Anda di halaman 1dari 17

Pelaksanakan Pendampingan Kurikulum

Setelah sekolah menerima Bantuan Pemerintah, selanjutnya sekolah


menyelenggarakan pendampingan. Pendampingan pelaksanaan kurikulum
adalah pemberian bantuan teknis operasional perencanaan, pelaksanaan,
dan evaluasi pelaksanaan kurikulum kepada sekolah (terutama guru dan
kepala sekolah) yang diberikan oleh Instruktur Kabupaten/Kota yang datang
langsung ke sekolah induk kluster dan sekolah imbas.
Sasaran utama pendampingan adalah guru dan kepala sekolah. Bagi guru,
tujuan utamanya adalah bahwa guru meningkat keterampilan
operasionalnya dalam:
a. menyusun RPP;
b. menyusun instrumen penilaian;
c. melaksanakan pembelajaran dengan pendekatan saintifik, problembased learning, project-based learning, dan discovery learning dengan
integrasi penumbuhan budi pekerti;
d. melaksanakan penilaian dan mengelola hasil penilaian sikap,
pengetahuan, dan keterampilan;
e. menyelesaikan hambatan-hambatan pelaksanaan pembelajaran dan
penilaian.
Sementara itu, bagi kepala sekolah, diharapkan mereka meningkat
keterampilan praktiknya dalam:
a. menciptakan ekosistem pendidikan yang kondusif;
b. mengelola pelaksanaan kurikulum;
c. mengelola pemenuhan Standar Nasional Pendidikan untuk mendukung
pelaksanaan kurikulum;
d. menyelesaikan hambatan-hambatan pengelolaan pelaksanaan
Kurikulum 2013.

1. Pola Pendampingan

Bagan 1 : Pola Pendampingan

a. Pertemuan di Sekolah Inti (IN-1 Persiapan)


Pertemuan pertama di awal (IN-1) dilakukan di Sekolah Inti (SD Inti)
yang diikuti seluruh kepala SD, guru kelas 1 dan 4 pelaksana
Kurikulum 2013 sebagai anggota Sekolah Inti tersebut.Kegiatan ini
dipimpin oleh pengawas dan kepala sekolah yang telah mengikuti ToT
Pendampingan Kurikulum 2013 di tingkat kabupaten/kota. Waktu
pelaksanaan diluar jam pembelajaranpada sekitar minggu ke 2
Agustus 2016.
b. Pendampingan di Kelas (ON-1)
Pendampingan pada pembelajaran di kelas (ON1) di sekolah yang
ada di wilayahSD Inti dilakukan oleh Pengawas dan Kepala Sekolah
pelaksana Kurikulum 2013 kepada Guru Kelas 1 SD yang telah
mendapatkan pembekalan pendampingan di SD Inti. Kegiatan ON1dilaksanakan pada kelas 1 dan warga sekolah lainnya.

ON merupakan kegiatan pendampingan yang dilaksanakan oleh


pengawas dan/atau Kepala Sekolah terhadap guru sasaran di SD-nya
masing-masing secara bergantian dan dilaksanakan selama 1 hari.
Pada hari pertama, pendampingan dilaksanakan setelah PBM
selesai dilakukan. Pada hari kedua, pendamping mendampingi guru
melakukan pembelajaran di kelas, mulai pendahuluan sampai dengan
selesai PBM. Setelah itu, dilakukan evaluasi terhadap pembelajaran di
kelas, dan pembuatan rencana tindak lanjut. Waktu pelaksanaannya
sekitar minggu ke 3 Agustus 2016.
c. Pendampingan pada pembelajaran di kelas (ON2) di sekolah yang
ada di wilayahSD Intidilakukan oleh Pengawas dan Kepala Sekolah
pelaksana Kurikulum 2013 kepada Guru Kelas 4 SD yang telah
mendapatkan

pembekalan

pendampingan

di

kelompok

sekolah.

Kegiatan ON-2dilaksanakan pada kelas 4 dan warga sekolah lainnya.


