Anda di halaman 1dari 2

HUKUM DAN HAM

NAMA
NIM

: IQBAL FAHRI
: 1403 1010 1008 8

Pelanggaran HAM Berat dan Pelanggaran HAM Ringan Serta Penegakan HAM di tingkat
Nasional dan HAM di tingkat Internasional
Pelanggaran HAM dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu HAM berat dan HAM
ringan, menurut yang saya baca, yang dikategorikan kedalam HAM ringan, diantaranya
Penganiayaan,

Pemukulan,

Pencemaran

nama

baik,

dan

menghalangi

orang

untuk

mengekspresikan pendapatnya. Dan adapun yang termasuk kedalam pelanggaran HAM berat
menurut Undang-Undang nomor 26 tahun 2000 tentang pengadilan HAM meliputi sebagai
berikut.
a) Kejahatan Genosida
Yaitu setiap perbuatan yang dilakukan dengan maksud untuk menghancurkan atau
memusnahkan seluruh atau sebagian kelompok bangsa, ras, kelompok etnis, dan kelompok
agama
b) Kejahatan Terhadap Kemanusiaan
Yaitu salah satu perbuatan yang dilakukan sebagai bagian dari serangan yang meluas atau
sistematik

yang diketahui bahwa serangan tersebut ditunjukkan secara langsung terhadap

penduduk sipil, yang tindakannya sebagai berikut :


Pembunuhan, Pemusnahan dan Perbudakan
Pengusiran atau pemindahan penduduk secara paksa
Perampasan kemerdekaan atau perampasan kebebasan fisik secara sewenang-wenang
yang melanggar asas-asas ketentuan pokok hokum internasional
Penyiksaan
c) Kejahatan Perang
Adalah tindakan kejahatan atau pelanggaran hokum perang yang dilakukan oleh pihak
pribadi yang sedang berperang. Dan contoh kejahatan perang yaitu :
Penggunaan senjata kimia
Senjata pemusnah
Senjata biologi
Dan perlakuan secara brutal atau sadis
d) Agresi
Yaitu penyerangan atau serangan dari suatu Negara ke Negara lain
e) Pembajakan kapal laut atau pesawat udara oleh terorisme

HUKUM DAN HAM

Dan berbicara mengenai perbedaan antara penegakan HAM nasional dengan HAM
internasional, menurut sumber referensi yang saya baca, perbedaan nya terletak atau berkaitan
dengan jenis pelanggaran HAM yang telah kita simpulkan tadi.
Dalam pemahaman saya, apabila terjadi pelanggaran HAM ringan atau biasa seperti
penganiayaan, pemukulan atau semacamnya. Maka penegakan hukum HAM yang berlaku yaitu
penegakan hukum HAM nasional, karena masalah seperti itu masih merupakan kewenangan atau
kedaulatan nasional Negara nya sendiri. Dan pada pelanggaran HAM berat, dapat kita lihat
misalnya terjadi Genosida seperti yang terjadi terhadap kaum Rohingya, disini telah terlihat jelas
bahwa Negara membiarkan pelanggaran HAM itu terjadi, secara otomatis tidak akan bisa Negara
yang melakukan penegakan dari pelanggaran tersebut, karena dia telah membiarkan sehingga
pembantaian atau genosida itu terjadi, seandainya Negara tidak melakukan pembiaran, maka
secara otomatis pula genosida itu tidak akan terjadi, jadi intinya pelanggaran HAM berat itu
terjadi setelah adanya pembiaran dari Negara itu sendiri, sehingga pada keadaan yang seperti
inilah penegakan HAM internasional baru berlaku.
Jadi menurut pemahaman saya yang saya dapatkan, penegakan HAM di bidang nasional dan
Internasional ada kaitannya dengan jenis pelanggaran HAM itu sendiri.

Anda mungkin juga menyukai