakses media sosial mengakibatkan terjadinya fenomena besar
terhadap arus informasi tidak hanya di negara-negara maju, tetapi juga di Indonesia. Karena
kecepatannya media sosial juga mulai tampak menggantikan peranan media massa
konvensional dalam menyebarkan berita-berita.
Pesatnya perkembangan media sosial kini dikarenakan semua orang seperti bisa
memiliki media sendiri. Jika untuk memiliki media tradisional seperti televisi, radio, atau
koran dibutuhkan modal yang besar dan tenaga kerja yang banyak, maka lain halnya dengan
media. Seorang pengguna media sosial bisa mengakses menggunakan social media dengan
jaringan internet bahkan yang aksesnya lambat sekalipun, tanpa biaya besar, tanpa alat mahal
dan dilakukan sendiri tanpa karyawan. Kita sebagai pengguna social media dengan bebas bisa
mengedit, menambahkan, memodifikasi baik tulisan, gambar, video, grafis, dan berbagai
model content lainnya.

3.2 Pertumbuhan Media Sosial


Pesatnya perkembangan media sosial kini dikarenakan semua orang seperti bisa
memiliki media sendiri. Jika untuk memiliki media tradisional seperti televisi, radio, atau
koran dibutuhkan modal yang besar dan tenaga kerja yang banyak, maka lain halnya dengan
media. Seorang pengguna media sosial bisa mengakses menggunakan media sosial dengan
jaringan internet bahkan yang aksesnya lambat sekalipun, tanpa biaya besar, tanpa alat mahal
dan dilakukan sendiri tanpa karyawan. Pengguna media sosial dengan bebas bisa mengedit,
menambahkan, memodifikasi baik tulisan, gambar, video, grafis, dan berbagai
model content lainnya.

Sumber: google.com

3.3 Peran media sosial


Media sosial merupakan alat promosi bisnis yang efektif karena dapat diakses oleh
siapa saja, sehingga jaringan promosi bisa lebih luas. Media sosial menjadi bagian yang
sangat diperlukan oleh pemasaran bagi banyak perusahaan dan merupakan salah satu cara
terbaik untuk menjangkau pelanggan dan klien. Media sosial sperti blog, facebook, twitter,
dab youtube memiliki sejumlah manfaat bagi perusahaan dan lebih cepat dari media
konvensional seperti media cetak dan iklan TV, brosur dan selebaran.
Media sosial memiliki kelebihan dibandingkan dengan media konvensional, antara lain :
Kesederhanaan
Dalam sebuah produksi media konvensional dibutuhkan keterampilan tingkat tinggi dan
keterampilan marketing yang unggul. Sedangkan media sosial sangat mudah digunakan,
bahkan untuk orang tanpa dasar TI pun dapat mengaksesnya, yang dibutuhkan hanyalah
komputer dan koneksi internet.
Membangun Hubungan
Sosial media menawarkan kesempatan tak tertandingi untuk berinteraksi dengan pelanggan
dan membangun hubungan. Perusahaan mendapatkan sebuah feedback langsung, ide,
pengujian dan mengelola layanan pelanggan dengan cepat. Tidak dengan media tradisional
yang tidak dapat melakukan hal tersebut, media tradisional hanya melakukan komunikasi satu
arah.
Jangkauan Global
Media tradisional dapat menjangkau secara global tetapi tentu saja dengan biaya sangat
mahal dan memakan waktu. Melalui media sosial, bisnis dapat mengkomunikasikan
informasi dalam sekejap, terlepas dari lokasi geografis. Media sosial juga memungkinkan
untuk menyesuaikan konten anda untuk setiap segmen pasar dan memberikan kesempatan
bisnis untuk mengirimkan pesan ke lebih banyak pengguna.
Terukur
Dengan sistemtracking yang mudah, pengiriman pesan dapat terukur, sehingga perusahaan
langsung dapat mengetahui efektifitas promosi. Tidak demikian dengan media konvensional
yang membutuhkan waktu yang lama.