ON merupakan kegiatan pendampingan yang dilaksanakan oleh
pengawas dan/atau Kepala Sekolah terhadap Guru Sasaran di SD-nya
masing-masing secara bergantian dan dilaksanakan selama 1 hari.
Pada hari pertama, pendampingan dilaksanakan setelah PBM
selesai dilakukan. Pada hari kedua, pendamping mendampingi guru
melakukan pembelajaran di kelas, mulai pendahuluan sampai dengan
selesai PBM. Setelah itu, dilakukan evaluasi terhadap pembelajaran di
kelas, dan pembuatan rencana tindak lanjut. Waktu pelaksanaannya
sekitar minggu ke 2 September 2016.
d. Pendampingan pada pembelajaran di kelas (ON3) di sekolah yang
ada di wilayah SD Inti dilakukan oleh Pengawas dan Kepala Sekolah
pelaksana Kurikulum 2013 kepada Guru Kelas 4 SD yang telah
mendapatkan

pembekalan

pendampingan

di

kelompok

sekolah.

Kegiatan ON-3dilaksanakan pada kelas 4 dan warga sekolah lainnya.


ON merupakan kegiatan pendampingan yang dilaksanakan oleh
pengawas dan/atau Kepala Sekolah terhadap Guru Sasaran di SD-nya
masing-masing secara bergantian dan dilaksanakan selama 1 hari.
Pada hari pertama, pendampingan dilaksanakan setelah PBM

selesai dilakukan. Pada hari kedua, pendamping mendampingi guru


melakukan pembelajaran di kelas, mulai pendahuluan sampai dengan
selesai PBM. Setelah itu, dilakukan evaluasi terhadap pembelajaran di
kelas, dan pembuatan rencana tindak lanjut. Waktu pelaksanaannya
sekitar minggu ke 2 September 2016.
e. Pertemuan kedua(IN-2) dilakukan di kelompok sekolah yang diikuti
seluruh kepala SD, guru kelas 1 dan 4, sertaguru Agam dan PJOK
pelaksana Kurikulum 2013 sebagai anggota SD Inti tersebut. Kegiatan
ini dipimpin oleh pengawas dan kepala sekolah yang telah mengikuti
ToT Pendampingan Kurikulum 2013. Pendamping menyusun rencana
tindak

lanjut

(RTL)

untuk

pendampingan

berikutnya.Waktu

pelaksanaan diluar jam pembelajaranpada minggu ke 1 Oktober 2016.


f. Pendampingan pada pembelajaran di kelas (ON4) di sekolah yang
ada di wilayahSD Inti dilakukan oleh Pengawas dan Kepala Sekolah
pelaksana Kurikulum 2013 kepada Guru Kelas 1

SD yang telah

mendapatkan pembekalan pendampingan di SD Inti.

Kegiatan ON-

4dilaksanakan pada kelas 1 dan warga sekolah lainnya.


ON merupakan kegiatan pendampingan yang dilaksanakan oleh
pengawas dan/atau Kepala Sekolah terhadap Guru Sasaran di SD-nya
masing-masing secara bergantian dan dilaksanakan selama 1 hari.
Pada hari pertama, pendampingan dilaksanakan setelah PBM
selesai dilakukan. Pada hari kedua, pendamping mendampingi guru
melakukan pembelajaran di kelas, mulai pendahuluan sampai dengan
selesai PBM. Setelah itu, dilakukan evaluasi terhadap pembelajaran di
kelas, dan pembuatan rencana tindak lanjut. Waktu pelaksanaannya
sekitar minggu ke 3 Oktober 2016.
g. Pendampingan pada pembelajaran di kelas (ON5) di sekolah yang
ada di wilayahSD Inti

dilakukan oleh Pengawas dan Kepala Sekolah

pelaksana Kurikulum 2013 kepada Guru Kelas

4 SD yang telah

mendapatkan pembekalan pendampingan di SD Inti. Kegiatan ON5dilaksanakan pada kelas 4 dan warga sekolah lainnya.

