Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang
Seiring dengan pertumbuhan populasi manusia yang sangat pesat dan

pembangunan yang terus berkembang harus di ikuti dengan perkembangan teknologi


infrastruktur yang memegang peranan yang sangat penting. Dan berkurangnya
fasilitas yang layak, aman, dan nyaman.
Terutama infrastruktur yang digunakan untuk keperluan yang sangat penting
dalam menjaga kesehatan dan kebugaran, tetapi dalam hal perencanaan juga menjadi
ancaman yang serius karena dampak yang mungkin akan di timbulkannya. Oleh
karena itu perencanaan struktur gedung sangat berpengaruh bagi keamanan dan
kenyamanan pengguna. Salah satunya yang diperhitungkan dalam perencanaan ini
adalah struktur tahan gempa dengan tujuan untuk meminimalisir kerusakan pada
struktur gedung.
Dalam hal konstruksi bangunan ini berungsi sebagai bangunan Gedung OLAH
RAGA dengan berlantai 3 dan menggunakan konstruksi portal beton bertulang,
karena selain akan menghasilkan bangunan yang kuat, aman dan juga akan lebih
ekonomis dalam biaya pembangunan.
1.2

Tujuan Perancangan
Tujuan perancangan ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk dapat memenuhi mata kuliah perancangan Gedung Tepadu.
2. Untuk dapat merancang sebuah gedung bertingkat dengan struktur yang
aman, nyaman dan ekonomis.
3. Untuk dapat merancang struktur bangunan tahan gempa.

1.3

Manfaat Perancangan
1. Manfaat dari perancangan ini adalah sebagai pedoman dan sumber ilmu
pengetahuan tentang perancangan gedung terpadu.
1

2. Sebagai sarana latihan untuk menghitung struktur beton bertulang pada


gedung bertingkat.
1.4

Ruanglingkup Dan Batasan Penelitian


Dalam perancangan ini penulis akan membatasi masalah dalam perencanaan

pembangunan Gedung Olah Raga yaitu pada perhitungan struktur bangunan gedung
(perhitungan gording, perhitungan kuda-kuda, perhitungan plat lantai, perhitungan
tangga, perhitungan balok, perhitungan kolom, perhitungan sloof, dan perhitungan
pondasi) dan pengelolaan proyek yang terdiri dari spesifikasi Rencan Anggaran
Biaya (RAB).
1.5

Metode Perancangan
Metode perancangan yang digunakan adalah analisis terhadap pembebanan

gedung menggunakan software SAP 2000 sebagai alat bantu perhitungan struktur,
dan juga mengacu pada beberapa referensi perhitungan struktur beton bertulang
dengan memakai Metode SNI terkini untuk beton dan baja, PPIUG 1987, PPKI,
PKGIUG, dan Tabel Baja dan lain-lain.
1.6

Analisis Perancangan
Analisis perancangan menggunakan software SAP 2000 untuk menghitung

struktur seperti:
a. Rangka kuda-kuda (gaya batang)
b. Kolom
c. Balok
d. Gaya gempa

Anda mungkin juga menyukai