3.4 Fungsi Media Sosial


Ketika kita mendefinisikan media sosial sebagai sistem komunikasi maka kita harus
mendefinisikan fungsi-fungsi terkait dengan sistem komunikasi, yaitu :

Administrasi

Pengorganisasian proofil karyawan perusahaan dalam jaringan sosial yang relevan dan relatif
dimana posisi pasar anda sekarang. Pembentukan pelatihan kebijakan media sosial, dan
pendidikan untuk semua karyawan pada penggunaan media sosial. Pembentukan sebuah blog
organisasi dan integrasi konten dalam masyarakat yang relevan. Riset pasatr untuk
menemukan dimana pasar anda.
Mendengarkan dan Belajar
Pembuatan sistem pemantauan untuk mendengar apa yang pasar anda inginkan, apa yang
relevan dengan mereka.
Berpikir dan Perencanaan
Dengan melihat tahap 1 dan 2, bagaiman anda akan tetap didepan pasar dan begaiman anda
berkomunikasi ke pasar. Bagaiman teknologi sosial meningkatkan efisiensi operasional
hubungan pasar.
Pengukuran
Menetapkan langkah-langkah efektif sangat penting untuk mengukur apakah metode yang
digunakan, isi dibuat dan alat yang anda gunakan efektif dalam meningkatkan posisi dan
hubungan pasar anda.

3.5 Dampak media sosial


Jika anda adalah pengguna media sosial, mungkin ada beberapa hal yang harus anda
ketahui. Diantaranya adalah Dampak negatif dan positif jejaring sosial. Karena seperti
yang anda ketahui, pada saat ini telah banyak situs-situs media sosial yang telah berdiri di
internet, dan tentunya hal ini akan menimbulkan dampak bagi penggunanya di kehidupan
sehari-hari. Berikut ini adalah dampak negatif dan positif media sosial:
Dampak negatif media sosial :
1. Bahaya kejahatan
Artinya bukan tidak mungkin terdapat orang jahat yang menggunakan media sosial. Karena
media sosial juga bisa digunakan oleh mereka sebagai tempat mencari target.
Salah satu kasus yang sering terjadi adalah penculikan oleh orang yang dikenal media sosial.
2. Seorang pelajar menjadi lebih malas belajar
media sosial juga bisa membuat seseorang kecanduan. Biasanya pelajar yang kecanduan
dengan media social akan lebih malas belajar karena keinginan untuk menggunakannya.
3. Bahaya penipuan
Tidak sedikit kasus penipuan yang terjadi di media sosial. Artinya media sosial juga bisa
menjadi tempat promosi bagi para penipu yang sedang mencari korban. Jadi, anda tidak boleh
langsung percaya jika seseorang yang tidak dikenal menawarkan suatu barang, jasa, dll
4. Tidak semua pengguna media sosial bersifat baik dan sopan
Artinya tidak sedikit pengguna jejaring sosial yang mungkin bersifat kasar/tidak sopan, hal
ini jelas sangat berbahaya untuk anak-anak. Karena bukan tidak mungkin mereka meniru
10

kata-kata atau kalimat yang tidak sopan dan tentunya tidak patut mereka tiru.

B. Dampak Positif media sosial :


1. Tempat promosi
Melihat banyaknya pengguna media sosial, tidak salah jika anda menjadikan media sosial
menjadi salah satu tempat promosi terbaik untuk produk/jasa anda/
2. Tempat untuk memperluas pertemanan
Banyak pengguna jejaring sosial yang bisa anda jumpai sehingga bukanlah hal yang sulit
untuk mendapatkan banyak teman di jejaring sosial.
3. Sebagai media komunikasi
media sosial tentunya juga bisa anda gunakan sebagai media komunikasi yang sangat bagus
untuk berkomunikasi dengan orang dalam negeri maupun luar negeri.
4. Tempat untuk berbagi
Jika anda ingin membagikan foto-foto anda, informasi, dan lain-lain, jejaring sosial bisa
menjadi salah satu tempat terbaik untuk anda berbagi, karena hal-hal yang anda bagikan bisa
langsung dilihat oleh teman-teman anda di jejaring sosial.
5. Tempat mencari informasi
Pengguna media sosial untuk mencari perkerjaan,hobi,kemampuan dan lain lain

