4.1
54
55
sebagai dealer resmi Caterpillar di Indonesia. Selain itu, pada tahun yang sama
Trakindo mendirikan Jatiluhur Training Center.
Baru pada tahun 1973, kantor pusat PT Trakindo pindah ke Jl. Cilandak
KKO, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Pada tahun 1992, Trakindo membangun
gedung kantor baru milik sendiri di Jl. Cilandak KKO, yang sebelumnya
menyewa di Cilandak Commercial Estate. Dan akhirnya ditahun 2009 Trakindo
Utama - Head Office pindah kegedung baru dilokasi yang sama.
Setelah lima tahun pertama, PT Trakindo Utama merintis pembukaan
cabang-cabang di Medan, Palembang, Surabaya, Balikpapan, Samarinda, dan
Banjarmasin. Kemudian disusul dengan pembukaan cabang-cabang di Banda
Aceh, Padang, Pekanbaru, Jambi, Lampung, Pontianak, Tarakan, Makasar,
Manado, Ternate dan Ambon. Saat ini Dengan organisasi berbasis-wilayah yang
mencakup divisi Sumatera, Jawa, Kalimantan dan Indonesia Timur, serta lebih
dari 65 kantor cabang, Trakindo senantiasa berada di dekat para pelanggan yang
tersebar diseluruh Indonesia.
Selama perjalanan bisnisnya Trakindo Utama telah banyak memberikan
kontribusi bagi perkembangan pembangunan di Indonesia. Kontribusi yang telah
diberikan oleh PT Trakindo Utama antara lain, Trakindo turut mendukung
konstruksi pembangunan Tol Jagorawi, proyek jalan tol pertama di Indonesia,
Trakindo turut mendukung pembangunan Bandara Internasional Soekarno-Hatta,
Trakindo turut mendukung pembangunan Waduk Saguling, Trakindo mendukung
pembangunan Waduk Cirat, serta Trakindo mendukung pembangunan Jalan Tol
Padalarang-Cileunyi Toll Road.
56
57
1. VISI :
Untuk menjadi penyedia solusi jasa kelas dunia untuk peralatan Caterpillar
2. MISI :
Membangun perusahaan yang mampu menciptakan lapangan kerja berkualitas
bagi sebanyak mungkin rakyat Indonesia, dengan mengusung nilai-nilai berikut
ini:
a. Pengembangan kompetensi karyawan secara berkelanjutan
b. Mengupayakan pertumbuhan finansial, intelektual dan citra perusahaan
yang konsisten serta melakukan investasi kembali ke dalam bisnis yang
dijalankan, dan
c. Mempertahankan standar kode etik yang tinggi dalam aktivitas bisnis.
58
a. Berpegang pada etika, yaitu selalu berpegang teguh pada standar etika
bisnis yang tinggi dalam setiap aktivitas.
b. Bertaraf internasional, yaitu konsisten dalam mencapai standar kelas
dunia, serta memperkenalkan dan membawa standar praktek dan talenta
internasional terbaik ke Indonesia.
c. Gigih, yaitu terus-menerus menerapkan standar internal yang tinggi dalam
setiap aktivitas usaha sehingga memotivasi karyawan untuk berupaya
keras dalam memberikan kepuasan kepada stakeholder utama.
d. Proaktif,
59
lingkungan
kerja
yang
menantang
bermanfaat
dan
60
61
untuk
menjalankan
peran
dan
fungsinya,
Corporate
62
63
yaitu Aluisius Suratna selaku Master Black Belt (MBB) serta Yuspriadi Usman
Pricing Supervisor Product Support. Selain itu penelitian ini juga
selaku
diperolah dari data sekunder yang berupa dokumen yang mendukung penelitian
yang didapat dari divisi Corporate Communication.
Setelah melakukan wawancara mendalam melalui penelitian kualitatif
deskriptif yang dilakukan oleh penulis kepada key informan dan beberapa
Informan yang di dapat dari divisi Corporate Communication serta divisi lain
diluar Corporate Communciation, maka diperoleh hasil penelitian sebagai berikut:
Komponen strategi komunikasi Corporate Communication PT Trakindo
Utama
4.2.1. Analisis Khalayak
Analisis khalayak merupakan hal yang mana dalam melakukan
komunikasi, komunikator harus mengetahui pasti siapa khalayak yang menjadi
audience-nya.
Bagaimana karakteristik
khalayak
tersebut
sehingga
bisa
diputuskan cara berkomunikasi yang baik agar pesan yang disampaikan dapat
diterima.
