Seni Budaya
SMP NEGERI 2
WONOSOBO
Disusun oleh :
1. Dega ferian pradana
Absen : 3
2. Dimas willian suharto
Absen : 4
3. Gilang nur rauf p.
Absen : 12
SMP NEGERI 2
WONOSOBO
XXX
B. Klasik
Klasik mengandung pengertian kuno atau zaman dahulu kala. Di
nusantara zaman klasik terjadi pada masa Hindu-Budha. Gaya klasik
ini dipengaruhi oleh budaya India melalui agama Hindu Budha.Hal
ini dapat dilihat dari bentuk bangunan candi dan patung, seperti
Candi Borobudur dan Candi Prambanan.
A. Representatif
Kata representatifberasal dari representasi yang mengandung
pengertian sesungguhnya, nyata, atau sesuai dengan
keadaan. Perwujudan gaya seni rupa ini menggambarkan
keadaan yang nyata pada kehidupan masyarakat atau
keadaan alam. Gaya seni rupa yang tergolong representatif,
antara lain :romantis, naturalis dan realis.
a) Romantisme
Istilah romantisme berasal dari roman yang berarti cerita dan isme yang
berarti aliran/gaya.Romantisme adalah gaya/aliran seni rupa yang
menggambarkannya mengandung cerita kehidupan manusia atau
binatang. Perupa mancanegara yang mempelopori gaya ini, antara lain :
Fransisco Goya (Spanyol), Turner (Inggris), dan Rubens (Belanda). Perupa
Nusantara yang mengambil gaya itu adalah Raden Saleh.
b) Naturalisme
Istilah naturalisme berasal dari kata nature atau natural yang berarti alam
dan isme yang berarti aliar/gaya.Naturalisme adalah gaya/aliran seni rupa
yang menggambarkannya sesuai dengan keadaan alam atau alami.
Pelukis gaya ini pada umumnya mengambil pemandangan alam sebagai
objeknya. Perupa mancanegara yang mengambil gaya ini antara lain
Rubens, Claude, Gainsborough, Constable, dan Turner. Perupa Nusantara
yang mengambil gaya ini antara lain Abdullah Suryosubroto, Wakidi, Mas
Pringadi, dan Basuki Abdullah.
32
c) Realisme
Istilah realisme berasal dari kata real yang berarti nyata dan isme yang
berarti gaya/aliran.Realisme adalah gaya/alaran seni rupa yang
menggambarkannya sesuai dengan kenyataan hidup. Perupa nusantara
yang mengambil gaya ini antara lain Trubus, Tarmizi, Wardoyo, dan Dullah.
Seedangkan perupa mancanegara yang mengambil gaya ini adalah
Remandt van Rijn (Belanda).
B. DEFORMATIF
Istilah deformatifberasal dari deformasiyang berarti perubahan
bentuk.Bentuk
alam
diubah
sedemikian
rupa
sehingga
menghasilkan bentuk baru, namun masi menyerupai bentuk
aslinya. Gaya seni rupa yang tergolong deformatif, antara lain :
Surrealisme, impresionisme, ekspresionisme, dan kubisme.
a) Surealisme
Istilah surrealisme berasal dari kata sur yang berarti melebihlebihkan, kata real yang berarti nyata, dan isme berarti
gaya/aliaran. Surrealisme adalah gaya/aliran seni rupa yang
menggambarkannya melebih-lebihkan kenyataan, bahkan ada yang
menyebutnya otomatisme psikis yang murni
atau mimpi. Perupa mancanegara yang mempelopori gaya ini
adalah
Salvador Dali.
b) Impressionisme
Impressionisme berasal dari kata impression yang berarti kesan
sesaat dan isme yang berarti gaya/aliran.Impressionalisme adalah
gaya/aliran seni rupa yang penggambarannya sesuai dengan
c) Ekspressionisme
Ekspressionisme berasal dari kata expression yang berarti
ungkapan
jiwa
yang
spontan
dan
isme
yang
berarti
gaya/aliran.Ekspressionisme adalah gaya/aliran seni rupa yang
penggambarannya sesuai dengan keadaan jiwa perupa yang
spontan pada saat melihat objek. Gaya seni rupa ini diplopori oleh
pelukis Belanda bernama Vincent van Gogh. Perupa Nusantara yang
mengambil gaya ini adalah Affandi.
C. Nonrepresentatif (Abstraksionalisme)
Kata Nonrepresentatif atau abstrak mengandung pengertian
suatu bentuk yang sukar dikenali. Suatu gaya yang lebih
sederhana bahkan bentuknya sama sekali meninggalkan bentuk
alam. Karya seni rupa abstrak berupa susunan garis, bentuk, dan
A. Postmodern
Postmodern atau disingkat Posmo adalah gaya seni rupa pasca
atau sesudah modern. Sejalan dengan perkembangan budaya
masyarakat dunia, seni rupa pun ikut mengalami perkembangan
gaya. Jika seni rupa tradisional memiliki ciri perpaduan antara
penyederhanaan bentuk dan sedikit ornamental.Gaya posmo lebih
bebas dan cenderung tidak memiliki aturan tertentu.