ON merupakan kegiatan pendampingan yang dilaksanakan oleh


pengawas dan/atau Kepala Sekolah terhadap Guru Sasaran di SD-nya
masing-masing secara bergantian dan dilaksanakan selama 1 hari.
Pada hari pertama, pendampingan dilaksanakan setelah PBM
selesai dilakukan. Pada hari kedua, pendamping mendampingi guru
melakukan pembelajaran di kelas, mulai pendahuluan sampai dengan
selesai PBM. Setelah itu, dilakukan evaluasi terhadap pembelajaran di
kelas, dan pembuatan rencana tindak lanjut. Waktu pelaksanaannya
sekitar minggu ke 1 November 2016.
h. Pendampingan pada pembelajaran di kelas (ON6) di sekolah yang
ada di wilayah SD Inti dilakukan oleh Pengawas dan Kepala Sekolah
pelaksana Kurikulum 2013 kepada Guru Kelas 4 SD yang telah
mendapatkan pembekalan pendampingan di SD Inti. Kegiatan ON6dilaksanakan pada kelas 4 dan warga sekolah lainnya.
ON merupakan kegiatan pendampingan yang dilaksanakan oleh
pengawas dan/atau Kepala Sekolah terhadap Guru Sasaran di SD-nya
masing-masing secara bergantian dan dilaksanakan selama 1 hari.
Pada hari pertama, pendampingan dilaksanakan setelah PBM
selesai dilakukan. Pada hari kedua, pendamping mendampingi guru
melakukan pembelajaran di kelas, mulai pendahuluan sampai dengan
selesai PBM. Setelah itu, dilakukan evaluasi terhadap pembelajaran di
kelas, dan pembuatan rencana tindak lanjut. Waktu pelaksanaannya
i.

sekitar minggu ke 1 November 2016.


Pertemuan ketiga(IN-3) dilakukan di kelompok sekolah yang diikuti
seluruh kepala SD, guru kelas 1 dan 4, sertaguru PJOK dan
Agama.pelaksana Kurikulum 2013 sebagai anggota SD Inti tersebut.
Kegiatan ini dipimpin oleh pengawas dan kepala sekolah yang telah
mengikuti

ToT

Pendampingan

Kurikulum

2013.

Kegiatan

IN-3

dilaksanakan untuk membahas pelaksanaan pendampingan di kelas


1, 4, seperti hambatan yang ditemukan selama pendampingan dan
juga

pemecahannya. Selain itu,

pada

IN-3

menyusun laporan

pendampingan yang telah dilaksanakan.Waktu pelaksanaan diluar


jam pembelajaranpada minggu ke 3 November 2016.
Contoh :

No

BULAN

MINGGU I

MINGGU II

MINGGU III

Agustus
2016

IN-1 diikuti
oleh Kepala
SDguru kelas
1, 4, guru
PJOK dan
guru Agama.

September
2016

ON-2,
Pendampinga
n kepada
guru 1, 4 dan
warga
sekolah
lainnya

ON-3,
Pendampinga
n kepada
guru Kelas 1
dan 4 dan
warga
sekolah
lainnya

Oktober
2016

IN-2, diikuti
oleh Kepala
SDguru kelas
1, 4, guru
PJOK dan
guru Agama

ON-4,
Pendampinga
n kepada
guru Kelas 1
dan 4 dan
warga
sekolah
lainnya

Oktober
2016

ON-5,
Pendampinga
n kepada
guru Kelas 1
dan 4 dan
warga
sekolah
lainnya

ON-6,
Pendampinga
n kepada
guru Kelas 1
dan 4 dan
warga
sekolah
lainnya

November
2016

IN-3 diikuti
oleh Kepala
SDguru kelas
1, 4, guru
PJOK dan

MINGGU IV
ON-1,
Pendampinga
n kepada
guru Kelas 1
dan 4 dan
warga
sekolah
lainnya

No

BULAN

MINGGU I

MINGGU II

MINGGU III

MINGGU IV

guru Agama.

Contoh ON : Bulan Agustus 2016 Minggu ke-4 (ON-1)


N0

Minggu

Senin

Selasa

Rabu

Kamis

Minggu 4
Agustus 2016

Persiapan
kelas1 SD
sasaran

Pendampingan
di Kelas 1

Persiapan Pendampingan kelas 4 SD di Kelas 4


sasaran

Minggu 1
September
2016

Persiapan
kelas 1 SD
sasaran

Pendampingan
di Kelas 1

Persiapan Pendampingan kelas 4 SD di Kelas 4


sasaran

pendampingan

dilaksanakan

di

Jumat

dalam

Sabtu

Pelaksanaan

jam

efektif

pembelajaran, mengikuti jadwal belajar di kelas.


Pelaksanaan pendampingan dilaksanakan selama satu setengah hari.
Pendampingan dilaksanakan mulai Bulan Agustus sampai dengan

Bulan November 2016.