Berdasarkan hasil wawancara penulis menemukan bahwa sebagai
perusahaan besar di bidang alat berat yang tentunya mempunyai karyawan yang
banyak dan tersebar. Maka jumlah dari khalayak sasaran penyebaran informasi
juga sangat banyak yaitu seperti yang diungkapkan Key Informan Sheila Kansil
sebagai beriukut :
64
Hasil wawancara dengan Sheila Kansil (Corporate Communication Manager PT Trakindo Utama), 10
Agustus 2012
2
Ibid.
65
kelompok karyawan
Hasil wawancara dengan Aluisius Suratna (Master Black Belt PT Takindo Utama), 27 September 2012
Hasil wawancara Yuspriadi Usman (Pricing Supervisor Product Support PT Trakindo Utama), 27
September 2012
5
Hasil wawancara dengan Sheila Kansil (Corporate Communication Manager PT Trakindo Utama), 10
Agustus 2012
66
Ibid.
Hasil wawancara dengan Linda C. Dwiningsih, (Corporate Communication Senior Specialist PT Trakindo
Utama), 27 September 2012
7
67
Ibid.
Ibid.
68
eksternal perusahaan. Dari semua pesan yang telah terkumpul akan dinilai
apakah pesan/informasi tersebut cukup penting dan memiliki keterkaitan
dengan
divisi/pekerjaan/menyangkut
pesan/informasi
tersebut
perusahaan.
memberikan
dampak
Serta
positif
apakah
bagi
tersebut.
Sehingga
penulisan
dan
penyampaian
69
Dengan
mengetahui
lokasi
event/kegiatan
dari
70
berhasil dilakukan maka kemungkinan pesan tidak diterima dengan baik oleh
khalayaknya semakin sedikit.
4.2.2 Pesan
Pesan harus dikemas dan disampaikan sedemikian rupa sesuai khalayak
sasarannya agar pesan tersebut dapat dipahami dan mempengaruhi khalayak. Dari
hasil wawancara penulis dengan pihak Corporate Communication PT Trakindo
Utama, didapat hasil bahwa informasi dapat diperoleh dari berbagai sumber baik
itu dari internal perusahaan sampai dengan eksternal perusahaan. seperti yang
disampaikan Key Informan Sheila Kansil sebagai berikut:
nformasi di dalam Trakindo dapat berasal dari Dewan Eksekutif (Top
Management), Middle Management, CCD, HRD atau departemen lainnya,
karyawan, dan sumber luar yang telah diseleksi dan disunting oleh
CCD.10
Dari sekian banyak informasi yang diterima oleh divisi Corporate
Communication dari berbagai sumbernya isi dari informasi dan pesan tersebut
beragam antara lain seperti:
1. Pengumuman dari perusahaan atau Top Management dan dari group
perusahaan.
Contohnya, pengumuman mengenai kebijakan untuk melewati krisis yang
dihadapi perusahaan. Dimana isi pesanya seperti:
10
Hasil wawancara dengan Sheila Kansil (Corporate Communication Manager PT Trakindo Utama), 10
Agsutus 2012
71
Isi pesan diatas yaitu penjelasan keseluruhan program yang dibuat oleh
manajemen. Dimana manajemen juga menjelaskan situasi yang tengah
dihadapi perusahaan. situasi tersebut akan berdampak negatif jika tidak
segera
mengambil
langkah.
Dalam
pesan
diatas,
manajemen
72
73
penilaian.
Dengan
pesan
ini
diharapkan
karyawan
yang
membacanya akan bangga dengan prestasi yang dicapai serta akan lebih
termotivasi untuk mempertahankan bahkan meningkatkan prestasinya
dengan peningkatan bisnis yang tengah dijalani perusahaan.
3. Informasi produk seperti peluncuran produk baru, program promosi baru.
Contohnya, informasi mengenai promosi Trakindo Tebar Untung, dimana
isi pesannya seperti:
74
Dalam pesan diatas tergambar program kegiatan CSR yang telah dilakukan
perusahaan. kegiatan CSR tersebut dibidang pendidikan dengan tindakan
peduli perusahaan terhadap keadaan sekolah yang tidak layak dibeberapa
daerah di Indonesia. Perusahaan melakukan kegiatan renovasi untuk
mendukung prasarana belajar mengajar. Pada pesan tersebut menggunakan
kalimat penulisan berita 5W1H yang mana isinya singkat, padat, dan jelas.