3.6 UI(user interface) media sosial


Pengertian user interface adalah komunikasi antar pengguna (user) dengan sistem
Antarmuka pemakai (User Interface) dapat menerima informasi dari pengguna (user) dan
memberikan informasi kepada pengguna (user) untuk membantu mengarahkan alur
penelusuran masalah sampai ditemukan suatu solusi.
User Interface, berfungsi untuk menginputkan pengetahuan baru ke dalam basis
pengetahuan sistem pakar (ES), menampilkan penjelasan sistem dan memberikan panduan
pemakaian sistem secara menyeluruh step by step sehingga user mengerti apa yang akan
dilakukan terhadap suatu sistem. Yang terpenting dalam membangun user interface adalah
kemudahan dalam memakai/ menjalankan sistem, interaktif, komunikatif, sedangkan
kesulitan dalam mengembangkan/ membangun suatu program jangan terlalu diperlihatkan.
Berikut adalah sebagian contoh user interface:

11

Twitter
Berikut adalah tampilan tatap antar muka yang dibuat oleh twitter:

Path
Berikut adalah tampilan tatap antar muka yang dibuat oleh path:

12

Google search engine


Berikut adalah tampilan tatap antar muka yang dibuat oleh google:

3.7 Operating System

13

Operating System atau OS adalah perangkat lunak yang terdapat pada layer pertama
pada sebuah komputer. Operating sistem bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen
perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi
seperti program-program desktop base maupun program-program web base.
Salah satu operasi dasar sistem adalah akses ke disk drive, manajemen memori,
skeduling task, dan antar-muka. System operasi memiliki bagian bagian (Module) yang
dinamakan Kernel, dengan kernel ini semua opersi dasar sistem dipecah menjadi satu bagian
terkecil, sehingga terdapat banyak kernel sesuai dengan golongan fungsinya.
Kini tidak hanya desktop komputer yang membutuhkan Operating System, tetapi juga
Handphone. Handphone juga memerlukan operating system seperti layaknya Desktop
Komputer untuk melakukan perintah perintah dan operasi dasar. Operating System pada
Handphone saat ini adalah:
1. IOS (apple)
2. Android (google)
3. Windows mobile (microsoft)
4. Blackberry

3.8 UI(user interface) operating system handphone

Apple

14

Android

Windows mobile

15

Blackberry

3.9 Operator jaringan seluler


Sebuah operator telepon selular atau operator nirkabel adalah perusahaan
telepon yang menyediakan layanan untuk pengguna telepon selular. Operator
16

memberikan kartu SIM ke pelanggan yang memasukkan ke ponsel untuk


mendapatkan akses ke layanan tersebut.

Operator jaringan seluler yang ada di indonesia adalah:


Telkomsel
Three
Xl
Indosat

BAB IV
17

4.1 Simpulan
Media sosial merupakan suatu hal yang tidak bisa dilepaskan dari kita,bahkan danlam
perjalannya, media social merubah gaya hidup kita secara tingkatan, sehingga bisa
dikatankan media social sangat penting dalam kehidupan masyarakat juga menjadi sebuah
identitas diri seseorang, terkadang realita yang ada dengan keadaan yang ada di dunia maya
terkadang berbeda, namun tentunya semua tidak berperilaku seperti itu penggunanya berbeda
beda di dunia social
4.2 Saran
Disarankan menggunakan media social dengan bisa dan mengikuti ketentuan
ketentuannya dan sesuai dengan norma norma dimasyarakat. Media social dapat
dimanfaatkan sebagai berikut:

Untuk belajar
Berbagi informasi penting
Menggunakan grup untuk belajar bersama

DAFTAR PUSTAKA
David Flanagan. JavaScript: The Definitive Guide, Sixth Edition. OReilly.2011. ISBN 0596-80552
18

Maximiliano Firtman. Programming the Mobile Web. OReilly. 2010. ISBN 0-596-80778-3.
Nathan Burba Cocos2d for iPhone (Jeff McWherter)Game Development Cookbook ISBN:
978-1-849514-00-2

19

Anda mungkin juga menyukai