Guru Agamadan Guru PJOKsebagai guru sasaran pendampingan tetap
mengikuti kegiatan pendampingan di sekolah inti sesuai dengan Topik
yang terkait muatan pelajaran Agama dan pelajaran PJOK. (Misalnya
Topik: RPP, Pelaksanaan Pembelajaran Tematik, Penilaian, dll)

Tugas: 1
1. Kerjakan tugas ini secara berkelompok berdasarkan jenjang dan
daerah asal
2. lakukan identifikasi

kegiatan

yang

dilakukan

selama

kegiatan

pendampingan kurikulum
3. gunakan format yang dibagikan oleh fasilitator (lihat pada lampiran)
4. setelah selesai lakukan presentasi untuk mendapatakan masukan
Identifikasi kegiatan ini dimaksudkan agar seluruh kegiatan yang pernah
dilakukan terinvetarisasi dengan baik. Hal in I akan mempermudah dalam
proses penyusunan laporan akhir kegiatan. Setelah mengidentifikasi seluruh

kegiatan yang telah dilaksanakan selama pendampingan kurikulum 2013,


maka

perlu

dipastikan

apakah

kegiatan

pendampingan

yang

telah

dilaksanakan telah berhasil dengan baik atau belum. Untuk menentukan


keberhasilan tersebut, hendaknya disusun indikator yang menjadi tanda
bahwa sebuah kegiatan telah dicapai. Dari indikator tersebut dapat
ditentukan setiap komponen kegiatan ada yang udah dilaksanakan dan ada
yang belum dilaksnakan serta dapat menentukan kendala yang dihadapi
selama pelaksanaan kegiatan.
Tugas 2:
1. Kerjakan tugas ini secara berkelompok berdasarkan jenjang dan
daerah asal
2. Tentukanlah komponen dan

indikator dari setiap kegiatan yang

dilakukan selama kegiatan pendampingan kurikulum


3. Tentukan pula keterlaksanaan kegiatan, kendala yang dihadapi, solusi
yang diambil pada setiap komponen kegitan
4. gunakan format yang dibagikan oleh fasilitator (lihat lampiran)
5. setelah selesai lakukan presentasi untuk mendapatakan masukan

II. Pelaporan
Laporan yang harus disiapkan oleh setiap sekolah penerima Bantuan
Pemerintahpen dampingan Kurikulum, terdiri atas:
a. Laporan pelaksanaan program
Laporan pelaksanaan program berisi tentang informasi antara lain
tentang keterlaksanaan kegiatan, ketercapaian sasaran atau target,
kesesuaian waktu pelaksanaan dengan rencana jadwal, permasalahan
atau kendala yang dihadapi, upaya pemecahan masalah dan rencana
tindak lanjut.
b. Format laporan terdapat pada Lampiran .
Laporan penyerapan dan penggunaan dana Bantuan Pemerintah
c. Laporan penyerapan dan penggunaan dana Bantuan Pemerintah disusun
dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Laporan

penyerapan

dana

(mencakup:

rencana

dan

realisasi

penggunaan dana serta sisa dana, pajak yang dipungut dan disetor ke
kas negara), dilengkapi dengan bukti penggunaan dana yang terdiri
atas:
Bukti-bukti pertanggungjawaban penggunaan dana, sesuai dengan
jenis pengeluaran yang digunakan/dikeluarkan (honor, transport,
konsumsi, pengadaan ATK, penggandaan bahan, dan lain-lain).
Bukti setor pajak dan bukti setor sisa dana (bila ada).
2. Laporan penyerapan dana dan seluruh bukti penggunaan dana di
atas, dibuat rangkap 2 (dua).
Format

laporan

penyerapan

dan

penggunaan

dana

Bantuan

Pemerintah pada (lihat Lampiran).


Pengesahan, peruntukan, waktu pengiriman laporan, dan berita acara
serah terima hasil pembelian/pengadaan barang diatur sebagai berikut:
1. Laporan penggunaan dana, ditandatangani oleh kepala sekolah
penerima Bantuan Pemerintah.
2. Bukti pertanggungjawaban penggunaan dana, ditandatangani oleh
kepala sekolah penerima Bantuan Pemerintah.
3. Laporan penyerapan dan penggunaan Bantuan Pemerintah, dibuat
sebanyak 2 (dua) rangkap diperuntukan sebagai berikut :
a) 1 (satu) naskah laporan dilampiri dengan bukti SPJ yang ASLI,
untuk arsip sekolah.
b) 1 (satu) naskah laporan dilampiri dengan lembar kedua/foto copy
bukti SPJ, disampaikan kepada:
Kepala LPMP
Provinsi Jawa Timur
Alamat : Ketintang Wiyata No 15 Surabaya

Lampiran-Lampiran
Contoh Laporan Penggunaan Dana Bantuan PemerintahPendampingan
Implementasi Kurikulum
Laporan Penggunaan Dana Bantuan Pemerintah
Pendampingan Kurikulum

Tahun 2016

SEKOLAH ...................
Jln.......................
Telp...................
Kab/Kota...........
Provinsi............

