Gerakan tanah atau sering disebut dengan tanah longsor (landslide) merupakan salah satu bencana alam yang sering terjadi pada daerah perbukitan terutama di daerah tropis basah. Kondisi geomorfologi, geologi, klimatologi dan hidrologi menjadi penyebab utama terjadinya gerakan tanah di beberapa wilayah di Indonesia. Bencana ini cenderung dipengaruhi oleh faktor alami seperti batuan penyusun lereng, kemiringan lereng, kondisi geologi, tinggi muka air tanah, curah hujan serta kegempaan di lokasi lereng tersebut. Selain faktor alami yang menyebabkan kejadian bencana tanah longsor, faktor buatan manusia juga berperan disini seperti pemotongan kaki lereng untuk kawasan pemukiman maupun infrastruktur manusia seperti jalan raya, ladang, penimbunan pada puncak lereng, pemukiman di puncak lereng yang menambah beban lereng, maupun pembukaan hutan untuk lahan pemukiman dan perkebunan baru. Kerusakan yang ditimbulkan oleh gerakan massa tersebut dapat berupa kerusakan secara langsung seperti rusaknya fasilitas umum, lahan pertanian dan adanya korban jiwa serta kerusakan tidak langsung yang melumpuhkan kegiatan pembangunan dan aktivitas perekonomian di lokasi kejadian bencana. Peningkatan aktiviatas manusia juga menjadi salah satu pemicu semakin banyaknya kejadian bencana tanah longsor. 1.2 Maksud dan Tujuan Maksud dari penyusunan proposal ini adalah untuk mengidentifikasi zona rentan gerakan tanah di wilayah Balikpapan dan bertujuan untuk memahami secara komprehensif gerakan tanah di wilayah tersebut. 1.3 Batasan Masalah Berdasarkan judul seminar ini, maka permasalahan dibatasi hanya pada elemenelemen utama penginderaan jauh dan gerakan tanah yang terdapat di daerah Balikpapan. Dalam rangka memahami dan menginterpretasikan geologi daerah ini, beberapa konsep mengenai penginderaan jauh dan gerakan tanah wilayah Balikpapan perlu dikaji secara lebih komprehensif. 1.4 Lokasi Daerah Penelitian Daerah penelitian berada di kota Balikpapan provinsi Kalimantan Timur , secara geografis terletak antara 1,0 LS - 1,5 LS dan 116,5 BT - 117,5 BT. Kota Balikpapan yang secara administrasi berbatasan dengan : 1. Di sebelah utara berbatasan dengan kabupaten Kutai Kartanegara 1
2. Di sebelah selatan berbatasan dengan selat Makasar
3. Di sebelah barat berbatasan dengan kabupaten Penajam Paser Utara 4. Di sebelah timur berbatasan dengan selat Makasar
Gambar 1.4 Lokasi Penelitian
1.5 Personalia Peneliti Nama Jenis Kelamin NIM Perguruan Tinggi Program Studi Dosen Pembimbing
: Michael Piar : Laki-laki : 410013044 : STTNas : Teknik Geologi S-1 : Ign. Adi Prabowo, S.T., M. Si