Dengan
pesan/informasi
mengenai
kegiatan
ini
diharapkan
citra
75
76
77
78
informasi
mengenai
Costomer
Technical
Manager
79
divisi ataupun cabang, hal ini seperti yang disampaikan oleh Key Informan Linda
C. Dwiningsih sebagai berikut:
Semua berita yang ada di dalamnya kita collect dari semua divisi dan
seluruh cabang, kalau pas lagi berkunjung dan lain-lain. Sebenarnya sih
mereka suka kirim, tetapi suka itu kan bukan berarti sering akhirnya
kalau saya ke cabang saya melakukan pendekatan agar mereka mau
mengirim berita.11
Hal ini dtitambahkan juga oleh Key Informan Sheila Kansil sebagai
berikut:
Karyawan Trakindo secara berkala sering memberikan kontribusi dalam
media komunikasi internal perusahaan seperti buletin.
Di dalam media internal perusahaan, CCD Trakindo selalu membuka
media bagi karyawan untuk memberikan aspirasinya seperti melalui email
untuk
pertanyaan-pertanyaan ataupun input , bahkan juga dapat
memberikan kontribusi langsung. CCD juga memberikan hadiah menarik
untuk karyawan yang berkontribusi dalam menyumbangkan ide dan
artikel.12
Dari sekian banyak informasi dan pesan yang ada di perusahaan tentu
harus dipilih atau diseleksi mana informasi yang penting dan harus dipublikasikan
kepada khalayak. Proses seleksi ini juga dilakukan oleh divisi Corporate
Communication seperti yang disampaikan Key Informan Sheila Kansil sebagai
berikut:
Informasi yang diberikan atau disebarkan sudah melalui proses seleksi
yang dilakukan oleh divisi kami sehingga pesan atau informasi yang
disampaikan sudah tentu jelas tujuan serta peruntukannya.13
Begitu juga seperti yang disampaikan oleh Key Informan Linda C.
Dwiningsih:
11
Hasil wawancara dengan Linda C. Dwiningsih, (Corporate Communication Senior Specialist PT Trakindo
Utama), 27 September 2012
12
Hasil wawancara dengan Sheila Kansil (Corporate Communication Manager PT Trakindo Utama), 10
Agsutus 2012
13
Ibid.
80
Semua informasi atau pesan yang ada dikumpulkan dari tiap bagian/
divisi dan cabang kemudian dipilih informasi apa yang penting untuk
dapat dipublikasikan oleh kami kepada karyawan.14
Arus komunikasi yang terjadi di dalam perusahaan hampir semuanya
melalui
bagian
Corporate
Communication.
Terutama
komunikasi
yang
Hasil wawancara dengan Linda C. Dwiningsih, (Corporate Communication Senior Specialist PT Trakindo
Utama), 27 September 2012
15
Hasil wawancara dengan Sheila Kansil (Corporate Communication Manager PT Trakindo Utama), 10
Agsutus 2012
16
Hasil wawancara dengan Linda C. Dwiningsih, (Corporate Communication Senior Specialist PT Trakindo
Utama), 27 September 2012
17
Ibid.
81
18
Ibid.
82
ada copywriter-nya, setelah jadi di cek dulu oleh Ibu Sheila, di lihat dulu
oleh Bapak Bari, setelah semua oke baru di publikasikan19
Agar pesan dapat menarik perhatian khalayak tentunya perlu dikemas,
divisi Corporate Communication juga memikirkan bagaimana informasi atau
pesan yang dipublikasikan dapat menarik perhatian khalayak seperti yang
diungkap oleh Key Informan Sheila Kansil sebagai berikut:
CCD Trakindo senantiasa memikirkan semua cara agar pesan dapat
tersampaikan dengan menarik dan efektif sesuai tujuan dan peruntukannya
sehingga target audience dapat mendapatkan pesan yang diinginkan.
Dari segi desain sampai media komunikasi yang paling sesuai selalu
didiskusikan terlebih dahulu oleh tim CCD sebelum menjalankan
penyebaran komunikasi seperti Rapat Redaksi dan Update Meeting.