KERANGKA PELAPORAN
DANA BANTUAN PEMERINTAH
PENDAMPINGAN PELAKSANAAN KURIKULUM
TAHUN 2016
KATA PENGANTAR
BAB PENDAHULUAN
I

Berisi penjelasan tentang: Latar Belakang, Tujuan dan Hasil

yang diharapkan (mencopy dari BAB I - Panduan)


BAB

PROGRAM DAN REALISASI KEGIATAN

II

Berisi penjelasan tentang keterlaksanaan SETIAP KEGIATAN


yang tercantum dalam RAB (Lampiran 2, Rencana Kerja dan
Pembiayaan Pendampingan Pelaksanaan Kurikulum 2013)
khusus untuk kegiatan yang dibiayai Bantuan
Pemerintah. Substansi BAB II meliputi:
a. Tujuan dan sasaran setiap kegiatan
b. Hasil yang telah dicapai
c. Permasalahan, Kendala dan Upaya pemecahan
permasalahan yang telah dilaksanakan (termasuk bila terjadi
keterlambatan atau kondisi kritis/mengganggu
keberlangsungan program secara menyeluruh)

BAB

PERKEMBANGAN PENGGUNAAN KEUANGAN

III

Berisi tentang penjelasan singkat tentang:


a. Jumlah dan presentase penggunaan dana dan kesesuaian
dengan rencana penyerapan dana.
b. Pengalihan peruntukan dana (harus melalui persetujuan

Direktorat Pembinaan SEKOLAH)


LAMPIRAN:
1 Format A-Laporan Pelaksanaan Kegiatan Pendampingan
. Pelaksanaan Kurikulum
2 Format B- Laporan Penggunaan Dana BantahPendampingan
. Pelaksanaan Kurikulum
3 Format C- Contoh Kuitansi dan Faktur Pembelian Barang
.

Format A :
LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN
SEKOLAH...................................
N
o

Jenis dan
Indokator
Kegiatan

Sasaran

Realisasi
Pelaksanaan
Kegiatan

Jadwal
Pelaksana
an

K
et

Keg. *)
Vol

Sat

Uraian
Kegiata
n

Sasaran
Sat

(Tgl/Bln/Th
n)

Vol

Menyetujui
Kepala SEKOLAH .

Bendahara Penerima,
SEKOLAH.......................

TTD-Stempel

TTD-Stempel

Nama Jelas
NIP.

Nama Jelas
NIP.

FORMAT B
CONTOH FORMAT
LAPORAN KEUANGANBANTUAN PEMERINTAH
PENDAMPINGAN PELAKSANAAN KURIKULUM
SEKOLAH ...........................

CATATAN:
Dilampiri dengan foto copy seluruh bukti bukti pengeluaran

Menyetujui
Kepala SEKOLAH .
Penerima,

Bendahara
SEKOLAH ......................
.

TTD Stempel
TTD Stempel
Nama Jelas
NIP.

Nama Jelas
NIP.

Format Tugas 1
N
o

Nama Kegiatan

Pendampingan In
1

Pendampingan
On 1
dst

Waktu
Pelaksana
an

Pihak yang
Output
terlibat
Unsur
Jumlah
Kegiatan
1. RPP
1. IK
11
2.
Pesert
untuk
orang
a
11
dilaksana
kan pada 3. Panitia orang
5 orang
ON 1;

Format Tugas 2
Nama kegiatan: (Pendampingan In 1)

N
o

Kompon
en

Persiapan 1. terbentuknya
panitia pelaksana
2. tersusunnya jadwal
in 1
3. tersusunnya
struktur program in
1
4. terdapat
pembagian tugas
para IK
Pelaksana 1. terdapat IK yang
an
mendampingi
setiap kegiatan in
1
2. pendampingan in
1 sesuai jadwal
3. jumlah IK sesuai
dengan jumlah
mata pelajaran
4. jumlah peserta

indikator

keterlaksan
aan
suda belu
h
m

kendal
a

solu
si

TL

Hasil/Out
put

sesuai dengan
jumlah yang
ditentukan (11
mapel)
5. pelaksanaan in 1
dilaksanakan
secara klasikal di
induk klaster
1.

Anda mungkin juga menyukai