Program rangkaian komunikasi pun dibuat yang mencakup pesan utama,
desain dan bentuk komunikasi, jadwal komunikasi dan media komunikasi
yang digunakan.20
Hal tersebut di perjelas oleh Key Informan Linda C. Dwiningsih sebagai
berikut:
Pada dasarnya orang sangat menyukai sesuatu yang menarik, untuk itu
kita buat serta kemas pesan menjadi semenarik mungkin dengan cara mendesign, memberi gambar atau foto foto membuat tulisan yang simple dan
mudah dipahami oleh setiap orang agar pesan yang kita sampaikan dapat
menarik perhatian dan diterima oleh khalayak.21
Pada PT Trakindo Utama semua pesan yang dipublikasikan harus berasal
dari divisi Corporate Communication, sehingga pengolahan pesan dan
pengemasanya juga di lakukan di divisi ini, hanya untuk design dikerjakan oleh
agency.Sehingga hampir seluruh proses pengolahan pesan yang di buat oleh
19
Ibid.
Hasil wawancara dengan Sheila Kansil (Corporate Communication Manager PT Trakindo Utama), 10
Agsutus 2012
21
Hasil wawancara dengan Linda C. Dwiningsih, (Corporate Communication Senior Specialist PT Trakindo
Utama), 27 September 2012
20
83
4.2.3 Media
Menentukan media yang tepat untuk penyampaian informasi menjadi hal
yang penting agar komunikasi berjalan efektif. Dengan memilih media tujuan dari
22
Ibid.
84
pesan dapat sampai dan diterima oleh target khalayak. Pemilihan media juga
dilakukan oleh Corporate Communication, seperti disampaikan Key Informan
Linda C. Dwiningsih sebagai berikut:
Semua media telah kita tentukan bersama, penentuan telah dilakukan dari
saat informasi didapat, biasanya saya yang menentukan bersama ibu
Sheila.23
Divisi Corporate Communication memilih beberapa media yang
digunakan untuk menyebarkan informasi. Media yang digunakan untuk
menyebarkan informasi mengenai kegiatan, pekerjaan
Media Massal
Telephone
E-mail Balst
Surat
Portal
Poster/Banner
Fax
Majalah
Memo
Bulletin/Newsletter
23
Hasil wawancara dengan Linda C. Dwiningsih, (Corporate Communication Senior Specialist PT Trakindo
Utama), 27 September 2012
85
86
2. Portal.
Portal merupakan situs yang menyediakan beraneka ragam informasi
untuk para pengunjungnya. Sebuah portal web PT Trakindo Utama
menampilkan informasi yang terkolaborasi dengan desain dan beragam
tampilan. Oleh karena itu, tampilan portal akan lebih konsisten di
87
88
89
berbagai
informasi
dilengkapi
dengan
gambar-gambar
90
merupakan
alat
komunikasi
cetak
yang
bisa
91
92
Media yang digunakan terrsebut terbagi menjadi dua katagori, yaitu media
yang masuk pada katagori new media menggunakan teknologi dan media cetak.
Adapun pembagiannya:
New Media
Media Cetak
E-mail/E-mail Blast
Majalah
Portal
Poster/Banner
Bulletin/Newsletter
Bulletin/Newsletter
24
Hasil wawancara Yuspriadi Usman (Pricing Supervisor Product Support PT Trakindo Utama), 27
September 2012
93
Selain melalui e-mail, forum khusus juga yang sering digunakan selain
dapat menangkap aspirasi karyawan dalam pertemuan-pertemuan yang
melibatkan CCD ataupun forum terbuka yang diselenggarakan oleh HRD
dengan karyawan.25
Untuk karyawan yang berada dilokasi proyek dimana new media atau
media cetak tidak dapat diakses, penyebaran pesan atau informasi dilakukan
dalam pertemuan pertemuan ataupun briefing yang dilakukan secara rutin.
Selain itu ditiap cabang terdapat seorang karyawan yang memang betugas
membantu menyebarkan atau menyampaikan informasi kepada seluruh karyawan
di cabangnya. Contohnya jika informasi didapat dari new media seperti email dan
memang ditujukan oleh semua karyawan maka informasi tersebut akan dicetak
dan ditempelkan di mading atau tempat khusus yang telah disediakan agar semua
karyawan dapat membaca atau menerima informasi tersebut. selain itu media
cetak juga seringkali di letakan di tempat tempat yang dapat mudah ditemukan
karyawan seperti perpustakaan, lobby atau ruang pertemuan.
Mengapa divisi Corporate Communication memilih menggunakan media
tersebut diatas karena semua media tersebut dapat mewakili dan menjadi
penghubung antara Corporate Communication dengan karyawan secara efektif.
Corporate Communication PT Trakindo Utama menggunakan media komunikasi
yang paling umum agar dapat menjangkau karyawan sampai dengan level yang
paling rendah. Untuk memastikan bahwa informasi sampai ke level yang paling
rendah, divisi Corporate Communication bekerjasama dengan setiap Kepala
Cabang dan bagian HRD Trakindo di cabang.
25
Hasil wawancara dengan Sheila Kansil (Corporate Communication Manager PT Trakindo Utama), 10
Agsutus 2012
94
Hasil wawancara dengan Linda C. Dwiningsih, (Corporate Communication Senior Specialist PT Trakindo
Utama), 27 September 2012
27
Ibid.
28
Hasil wawancara dengan Sheila Kansil (Corporate Communication Manager PT Trakindo Utama), 10
Agsutus 2012
95
media
yang
sifatnya
umum
Corporate
Communication
menggunakan portal dan majalah. Dimana kedua media tersebut juga bisa
didapatkan oleh seluruh karyawan se-Indonesia. Tetapi untuk media portal
Corporate Comunication memeliki beberapa kendala dengan keterbatasan
teknologi seperti yang dijelaskan oleh Key Informan Linda C. Dwiningsih sebagai
berikut:
Kalau portal bisa di akses keseluruh Indonesia. Walaupun lagi - lagi kita
ada kapasitas yang kadang memang menghambat. Kita sekarang lagi coba
untuk develop portal yang lebih ringan, istilahnya bisa dibuka oleh
setengah dari orang Trakindo. Kalau sekarang masih ada kuota jadi
misalkan semua orang Jakarta buka yang didaerah loading-nya agak
lambat.
Portal kita memang sepertinya belum digunakan semaksimal mungkin.
Kita lagi coba create portal baru yang lebih aktraktif. Dalam portal ini
kita akan buat seperti sosial media kaya facebook karena lebih menarik.
Dimana orang selalu ingin masuk kesana. Jadi pada dasarnya orang akan
kita push untuk masuk ke portal. Karena saat ini jika kita input berita baru,
orang suka tidak notice ada berita baru, karena memang tidak ada
notification-nya. Sehingga kita akan create portal dimana tiap orang
masuk ke portal jika belum membuka pop up maka pop up tersebut akan
29
Hasil wawancara dengan Linda C. Dwiningsih, (Corporate Communication Senior Specialist PT Trakindo
Utama), 27 September 2012
96
muncul terus. Sehingga jika ada berita baru misalkan 10 berita baru maka
akan muncul 10 pop up yang akan mengingatkan untuk dibaca. Kita juga
ingin mempuat portal yang bisa menjadi sekolah buat orang - orang
Trakindo. Ada klinik online sehingga jika ada employee baru yang masuk,
dia akan membaca semua detail tetang Trakindo setelah itu akan ada small
test-nya, dan itu online. Kita mau buat seperti itu. misalnya kita ada
kebijakan baru kita umumkan dan ada test nya, ada kebijakan apa liat di
portal, semua hal ada diportal. Jadi mereka menganggap portal itu day to
day-nya mereka. Tetapi portal yang sekarang ini masih belum bisa mendeliver banyak karna kita mempunyai keterbatasan untuk sekarang
termasuk teknologi.30
Seperti
halnya
dan
portal,
majalah
internal
Corporate
30
Ibid.
Hasil wawancara dengan Sheila Kansil (Corporate Communication Manager PT Trakindo Utama), 10
Agsutus 2012
31
97
4.2.4 Metode
Dalam proses penyampaian informasi ada beberapa metode yang dapat
dilakukan agar komunikasi berjalan dengan baik, begitu juga divisi Corporate
32
Hasil wawancara Yuspriadi Usman (Pricing Supervisor Product Support PT Trakindo Utama), 27
September 2012
33
Hasil wawancara dengan Linda C. Dwiningsih, (Corporate Communication Senior Specialist PT Trakindo
Utama), 27 September 2012
98
Persetujuan Dewan
Eksekutif Terkait
Target Audience
34
Ibid.
Hasil wawancara dengan Sheila Kansil (Corporate Communication Manager PT Trakindo Utama), 10
Agsutus 2012
35
99
36
Hasil wawancara dengan Linda C. Dwiningsih, (Corporate Communication Senior Specialist PT Trakindo
Utama), 27 September 2012
37
Hasil wawancara Yuspriadi Usman (Pricing Supervisor Product Support PT Trakindo Utama), 27
September 2012
100
38
Hasil wawancara dengan Linda C. Dwiningsih, (Corporate Communication Senior Specialist PT Trakindo
Utama), 27 September 2012
101
perusahaan dan memiliki efek positif untuk keberlangsungan perusahaan. hal ini
disampaikan Key Informan Sheila Kansil sebagai berikut:
CCD Trakindo dapat menjadi fasilitator dalam memberikan tambahan
informasi yang diperlukan untuk suatu isu yang bersifat korporasi dan
memberikan pengaruh ke seluruh karyawan.39
Dari sekian metode yang dilakukan divisi Corporate Communication
dalam penyampaikan informasi kepada seluruh karywan PT Trakindo Utama, Key
Informan Sheila Kansil
berlangsung selama ini. Hal ini seperti yang disampaikannya sebagai berikut:
Menurut saya pribadi, proses komunikasi di Trakindo telah berjalan
dengan baik, mengingat banyaknya kantor cabang Trakindo di Indonesia
yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Tetapi tetap kami akan terus
mencari alternatif baru untuk menyempurnakan dan mengembangkan
proses komunikasi ini.40
Hal tersebut juga disampaikan Key Informan Linda C. Dwiningsih sebagai
berikut:
Sejauh ini proses komunikasi di Trakindo telah berjalan dengan baik,
tetapi dengan berkembangnya bisnis Trakindo, dan semakin banyaknya
kantor cabang Trakindo di Indonesia, CCD harus siap dengan berbagai
macam cara baru agar komunikasi ini tetap terjaga dengan lebih baik.41
Selain itu hal tersebut juga didukung oleh Informan Yuspriadi Usman
sebagai berikut:
Menurut saya penyebaran informasi dan pesan yang dilakukan Corporate
Communication sudah cukup baik.
39
Hasil wawancara dengan Sheila Kansil (Corporate Communication Manager PT Trakindo Utama), 10
Agsutus 2012
40
Ibid.
41
Hasil wawancara dengan Linda C. Dwiningsih, (Corporate Communication Senior Specialist PT Trakindo
Utama), 27 September 2012
102
Joep
Hasil wawancara dengan Aluisius Suratna (Master Black Belt PT Takindo Utama), 27 September 2012
103
menjadi image dari perusahaan. Sehingga dengan kata lain reputasi perusahaan
juga terbentuk dari bagaimana komunikasi yang terjadi di perusaan yang dikelola
oleh Corporate Communication-nya.
Walaupun anggota yang terdapat dalam divisi Corporate Communication
PT Trakindo sangat minim, tetapi terbukti mampu menjalankan kegiatan
komunikasi dengan baik. Hal ini terlihat terutama dalam kegiatan penyebaran
informasi yang dilakukan kepada karyawan. Tidak hanya proses penyebarannya
saja yang menjadi tanggung jawab divisi ini, tetapi Corporate Communication PT
Trakindo juga melakukan serangkaian kegiatan baik dari pengumpulan informasi,
pengolahan, sampai akhirnya informasi tersebut dapat disebarluaskan. Semua
tahapan tersebut harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab agar hasil yang
diinginkan dapat terwujud. Sebagai bagian dari divisi Corporate Communication,
anggotanya tidak hanya harus paham dan mampu menguasai ilmu PR saja tetapi
sedikit banyak juga harus mengerti dan mampu memahami ilmu-ilmu lainnya
seperti ilmu jurnalistik, design, teknik, komputer, ekomoni dan banyak lagi.
Semua hal tersebut diperlukan untuk dapat menjalankan serta mengatur
komunikasi yang baik dalam perusahaan. Karena PT Trakindo Utama bergerak di
bidang alat-alat berat, maka Corporate Communication PT Trakindo Utama harus
paham dan mengerti mengenai segala bidang yang terdapat didalam perusahaan,
usaha yang dilakukan perusahaan, atau dengan kata lain memahami perusahaan
tersebut secara keseluruhan.
Corporate Communication PT Trakindo Utama juga senantiasa menjalin
hubungan yang harmonis antara karyawan baik di pusat maupun dicabang-cabang
104
105
106
masih
belum
maksimal
dapat
digunakan
oleh
Corporate
yang
digunakan
oleh
Corporate
Communication
dalam
107
108
Pesan
Khalayak
Seluruh
Karyawan
Media
Seluruh Media Massal
/ Division Head
Portal
bisnis perusahaan
Majalah
109
Banner/Newsletter
CSR
Baranch Manajer
(Kepala Cabang)
Manajer/
Karyawan yang
terkait proyek
bisnis perusahaan
tertentu
110